Anda di halaman 1dari 15
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL PEMBIAYAAN INFRASTRUKTUR PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN DIREKTORAT PELAKSANAAN PEMBIAYAAN INFRASTRUKTUR PERMUKIMAN JJ. Raden Patah | No.1, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12100 - TelpiFax : (021) 7264230 / (021) 7264230 NOTA DINAS NOMOR: 10 /ND/Pm/2021 Yth : Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan. Perumahan Dari Direktur Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur Permukiman Hal Laporan Mingguan Direktorat Pelaksanaan Pembiayaan_ Infrastruktur Permukiman Periode 18 s/d 22 Januari 2021 Tanggal +f Januari 2021 Bersama ini dengan hormat kami sampaikan Laporan Mingguan Direktorat Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur Permukiman Periode 18 s/d 22 Januari 2021 sebagai berikut A. PROGRES REALISASI KINERJA Berdasarkan data dari e-monitoring online Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat status tanggal 25 Januari 2021, realisasi anggaran Direktorat Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur Permukiman sebesar Rp.0,- dari total pagu anggaran sebesar Rp.20.600.000.000,. Capaian progres keuangan sebesar 0% dan progres fisik sebesar 0%. Rincian realisasi anggaran pada Lampiran | B. PELAKSANAAN PEKERJAAN SELAMA MASA TATANAN KENORMALAN BARU Selama tatanan kenormalan baru, Direktorat Pelaksanaan Pembiayaan_Infrastruktur Permukiman mengoptimalkan pemanfaatan ruang kerja sesuai aturan dan tetap memaksimalkan kegiatan melalui teknologi. Beberapa orang pegawai bekerja dari kantor dengan rata-rata sebesar 24,80%. Pada tanggal 21 Januari 2021 telah dilaksanakan tes swab antigen untuk personil Direktorat PPIP yang diikuti oleh 41 orang dengan hasil seluruhnya negatif. Rekapitulasi pelaksanaan kegiatan periode 18 sid 22 Januari 2021 pada Lampiran Il, Lampiran Ill dan Lampiran lV. C. PROGRES ISU STRATEGIS lsu strategis terbaru pada Direktorat Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur Permukiman pada Lampiran V. Demikian kami sampaikan, atas perhatian dan arahan Bapak lebin lanjut kami ucapkan terima kasih. Direktur Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur Permukiman, SX Meike Kencanawulan Martawidiaia NIP: 196905311997032001 Tembusan 1. Sekretaris Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan 2. Para Direktur di Lingkungan Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Lampiran | PAGU ANGGARAN DIREKTORAT PELAKSANAAN PEMBIAYAAN INFRASTRUKTUR PERMUKIMAN TA 2021 BERDASARKAN KLASIFIKASI KRO RO Data E-Monitoring Status Tanggal: 25 Januari 2021 Porencenaen dan Pengangaman ekomends Pembiayaan Infrastruktur Permukiman, Kebijakan p.1.800.000.000 Reo Stud Perdahaian Pomtiayan Infasutur | Rekomeds a Kebijakan Bidang Rekomendasi | Pe™mukiman Kebijakan ipi2.000-000,000 ar | Sarana dan mm Prasorona Fra Sud KelayatanPenbayen Rekomendes Infrastruktur Permukiman Kebijakan_ Rp-5.600.000.000 Re DukinganKeesarna Pelstsanaan Rekomendes Pembiayaan Infrastruktur Permukiman Kebijakan_ ‘Rp.17600-000-000) ee) ie seoatatan | Pre XPBU Pomakinon yng ap ace | Kenan Kesopakaan | rove KPBU Kesopaaion | _ Rp 6800000000 apo Nema Stand, SPA Penbiyaon nasa arn | Nomastandar, | gp | NSPK Pent wese | Rp.soo.00000 apo Parvartavan dan Eva Plaeanaan Hy Layanan Monitoring | ‘#9 | pembiayaan infrastruktur Permukiman Laporan p.2.200.000.000 2 ea. | fanEvohos, a = inerja Pemt frastruktur . ‘ as Loporan | Kira Penbiayeen niet Lavon | p00 000000 apo Lampiran tl osao-s60 | Pa Titan Pembahasen Rancangi PAS BU SPAM Repo Karin ae Gaeta Senin, 28 anuae come 140-selesat_| napat Kordinas Perkembangan PEL Kot Makassar Re Asdep Enea | yp 03/01 s/marves/V/2023 oy jt Perbahasan Rane eponattaran- | zoom Meeting Selasa,18anuari_ | 08.00-36.30 | Rebst Tink anit Pembaharan Rancangan PKS KPRU SPAM Regional Karian~ | 19-570 24991057 on. Pr vm o102-Pmyos ers Password: 18012021 Zoom Meeting abu, 20Januari | 25.00-selessi_| It Meeting with Investor rom Spain 10: 650 282 9908 on. err Password: 20012021, {00~ Salsa | Raker Wom VOPR R dengan Mentar PUPR antrKomis VOPR Pal w/0737/0PR IDE is, 2 Janae 3 Pebahasan Dokumen Kelengapan Proye (I permeating Kamis,21Jamari | 499. yg9 _| Rapst Pembshason Dolumen Kelenglapan ProyekKPBU SPAM I (Dee ee Djuanda/atiuhrt (eee psiaezze Zoom Meeting 13.00-16:30 | napat Pembahason Dokumen ProyekKPBU SPAM IH. usr tiuhur i 10:985 9812 4276, Password 898306 RDI PPIP 108,00-11.30 | nepatPenyusunanSasaran KnerjaPegawal (SK? dLngkungan Dt PPIP Zoom Meeting oi. Pr 10:933 6259 6162 uma, 22 nue Panipat 5 TapatPembohasen Copan Keglatn Tahun 2015-2020, Konfrmas Regatan Zoom Meeting = 05.90°3809 | pup 2021 dan Rencanainovasi Tahun 2022-2024 : 10-486 043.0588 eres ater 1,30— Seles | UndanganPenetopanKoordinatr don Sub Roordnator di Ungkungon Dien L RLS Dien. PL uw anoz Dp/i4 : son Mente PUPR tent n Zeon Mares : 14.00-Selesa_ | Rapat embahasanKonsep Kept eri PUPRentang Fensgssen PIT | pag 935 ania km, ick um o102-ce/23 untuk Proyel KPBU SPAM Regional atiluhur | Password: 210122 Lampiran Ill Kegiatan Internal Dit.PPIP TANGGAL DAN NO URAIAN TEMPAT POIN-POIN PENTING TINDAK LANJUT PELAKSANAAN 1| Rapat Pembahasan | Senin-Selasa, | a. Kegiatan ini bertujuan untuk membahas komentar| a. Hasil pembahasan akan disampaikan Rancangan PKS | 18-19 Januari Konsorsium K-Water terhadap dokumen rancangan PKS | kepada Direktorat Air Minum, DJCK KPBU SPAM | 2021 melalui KPBU SPAM Regional Karian-Serpong dalam rangka| untuk meminta tanggapan pada Minggu Regional —_Karian- | video conference | _ proses finalisasi rancangan PKS. Dalam kegiatan ini| ke 4 Januari 2021 Serpong dilakukan pula identiikasi apakah komentar tersebut | b. Akan dilakukan rapat koordinasi dengan c termasuk ke dalam hal substansial yang menyebabkan adanya post bidding atau termasuk pada hal non substansial, serta menentukan komentar diakomodir atau tidak diakomodir saat finalisasi PKS. Berdasarkan Perka LKPP No. 19 Tahun 2019 disebutkan bahwa dalam proses finalisasi rancangan_ perjanjian KPBU tidak diperkenankan mengubah substansi yang telah dikompetisikan. Berikut merupakan kriteria hal substansial yang dapat berdampak pada hasil evaluasi dokumen penawaran: Perubahan tarif Perubahan jangka waktu kerja sama. Perubahan jangka waktu financial close. Penambahan/pengurangan persyaratan Bankability. Adanya keterkaitan dengan Perjanjian Penjaminan. Perubahan jangka waktu penyebab cidera janji Perubahan besaran threshold. Perubahan spesifikasi output/spesifikasi yang harus dipenuhi, dan Perubahan Capex dan Opex. eNOGsONa minimum © Berdasarkan_hasil_pembahasan terhadap 43 komentar stakeholder terkait untuk membahas beberapa isu yang masin belum terselesaikan —_terkait. komentar Konsorsium K-Water pada Minggu ke 1 Februari 2021 “Be No URAIAN TANGGAL DAN TEMPAT PELAKSANAAN POIN-POIN PENTING TINDAK LANJUT. yang disampaikan dengan rincian sebagai berikut i. Terdapat 32 komentar substansial yaitu: a) 26 komentar tidak diakomodir dalam finalisasi PKS. b) 4 komentar substansial yang tidak diakomodir namun perlu pembahasan lebih lanjut dengan pihak terkait yaitu 1) Terkait Denda khusus yang berlaku dalam hal terdapat suatu kegagalan oleh BUP untuk mencapai tanggal operas komersial. Hal ini akan menjadi poin pembahasan pada saat finalisasi PKS. 2) Terkait usulan Konsorsium K-Water untuk menambahkan —pengaturan —_terhadap Penghentian tidak terjadwal. Hal ini akan dibahas lebih lanjut dalam amandemen PKS. 3) Peru pembahasan dengan Tim KPBU, Biro PAKLN, Biro Hukum, Ditjen. SDA, dan bagian Hukum Setdijen. PI terkait ketentuan denda kegagalan kinerja. 4) Usulan untuk memasukkan ketentuan yang menyatakan bahwa segala implikasi pajak untuk penyerahan proyek olen _BUP kepada PJPK akan ditanggung oleh PUPK. Hal ini akan dikonsultasikan kepada Biro Keuangan dan Biro BMN terkait implikasi pajak untuk penyerahan proyek ©) Komentar substansial _terkait__kompensasi pembayaran pengakhiran kerja _sama_perlu Eee TANGGAL DAN ie No. URAIAN TEMPAT POIN-POIN PENTING TINDAK LANJUT PELAKSANAAN 3 | pembahasan dengan PT Pill termasuk | penentuan bisa atau tidaknya diakomodir dalam | pembahasan finalisasi PKS 2. Terdapat 12 komentar non substansial yang | keseluruhannya tidak diakomodir dalam finalisasi PKS. 2| Initia! Meeting with | Rabu, 20 Januari | a. Almar Water Solutions Spain berencana untuk melakukan | Perlu dilaksanakan pertemuan _lanjutan Investor from Spain| 2021 melalui | _—_investasi_ pengembangan proyek SPAM di Indonesia | dengan pihak Almar Water Solutions untuk (Potensi video ponference | melalui KPBU dengan skema proyek Build Operate | membahas kebijakan dan proses bisnis Penerinen ee | Transfer (BOT). ; ; serta proyek potensial sektor sanitasi di Operasl Provek Telah disampaikan kebijakan dan proses bisnis terkait | Indonesia. SPAM di Indonesia pengusahaan air minum secara umum dan pelaksanaan melalui KPBU) KPBU di Indonesia. Terdapat 32 (tiga puluh dua) proyek SPAM yang terdiri dari 17 proyek solicited, 9 proyek unsolicited, dan 6 bundling project potensial dalam pipeline rencana Dit. PPIP di tahun 2021 3| Rapat Pembahasan | Kamis-Jumat, DJPI sudah menerima Dokumen Financial Modelling | a. Terkait persyaratan teknis dan financial Dokumen —_Proyek | 21-22 Januari terakhir dari Konsorsium pada tanggal 11 Januari 2021 Dokumen RfP, perlu penjelasan dari KPBU SPAM Ir. H. | 2021 melalui dengan nama file: 20201108 SPAM Djuanda - Financial! Konsorsium khususnya _pembobotan Djuanda/Jatiluhur I video conference Model Combined v4. Data yang disampaikan Konsorsium masih belum menjelaskan hubungan hasil pelaksanaan Real Demand Survey (RDS) dengan kebutuhan air di masing-masing offtakers. Konsorsium diminta_ untuk menyampaikan laporan lengkap hasil pelaksanaan RDS dan perhitungan kebutuhan air yang menunjukan angka sesuai dengan rencana penyerapan di dalam dokumen FS lingkup hulu- hii. ‘Terdapat perbedaan angka tarif hilir antara Dokumen FS teknis dan asumsi _—_keuangan. Konsorsium juga diharapkan untuk menyampaikan lampiran _ perjanjian penjaminan yang. menjadi bagian dokumen RFP tersebut b. Terkait Nota kesepakatan, PKS KPBU, Perjanjian Omnibus dan Perjanjian Offtaker, perlu dilakukan pembahasan lebih tanjut dengan perwakilan DJCK c._Konsorsium perlu_ menetapkan dan ao TANGGAL DAN No URAIAN TEMPAT POIN-POIN PENTING TINDAK LANJUT PELAKSANAAN Hulu dan Dokumen Financial Modelling untuk Kota] menyampaikan angka tarif yang akan | Bekasi, Kab. Bekasi dan Kab. Bogor. digunakan —berikut__penjelasannya | Konsorsium didalam perhitungan Financial Modelling| — karena adanya perbedaan angka tari | sudah disepakati menggunakan angka PJPK Fee| hilir antara Dokumen FS Hulu dan Rp75/ms. Dokumen Financial Modelling untuk Perhitungan CAPEX KBK tidak didasari oleh data kinerja| Kota Bekasi, Kab. Bekasi dan Kab. PDAM offtakers saat ini. Konsorsium diminta memberikan | Bogor. | kesepakatan tertulis terkait kesepakatan lingkup KBK | d. Diperiukan penyederhanaan daftar isi beserta dasar penentuan proporsi atau pembobotan dokumen info memo sehingga dapat setiap item perhitungan pengembalian investasi KBK | — merepresentasikan summary Proyek tersebut untuk masing-masing PDAM offtakers. ‘SPAM Ir. H. Djuanda. Daftar isi tersebut Konsorsium belum menyampaikan asumsi penetapan| terdiri dari: Pendahuluan, latar belakang NRW jaringan distribusi. Konsorsium diminta untuk proyek, ringkasan struktur _proyek, membuat kesepakatan tertulis dengan PDAM terkait kerangka hukum proyek, ringkasan baseline NRW yang digunakan, beserta target yang| —spesifikasi keluaran, status lahan dan diusulkan untuk dikerjasamakan. Selain itu, Konsorsium | __perizinan, aspek sosial dan lingkungan, diminta untuk membuat kesepakatan tertulis terkait analisis pasar, struktur pendapatan dan penetapan mekanisme pembayaran KBK untuk program | — mekanisme pembayaran, jadwal proyek Eee 7 NRW. serta perkiraan matriks alokasi risiko. 4|Rapat Penyusunan | Jumat, 22 Rapat dipandu oleh narasumber dari BPSDM (Badan | Akan dilakukan sosialisasi_ penggunaan Sasaran _Kinerja | Januari 2021 di Pengembangan Sumber Daya Manusia) dan dihadiri oleh | aplikasi sistem E-kinerja dalam penyusunan Pegawai Ruang Rapat Dit. Koordinator, Sub Koordinator, pelaksana PNS dan Jafung | SKP, pada hari Selasa, 26 Januari 2021 PPIP dan melalui | __ di Dit. PPIP. video conference | b. Pokok-pokok hasil rapat yaitu: 1. SKP yang akan dibuat adalah SKP untuk periode penilaian Bulan Juli- Desember 2020 2. Telah dilakukan pembuatan pohon kegiatan yang terdiri dari: a) Kegiatan Direktur mengacu pada PK yang terbaru. b) Kegiatan Kepala Sub Direktorat mengacu pada RKAKL 2020 terbaru. i Se No URAIAN TANGGAL DAN TEMPAT PELAKSANAAN POIN-POIN PENTING TINDAK LANJUT °) d) Kegiatan Koordinator__mengacu pada keterlibatannya di 2 (dua) Sub Direktorat yang dilakukan secara kontinyu. Kegiatan Sub Koordinator mengacu pada semua kegiatan Sub Direktorat dimana Sub Koordinator tersebut ditempatkan. Pelaksana mengacu pada kegiatan di Sub Koordinator dimana Pelaksana __tersebut ditempatkan dan membantu pelaksanaannya. Undangan dari Luar Lampiran IV TANGGAL DAN NO URAIAN TEMPAT POIN-POIN PENTING TINDAK LANJUT PELAKSANAAN 1 | Rapat Koordinasi | Senin, 18 Berdasarkan Surat Walikota Makassar kepada Menteri| a. Pemda perlu menindaklanjuti Surat Perkembangan Januari 2020 Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Nomor| Kementerian Keuangan _perihal PSEL Kota | melalui video 050.13/26/Bappedall/2021 perihal Progres Proyek| — Tanggapan atas Permohonan Fasiltasi Makassar | conference Pengelolaan Sampah Energi Listrik (PSEL), maka| — Penyiapan Proyek dan Pendampingan diadakan rapat terkait penentuan skema pendanaan dan proses dalam pemilihan mitra Pengelola/Pelaksana Proyek PSEL di Kota Makassar. Proyek PSEL Kota Makassar memiliki total investasi sebesar 1,6T dengan bentuk kerjasama Build Operate Transfer (BOT) serta ruang lingkup proyek meliputi pembangunan fasilitasi Waste to Energy (WtE) termasuk transmission line/incinerator. Dokumen Outline Business Case (OBC) Proyek PSEL Kota Makassar yang difasilitasi oleh KEITI sudah selesai pada Minggu ke-1 Januari 2020 dan Pemerintan Daerah sudah bersurat kepada Kementerian Keuangan terkait Permohonan Project Development Facility (PDF) KPBU PSEL Kota Makassar pada tanggal 14 Januari 2020. Permohonan POF lersebul dilanggapi oleh Kementerian Keuangan dengan berkirim surat pada 24 April 2020 perinal Tanggapan atas Permohonan Fasilitasi Penyiapan Proyek dan Pendampingan Transaksi Project Development Facility (PDF) Pengelolaan Sampah Energi Listrik (PSEL) Kota Makassar, dan sampai saat ini belum ditindaktanjuti oleh Pemerintah Daerah. Berdasarkan PP No. 26 tahun 2020 tentang perubahan atas PP No. 27 tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah pasal 27 bahwa terdapat bentuk pemanfaatan Barang Milik Negara/Daerah berupa: Sewa, Transaksi Project Development Facility (PDF) Pengelolaan Sampah Energi Listrik (PSEL) Kota Makassar, serta menjelaskan skema pendanaan yang akan digunakan dalam proyek tersebut. b. Jika skema pendanaan menggunakan pemanfaatan Barang Milik Negara/Daerah (pengelolaan _aset), maka Pemda harus menindaklanjuti dengan bersurat kepada Kementerian Keuangan dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan terkait dengan Bantuan Layanan Pengolahan Sampah (BLPS) dengan melampirkan kebutuhan dara dimaksud, -10- NO URAIAN TANGGAL DAN TEMPAT PELAKSANAAN POIN-POIN PENTING TINDAK LANJUT Pinjam Pakai, Kerjasama Pemanfaatan, Bangun Guna Serah atau Bangun Serah Guna, Kerjasama Penyediaan Infrastruktur dan Kerjasama Terbatas untuk Pembiayaan Infrastruktur. Berdasarkan Perpres No. 35 tahun 2018 tentang Percepatan Pembangunan Instalasi Pengolah Sampah menjadi Energi Listrk berbasis Teknologi Ramah Lingkungan pasal 5 ayat 1 bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota secara sendiri atau bersama-sama dapat bermitra dengan Pengelola_ Sampah dalam Penyelenggaraan Pengelolaan Sampah. . Berdasarkan Permendagri No. 22 tahun 2020 tentang Tata Cara kerja Sama Daerah dengan Daerah Lain dan Kerja Sama Daerah dengan Pihak Ketiga pasal 20 ayat 2 bahwa surat penawaran renoana Kerjasama Dengan Pihak Ketiga (KSDPK) yang telah ditandatangani Kepala Daerah disampaikan kepada pihak ketiga calon mitra KSDPK dilengkapi dengan Kerangka Acuan Kerja Berdasarkan peraturan dimaksud, maka Pemerintah Daerah Kota Makassar mengusulkan skema bar. dengan melakukan pemanfaatan Barang Milk Negara/Daerah dengan melakukan KSDPK dengan bentuk pemanfaatan yaitu Bangun Guna Serah atau Bangun Serah Guna 2| Rapat Capai Konfin RKP. Pembahasan ian _ Kegiatan Tahun 2015-2020, masi_Kegiatan 2021 dan Rencana _Inovasi Tahun 2020-2023 Jumat, 22 Januari 2021 melalui video conference Perlu antisipasi terbitnya Perpres Badan Percepatan Penyelenggaraan Perumahan (BP3),_karena kemungkinan BP3 akan fokus manangani Rusunami, sedangkan Rusunawa akan ditangani let _Ditjen Perumahan dan FLPP akan ditangani oleh BP Tapera. Kemungkinan Program BP2BT masin akan berlanjut sampai tahun 2024, dan saat ini Surat Perpanjangan BP2BTsampai Maret 2023 sedang berproses di Bappenas. Perlu diagendakan rapat tindak lanjut terkait pemrograman KPBU dan juga program subsidi serta peralihan FLPP ke BP Tapera 1". NO. URAIAN TANGGAL DAN TEMPAT PELAKSANAAN POIN-POIN PENTING TINDAK LANJUT. k. Perlu mendorong pemda dalam alokasi anggaran untuk investasi APBD sektor perumahan. | Refocusing Anggaran untuk TA 2021 telah mengamankan PSN dan target-terget secara kuantitas. m. Pagu Anggaran 2022 kemungkinan besar akan sama dengan Pagu Anggaran 2021 n. DJPI_mengusulkan untuk refocusing TA 2020 harus melihat TUS! DJPI sebagai Simpul KPBU yang akan berpengaruh terhadap Visi dan Misi Presiden dalam pembangunan infrastruktur, Karena adanya kekuraangan AAPBN sehingga harus mengandalkan skema pembiayaan KPBU. Untuk tahun 2020 saja, DJPI kekurangan anggaran untuk belanja pegawai, dan tahun 2021 ada Penambahan CPNS sebanyak 48 orang, sehingga kembali akan mengalami kekurangan anggaran belanja pegawai jika refocusing yang kurang tepat. 3) Rapat Pembahasan Konsep Keputusan | Menteri PUPR tentang Penugasan PUT Il untuk Proyek KPBU SPAM Regional Jatiluhur | Jumat, 22 Januari 2021 melalui video conference a. Hasil pembahasan untuk isu bagi PJT II yang tercantum dalam Pengaturan PKS, Kepmen, dan perjanjian turunan tainnya: 1. PUT Il selaku IPDSA: terkait pemenuhan persyaratan izin SIPSDA dan seluruh biaya proses pengurusan serta perpanjangan perizinan, dilakukan dan dibiayai oleh BUP diatur di dalam lampiran dokumen RP, yaitu memo info dan Perjanjian KPBU. Selanjutnya akan dilakukan pendetailan dalam dokumen__petunjuk pengendalian pelaksanaan Perjanjian KPBU yang akan disusun oleh Tim Pengendali (DJCK, DJPi, DJSDA, PJT I) 2. PUT II selaku Paying Agent a) PUPK fee (Rpim’) akan meliputi biaya operasional PJPK dan dana cadangan untuk risiko yang tidak ditanggung oleh PT Pll dengan rincian yang akan a. Dokumen-dokumen kelengkapan yang disebutkan poin (a) 1,2 dan 3 sedang proses finalisasi oleh DJPI dan akan dilakukan pembahasan bersama DJCK, yang selanjutnya akan dibagikan ke PJT UL b. Pembahasan dokumen —_Rencana Mitigasi Risiko (RMR) akan dilakukan pada Senin 25 Januari 2021 untuk mendiskusikan dokumen —bersama dengan PT Pll 12 NO. URAIAN TANGGAL DAN TEMPAT PELAKSANAAN POIN-POIN PENTING TINDAK LANJUT disampaikan oleh PJT Il kepada Kepmen PUPR. b) Margin keuntungan perlu dihitungdan disebutkan dalam Kepmen PUPR tentang Penugasan PAT I ©) Bila terjadi Cidera Janji dengan PJPK, seperti risiko keterlambatan, kekurangan dan kegagalan pembayaran oleh Offtaker, maupun kegagalan kinerja BUP, hal-hal yang dapat dilakukan akan dibahas di ‘dokumen Rencana Mitigasi Risiko (RMR) d) Mekanisme penagihan dari BUP kepada PJPK dan mekanisme pembayaran PDAM kepada PJPK diatur dalam Perjanjian KPBU (Pasal 14.2) dan Perjanjian Offiaker. ) Ruang lingkup penugasan kepada PJT II sebagai Paying Agent akan dicantumkan dalam Kepmen PUPR, namun mekanisme tata cara akan diatur di dalam Lampiran Perjanjian Offtaker, Lampiran Perjanjian KPBU, serta SOP Tim Pengendali. 3. PUT Il selaku Anggota Tim Pengendali a) Mitigasi risiko dalam pelaksanaan Proyek KPBU akan diatur di dalam dokumen Rencana Mitigasi Risiko (RMR). b) Kegiatan pengawasan dan pengendalian terhadap pelaksanaan perjanjian dan penjelasan tentang tugas dan kewenangan sebagai anggota tim pengendali akan. disebutkan di dalam Kepmen Tim Pengendali dan Kepmen Tim Pemantauan Bersama. b. Pembahasan Kepmen PUPR tentang Penugasan PIT Il, terdapat perubahan pada: -13- NO URAIAN TANGGAL DAN TEMPAT PELAKSANAAN POIN-POIN PENTING TINDAK LANJUT Judul atas masukan dari DJPI dengan menggunakan istiaah yang lebih umum yaitu menjadi “Penugasan Kepada Direktur Utama Perusahaan Umum Jasa Tirta Il untuk Menjadi Pelaksana Tugas Penyelenggaraan Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha Sistem Penyediaan Air Minum Regonal Jatiluhur I" Berdasarkan UU No. 17 Tahun 2019 tentang Sumber Daya Air di Pasal 49 Ayat (5), menyebutkan bahwa PJPK perlu melakukan penugasan kepada PJT Il sebagai pemegang Izin Pengusahaan Sumber Daya Air untuk pemenuhan terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan. Perlu ada konfirmasi ke DJSDA terkait penggunaan nomenklatur izin pengusahaan Dasar hukum mengingat di poin 5 yaitu berdasarkan pada Perpres No. 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional sebagaimana telah diubah terakhir dengan Perpres No. 109 Tahun 2020. Nomenklatur dalam judul menetapkan Kepmen PUPR tentang Penugasan Kepada Direktur Utama PJT I untuk menjadi Pelaksana Tugas Penanggung Jawab Proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha Sistem Penyediaan Air Minum Regional Jatiluhur |. Perubahan ini juga menyebabkan perubahan pada judul, diktum kesatu, dan juga dalam menimbang poin @). Diktum kedua untuk lingkup penugasan adalah bertindak sebagai a) Pamagang Izin Pangusahaan Sumber Daya Air b) Paying Agent antara PJPK dengan PDAM Offtakers dan antara BUP dengan PJPK. ©) _Anggota tim pengendalian pelaksanaan perjanjian -14- No. URAIAN TANGGAL DAN TEMPAT PELAKSANAAN POIN-POIN PENTING TINDAK LANJUT KPBU. d) Tim pemantauan bersama proyek KPBU 6. Diktum keempat poin ke-5, PJT Il melakukan pemisahan pembukuan, perlu dipastikan kembali agar sinkron dengan peraturan di BUMN. 7. Diktum keempat terdapat penambahan poin ke-6 yang menyebutkan bahwa PJT II diperintahkan untuk dalam melaksanakan penugasan sebagaimana diktum kedua (Lingkup penugasan) PJT Il diberikan kewenangan untuk melaksanakan hak dan kewajiban yang diatur dalam Perjanjian KPBU dan Perjanjian Penyaluran Air Curah, ¢. Pembahasan dokumen Renoana Mitigasi Risiko (RMR), terkait dengan keterlambatan pembayaran kepada BUP menjelaskan kegiatan yang dilakukan adalah memastikan mekanisme penerimaan dana dari PDAM Offtakers dan pembayaran kepada BUP yang dimuat dalam pembukaan PUT Il yang terpisah Serta pemenuhan saldo minimum untuk Kas Keuangan_ Proyek yang direncanakan di dalam Business Plan. Pembahasan yang berkaitan dengan PJT II perlu dilakukan pembahasan internal teriebih dahulu. PROGRES ISU STRATEGIS DIT PPIP PERIODE 18 SPAM Jatlluhurt ementerian Hukum dan Hak Asas! Manusia telah mengesahtan pendlian Badan Usaha Perseroan “Terbatas atas nama PT Wika Tita Jaye Jatiuhur sebagal Badan Usaha Pelatsana SPAM Regional Jatiuhur pada tanggal 18 Januar 2023. Revs! Kepmen PUPRNo. 332 tentang Pendelegasian Sebaglan Kewenangan Mentor PUPR slau PIPK ‘untuk Pelaksanaan KPBU dalam SPAM Regional atuhur |, Karian-Serpong, dan Djuanda telah diparaf slur dan sat inl sedang proses dl SekretaratJnderal Kementerian PUPR. ‘Dokumen Perjanjian Regres dan Rencana Mitigas! Riso sedang dalam proses fnasasi oleh PT PU secaa intemal dengan target penyelsaian pada tonggal 28 Januar 2021. Rancangan Kepmen Penugasan PIT Il sebagal Paying Agent dan IPSDA dalam proses penyusuran oleh Dien. GptaKarya ‘SPAM Karlan Serpong "Nota kesepalatan antara Kementerian PUPR dengan Pemerintah Daerah masingmasing oftakers yang

Anda mungkin juga menyukai