LAMPIRAN

Kasus 1
Seorang anak perempuan berusia 5 tahun dirawat di ruang Paediatric Intermediate Care
Unit (PIMCU) karena pemantauan syok berulang pasca Dengue Shock Syndrome (DSS). Saat
ini pasien memasuki hari ke 4-5 sejak demam pertama kali. Pasien telah mendapatkan 2 kali
loading cairan kristaloid sebanyak 20 cc/kgBB saat di IGD, terakhir diberikan kristaloid di IGD
90 menit yang lalu. Saat ini tanda-tanda vital pasien menunjukkan HR 155x/menit, BP
100/85 mmHg, T 36,2 oC, ekstremitas dingin, CRT 3 detik, nadi teraba cepat dan lemah,
pasien terlihat pucat. Menurut Ibu pagi ini anak ada mimisan sedikit namun sudah berhenti.
Hasil lab darah lengkap pagi ini menunjukkan Hb 9,7g/dL, Ht 29,6%, Eritrosit 4,16 10^6/μL,
Trombosit 37 10^3/μL, Leukosit 7,62 10^3/μL.

Analisis kasus tersebut dengan menggunakan Web of Causation (WOC)!

Kasus 2

Bayi perempuan usia gestasi 32 minggu dilahirkan melalui persalinan normal di RS. Riwayat
ketuban pecah dini (lebih dari 18 jam). Berat badan lahir 1.200 gram; HR 145x/menit; RR 64
x/menit; SpO2 78%; CRT >3 detik; anak tampak pucat dan hipotermia (T: 35,8 oC), nadi
perifer teraba lemah, menangis dan tonus otot lemah. Hasil pemeriksaan Chest X-Ray (CXR)
menunjukkan gambaran khas seluruh lapang paru berwarna putih. Hasil pemeriksaan AGD:
pH 7.47, PCO2 28, HCO3 22, BE 4.

Analisis kasus tersebut dengan menggunakan Web of Causation (WOC)!