B. Mesin Frais
Menghidupkan
saklar utama
Mengatur
kecepatan spindel
sesuai hitungan
Estimasi
Mesin / Parameter Pengukuran dan
No Jenis Pekerjaan Alat waktu K3
Langkah kerja alat yang Pengefraisan Pengujian hasil
. dan gambar kerja potong (menit)
digunakan
V Feed n h
yang sudah
dilakukan
Mulai nyalakan
mesin sesuai
prosedur untuk
memulai
pengefraisan
4. Memotong benda Ambil benda yang Gergaji Mata - - - - 15 APD lengkap : Ukur
kerja dengan akan digergaji Mesin gergaji menit Wearpack menggunakan
gergaji dengan ukuran jangka sorong
Estimasi
Mesin / Parameter Pengukuran dan
No Jenis Pekerjaan Alat waktu K3
Langkah kerja alat yang Pengefraisan Pengujian hasil
. dan gambar kerja potong (menit)
digunakan
V Feed n h
mentah yaitu Kacamata berapa panjang
diameter 2” Sarung potongan yang
Pasang benda tangan dihasilkan.
tersebut pada Apabila sudah
Sepatu
ragum gergaji memiliki
Safety
Ukuran Panjang Panjang -+ 55
potongan yaitu 55 mm berarti
mm sudah benar
Jika sudah karena hanya
kencangkan ragum benda mentah
untuk mecekam dan nanti masih
benda akan dikerjakan
Hidupkan gergaji kembali
dengan cara
menekan tombol
on/off lalu jangan
lupa pegangi
gergaji kemudian
turunkan pelan-
pelan untuk
memulai
menggergaji benda
kerja
Beri coolant sedikit
demi sedikit ketika
pemotongan
sedang berlangsung
Jika sudah
terpotong, segera
angkat dan matikan
gergaji
5. Setting benda Pasang endmill Mesin End mill 40 199 796 20 APD lengkap : Gunakan dial
kerja pada collet, Frais diameter m/meni mm/meni rp menit indicator /
Estimasi
Mesin / Parameter Pengukuran dan
No Jenis Pekerjaan Alat waktu K3
Langkah kerja alat yang Pengefraisan Pengujian hasil
. dan gambar kerja potong (menit)
digunakan
V Feed n h
kemudian pasang 16 mm t t m Wearpack perata dan
pada arbor mesin Kacamata penyiku untuk
frais. Pastikan Sarung memastikan
endmill terpasang apakah
tangan
dan terkunci pemasangan
dengan baik. Sepatu benda kerja
Mengatur putaran Safety sudah siku
spindel yang sesuai (tidak miring)
untuk jenis benda
kerja, disini kita
menggunakan
alumunium dan
kecepatan putaran
mesin yang akan
digunakan adalah
796 rpm.
Menempatkan
benda kerja yang
akan difrais pada
ragum yang telah
dipasang pada
meja kerja (bed).
Setting benda kerja
agar tegak lurus
dengan endmill
menggunakan
penyiku atau dial
indicator, cekam
sedikit jangan
terlalu kencang
lalu pukul dengan
palu sampai benda
kerja benar-benar
telah siku (tidak
Estimasi
Mesin / Parameter Pengukuran dan
No Jenis Pekerjaan Alat waktu K3
Langkah kerja alat yang Pengefraisan Pengujian hasil
. dan gambar kerja potong (menit)
digunakan
V Feed n h
miring).
Kencangkan
cekam dengan baik
agar benda kerja
tidak bergerak
sewaktu di frais.
Ketika mengefrais
benda silindris atau
tidak beraturan
usahakan
menggunakan blok
v atau benda balok
yang rata agar
pencekaman lebih
maksimal.
Mencari titik
permukaan/titik
nol pada
permukaan benda
kerja, jika sudah
nol kan skala
nonius yang ada
pada mesin dan
kemudian atur
ketebalan
pemakanan pada
masing-masing sisi
sesuai kebutuhan.
Lakukan
pengefraisan sesuai
jobsheet pada
gambar kerja.
6. Mengefrais rata Lakukan Mesin End mill 40 199 796 30 APD lengkap : Ukur atau cek
Estimasi
Mesin / Parameter Pengukuran dan
No Jenis Pekerjaan Alat waktu K3
Langkah kerja alat yang Pengefraisan Pengujian hasil
. dan gambar kerja potong (menit)
digunakan
V Feed n h
permukaan benda pengefraisan rata Frais diameter m/meni mm/meni rp menit Wearpack kerataannya
bidang 1 pada bidang 1 16 mm t t m Kacamata dengan
Langkah awal Sarung menggunakan
dalam dial indicator /
tangan
pengefraisan, perata, apabila
Sepatu sudah rata
pemakanan
dilakukan secara Safety berarti
sejajar. Misalnya pekerjaan anda
mengefrais bagian sudah benar
atas dulu,
kemudian langsung
ke bagian bawah.
Bagian atas
biasanya hanya
diratakan saja,
untuk selanjutnya
pada bagian bawah
lah yang
disesuaikan dengan
ukuran.
Arah pemakanan
bisa ke depan atau
ke samping.
Besar pemakanan
disesuaikan dengan
kebutuhan, namun
usahakan tidak
lebih dari 2 mm.
Karena kalau
terlalu dalam dapat
merusak endmill.
Saat pengefraisan
dilakukan, mata
sayat endmill dan
Estimasi
Mesin / Parameter Pengukuran dan
No Jenis Pekerjaan Alat waktu K3
Langkah kerja alat yang Pengefraisan Pengujian hasil
. dan gambar kerja potong (menit)
digunakan
V Feed n h
benda kerja diberi
collant (pendingin),
sehingga endmill
tidak cepat aus.
Jika sudah buka
ragum dan
bersihkan benda
dengan kuas
7. Mengefrais rata Balik benda kerja Mesin End mill 40 199 796 30 APD lengkap : Ukur atau cek
permukaan benda ke permukaan Frais diameter m/meni mm/meni rp menit Wearpack kerataannya
sejajar bidang 1 benda yang sejajar 16 mm t t m Kacamata dengan
(bidang 2) bidang 1 (sebut Sarung menggunakan
saja bidang 2) dial indicator /
tangan
Pasang benda kerja perata, lalu cek
Sepatu ukurannya
pada ragum mesin
Safety menggunakan
frais
Pukul dengan palu jangka sorong.
karet sembari Apabila sudah
dikencangkan mendapati
ragumnya ukuran 49,9
Jika sudah mm; 50 mm;
hidupkan mesin 50,1 mm berarti
dan kemudian cari pekerjaan anda
titik nol dari benda sudah benar
kerja Toleransi : +-
Jika sudah nol kan 0,1 mm
skala nonius yang
ada pada mesin
Lakukan
pengefraisan rata
pada bidang 2,
dengan ukuran jadi
50 mm dan
Estimasi
Mesin / Parameter Pengukuran dan
No Jenis Pekerjaan Alat waktu K3
Langkah kerja alat yang Pengefraisan Pengujian hasil
. dan gambar kerja potong (menit)
digunakan
V Feed n h
toleransi +- 0,1 mm
Pastikan bidang 2
sejajar dengan
bidang 1.
Jika sudah buka
ragum dan
bersihkan benda
dengan kuas
9. Mengefrais rata Pastikan gambar Mesin End mill 40 199 796 45 APD lengkap : Ukur kerataan
permukaan bidang perseginya sudah Frais diameter m/meni mm/meni rp menit Wearpack bidang 3
siku 1 (bidang 3) benar 16 mm t t m Kacamata dengan dial
Pasang benda kerja Sarung indicator /
pada ragum mesin perata dan cek
tangan
frais. kesikuan antara
Sepatu bidang 3
Pukul dengan palu
Safety dengan bidang
karet sembari
dikencangkan 1&2
ragumnya. menggunakan
Estimasi
Mesin / Parameter Pengukuran dan
No Jenis Pekerjaan Alat waktu K3
Langkah kerja alat yang Pengefraisan Pengujian hasil
. dan gambar kerja potong (menit)
digunakan
V Feed n h
Jika sudah penyiku
hidupkan mesin
dan kemudian cari
titik nol dari benda
kerja
Jika sudah nol kan
skala nonius yang
ada pada mesin
Lakukan
pengefraisan
sampai garis hitam
pada bidang ke 3.
Pastikan bidang 3
hasilnya rata, dan
siku dengan bidang
1 dan 2.
10. Mengefrais rata Balik benda kerja Mesin End mill 40 199 796 45 APD lengkap : Ukur lebar hasil
permukaan benda ke permukaan Frais diameter m/meni mm/meni rp menit Wearpack nya dengan
sejajar bidang 3 / benda sejajar 16 mm t t m Kacamata menggunakan
Permukaan bidang bidang 3 (sebut Sarung jangka sorong.
siku 2 (bidang 4) saja bidang 4) Apabila
tangan
untuk selanjutnya ukurannya
Sepatu sudah diantara
dikerjakan.
Safety 34,9 mm; 35
Pasang benda kerja
pada ragum mesin mm; 35,1 mm
frais. maka ukuran
Pukul dengan palu pekerjaannya
karet sembari sudah benar.
dikencangkan Toleransi : +-
ragumnya 0,1 mm.
Jika sudah Kemudian ukur
hidupkan mesin kerataan bidang
dan kemudian cari 4 dengan dial
Estimasi
Mesin / Parameter Pengukuran dan
No Jenis Pekerjaan Alat waktu K3
Langkah kerja alat yang Pengefraisan Pengujian hasil
. dan gambar kerja potong (menit)
digunakan
V Feed n h
titik nol dari benda indicator /
kerja perata dan
Jika sudah nol kan pastikan bidang
skala nonius yang 4 sejajar dengan
ada pada mesin bidang 3. Cek
Lakukan juga kesikuan
pengefraisan antara bidang 4
sampai garis hitam siku dengan
pada bidang 4 bidang 1 dan 2
dengan ukuran jadi menggunakan
35 mm toleransi +- penyiku
0,1 mm
Pastikan bidang 4
hasilnya rata,
sejajar dengan
bidang 3, dan siku
terhadap bidang 1
dan 2.
11. Mengefrais rata Balik benda kerja Mesin End mill 40 199 796 45 APD lengkap : Ukur dan cek
permukaan bidang ke bidang 5 untuk Frais diameter m/meni mm/meni rp menit Wearpack kerataan bidang
siku 3 (bidang 5) selanjutnya 16 mm t t m Kacamata 5 dengan dial
dikerjakan Sarung indicator /
Pasang benda kerja perata dan cek
tangan
pada ragum mesin juga kesikuan
Sepatu antara bidang 5
frais.
Safety dengan bidang
Pukul dengan palu
karet sembari 1 dan 2 atau 3
dikencangkan dan 4
ragumnya menggunakan
Jika sudah penyiku
hidupkan mesin
dan kemudian cari
titik nol dari benda
Estimasi
Mesin / Parameter Pengukuran dan
No Jenis Pekerjaan Alat waktu K3
Langkah kerja alat yang Pengefraisan Pengujian hasil
. dan gambar kerja potong (menit)
digunakan
V Feed n h
kerja
Jika sudah nol kan
skala nonius yang
ada pada mesin
Lakukan
pengefraisan
sampai garis hitam
pada bidang ke 5.
Pastikan bidang 5
hasilnya rata dan
siku terhadap
bidang 1 dan 2 atau
bidang 3 dan 4
12. Mengefrais rata Balik benda kerja Mesin End mill 40 199 796 45 APD lengkap : Ukur lebar hasil
permukaan benda ke permukaan frais diameter m/meni mm/meni rp menit Wearpack nya dengan
sejajar bidang 5 / benda sejajar 16 mm t t m Kacamata menggunakan
Permukaan bidang bidang 5 (sebut Sarung jangka sorong.
siku 4 (bidang 6) saja bidang 6) Apabila
tangan
ukurannya
untuk selanjutnya Sepatu sudah diantara
dikerjakan. Safety 34,9 mm; 35
Pasang benda kerja mm; 35,1 mm
pada ragum mesin maka ukuran
frais. pekerjaannya
Pukul dengan palu sudah benar.
karet sembari Toleransi : +-
dikencangkan 0,1 mm.
ragumnya Lalu cek
Jika sudah kerataan bidang
hidupkan mesin 6 dengan dial
dan kemudian cari indicator /
titik nol dari benda perata dan
pastikan bidang
kerja
Estimasi
Mesin / Parameter Pengukuran dan
No Jenis Pekerjaan Alat waktu K3
Langkah kerja alat yang Pengefraisan Pengujian hasil
. dan gambar kerja potong (menit)
digunakan
V Feed n h
Jika sudah nol kan 6 sejajar bidang
skala nonius yang 4. Cek juga
ada pada mesin kesikuan antara
Lakukan bidang 6
dengan bidang
pengefraisan
1 dan 2 atau 3
sampai garis hitam
dan 4
pada bidang ke 6 menggunakan
dengan ukuran 35 penyiku
mm toleransi +- 0,1
mm
Pastikan bidang 6
hasilnya rata,
sejajar bidang 5
dan siku terhadap
bidang 1 dan 2 atau
3 dan 4.
13. Finishing Lepas benda kerja Kikir 15 APD lengkap : Cek secara
dari ragum halus menit Wearpack manual apa
/Bersihkan benda Kacamata masih ada
kerja dengan kuas Sarung bagian atau sisi
Ambil kikir halus yang tajam. Jika
tangan
yang kecil saja - - - - - sudah tidak
Sepatu maka benda
Kikir bagian ujung Safety
atau tepi benda kerja sudah
agar tidak tajam selesai di
Clean up mesin. finishing
PARAMETER PERHITUNGAN
Sebuah benda berbahan aluminium berbentuk silindris dengan ukuran diameter 2” dengan Panjang pemotongan awal 55 mm akan dibuat balok
dengan ukuran seperti gambar diatas. End mill yang digunakan berdiameter 16 mm dengan kecepatan potong (Cs) 40 m/menit. Hitung kecepatan
putaran mesin dan feeding yang bisa didapatkan dengan besar pemakanan 0,25 mm/putaran !
Diketahui : Diameter awal : 2” = 50,8 mm lu dan la (gerak bebas sebelum/setelah pemakanan), misal = 10 mm
Panjang awal : 55 mm
Diameter end mill : 16 mm
Cs Aluminium : 40 m/menit
Besar pemakanan (f) : 0,25 mm/putaran
Ditanya :n=...?
Feeding (F) = . . . ?
Tm (lama pengefraisan) = . . . ?
Jawab :
1000. Cs
n=
π .d
1000× 40 m/menit
¿
3,14 ×16 mm
40000
¿
50,24
¿ 796,17 rpm
Jadi, besar putaran yang digunakan untuk proses pengefraisan sebesar 796 rpm. Apabila besar tersebut tidak ada dalam mesin, maka
gunakanlah besar putaran yang paling mendekati.
F=f × n
mm
¿ 0,25 ×796 rpm
putaran
¿ 199 mm/menit
Jadi, pisau bergeser 199 mm selama satu menit
L=l+lu +la
¿ 50,8+10+10
¿ 70,8 mm
F
Tm=
L
199mm /menit
¿
70,8 mm
¿ 2 , 8 menit
Jadi waktu yang dibutuhkan untuk pengefraisan tiap 1 bidang adalah 2,8 menit.