TUGAS INDIVIDU

Mata Kuliah : Wawasan IPTEKS

Oleh dosen : Prof.Dr ABDUL WAHID WAHAB, M.Sc

Oleh :
DHIAUL HAQ ASLAMA
F031211011

SASTRA ARAB
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS HASANUDDIN
2021

I. Pilihlah Salah Satu Jawaban yang Paling Tepat.

1. Untuk mencapai kadar intelektualitas yg beriman,
sains yg dikembangkan seyogyanya beriringan
dengan:
A. Filasafat
B. Etika
C. Interkoneksitas
D. Tujuan Pendidikan
E. Moral

2. Karakter mendasar dalam diri manusia yang

mendorong berkembangnya IPTEKS adalah:
A. Akal
B. Nurani
C. Ruh
D. Rasa ingin tahu
E. Hati

3. Ipteks yang utuh memiliki substansi kebenaran,

kebaikan dan keindahan, substansi kebenaran harus
berazaskan:
A. Rasional
B. Etika
C. Empiris
D. A dan B benar
E. A dan C benar

II. PILIHLAH:
A. Jika pernyataan 1, 2 dan 3 benar
B. Jika pernyataan 1 dan 3 benar
C. Jika pernyataan 2 dan 4 benar
D. Jika hanya pernyataan 4 yang benar
E. Jika semua pernyataan benar atau semua
pernyataan salah

1. Penyebab terjadinya lubang ozon yaitu adanya zat

kimia yang banyak digunakan pada:
1. Aerosol
2. AC
3. Kulkas
4. Styrofoam
A. 1,2 dan 3 benar

2. Harry Hess berpendapat bahwa di bumi ini ada

enam lempengan utama, diantaranya adalah:
1. Amerika
2. Afrika
3. Pasifik
4. Atlantik
A. 1, 2 dan 3 benar

3. Lapisan athmosfhir yang merupakan daerah

terakumulasinya ozon adalah:
1. Lithosfher
2. Stratosfher
3. Ionosfher
4. Mesosfher
C. 2 dan 4 benar

III. Pilihlah B jika pernyataan benar dan pilihlah S jika salah.

1. Rehumanisasi merupakan suatu contoh dampak perkembangan IPTEKS pada
manusia. [ S ]
2. Manusia yang berkecimpung dalam IPTEKS secara fitrah setiap aktifitasnya harus
memiliki pribadi yg ikhsan menuju kepada konsepsi keimanan dan ketaqwaan kepada
sang pencipta Yang Maha Kuasa. [ B ]
3. Manusia sebagai mahluk Tuhan Yang Maha Esa memiliki tugas di alam semesta ini
sebagai mahluk termulia dan memanfaatkan mahluk hidup lain untuk kepentingan
hidupnya. [ B ]

IV. ESSAI (Jawablah dengan Singkat dan Jelas)

1. Penelitin tentang manusia dalam konsep evolusi, pengobatan alternatif metode
zikir, keberadaan benda-benda angkas, merupakan hasil karya olah akal manusia,
jelaskan masing-masing hal tersebut berdasarkan konsep IPTEKS dan apa dampak
positif dan negatifnya bagi kehidupan
manusia?.
Jawaban :
- Penelitian tentang manusia dalam konsep evolusi : merupakan konsep tentang
keberadaan manusia yang melalui proses evolusi atau perubahan secara
bertahap dari bentuk semula yang sangat berbeda dengan bentuk manusia
seperti sekarang ini.
Positif : membuat manusia mempelajari lebih dalam tentang proses genetika secara
ilmiah
Negatif : membuat manusia kurang percaya dengan penciptaan manusia sesuai konsep
agama.
- Pengobatan alternatif metode zikir : merupakan metode yang digunakan untuk
menyembuhkan berbagai penyakit fisik maupun batin dengan intensitas
rendah hingga tinggi melalui metode bacaan-bacaan zikir.
Positif : membuat manusia untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan dan berusaha
lebih giat untuk berbuat baik.
Negatif : membuat manusia merasa cemas apakah hal tersebut ampuh atau tidak.
- Keberadaan benda-benda angkasa : merupakan sesuatu yang keberadaannya
telah ada sejak lama namun belum diketahui secara pasti berapa jumlah dan
masanya.
Positif : membuat manusia semakin yakin akan kekuasaan dan keberadaan Tuhan
Negatif : membuat manusia menciptakan ramalan-ramalan yang tidak dilandasi ilmu
seperti rasi bintang.

3. Wawasan Ipteks, memiliki beberapa substansi yang harus dikembangkan sebagai

profil kepribadian Mahasiswa disuatu Perguruan Tinggi, propil keperibadian tersebut
akan menjadi bagi dasar bagi mahasiswa sebagai manusia dalam lingkungan kampus
dalam menjalankan proses Learning, jelaskan hal tersebut ?.
Jawaban :
Wawasan ipteks memiliki tiga substansi yang harus dikembangkan guna memberikan
landasan yang kuat untuk selanjutnya akan menginspirasi sikap dan perilaku berfikir
serta bernalar mahasiswa yang bebas serta bertanggung jawab, khususnya pada ketiga
aspek tersebut yaitu ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. Tujuannya agar mahasiswa
memiliki wawasan IPTEKS yang luas, mendalam, independen, konstruktif dan
komprehensif secara utuh untuk selanjutnya dapat mengembangkan potensi dirinya
dalam mensinergikan dengan potensi lingkungannya termasuk sumber daya, kearifan
local, kearifan nasional dan lain-lain terutama potensi Hidayah Ilahiyah untuk tujuan
hidup yang paripurna yaitu kebahagiaan dan keselamatan didunia dan diakhirat.
Setelah menjalankan proses learning wawasan ipteks, mahasiswa Unhas memiliki
wawasan yang paripurna tentang kompetensi dan kapasitas mendasar yang berkaitan
dengan dinamika, integritas dan aspek etika ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
yang dijiwai oleh nilai-nilai etika ilmiah, kearifan local yang bersinergi dengan
kearifan nasional dan moral ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, bersikap dan
berperilaku cerdas, bijak srta mampu mengembangkan nilai-nilai soft skil dalam
berinterkoneksitas dengan sesame manusia dan juga dengan lingkungan alam semesta.

4. Jelaskan dengan singkat : Manusia, alam semesta, Kecerdasan genetikal,

Kecerdasan artifisial, Berfikir holistik, dan perkembangan Ipteks.
Jawaban :
- Manusia merupakan sebuah spesies primata dari golongan mamalia yang
dilengkapi otak serta memiliki kemampuan tertinggi
- Alam semesta merupakan seluruh ruang waktu kontinu tempat kita berada
dengan energi dan materi yang dimilikinya
- Kecerdasan genetikal merupakan kecerdasan yang dimiliki seseorang yang
biasanya diwariskan dari orang tuanya
 - Kecerdaasn artifisial merupakan kecerdasan buatan yang ditambahkan kepada
suatu sistem yang bisa diatur dalam konteks ilmiah
- Berpikir holistik merupakan berpkir secara menyeluruh dengan
mempertimbangan segala aspek yang mungkin mempengaruhi tingkah laku
manusia.
- Perkembangan ipteks merupakan perkembangan dari segi ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni

5. Ceriterakan salah satu nilai kearifan lokal yang dihidupkan oleh manusia yang
berkaitan dengan kekuatan alam semesta dan menjadi ciri khas daerah asal saudara?.
Jawaban :
Di daerah kami tepatnya di desa songkolo kabupaten gowa ada sebuah ritual atau
acara adat yang biasa dilakukan oleh para warga. Ritual ini oleh para warga disebut
dengan “Antama’ Ri Barugayya” yang berarti masuk ke dalam baruga. Baruga ini
adalah tempat yang dikeramatkan oleh para warga. Setiap tahunnya warga melakukan
ritual antama’ ri barugayya dengan cara membawah hewan-hewan untuk disembelih
sebagai persembahan kepada patangna pa’rasangang (pemilik kampung). Ritual ini
diyakini oleh para oleh semua penduduk di kampung atau daerah itu dapat membuat
desa terlepas dari segala macam bencana, berupa bencana alam atau wabah penyakit.