Anda di halaman 1dari 3

DIALOG ROLE PLAY FARMAKOLOGI

KASUS

Salah satu pasien telah diberi tahu oleh perawat rumahnya untuk menghentikan
penggunaan diazepam yang sudah dia konsumsi selama sekitar satu tahun, sementara penyedia
layanan kesehatan tidak memberikan instruksi apapun.

TOKOH

- Dokter Umum / D
- Perawat Home Care / C
- Perawat Rumah Sakit / P
- Pasien Rona / K
- Keluarga Pasien / F

DIALOG

(Dalam ruang rawat jalan dokter umum Rumah Sakit Harapan)

P : Permisi, dokter. pasien beserta walinya telah datang.

D : Silakan persilakan mereka masuk.

(Pasien dan wali kemudian masuk ke ruangan)

D : Selamat pagi. Perawat telah memberitahukan hasilnya padaku, Rona telah mengalami
kemajuan yang signifikan.

F : Benarkah, dok?

D : Ya. Durasi tidur Rona mulai membaik, dan tidak ada efek samping berarti dari obat yang
diberikan. Ditambah Rona juga sudah meningkatkan keahlian dalam melakukan koping, terima
kasih pada psikolog yang telah bekerja keras untuknya.

F : Syukurlah, dokter.

D : Bagaimana perasaanmu, Rona?

K : Aku merasa baikan, terima kasih.

P : Sudah sebulan sejak Rona datang untuk berkonsultasi. Dia tidak lagi berhalusinasi, dan saya
rasa Rona telah sepenuhnya sembuh.
D : Saya turut senang.

(Kemudian pasien beserta walinya pamit untuk pulang, tersisa dokter dan perawat di ruang
tersebut)

D : Gangguan kecemasan memang sering menyerang remaja, bukankah begitu?

P : Iya. Sebenarnya saya pun sedih mendengarnya. Rona masih terlalu kecil untuk merasakan
hal-hal menyakitkan seperti itu.

D : Dia meminum obatnya dengan baik, kan?

P : Iya, dokter. Berdasarkan laporan dari perawat home care, Rona rutin meminumnya 2-4 kali
per hari.

D : Baiklah kalau begitu. Sampaikan padanya bahwa dia tidak perlu terlalu khawatir lagi, karena
Rona telah sembuh.

P : Baik, dokter.

(Di rumah pasien)

F : Hari ini adalah hari yang bahagia. Kau sembuh, Nak.

K : Aku menjadi orang paling beruntung, Bu.

C : Selamat datang, Rona, bagaimana hasilnya?

F : Dokter menyatakan kalau Rona telah sembuh. Aku sungguh berterima kasih atas bantuanmu
selama ini.

C : Saya turut bahagia untukmu.

K : Terima kasih, sus. Rona pamit ke kamar dulu, mau tidur sebentar.

C : Silakan Rona.

(Tersisa Ibu Rona dengan perawatnya di ruang tengah)

F : Obatnya berkhasiat sekali, aku dulu sempat pesimis Rona tidak akan sembuh karena
konselingnya selalu berakhir buruk.

C : Bukan begitu, Bu. Rona adalah anak yang kuat, bahkan dia sanggup bertahan dari tekanan
berat sekalipun. Bukan hanya obat yang membuatnya sembuh, tapi juga semangatnya yang besar
untuk hidup.

F : Ngomong-ngomong, di mana obatnya, sus?

C : Maksud Ibu obat penenang milik Rona?

F : Iya, apa namanya?


C : Diazepam. Saya kira dokter telah meminta Rona untuk menghentikan pemakaian obatnya.

F : Dokter tidak mengatakan apapun. Jadi, di mana aku bisa mendapatkannya, sus?

C : Bukankah Rona sudah mengonsumsinya selama sebulan ya, Ibu?

F : Aku rasa. Memangnya kenapa, sus?

C : Begini, Bu. Diazepam tidak disarankan untuk digunakan dalam jangka panjang, karena bisa
menyebabkan kecanduan serta overdosis bagi pemakainya. Memang obat ini memiliki banyak
efek positif, seperti mengurangi insomnia serta mimpi buruk yang kerap kali dirasakan Rona.
Tapi tetap saja, sesuatu yang berlebihan hasilnya tidak akan baik.

F : Aku hanya takut jika Rona kesakitan lagi, dia sudah terlalu menderita.

C : Percaya, Bu, Rona itu kuat. Kepercayaan yang Anda berikan pada Rona, bahwa dia akan
sembuh dan menjalani hidup bahagia, itu yang membuatnya bertahan. Dia pasti lebih memilih
ibunya ketimbang harus menukarnya dengan segelintir obat penenang.

F : Bagaimana jika ia menderita lagi, sus? Aku dan suamiku bercerai, aku nyaris kehilangan
Rona.

C : Kita bisa pantau kemajuan Rona, Bu. Saya akan jadwalkan pertemuan khusus dengan
psikiater jika terjadi apa-apa. Sementara ini, Rona sudah bisa bersekolah dan bersosialisasi, itu
akan menyegarkan pikirannya. Selain itu, dia juga bisa melakukan banyak kegiatan positif,
seperti hobi misalnya. Rona juga pasti mau menghabiskan waktu berharga bersama ibunya, dia
tidak perlu bersedih lagi. Mekanisme kopingnya sudah baik, Rona pasti mampu mengendalikan
diri dengan baik.

F : Terima kasih, sus. Aku akan kuat demi Rona.

Anda mungkin juga menyukai