Anda di halaman 1dari 14

PERTEMUAN KE 3

TEORI PERMINTAAN DAN PENAWARAN


Diskripsi Topik:
Topik ini menjelaskan mengenai teori permintaan dan penawaran, hukum permintaan dan
penawaran dan factor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran serta
keseimbangan permintaan dan penawaran.

TEORI PERMINTAAN
Sub Bahasan:
1. Pengertian, Hukum Dan Teori Permintaan
2. Schedule Dan Kurva Permintaan
3. Fungsi Permintaan
4. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Permintaan
5. Permintaan Individual Dan Permintaan Pasar
6. Perubahan Permintaan

1.1. PENGERTIAN , HUKUM DAN TEORI PERMINTAAN


Pengertian Permintaan:
adalah sejumlah Barang dan jasa yang diminta pada tingkat harga tertentu dan pada
waktu tertentu.

Hukum Permintaan :
Bila Harga suatu barang naik maka jumlah barang diminta akan turun, bila harga
barang turun maka jumlah barang diminta akan naik dengan asumsi faktor-faktor lain
bersifat konstan (ceteris paribus).

Teori Permintaan :
Teori yang menunjukkan hubungan antara jumlah barang yang diminta pada
berbagai tingkat harga, jika harga naik maka permintaan barang akan turun
sebaliknya jika harga turun maka permintaan barang akan naik dengan asumsi
factor-faktor lain bersifat konstan (ceteris paribus).

III - 1 UNIVERSITAS WIDYATAMA


1.2. SCHEDULE DAN KURVA PERMINTAAN
Schedul Permintaan, adalah schedule atau table yang menunjukkan hubungan
antara jumlah barang yang diminta dengan harga barang dengan asumsi factor-
faktor lain konstan.
Contoh: Schedule Permintaan pada Komoditas Jagung

Harga Jumlah Barang Yang


Kondisi
(Ribu Rp/kwintal) Diminta (kwintal)
A 30 500
B 40 400
C 50 300
D 60 200
E 70 100

Kurva Permintaan,adalah kurva yang menunjukkan hubungan antara jumlah barang


yang diminta dengan harga barang dengan asumsi factor-faktor lain konstan.
Contoh: Kurva Permintaan pada Komoditas Jagung

E
70

60 D

50 C

40 B

A
30

Q
100 200 300 400 500

Alasan-alasan mengapa permintaan terhadap barang cenderung menurun jika harga


naik:
 Efek substitusi, misalnya Barang A dan B adalah barang barang yang bisa
saling menggantikan (substitusi), maka meningkatnya harga barang A akan
menurunkan permintaan terhadap barang A karena konsumen akan
mengutrangi konsumsi terhadap barang A dan membeli lebih banyak barang B.

III - 2 UNIVERSITAS WIDYATAMA


Contoh adalah Daging Sapi dan Daging Ayam, jika harga daging sapi
meningkat konsumen akan mengurangi konsumsi daging sapi dan membeli
lebih banyak daging ayam.
 Efek Pendapatan, jika pendapatan individu meningkat maka naiknya harga
barang A akan menurunkan jumlah barang A yang diminta karena individu yang
bersangkutan akan mengkonsumsi barang yang memiliki kualitas lebih tinggi.

1.3. FUNGSI PERMINTAAN


Fungsi permintaan terhadap suatu barang adalah fungsi yang menunjukkan
hubungan antara jumlah barang yang diminta dengan tingkat harga dengan asumsi
factor-faktor lain konstan.Dengan demikian jumlah barang yang diminta dipengaruhi
oleh harga barang yang bersangkutan.
Qdx = f ( Px)

Qdx = a - b Px

1.4. PERMINTAAN INDIVIDUAL DAN PERMINTAAN PASAR


Permintaan pasar merupakan penjumlahan dari seluruh permintaan individual pada
komoditas tertentu pada tingkat harga tertentu
Contoh: Schedule Permintaan Individual dan Permintaan Pasar Komoditas Jagung

Permintaan Permintaan Permintaan Pasar


Harga (Rp/Kg)
A (Kw) B (Kw) A+B (Kw)

5000 100 50 150


4000 150 100 250
3000 300 200 500
2000 350 300 650
1000 400 400 800

III - 3 UNIVERSITAS WIDYATAMA


Kurva Permintaan Individual Dan Permintaan Pasar

P (ribu) P (ribu) P(ribu)

5 5 5
0 A 0 0
B A+B
4 4 4
0 0 0
3 3 3
0 0 0
2 2 2

1 1 1
0 0 0
Q Q Q
100 200 300 400 100 200 300 400 100 200 300 400 500 600 700 800
0 0 0 0 0 0 0 0
1.5. PENGARUH FAKTOR-FAKTOR LAIN TERHADAP
PERMINTAAN SUATU BARANG
Pada dasarnya factor yang mempengaruhi perbahan permintaan tidak hanya harga
barang yang bersangkutan, tetapi juga dipengaruhi oleh factor lain. Beberapa factor
yang mempengaruhi permintaan suatu barang yaitu:
a. Harga Barang Lain
 Barang Substitusi
Barang substitusi artinya barang yang bisa saling menggantikan. Misalnya
terdapat dua (2) barang X dan Y yang bisa saling menggantikan, jika harga
barang X naik sedangkan harga barang Y tetap, maka permintaan akan
barang X akan turun sementara permintaan akan barang Y akan naik.

 Barang Komplementer
Barang komplementer artinya barang yang bisa saling melengkapi, dua (2)
barang X dan Y disebut saling melengkapi bilamana konsumen yang
mengkonsumsi barang X harus mengkonsumsi barang Y pula.Jika harga
barang X naik sedangkan harga barang Y tetap, maka permintaan akan
barang X akan turun dan permintaan akan barang Y juga akan turun.

 Barang Netral
Barang X dan Y disebut barang netral bilamana kedua barang tersebut tidak
saling mempengaruhi satu sama lain. Oleh karena jika harga barang X naik
maka permintaan akan barang Y akan turun dan tidak mempengaruhi
permintaan akan barang Y.

III - 4 UNIVERSITAS WIDYATAMA


b. Pendapatan
 Barang Inferior
Barang inferior adalah barang yang banyak dikonsumsi oleh masyakarat
berpendapatan rendah. Jika pendapatan sesorang naik maka permintaan
terhadap barang inferior turun karena masyarakat akan beralih pada barang
yang kualitasnya lebih baik.

 Barang Esensial
Barang yang merupakan kebutuhan pokok masyarakat berapapun tingkat
pendapatannya.Masyarakat cenderung tidak merubah pola konsumsinya
bilamana terjadi perubahan pendapatan.

 Barang Normal
Barang normal adalah barang yang mengalami peningkatan permintaan
bilamana pendapatan sesorang meningkat. Jadi bila pendapatan sesorang
meningkat maka permintaan akan barang normal akan meningkat.

 Barang mewah
Barang mewah adalah barang yang dikonsumsi oleh masyarakat
berpendapatan tinggi, barang mewah akan dibeli oleh masyarakat setelah
barang kebutuhan pokoknya terpenuhi.

c. Jumlah Penduduk
Salah satu factor yang mempengaruhi permintaan suatu barang adalah jumlah
penduduk.Semakin tinggi pertumbuhan penduduk berarti semakin besar
peninmgkatan jumlah barang yang diminta.

d. Selera
Perubahan selera akan mempengaruhi permintaan konsumen, jika terjadi
perubahan selera konsumen akan merubah permintaan konsumen pula.

e. Expectasi Masa Yang Akan Datang


Expectasi masyarakat akan merubah permintaan konsumen, andai masyarakat
meramalkan akan terjadi kenaikan harga pada suatu barang tertentu akan
meningkatkan permintaan konsumen akan barang tersebut.

III - 5 UNIVERSITAS WIDYATAMA


f. Distribusi Pendapatan
Corak distribusi pendapatan akan merubah permintaan konsumen. Jika
pemerintah memberikan subsidi pada barang tertentu akibatnya harga barang
tersebut akan menjadi lebih murah selanjutnya akan meningkatkan permintaan
konsumen.

1.6. PERUBAHAN PERMINTAAN


Permintaan suatu barang bisa berubah jika factor-faktor yang mempengaruhi
permintaan barang yang bersangkutan mengalami perubahan. Terdapat dua (2)
macam perubahan permintaan yaitu:
1. Gerakan Di Sepanjang Kurva Permintaan
Perubahan permintaan yang terjadi di sepanjkang kurva permintaan yang sama
diakibatkan oleh perubahan harga pada barang yang bersangkutan

2. Pergeseran Permintaan
Pergeseran permintaan ke kiri atau kanan, hal ini disebabkanadanya perubahan
faktor-faktor lain (selera, pendapatan, harga barang lain, dll)

P P
Gerakan di Sepanjang
Kurva Permintaan Pergeseran Permintaan
50 50
A
40 40
B
30 30

20 C 20
D D2
10 E 10 D1
Q Q
100 200 300 400 500 100 200 300 400 500

III - 6 UNIVERSITAS WIDYATAMA


II. TEORI PENAWARAN
Sub Bahasan:
1. Pengertian, Hukum Dan Teori Penawaran
2. Schedule Dan Kurva Penawaran
3. Fungsi Penawaran
4. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penawaran
5. Perubahan Penawaran

2.1. PENGERTIAN, HUKUM DAN TEORI PENAWARAN


Pengertian Penawaran:
Adalah sejumlah Barang dan jasa yang ditawarkan oleh produsen pada harga
tertentu dan pada periode tertentu

Hukum Penawaran:
Bila Harga suatu barang naik maka jumlah barang yang ditawarkan akan naik, bila
harga barang turun maka jumlah barang yang ditawarkan akan turun dengan asumsi
faktor-faktor lain bersifat konstan (ceteris paribus).

Teori Penawaran:
Teori yang menunjukkan hubungan antara jumlah barang yang ditawarkan dengan
berbagai tingkat Harga, bila harga barang naik maka jumlah barang yang ditawarkan
akan naik sebaliknya bila harga barang turun maka jumlah barang yang ditawarkan
akan turun.

2.2. SCHEDULE DAN KURVA PENAWARAN


Schedule Penawaran adalah schedule atau tableyang menunjukkan hubungan
antara jumlah barang yang ditawarkan dengan harga barang dengan asumsi factor-
faktor lain konstan.
Contoh: Schedule Penawaran pada Komoditas Alas Kaki

Harga Jumlah Barang Yang


Kondisi
(Ribu Rp) Ditawarkan (Unit)
A 10 300
B 20 500
C 30 700
D 40 900
E 50 1200

III - 7 UNIVERSITAS WIDYATAMA


Kurva Penawaranadalah kurvayang menunjukkan hubungan antara jumlah barang
yang ditawarkan dengan harga barang dengan asumsi factor-faktor lain konstan.
Contoh: Kurva Penawaran pada Komoditas Jagung

50
E

40
D
30
C
20
B

10 A

300 500 700 900 1100 1300 Q

2.3. FUNGSI PENAWARAN


Fungsi penawaran terhadap suatu barang adalah fungsi yang menunjukkan
hubungan antara jumlah barang yang ditawarkan dengan tingkat harga dengan
asumsi factor-faktor lain konstan.Dengan demikian jumlah barang yang ditawarkan
dipengaruhi oleh harga barang yang bersangkutan.
Qsx = f ( Px)
Qsx = c + d Px

2.4. PENGARUH FAKTOR-FAKTOR LAIN TERHADAP


PENAWARAN SUATU BARANG
Beberapa factor yang dapat mempengaruhi penawaran suatu barang yaitu:
1. Harga Barang Lain
 Barang Substitusi
Misalnya terdapat dua (2) barang X dan Y yang bisa saling menggantikan,
jika harga barang X naik sedangkan harga barang Y tetap, maka penawaran
akan barang X akan naik dan penawaran akan barang Y akan naik pula.

 Barang Komplementer

III - 8 UNIVERSITAS WIDYATAMA


Jika harga barang X naik sedangkan harga barang Y tetap, maka penawaran
akan barang X akan naik dan penawaran akan barang Y juga akan naik pula.

 Barang Netral
Jika harga barang X naik maka penawaran akan barang X akan naik dan
tidak mempengaruhi penawaran akan barang Y.

2. Biaya Untuk Memperoleh Faktor Produksi


Biaya produksi mempunyai pengaruh besar dalam penawaran suatu barang.
Meningkatnya pengeluaran untuk memperoleh factor produksi kan meningkatkan
biaya produksi dan dapat mengurangi penawaran.

3. Tujuan Perusahaan
Perusahaan yang orientasi keuntungan maksimum berbeda dengan perusahaan
yang bertujuan produksi maksimum. Tujuan yang berbeda berdampak pada
menimbulkan efek yang berbeda pada penentuan jumlah produksi.

4. Tingkat Kemajuan Teknologi


Semakin tinggi teknologi yang digunakan maka biaya produksi semakin rendah
dan jumlah produksi semakin besar sehingga dapat meningkatkan penawaran.

2.5. PERUBAHAN PENAWARAN


Penawaran suatu barang bisa berubah jika factor-faktor yang mempengaruhi
penawaran barang yang bersangkutan mengalami perubahan. Terdapat dua (2)
macam perubahan penawaran yaitu:
1. Gerakan Di Sepanjang Kurva Penawaran
Perubahan penawaran yang terjadi di sepanjang kurva penawaran yang sama.
Hal ini disebabkan adanya perubahan harga pada barang yang bersangkutan
2. Pergeseran Penawaran
Pergeseran penawaran ke atas atau ke bawah, hal ini disebabkan adanya
perubahan faktor-faktor lain (selera, pendapatan, harga barang lain, dll)

III - 9 UNIVERSITAS WIDYATAMA


P P
Gerakan di Sepanjang Pergeseran Penawaran
50 Kurva Penawaran 50

40 40

30 30

20 20

10 10
Q Q
100 200 300 400 500 100 200 300 400 500

III. KESEIMBANGAN PERMINTAAN DAN PENAWARAN


Sub Bahasan:
1. Penentuan Keseimbangan permintaan Dan Penawaran
2. Perubahan Keseimbangan
3. Perhitungan Harga dan Kuantitas Keseimbangan

3.1. PENENTUAN KESEIMBANGAN PERMINTAAN DAN


PENAWARAN
Kondisi keseimbangan terjadi bilamana penawaran bertemu dengan permintaan, Titik
keseimbangan menghasilkan harga dan kuantitas keseimbangan. Pada harga dan
keseimbangan jumlah barang yang ditawarkan sama dengan jumlah barang yang
dimintadan tidak terdapat surplus dan shortage. Keseimbangan tersebut merupakan
titik potong antara kurva permintaan dan penawaran.

S
Surplus
50

40

30 E

20
Shortage D

10

Q
300 III500
- 10 700 900
UNIVERSITAS WIDYATAMA
Pada keseimbangan dimana Qdx = Qsx maka:
a - b Px = c + d Px
a-c = b Px + d Px
a-c = (b+d) Px
(a−c )
Px =
(b+d ) ....................Harga Keseimbangan

3.2. PERUBAHAN KESEIMBANGAN AKIBAT PERUBAHAN


PERMINTAAN DAN PENAWARAN
Keseimbangan permintaan dan penawaran dapat berubah karena beberapa hal:
1. Permintaan Bergeser Penawaran Tetap
Jika terjadi peningkatan permintaan sehingga kurva demand bergeser ke kanan
sementara penawaran tidak berubah maka akan menyebabkan kenaikan harga.
Sehingga keseimbangan bergeser dari E1 menjadi E2.

2. Penawaran Bergeser Permintaan Tetap


Jika terjadi peningkatan penawaran sehingga kurva supply bergeser ke kanan
sementara permintaan tidak berubah maka akan menyebabkan penurunan
harga. Sehingga keseimbangan bergeser dari E1 menjadi E2.

3. Permintaan Dan Penawaran Bergeser


Jika terjadi peningkatan permintaan dan penawaran sehingga kurva demand dan
supply bergeser ke kanan maka bisa menyebabkan penurunan dan kenaikan
harga tergantung elastisitas permintaan dan penawarannya. Dalam gambar
dibawah pergeseran permintaan dan penawaran menyebabkan kenaikan harga
dan keseimbangan bergeser dari E1 menjadi E2.

III - 11 UNIVERSITAS WIDYATAMA


P Demand meningkat supply tetap P Supply meningkat Demand tetap

S S1
50 50
S2

40 E2 40

30 E1 30 E1
D2 E2
20 20
D1 D1

10 10

Q Q
300 500 700 900

P Demand meningkat supply


meningkat
S1
50
S2
3.3. PERHITUNGAN HARGA DAN KUANTITAS KESEIMBANGAN
40
Contoh Soal:
E2
Fungsi permintaan suatu barang X adalah Qd=50 – 2P fungsi penawaran barang X
30 E1
adalah Qs= 15 + 5 P. Carilah fungsi permintaan pasar dan penawaran pasar untuk
D2 kuantitas
komoditi X dan secara matematis carilah harga equilibrium dan
20
equilibriumnya. D1

10

III - 12 UNIVERSITAS WIDYATAMA


JAWAB:
Diketahui:
• Qd=50 - 2P
• Qs= 15 + 5 P
Ditanyakan:
1. Harga dan kuantitas keseimbangan
2. Kurva keseimbangan pasar

Jawab:
Keseimbangan bila : Qdx=Qsx
50 – 2P = 15 + 5 P
35 = 7 P
P=5 (harga equilibrium)

Qdx = 50 – 2P atau Qsx = 15 + 5 P


Qdx= 50 – 2 (5) Qsx= 15 + 5 (5)
Qdx= 40 (unit X) Qsx= 40 (Unit X)

Jadi kuantitas keseimbangan adalah 40 unit dan harga keseimbangan 5 satuan uang.
Membentuk Kurva Permintaan Dan Penawaran
FUNGSI PERMINTAAN .....................Qdx = 50 – 2P
• Titik potong sumbu X.....maka Y = 0 (berarti Q=0)
Qdx = 50 – 2P
0 = 50 – 2 P
2P = 50
P = 25
Jadi titik potong dengan sumbu X adalah (25,0)
• Titik potong sumbu Y.....maka X = 0 (berarti P = 0)
Qdx = 50 – 2P
Qdx = 50 – 2. 0
Qdx = 50
Jadi titik potong dengan sumbu Y adalah (0,50)

FUNGSI PENAWARAN .....................Qsx = 15 + 5 P


• Titik potong sumbu X.....maka Y = 0 (berarti Q=0)
Qsx = 15 + 5 P

III - 13 UNIVERSITAS WIDYATAMA


0 = 15 + 5 P
-5P = 15
P = -3
Jadi titik potong dengan sumbu X adalah (-3,0)
• Titik potong sumbu Y.....maka X = 0 (berarti P=0)
Qsx = 15 + 5 P
Qsx = 15 + 5 (0)
Qsx = 15
Jadi titik potong dengan sumbu Y adalah (0,15)

50

40

30
(0,25)
20
QD

10
E
5 QS
(50,0 Q
10 (15,0) 20 30 40 500)
(0,-3)

Referensi:

Putong Iskandar, Economics Pengantar Mikro dan Makro, 2010, Mitra Wacana Media
Jakarta

Sukirno Sadono, Mikro Ekonomi Teori Pengantar, 2011, PT Raja Grafindo Jakarta.

Sumarsono Sonny, Ekonomi Mikro Teori dan Soal Latihan, 2007, Graha Ilmu
Yogjakarta.

Samuelson Paul A dan William D. Nordhaus, Economics, 2010, Mc Graw Hills


International Edition

III - 14 UNIVERSITAS WIDYATAMA

Anda mungkin juga menyukai