0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
5 tayangan21 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang tablet sebagai salah satu bentuk sediaan padat. Tablet dibuat dengan cara dikempa dan dapat berisi satu atau lebih zat aktif beserta zat tambahan. Tablet memiliki berbagai keuntungan seperti mudah dikonsumsi, biaya produksi rendah, dan dapat dikemas dengan baik. Terdapat berbagai jenis tablet seperti tablet kompresi, salut, efervessen, dan sustained release.
Dokumen tersebut membahas tentang tablet sebagai salah satu bentuk sediaan padat. Tablet dibuat dengan cara dikempa dan dapat berisi satu atau lebih zat aktif beserta zat tambahan. Tablet memiliki berbagai keuntungan seperti mudah dikonsumsi, biaya produksi rendah, dan dapat dikemas dengan baik. Terdapat berbagai jenis tablet seperti tablet kompresi, salut, efervessen, dan sustained release.
Dokumen tersebut membahas tentang tablet sebagai salah satu bentuk sediaan padat. Tablet dibuat dengan cara dikempa dan dapat berisi satu atau lebih zat aktif beserta zat tambahan. Tablet memiliki berbagai keuntungan seperti mudah dikonsumsi, biaya produksi rendah, dan dapat dikemas dengan baik. Terdapat berbagai jenis tablet seperti tablet kompresi, salut, efervessen, dan sustained release.
TABLET FI III sediaan padat kompak, dibuat secara kempa cetak, dalam bentuk tabung atau sirkuler, kedua permukaaannya cembung atau rata, mengandung satu jenis atau lebih dengan atau tanpa zat tambahan. FI IV Zat tambahan yang digunakan dapat berfungsi sebagai zat pengisi, zat pengembang, zat pengikat, zat pelicin, zat pembasah atau zat lain yang cocok. Tablet banyak dipakai dalam dunia pengobatan, karena merupakan sediaan yang mudah digunakan, biaya pembuatan relatif murah dan memberikan dosis yang tepat. Keuntungan Tablet merupakan bentuk sediaan yang utuh dan menawarkan kemampuan terbaik dari semua bentuk sediaan oral untuk ketetapan ukuran serta variabilitas kandungan yang paling rendah.
Tablet merupakan bentuk sediaan yang biaya pembuatannya paling
rendah.
Tablet merupakan bentuk sediaan oral yang paling ringan dan paling kompak.
Tablet merupakan bentuk sediaan oral yang paling mudah dan
murah untuk dikemas serta dikirim.
Tablet bisa dijadikan produk dengan profil penglepasan khusus,
seperti pelepasan di usus atau produk lepas lambat.
Tablet merupakan bentuk sediaan oral yang paling mudah untuk
diproduksi secara besar-besaran Syarat tablet yang baik ???? Memenuhi keseragaman bobot. Memenuhi syarat waktu hancur dan disolusi. Mempunyai kekerasan yang cukup dan tidak rapuh sehingga tetap baik selama fabrikasi, pengemasan, pengangkutan sampai konsumen. Penampilannya menyenangkan baik bentuk, warna, tanda- tanda / huruf sebagai identitas pabrik atau produsen. Kemanjuran dan stabilitas obatnya harus terjamin. Kadar obat terpenuhi JENIS – JENIS TABLET Tablet kompresi Tablet kompresi ganda Tablet salut Tablet sublingual atau bukal Tablet kunyah Tablet effervescent Tablet triturat Tablet hipodermik Tablet dengan penglepasan terkendali ( Sustained – Release ) Tablet Kompressi Tablet kompresi yang dibuat dengan sekali tekanan, biasanya ke dalam zat aktifnya ditambahkan bahan pembantu ( bahan pengisi, pengikat, pelicin, penghancur, zat pemberi warna dan zat pemberi rasa ) TABLET KOMPRESI GANDA Yaitu tablet kompresi berlapis , dalam pembuatannya memerlukan lebih dari satu tekanan. Hasilnya menjadi tablet yang berlapi-lapis, atau tablet didalam tablet, lapisan dalam menjadi inti dan lapisan luar disebut kulit. Biasanya tiap lapis terdiri dari bahan obat yang berbeda, yang dipisahkan karena tidak tersatukan. Pada tiap lapis diberi warna yang berbeda- beda. TABLET SALUT Tablet kompres yang diberi salut/ penyalutan ( gula, film ) dimaksudkan dengan tujuan tertentu. Tujuan penyalutan : 1. Melindungi bahan obat dari udara atau kelembapan 2. Menutup rasa atau bau yang tidak enak. Tablet Sublingual : digunakan dengan cara meletakkan tablet dibawah lidah ( tablet nitrogliserin ) Tablet Bukal : digunakan dengan meletakkan tablet antara pipi dan gusi ( tablet progesteron ) Kedua tablet ini dimaksudkan untuk segera diabsorbsi melalui mukosa mulut. Kedua tablet ini bertujuan untuk penyerapan obat yang dirusak oleh cairan lambung atau sedikit sekali diabsorbsi oleh saluran pencernaan Tablet progesteron digunakan secara bukal supaya hancur dan melarut perlahan-lahan. Tablet nitrogliserin digunakan secara sublingual agar segera melarut untuk memberikan efek dengan cepat TABLET KUNYAH Tablet kunyah dimaksudkan untuk dikunyah, memberikan residu dengan rasa enak dalam rongga mulut, mudah ditelan dan tidak meninggalkan rasa pahit atau tidak enak. Jenis tablet ini digunakan untuk formulasi tablet untuk anak (multivitamin), antasida dan antibiotik tertentu. Tablet kunyah dibuat dengan cara dikempa, umumnya menggunakan manitol, sorbitol atau sukrosa sebagai bahan pengikat atau pengisi, mengandung bahan pewarna dan bahan pengaroma untuk meningkatkan penampilan dan rasa. TABLET EFERVESSEN Tablet berbuih yang dibuat dengan cara dikempa, dimana selain zat aktif juga mengandung campuran asam (asam sitrat,asam tartrat) dan natrium bikarbonat yang jika dilarutkan dalam air akan menghasilkan karbon dioksida. Tablet dilarutkan atau didispersikan dalam air sebelum pemberian. Harus disimpan dalam wadah tertutup rapat atau kemasan tahan lembab. TABLET TRITURAT Tablet triturat bentuknya kecil dan diasanya berbentuk silinder dibuat dengan cetakan atau dengan kompressi mengandung sejumlah kecil obat keras. Dalam skala industri dengan kompresi (dengan tekanan kecil ) sedagkan dalam skala kecil dibuat dengan cetakan. Tablet triturat harus cepat dan mudah larut seluruhnya dalam air. Contoh golongan tablet triturat adalah tablet nitrogliserin. TABLET HIPODERMIK Tablet yang dimasukkan ke bawah kulit, merupakan tablet triturat , dimaksudkan untuk membuat sediaan parenteral dengan menggunakan pelarut yang sesuai. Kesukarannya harus disiapkan dalam keadaan yang steril. Jarang digunakan karena banyaknya obat diproduksi dalam bentuk sediaan injeksi. TABLET SUSTAINED RELEASE
Dirancang supaya pemakaian satu unit
dosis tunggal menyajikan penglepasan sejumlah obat segera setelah pemakaiannya, secara tepat menghasilkan efek terapetik yang diinginkan secara berangsur-angsur dan terus-menerus melepaskan sejumlah obat lainnya untuk memelihara tingkat pengaruhnya selama periode waktu yang diperpanjang. PENCAMPURAN Pencampuran merupakan proses penting dalam fabrikasi tablet, baik pd proses granulasi basah, granulasi kering maupun cetak langsung. Proses pencampuran sangat penting orang yang terkait dengan fabrikasi tablet harus dapat mengerti secara baik agar hasil akhir tablet dapat memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan HOMOGENITAS Pencampuran untuk mengetahui sudah homogen/belum, jika serbuk sama-sama putih biasanya ditambahkan zat warna (carmin). Jika pencampuran tidak homogen dapat mempengaruhi efek teraupetiknya. PENCAMPURAN dapat berupa : Pencampuran antar partikel padat Pencampuran padatan-cairan
Pencampuran antar cairan
Pencampuran antar gas
Pencampuran Acak Proses statistik, partikel-partikel komponen penyusun campuran dipisah dan digabung kembali secara berulangkali sampai setiap partikel pada setiap saat mempunyai kesempatan untuk berada pada suatu tempat di dalam campurannya. Pencampuran acak terjadi karena dua kelompok partikel atau lebih bergerak memisah dan menyusun kembali secara terus menerus sampai didapatkan campuran yang homogen. Dalam pencampuran acak, tidak ada gaya tarik menarik antar partikel seperti gaya elektrostatistika dan gaya adhesi yang lain. Partikel memiliki besar sama. Pencampuran interaktif Pencampuran interaktif terjadi karena adanya interaksi antar partikel, dimana satu partikel menempel pada partikel yang lain. Penempelan terjadi karena adanya interaksi antar partikel/gaya tarik menarik antar partikel. Gaya tarik menarik dapat disebabkan karena : gaya hidrostatik dan gaya van der Walls. Syarat pencampuran interaktif harus ada : partikel besar (inang) dan partikel kecil (yang menempel).