TUGAS AKHIR
Oleh :
Tugas Akhir ini telah di uji dan di syahkan oleh panitia Tugas Akhir
Program DIII Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan IlmuPolitik
Universitas Sebelas Maret
Surakarta
Hari : Rabu
Tanggal : 18 Juni 2008
Mengetahui
Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik
Universitas Sebelas Maret
Surakarta
“Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang”
PERSEMBAHAN
Puji syukur ke hadirat Allah SWT, berkat rahmat serta ridho-Nya yang
menyelesaikan laporan Kuliah Kerja Media dalam bentuk tugas akhir dengan
yang tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, penulis mengucapkan terima kasih
1. Drs. H Supriyadi, SN, SU selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
2. Drs. A Eko Setyanto, M.Si selaku Ketua Jurusan DIII Komunikasi Terapan.
perkuliahan.
Kerja Media.
8. Ibu Dhanie, selaku pembimbing lansung selama melakukan Kuliah Kerja
9. Staf dan Karyawan department media luar ruang PT. Warna Rekakreasi
10. Seluruh staf dan karyawan PT. Warna Rekakreasi Nusantara, yang tidak bisa
11. Orang Tuaku yang telah memberikan bantuan materi dan moral dalam
Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta terima kasih atas
14. Dan semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyusun Tugas Akhir
balasan yang layak dari Allah SWT. Penulis menyadari bahwa Tugas Akhir ini
masih jauh dari sempurna oleh karena itu saran dan kritik selalu penulis harapkan.
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i
PENGESAHAN .............................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan .......................................................................................... 58
B. Saran-Saran .......................................................................................... 59
LAMPIRAN-LAMPIRAN .............................................................................. 61
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada zaman yang serba maju ini, yang ditandai dengan perkembangan
cipta rasa dan karsa kita. Sehingga tercipta sumber daya manusia yang
(luar ruang) merupakan salah satu media komunikasi yang banyak digunakan
sebagai media iklan. Iklan luar ruang sendiri sering diartikan sebagai iklan
masyarakat.
hari.
pembelian.
temui dan kita lihat di tempat-tempat umum yang strategis. Sehinggga banyak
pemakai iklan (client) yang ingin memasarkan produknya agar produk itu bisa
secara total ke dalam rencana bisnis dari klien yang sedang dikaji, khususnya
program yang diusulkan dari klien. Oleh karena itu, AE harus mampu
memperoleh dan mengumpulkan data yang relevan serta teruji tingkat
disiapkan mempunyai nilai yang tepat guna dan berpeluang besar untuk
berhasil, dengan demikian klien akan puas dan dapat menciptakan hubungan
jangka panjang.
kemampuan AE serta jasa pelayanan yang diberikan. Oleh karena itu, seorang
klien.
dan usaha-usaha yang dilakukan agar dapat bersaing dengan media out-door
kesempatan bagi penulis untuk melakukan magang dan bagaimana dunia kerja
jujur, bekerja dengan baik dan yang paling utama membentuk kerja team work
yang hebat. Guna nya untuk motivasi dan semangat agar tetap menjadi yang
terbaik.
B. Perumusan Masalah
tombak dalam pelayanan pada klien. Disini personalnya pun harus mempunyai
kemampuan lobby yang tinggi, dan harus mampu memberikan solusi yang
menyusun strategi serta perencanaan yang matang guna memperoleh laba dan
keberhasilan perusahaan.
periklanan.
masyarakat.
lapangan.
TINJAUAN PUSTAKA
A. Definisi Periklanan
kenyataannya di saat ini banyak sekali yang beranggapan tentang definisi atau
beda. Tetapi dari semua perbedaan itu tidak perlu dipertentangkan, malahan
Dari itulah maka penulis berusaha untuk mengutip dari sekian banyak
pesan penjualan yang paling persuasif yang diarahkan kepada para calon
pembeli yang paling potensial atas produk barang atau jasa tertentu dengan
penyajian non personal, promosi ide-ide, promosi barang produk atau jasa
tentang suatu produk atau jasa yang disampaikan lewat suatu media dan
1
May Lwin & Jim Aitchison, 2005, clueless in marketingcommunications, Bhuana Ilmu Populer,
Jakarta, hal. 15
2
Rendra Widyatama, 2007. Pengantar Periklanan, Pustaka Yogyakarta, hal. 17-24
5. Dilakukan dengan cara membayar
B. Perusahaan Periklanan
iklan. Biro iklan terdiri dari tenaga-tenaga professional yang melayani klien-
iklan yang membutuhkan jasa biro iklan, yang nantinya akan menjalin kerja
sama dengan pemilik media yang menyediakan ruang dan waktu siaran iklan.
Secara umum sebuah biro iklan bekerja sebagai perantara, tepat pada posisi
tengah di antara mereka yang ingin memasang iklan, dan mereka yang
menangani pembuatan iklan untuk produk yang sama sekali baru, melayani
3
Komisi Periklanan Indonesia, 1996. Tata Krama dan Tata Cara Periklanan Indonesia yang
disempurnakan, Jakarta, hal 31
Biro iklan saat ini memainkan peran yang sangat penting dalam
1. Merancang iklan
bentuk iklan yang akan dibuat, untuk siapa saja iklan tersebut akan
2. Memproduksi iklan
3. Menyeleksi media
Misal isi dan bentuk pesan bagus, tetapi dipasang pada saluran yang
4
Rendra Widyatama, 2007. Pengantar Periklanan, Pustaka Yogyakarta, hal. 171-172
4. Menempatkan iklan
iklan yang dimaksud antara lain meliputi kapan iklan akan dipasang,
bila iklan tersebut merupakan iklan radio atau iklan televisi, maka
pada jam berapa ia akan dipasang. Bila iklan surat kabar, maka selain
kapan dipasang, juga di halaman berapa dan sebelah mana iklan akan
dengan sebaik-baiknya.
perusahaan iklan dengan klien. Namun hal ini tidak berarti ia sebagai
5
Frank Jefkins, 1996. Periklanan, Erlangga, hal. 74
Karena pada dasarnya pekerjaan account executive adalah berkaitan
Pengertian lain dari account executive adalah orang yang ditunjuk oleh
D. Strategi pemasaran
ditentukan pula “marketing mix strategi” yang akan digunakan oleh proyek
tersebut terdiri dari : (product) kualitas atau desain, (price) penetapan harga,
6
Rendra Widyatama, 2007. Pengantar Periklanan, Pustaka, Yogyakarta, hal. 173
7
Rhenald Kasali, Manajemen Periklanan, 1993, Jakarta: Pustaka Utama Graffiti, Cetakan Ketiga
hal 29
8
Sunarto, 1998. Studi Kelayakan Bisnis, Semarang, STIE Stikubank, hal. 31
Pemasaran dimulai dengan pemenuhan kebutuhan manusia yang
kualitas adalah tahap pertama yang sangat penting dari kegiatan pemasaran.
bis) disamping papan reklame sebagai bagian dari media luar ruang, tetapi ada
pula yang memisahkan poster, transit, dan spanduk dari papan reklame. Bagi
9
Ibid hal. 32
Papan Reklame berarti poster dalam ukuran besar dan didesain untuk
dilihat oleh orang yang melakukan perjalanan dengan tingkat mobilitas cukup
tinggi.
Karena itu pegurusan media ini harus mengantongi perijinan dari dinas-dinas
reklame, tingginya dari permukaan tanah atau dari atas atap gedung
seperti jalan protocol, di sekitar pusat keramaian dan lokasi peribadatan dan
sekolah. Namun seiring berjalannya waktu, rupanya yang dibidik yaitu media
Saat ini iklan luar ruang atau outdoor telah mengalami berbagai
macam inovasi. Iklan luar ruang kini dilengkapi dengan efek gerakan, hiasan
newcaster, dan efek mencolok. Iklan-iklan luar ruang kini sengaja dipasang
iklan lainnya. Namun, sama halnya dengan semua media iklan yang lain,
10
Rhenald Kasali, Manajemen Periklanan, 1993, Jakarta: Pustaka Utama Grafiti, Cetakan Ketiga
hal. 136
kedudukan dan fungsi iklan luar-ruang telah mengalami perubahan dari
sarana ini adalah sebagai iklan untuk mengingatkan. Iklan outdoor dapat
malahan tahunan. 11
2. Warna
3. Pesan-pesan singkat
sedang bergerak, dan poster mungkin saja hanya dilihat dari kejauhan,
singkat atau sekedar satu nama yang sengaja di cetak dengan huruf
11
Frank Jefkins, 1996. Periklanan, Erlangga, hal. 127
12
Ibid hal. 128
4. Zoning
pemirsa.
5. Efek mencolok
1. Jangkauan
daerah di sekitarnya saja. Hal ini terjadi karena dalam hal bepergian,
2. Frekuensi
4. Ukuran
5. Warna
6. Pengaruh
Kekuatan pesan iklan yang kreatif dengan tata letak yang fungsional
dalam tujuh detik. Menggunakan huruf yang mudah terbaca dari jarak
1. Arus perjalanan
Harus jeli apakah akan dipasang di kiri atau kanan jalan. Perlu
diperhatikan pula berada pada arus pulang atau arus berangkat kerja
atau sekolah/kuliah.
14
Ibid hal.138
2. JenisProduk.
pulang adalah pada sore atau malam hari, maka iklan shampoo yang
3. Jangkauan
Media ini mempunyai daya jangkau yang bersifat sangat local, yakni
pandangan.
Jika media ini dipasang di jalur bebas hambatan, maka papan reklame
terbaca dan dikenali pesannya. Pada jalur ini iklan luar ruang
Jika ingin menampilkan detail maka lebih baik memilih jalur lalu lintas
yang padat dan pada ketinggian menengah. Jalur padat ini misalnya
jalur yang ada sekolah dengan sedikit tempat parkir atau juga jalan
‘leher botol’ yang ujungnya menyempit. Pada arus yang padat, orang
dan modern di suatu tempat yang tidak pada tempatnya dan tidak
sesuai sasaran.
DESKRIPSI INSTANSI
Perusahaan yang masih dibilang baru di kota Solo ini dipimpin oleh
pengalaman dalam bidang periklanan dan promosi khususnya media luar griya
(out-door). Sosok mantan pembalap nasional ini, pernah jaya di era tahun 70-
IMI.
internasional.
khususnya roda dua di ajang balap nasional maupun internasional, pria yang
dikaruniai dua orang putri dan satu putra ini mencatat prestasi diantaranya :
Juara Indonesia Grand Prix XII tahun 1974, Juara Indonesia Grand Prix XIII
tahun 1975, Juara Grand Prix XIV tahun 1976, Juara Malaysia Open
Championship 1975, Juara Penang Grand Prix tahun 1976 dan masih banyak
khususnya.
dan kondisi telah berubah. Beliau rela meninggalkan Tecma yang dibangun
selama ini. Bapak Donny harus menentukan pilihan terbaiknya, maka di awal
serta hubungan yang harmonis selama ini, dalam waktu yang singkat Warna
ad. telah mendapat kepercayaan menangani beberapa perusahaan berskala
nasional.
menjadi yang terbaik dan memberikan yang terbaik kepada setiap klien-
yang terkait, hal ini memberikan pada pengiklan atau pihak PT. Warna
menguntungkan.
Visi :
Misi :
kesejahteraan karyawan.
Selain visi dan misi PT. Warna Rekakreasi Nusantara juga memiliki 5
falsafah yang dipegang teguh oleh staf dan karyawan PT. Warna Rekakreasi
C. Bidang Pekerjaan
1. Divisi Communication
promotion.
b. Neon Box
c. Letter 3D
d. Neon Sign
e. Bando Jalan
g. Sign Building
h. Shop Sign
pengerjaan yang cepat serta dengan hasil yang sempurna, karena ditangani
a. Mini Kios
c. X - Banner
d. Y – Banner
e. I – Banner
f. Display Sistem
jembatan penyebrangan, halte bus, badan bus kota, bandara, stasiun KA,
· Poster
· Leflet
· Brosur
· Spanduk
· Backdrop, dll.
dengan berpadunya team work tersebut nantinya akan mengemban tugas yang
marketing disini akan mencari klien baru yang akan meningkatkan omset
Setelah mendapat klien baru dan klien memberikan order kepada AE,
bahasa verbal maupun bahasa visual (desain) yang akan mempunyai nilai jual
yang tinggi bagi suatu produk yang akan diiklankan. Sehingga diharapkan
setelah proses desain selesai, team produksi memproduksi desain tersebut dan
kepada klien.
menjadikan klien sebagai mitra kerja PT. Warna Rekakreasi Nusantara. Hal
ini dilakukan agar dapat menciptakan hubungan jangka panjang. PT. Warna
sebagai mitra kerja yang saling menunjang dalam program periklanan. Klien
yang tetap dengan sendirinya akan memberikan job deskripsi sesuai dengan
· Indosat
· Telkomsel
· Deltomed
· Pegadaian
· Solopos
· Bank Mandiri
· Bank BRI
· Scanner
· Laptop
· 4 air conditioner
· 2 mobil operasional
(Board of Director) yang terdiri atas CEO, Account Director, Finance and
Dep – Media Dept – FA Dept, menyusun annual report tiap tahunnya sebagai
Harga Pokok Produksi (HPP) order, area pemasaran, klarifikasi order dan
a. Account Director
seminggu sekali.
tertentu.
dan jalan keluar terbaik kepada anak buahnya terutama jika terjadi
staffnya.
sekali.
CEO
14) Berwenang untuk membagi tugas kepada staffnya atas beban yang
b. Account Executive
Account Director.
1) Berkewajiban dan bertanggung jawab atas klien baru, baik yang
ditetapkan perusahaan.
benar.
Director
marketing perusahaan.
umumnya.
17) Berwenang untuk menetapkan jadwal pertemuan dengan klien jika
2. Creative Department
penilaiannya tersebut.
dengan tidak berlebihan dan /atau jika dipandang perlu yang diberikan
b. Art Director
Art Director merupakan final art execution baik itu cetak maupun
kreatif atas arahan yang diberikan oleh creative director dapat berupa
client brief maupun creative brief sesuai hasil meeting team maupun
yang diberikan belum sesuai dengan core competance nya atas ijin
creative director.
kepada hasil pekerjaan creative director maupun art director lain demi
kemajuan bersama.
9) Bersama copy writer menciptakan hasil karya maksimal yang mampu
c. Copy Writer
seperti jingle, tvc (storyline, narasi, dialog, dll), tagline, iklan radio,
dll.
3. Quality Control
CEO.
proses produksi.
diputuskannya.
4. Media Department
media apa, kapan dan berapa kali iklan itu akan di muat atau dipasang
sehingga iklan tersebut mendapatkan hasil/respon dengan maksimal yang
dari sebuah biro iklan, sehingga menjadikan department ini sebagai profit
perusahaan.
diharapkan.
waktu ke waktu.
c. Media Buyer
network yang luas baik informal maupun non formal. Media buyer
meliputi billboard, poster, leaflet, brosur, dan beberapa media cetak
lainnya.
kualitas terbaik.
pakai/ cleaning.
a. Finance & Administration Director
pengelola.
rugi laba, perubahan modal dll. Sesuai dengan apa yang sudah
diperintahkan FA Dir.
mingguan.
dan bank
9) Berkewajiban dan bertanggung jawab untk memberikan data-data
atasannya langsung.
perusahaan.
analisa kerja.
habis pakai
dimulai.
hari sekali.
pegawai.
sering disebut sebagai upaya pembangunan unit-unit usaha. Selain itu juga
kepada CEO.
perusahaan.
perlu.
BAB IV
3 Maret 2008 sampai dengan 3 Mei 2008. Pada Minggu pertama penulis
mendapat bantuan dan bimbingan langsung dari Ibu Dhanie selaku manager
media luar ruang (MLR). Dan agar mengenal lebih jauh tentang media out-
door saya ditemani salah satu karyawan yaitu Terry Tarmanagara. Jam kerja di
PT. Warna Rekakreasi Nusantara dimulai dari pukul 08.00 sampai dengan
pukul 16.00 WIB. Dari hari Senin sampai Jumat, sedangkan hari Sabtu sampai
B. Account Executive
orang yang ditunjuk sebagai penghubung antara biro iklan dan klien. Seorang
secara non verbal. Pendekatan non verbal yang dimaksud yaitu persuasi.
Persuasi yaitu mempengaruhi orang lain tanpa merasa orang tersebut merasa
dipengaruhi, sehingga antara biro iklan dengan klien akan terjadi kesepakatan.
Kesepakatan ini yaitu tentang produk yang ingin dipasarkan oleh klien.
mempunyai naluri yang kuat dalam berkompetisi. Agar tidak kalah bersaing
media luar ruang seperti spanduk, baliho, billboard, midiboard, neon box,
poster,dll.
C. Kegiatan pemasaran
dilakukan survey tempat atau lokasi. Hal ini dilakukan untuk mendapat
lokasi-lokasi yang strategis untuk dipasang iklan luar ruang. Misal dalam
letakkan di pertigaan atau perempatan jalan, traffic light serta tempat yang
strategis lainnya. Karena pertigaan atau perempatan jalan atau traffic light
orang banyak.
yang memasang neon box di depan tokonya, ada juga yang di tempatkan
strategis itu menjadikan produk yang di iklan kan di neon box itu menjadi
terkenal.
data disini harus lah se-nyata mungkin, karena klien akan merasa puas
apabila lokasi itu memang benar-benar nyata dan strategis, terlebih lagi
contact person tersebut. Bahkan tak jarang ada klien yang datang sendiri
disini merupakan tugas berat dari AE, karena diperlukan tingkat lobby
visual, sewa tanah (jika tanah itu milik Negara), kontruksi dan pajak
reklame. Perijinan dan pajak ini dibayar sesuai dengan berapa lama produk
klien juga sudah setuju. Produksi disini memerlukan waktu yang cukup
D. Deskripsi Pekerjaan
sebagai berikut :
tugasnya meliputi :
iklan
klien
sign.
PENUTUP
A. Kesimpulan
dalam proses produksinya dan pemasaran media luar ruang di PT. Warna
Reakreasi Nusantara, maka ada beberapa hal yang dapat penulis simpulkan
Belanja iklan yang dilakukan oleh dunia bisnis juga cenderung selalu
mengatasinya.
panjang.
3. AE juga berperan aktif mulai dari mencari klien, hingga proses hasil
pesan, sehingga biro harus dapat menentukan letak atau lokasi yang
strategis agar produk iklan yang akan dipasang juga efektif bagi
masyarakat.
dapat membujuk dan mempengaruhi calon klien hingga klien percaya pada
perusahaan kita, tentunya hanya bisa diatasi dengan adanya kemampuan lobby
B. Saran-Saran
2. D III Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universutas Sebelas Maret
Surakarta
Komisi Periklanan Indonesia, 1996. Tata Krama dan Tata Cara Periklanan
Cetakan Ketiga,