Anda di halaman 1dari 2

TUGAS ANALISIS SOSIOLOGI

1. CARA PERAWAT MEMBENTUK KELOMPOK SOSIAL TERATUR (ORGANISASI, ATURAN, DASAR)


DAN TIDAK TERATUR (KERUMUNAN, PUBLIK, SPONTAN, SOSMED) AGAR MENJADI KELOMPOK
SOSIAL YANG MENYEBARKAN KEBAIKAN
Menurut saya, perawat kurang memiliki andil dalam mengatur kerumunan. Karena di mata
masyarakat perawat selalu dianggap sebagai nomer dua, tambahan, atau pembantu. Perawat
kurang diapresiasi sebagai yang di depan, dan selalu dokter yang utama. Maka, untuk
membentuk kelompok yang bisa menyebarkan kebaikan, perawat dituntut untuk bisa memiliki
peran di mata masyarakat. Itu berarti perawat harus memiliki citra baik terlebih dahulu agar bisa
diterima dalam kelompok. Ketika orang lain telah menganggap kita baik dan patut diapresiasi,
maka berikutnya kelompok masyarakat pun akan mau mendengarkan serta mengikuti arahan
kita. Karena itu menjadi bentuk kepercayaan serta penghargaan dari masyarakat. Jika perawat
sudah terlanjur mendapatkan citra buruk sejak awal, akan sulit untuk mengubah sudut pandang
buruk tersebut. Saya pernah mendengar kalimat dari drama Crash Landing on You : “jika
pandanganmu terhadap sesuatu sudah negatif, maka semuanya akan tampak salah di matamu”.

2. CARA UNTUK MELURUSKAN PERSEPSI SUATU KELOMPOK SOSIAL AGAR SESUAI (DALAM
LINGKUP KESEHATAN)
Seperti yang saya sebutkan di nomor satu, citra adalah satu hal yang pertama kali diperhatikan
oleh dua orang yang saling bertemu. Untuk meluruskan persepsi orang lain, maka penting untuk
mendapatkan kepercayaan orang tersebut. Kepercayaan didapat dari citra yang baik. Jika kita
sudah dipercaya, maka langkah selanjutnya adalah melakukan negosiasi. Negosiasi pun harus
dilakukan secara hati-hati, jangan sampai kita tersudut oleh ide menyeleweng dari suatu
kelompok sosial. Oleh karena itu, penting untuk membawa data-data akurat, berita, fakta, serta
orang-orang yang ahli dan berpengalaman di bidangnya, agar kelompok tersebut percaya.
Sehingga persepsi mereka dapat diluruskan dengan tanpa adanya paksaan.

3. CARA MEMPERTAHANKAN KELOMPOK SOSIAL YANG SUDAH SESUAI


Berdasarkan pengalaman saya, mempertahankan sesuatu itu jauh lebih sulit dari
mendapatkannya. Tapi ada beberapa hal yang pernah saya lakukan. Misalnya, ketika budaya
barat menjadi tren di masyarakat, maka para muda-mudi akan mencoba untuk mengikuti tren
tersebut meskipun itu salah. Namun, ada sebagian orang yang memilih untuk hidup sederhana
sesuai dengan aturan dan syariat yang berlaku. Saya sendiri termasuk orang yang mudah
mengikuti arus modernisasi budaya, sehingga saya pun terkadang masih berusaha mengikuti
tren. Namun, saya mencoba untuk bergaul dengan suatu kelompok sosial yang kurang
memperhatikan mode dan agamis. Alhasil, saya mempunyai kecenderungan yang sama dengan
kelompok sosial itu. Jadi, salah satu komponen penting dalam mempertahankan kelompok sosial
yang sudah sesuai itu adalah dengan melakukan kontak bersama kelompok yang setara dan
memiliki minat serta ideologi yang sama. Kemauan serta keteguhan suatu kelompok sosial juga
memiliki dampak besar terhadap hal tersebut.

NAMA : FATHIYA RAHADATUL 'AISY


NIM : P27220020154

Anda mungkin juga menyukai