Disusun Oleh :
JUARIAH
D 1406044
PENYIARAN
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat – syarat guna
memperoleh gelar Ahli Madya bidang Komunikasi Terapan
Nama : Triyono
NIM : D1406047
Konsentrasi:
PENYIARAN
Surakarta
Surakarta,…………………..2009
Menyetujui
Dosen Pembimbing,
Tugas akhir ini telah diujikan dan disahkan oleh Panitia Ujian Tugas akhir
Surakarta.
Hari : …………………
Tanggal : …………………2009
Penguji 1
Drs. Subagyo, SU
NIP 130814592
Penguji 2
Dekan
Drs. Supriyadi, SU
NIP 130936616
PERSEMBAHAN
Penuh rasa cinta, kasih, dan sayang penulis persembahkan tugas akhir
anugerahNya.
2. Ayah & Ibu yang selalu mendoakan ku dan telah bersusah payah
4. Semua staf PT. Yogyakarta Tugu Televisi (JOGJATV); atas bantuan serta
kerjasamanya.
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas segala rahmat
Laporan Tugas Akhir ini disusun guna memenuhi dan melengkapi syarat –
syarat kelulusan untuk memperoleh gelar Ahli Madya (A.Md) pada program D-
III Komunikasi Terapan Jurusan Penyiaran Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
penulisan laporan ini. Melalui kesempatan ini, penulis menyampaikan rasa terima
kasih yang sedalam-dalamnya kepada semua pihak yang telah membantu penulis
1. Bapak Drs. Supriyadi, SU., selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
2. Bapak Drs. A. Eko Setyanto, M.Si., selaku Ketua Program D-III Fakultas
6. Bapak dan Ibu Vina yang telah memberi dukungan kepada penulis..
Media.
8. Karyawan JOGJATV (Mbak Kenik, Mbak Gyor, Mbak Titis, Mbak Desi,
Mbak Aik, Pak Ari, Pak Sugeng) atas bimbingannya selama menjalankan
proses magang.
kepada penulis.
10. Mas Pascal yang telah membantu memberikan referensi kepada penulis
12. Mas Valid selaku koordinator editor yang telah memberikan motivasi
kepada penulis.
14. Bapak dan Ibu kos yang telah memberi tempat tinggal kepada penulis
15. Seluruh crew JOGJATV yang telah mengajarkan banyak hal dan
di JOGJATV.
17. Dan semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu.
terselesaikannya laporan ini mendapatkan imbalan dari Tuhan Yang Maha Esa.
Media 2009 ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kritik dan saran
laporan Kuliah Kerja Media 2009. Semoga karya tulis ini dapat bermanfaat dan
Surakarta, 2009
Penulis
PERSETUJUAN
Nama : Juariah
NIM : D1406044
Konsentrasi:
PENYIARAN
Surakarta
Surakarta,…………………..2009
Menyetujui
Dosen Pembimbing,
Tugas akhir ini telah diujikan dan disahkan oleh Panitia Ujian Tugas akhir
Surakarta.
Hari : …………………
Tanggal : …………………2009
Penguji 1
Drs. Subagyo, SU
NIP 130814592
Penguji 2
Dekan
Drs. Supriyadi, SU
NIP 130936616
DAFTAR ISI
i
HALAMAN PERSETUJUAN …………………………………………………..
ii HALAMAN PENGESAHAN
…………………………………………………..
iii HALAMAN MOTTO
...…………………………………………………………
iv HALAMAN PERSEMBAHAN
………………………………………………...
v KATA PENGANTAR
..………………………………………………………….
vi DAFTAR ISI
…………………………………………………………………….
ix BAB I
PENDAHULUAN …………………………………………………..
1
A. Latar Belakang ……………………………………………………
1
B. Tujuan …………………………………………………………….
4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA …………………………………………….
5 A. Televis dan Format Siaran ………………………………………..
5 B. Program Acara Televisi …………………………………………..
6 C. Feature ……………………………………………………………
13 D. Pengertian Mekanisme Produksi Acara Televisi
………………... 16
BAB III DESKRIPSI LEMBAGA INSTANSI ………………………………
26
A. Awal Berdirinya PT. Yogyakarta Tugu Televisi (JOGJATV) …..
26
B. Deskripsi Jogja TV ……………………………………………….
27
C. Vision & Goals ……………………………………………………
28
D. Logo Jogja TV ……………………………………………………
29 E. Arti Logo Jogja TV
………………………………………………. 30 F. Identifikasi
Segmen Jogja TV ……………………………………. 33 G.
Komposisi Program ……………………………………………… 34
H. Deskripsi Program Acara ………………………………………... 35
I. Off Air Program ………………………………………………….. 37
J. Data Jogja TV ……………………………………………………. 37
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Di era globalisasi saat ini, televisi bukanlah suatu hal yang langka bagi
khalayak dalam menikmati suatu acara yang ada di televisi. Tanpa kita sadari
pada waktu yang luang, sehabis bekerja bahkan dalam suasana bekerja pun
yang variatif dan sangat menarik sering membuat orang rela meluangkan
waktunya untuk duduk di depan televisi lebih lama lagi. Namun dibalik itu
semua dengan dan tanpa disadari, maka televisi saat ini telah memberikan
dengan hiburan. Dalam hal ini televisi menjadi media informasi yang paling
efektif dalam hal merubah paradigma masyarakat. Dari siaran televisi bukan
hanya suara saja yang dapat kita tangkap, akan tetapi kita juga dapat melihat
perasaan simpati, empati ataupun yang lainnya terhadap budaya yang jarang
mereka saksikan dalam keseharian mereka. Untuk itulah, stasiun televisi harus
gebrakan baru yang segar dan orisinal. Hal ini tidak hanya dilakukan oleh
stasiun televisi nasional atau swasta tetapi juga stasiun televisi lokal.
banyak harapan. Kehadiran televisi lokal menambah variasi atau pilihan bagi
lokal bisa menjadi mimbar perdebatan masyarakat lokal mengenai isu-isu atau
rakyat.
dan kearifan lokal yang hidup dan berkembang di masyarakat. Untuk itu,
acara yang ditawarkan Jogja TV sangat bervariatif dan menarik, mulai dari
adanya suatu proses sehingga dapat menciptakan suatu sajian yang bukan
pada salah satu program acara feature “TEKAD” sebagai laporan Tugas
Akhir. Oleh karena itu, penulis mengangkat judul sebagai berikut “ PROSES
JogjaTV.
TINJAUAN PUSTAKA
dan video dari segi gambar bergeraknya. Sejak ditemukannya televisi untuk
yang bergerak dengan disertai suara yang dibuat oleh orang lain disuatu
macam sesuatu dengan tujuan agar dilihat oleh orang lain melalui media
diminati, karena selain dapat menghasilkan gambar dan suara sekaligus juga
yang bersamaan. Selain itu televisi juga menjadi sarana propaganda yang
ampuh, seperti yang diungkapkanoleh Martin Esslin” Tak ada satu faktor
dalam kehidupam kita abad ini –tidak juga system pendidikan, agama, ilmu
pengetahuan, atau juga seni dapat dapat menyebar dan sekaligus berpengaruh
karena diterima secara total oleh semua anggota masyarakat seperti yang
konsep acara televisi yang akan menjadi landasan kreatifitas dan desain
produksi yang akan terbagi dalam berbagai kriteria utama yang disesuaikan
1. FIKSI (DRAMA)
2. NONFIKSI
informasi dan fakta atas kejadian dan peristiwa yang berlangsung pada
FORMAT ACARA TV
Berbagai jenis program ini dapat dikelompokkan menjadi dua bagian besar
jenis., yakni berita keras (hard news), yang merupakan laporan berita terkini
yang harus segera disiarkan dan berita lunak (soft news), yang merupakan
kombinasi dari fakta, gosib, dan opini. Sedangkan program hiburan terbagi
atas tiga kelompok besar, yakni musik, drama permainan (game show), dan
pertunjukan.
Bagan program :
Hard News
(Straight News, features. infotainment)
informasi
Soft News
(Current affair, magazine, talk show, documentary)
Program Televisi
Musik
Drama
Hiburan (Sinetron, film, cartoon)
Quiz
Relationship show
Mistik
infotainment.
b. Berita lunak (Soft News), segala informasi yang penting dan menarik
show.
audien dalam bentuk musik, lagu, cerita, dan permainan. Yang termasuk
pertunjukan.
menarik audien. Tidak saja dari segi suara tapi juga dalam mengemas
diatur oleh bagian pemrograman siaran atau bagian perencanaan siaran. Pada
audio melalui mixing atau dubbing dan system video melalui proses
mudah karena bila ada kesalahan bisa diulang dan diralat. Sedangkan
besar yaitu siaran langsung dari studio atau di arena stasiun televisi itu
sendiri dan siaran langsung yang berasal dari luar area stasiun televisi
C. Feature
News Feature adalah sisi lain dari suatu berita straight news yang
yakni:
memunculkan “tafsir baru” sehingga tetap terasa aktual untuk masa kini.
yang masuk dalam jenis feature artikel. Maka, dalam feature ini akan terdiri dari
wawancara, vox pop, puisi, musik, nyanyian, sandiwara pendek atau fragmen.
latin berarti suara dari rakyat. Vox Pop adalah cerminan pendapat
masyarakat terhadap suatu berita tertentu yang diambil dalam satu waktu
(backsound).
praktek ataupun pengalaman tidak cukup apabila tidak dilandasi oleh teori-
teori yang relevan. Perpaduan antara praktek dan teori bidang keahlian
cukup lama dan berliku-liku karena perlu direncanakan dengan cermat dan
baik dari segi isi, format, maupun pelaksanaan produksinya. Berfikir tentang
seorang produser yang memiliki visi. Visi tumbuh dari suatu acuan
keunikan dari produksi itu. Untuk menghasilkan suatu sajian yang bernilai
dan bermakna, ada lima hal yang sangat penting didalam merencanakan,
memproduksi, dan menyiarkan suatu acara televisi. Lima hal tersebut yaitu :
1. Materi Produksi
Materi produksi dapat berupa apa saja. Kejadian pengalaman,
diolah menjadi produksi yang bermutu. Tetapi semua itu masih harus
dilengkapi dengan latar belakang yang jelas, untuk itu perlu melakukan
riset yang mendalam agar semua data yang diperlukan lengkap sehingga
atau ide yang kemudian akan diubah menjadi tema untuk program
konsep program, seperti gebyar dan gelar musik, tari atau program
produksi pakat suatu acara. Muatan setiap suatu acara sebetulnya sudah
menjadi hasil produksi. Tentu saja diperlukan kualitas alat standar yang
mampu menghasilkan gambar dan suara secara bagus. Ada tiga pokok
3. Biaya Produksi
Merencanakan biaya untuk setiap produksi acara tidaklah mudah.
Hal ini perlu dipikirkan sampai sejauh mana produksi itu kiranya akan
a. Financial Oriented
b. Quality Oriented
Seluruh unsure yang memerlukan biaya harus dihitung dan tidak boleh terlupakan, oleh siapa dan
dari mana dana itu akan dipergunakan. Oleh sebab itu perlu dibuatkan perencanaan anggaran yang
dipakai untuk memperhitungkan semua biaya. Estimasi biaya yang telah tertera dalam perencanaan
anggaran, paling tidak dapat membuat batasan – batasan yang baik ketika pelaksanaan prouksi dan
mencegah pemborosan. ( Wibowo, 1997 : 12 )
jalannya produksi.
unit satuan kerja yaitu satuan kerja teknis dan non teknis.
Kameramen
VTR
Penata Cahaya
Penata Suara
Penata Artistik
Pengarah teknis
Switcher
VCR Operator
Produser
Pengarah acara
Pengarah lapangan
Penulis naskah
Unit manager
Pengisi acara
5. Tahap Pelaksanaan Acara
Dalam proses pembuatan produksi sebuah program acara televisi
(SOP). Namun tidak semua acara terkait dengan SOP tersebut, seperti
berikut :
c. Production
berikut :
berikut ini :
Penemuan Ide
riset.
Perencanaan
Persiapan
c. Production
bentuk naskah menjadi bentuk auditif bagi radio dan audio visual
bagian, yaitu :
195) yaitu :
off line sesuai dengan gagasan yang ada dalam synopsis dan
treatment. Sesudah hasil editing off line itu dirasa pas dan
perlu diisi dengan ilustrasi musik. Kemudian hasil shoting asli dan
Editing on line
Mixing
Narasi yang sudah direkam dan ilustrasi musik yang juga sudah
Keseimbangan antara sound effect, suara asli, suara narasi dan musik
Sebagai salah satu pusat dari budaya Indonesia, pemersatu bangsa dan
lokal yang pertama di Yogyakarta, hadir sebagai usaha kreatif dari masyarakat
pesawat televisi.
dari pilihan program maupun berita yang ditayangkan oleh Jogja TV. Jogja
TV yang memiliki tiga pilar utama yaitu pendidikan, budaya, dan pariwisata
pertamanya yaitu pada pukul 16.00 – 23.00 WIB. Kala itu Jogja TV hanya
dapat dilihat dari antusiasme dan respon yang baik dari kalangan masyarakat
B. Deskripsi Jogja TV
Gunung Kidul, dan Kulonprogo. Tidak hanya itu saja, converage area Jogja
massa, dan Iklan, Nominator Peraih “Cakram Award 2006” untuk kategori
kategori Televisi Penyaji Berita Terbaik “Jogjaku Bersih & Hijau” Tahun
pemberitaan dalan Media Elektronik pada saat Gempa 27 Mei 2006. Dengan
televisi local yang mengedepankan local content dengan target audiens semua
usaha anda.
Visi
Tunggal Ika.
Misi
kesejahteraan masyarakat.
kode etik jurnalistik, etika penyiaran serta tata nilai yang berlaku
dalam masyarakat.
D. Logo JogjaTV
1. Motto Jogja TV
2. Konsep
4. Logo Jogja TV
berperan sebagai pintu gerbang pariwisata, penjaga tata nilai dan budaya
dinamis dan penuh tantangan. Memberi rasa percaya diri dan memberi
5. Warna Hijau
aman dan nyaman dilandasi dengan kultur budaya yang sarat dengan nilai-
6. Warna Kuning
7. Tulisan Jogja TV
a. Primer
b. Sekunder
Yaitu mulai dari anak-anak pra sekolah hingga usia 12 tahun dan
c. Tersier
a. Kawin (Married)
a. Pelajar
b. Pekerja
c. Eksekutif
d. Pengrajin
G. Komposisi Program
a. Lokal : 84%
b. Lokal Nasional : 8%
c. Luar Negeri : 8%
a. Lokal : 83%
b. Universal : 17%
a. Informasi : 46%
b. News : 12%
c. Movie : 1%
d. Series : 1%
e. Religious : 1%
f. Sport : 4%
g. Education : 2%
h. Children : 7%
i. Entertainment : 26%
macam program acara On Air mulai pukul 06.00 – 24.00 wib. Di bawah ini
adalah rincian berbagai macam program acara yang di tayangkan oleh Jogja
TV mulai dari dai format acara, jenis acara, beserta diskripsi program acara.
Format siaran jogja TV dibagi menjadi dua, yaitu acara langsung (live
I. Soft News
Lintas Mancanegara
Campursari.
berbagai cerita, seperti cerita rakyat, babad, dan karya sastra sejarah.
V. Formal Education
tersebut.
VIII. Feature
kisah hidup seorang anak manusia yang tetap punya semangat hidup
macam program acara off Air yang tidak kalah menarik dengan program acara
On Air. Di bawah ini adalah berbagai macam Program acara Off Air yang
meliputi sbb :
b. Bilyard
d. Pesta Budaya
g. Pengobatan Gratis
Televisi.
Sendangtirto, Berbah,
Sleman, Yogyakarta.
Perwakilan Jakarta
4. E-mail : www.jogjatv.com
5. Website : humas_jogjatv@yahoo.co.id
BAB IV
kisah hidup seseorang yang tetap punya semangat hidup tinggi meskipun
semangat serta tekad bertahan hidup wong cilik Jogja, program ini
mengenalkan kepada pemirsa bahwa apapun setiap kondisi yang ada, pantas
Program acara ini juga mendapat dukungan dari dana sosial konsumen Pamela
swalayan
B. Bentuk Penyajian
1. Format Acara
provesi yang dia jalani dengan segala keterbatasan yang dia miliki seperti
menjalani hidup.
4. Frekuensi Siaran
5. Target Audience
orang dewasa.
Sifat : Umum
Atas
6. Iklan
Dalam Program acara “TEKAD”, diselipkan dua iklan setiap kali tayang.
7. Respon Masyarakat
mulai dari perencanaan hingga penayangan. Secara garis besar, dalam proses
mengalami tiga macam proses yaitu proses pra-produksi, produksi, dan pasca
produksi. Didalam proses produksi program acara ini, beberapa tahapan yang
1. Pra-Produksi
ekonomi, fisik maupun usia namun tidak berpangku tangan begitu saja,
c. Survey lokasi.
d. Koordinasi Peralatan.
tentang gambar apa saja yang harus diambil saat produksi berlangsung.
2. Produksi
pembuatan naskah.
yang ditayangkan.
c. Rekaman VO
d. Editing.
yaitu :
1. Editing off line
naskah. Sesudah hasil editing off line itu dirasa pas dan memuaskan
perpaduan antara editing off line, uraian untuk narasi, dan bagian –
2. Editing on line
3. Mixing
oleh voice over dan penambahan ilustrasi musik ke dalam editing off
atau dari produser itu sendiri. Dengan petunjuk editing script, editor
D. Kegiatan Kuliah Kerja Media di PT. Yogyakarta Tugu Televisi (JOGJA TV)
acara yang dimiliki JOGJA TV serta pengarahan tentang hal-hal apa saja
yang harus dilakukan dan peraturan yang harus dipatuhi selama mengikuti
penulisan Tugas Akhir. Untuk itu penulis memilih konsentrasi pada salah
Pengkolan adalah sebuah drama komedi. Pada kesempatan kali ini penulis
diberi tugas untuk mencatat timecode, dan mencari data-data untuk credit
tanaman anggrek mini yang diberi nama mungil culture. Penulis diberi
acara TEKAD. Narasumber yang diliput kali ini adalah Mbah Sagiyah,
pembuat biting yang minggu lalu telah disurvei. Karena baru pertama
kameramen, serta hal-hal apa saja yang harus ditanyakan pada saat
wawancara.
pasir. Penulis diberi tugas untuk mendirect salah satu kameramen dan
berlebihan.
untuk direkam.
Acara TEKAD tayang pada waktu yang tepat, dimana semua usia
ini.
b. Kekurangan
kurang sempurna.
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
control, driver, humas, SDM, marketing dll. Setiap divisi memiliki tugas
di JogjaTV.
4. Keberhasilan suatu program acara televisi tidak lepas dari kerja sama dan
B. Saran
baik .
DAFTAR PUSTAKA
Alumni
Media Group
Media Presindo
Grasindo