Anda di halaman 1dari 5

Nama : Fiza Raudhoh

Nim : 0301202021
Jur / Sem : PAI 8 / II
Matkul : B.Indonesia
Materi : Meringkas KARYA ILMIAH

BAB IV
KARYA ILMIAH
A. PENGERTIAN
Karya ilmiah adalah karangan yang memenuhi syarat-syarat ilmu pengetahuan,
menurut Brotowijoyo (1985:8-9), karangan ilmiah adalah karangan ilmu pengetahuan yang
menyajikan fakta dan ditulis menurut metodologi penulisan yang baik dan benar.
B. SIFAT DAN MANFAAT PENYUSUNAN KARYA ILMIAH
1. Sikap Ilmiah
Sikap ilmiah ialah pendapat yang memenuhi syarat-syarat ilmu pengetahuan. Menurut
Brotowijoyo (1985:33-34), orang yang berjiwa ilmiah adalah orang yang memiliki tujuh
macam sikap ilmiah, yaitu;
1) Sikap ingin tahu
2) Sikap kritis
3) Sikap terbuka
4) Sikap objektif
5) Sikap rela menghargai karya orang lain
6) Sikap berani mempertahankan kebenaran
7) Sikap menjangkau kedepan
2. Manfaat
a. Penulisan akan terlatih mengembangkan hasil bacaan dari berbagai yang
efektif
b. Penulis akan terlatih mengembangkan hasil bacaan dari berbagai buku sumber
c. Penulis akan berkenalan dengan kegiatan perpustakaan
d. Penulis akan dapat meningkatkan keterampilan dalam mengorganisasikan dan
menyajikan fakta secara jelas dan sistematis
e. Penulis turut memperluaskan cakrawala ilmu pengetahuan masyarakat
f. Penulis memperoleh kepuasan intelektual.
C. JENIS-JENIS KARYA ILMIAH
1) Karya tulis yaitu ilmiah yang menyajikan suatu masalah dan pembahasannya
berdasarkan data di lapangan yang bersifat empiris-objektif
2) Makalah adalah karya ilmiah yang menyajikan suatu masalah melalui proses
berfikir deduktif atau induktif.
3) Kertas kerja adalah karya ilmiah yang sama dengan makalah namun lebih
serius dari pada analisis pada makalah.
4) Laporan penelitian adalah karya ilmiah yang penyampaian informasi bersifat
actual tentang sesuatu dari suatu pihak kepada pihak lain.
5) Skripsi adalah karya ilmiah yang mengemukakan pendapat penulis
berdasarkan pendapat orang lain.
6) Tesis adalah karya ilmiah yang bersifat lebih mendalam daripada skripsi.
7) Disertasi adalah karya ilmiah yang mengemukakan dalil yang dapat di
buktikan oleh penulis berdasarkan data dan fakta yang shahih dengan analisis
yang terinci.
D. JENIS-JENIS PERTEMUAN ILMIAH
1) Ceramah adalah jenis pidato yang membicarakan suatu hal.
2) Diskusi adalah perundingan untuk bertukar pikiran mengenai suatu masalah.
3) Diskusi panel adalah diskusi yang dilakukan oleh sekelompok orang yang
membahas suatu topik.
4) Konferensi adalah rapat atau pertemuan mengenal suatu masalah.
5) Kongres adalah pertemuan para wakil organisasi.
6) Kursus adalah pelajaran tentang suatu pengetahuan.
7) Lokakarya adalah pertemuan antara para ahli untuk membahas suatu masalah
dibidang keahliannya.
8) Penataran adalah pendidikan tambahan.
9) Seminar adalah pertemuan atau persidangan untuk membahas suatu masalah
di bawah pimpinan ketua sidang.
10) Sanggar kerja adalah istilah lain lokalnya.
E. SISTEMATIKA PENULISAN KARYA ILMIAH
1) Judul
Judul adalah nama karya ilmiah, judul tidak sama dengan topik. Topik
adalah pokok yang akan dideskripsikan atau masalah yang beda dikemukakan
dalam karya ilmiah.
2) Prakata
Berisi
 Penjelasan mengenai adanya pembuatan karya ilmiah
 Penjelasan mengenai pelaksanaan pembuatan karya ilmiah
 Informasi tentang bimbingan atau pengarahan dan bantuan yang
diperoleh dalam pembuatan karya ilmiah
 Ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang membantu dan
memungkinkan terwujudnya karya ilmiah
 Penyebutan tempat (kota), tanggal,bulan,dan tahun pembuatan
karya ilmiah, serta nama penulis.
3) Daftar isi
Berisi Daftar bacaan yang dikehendaki
4) Pendahuluan
Bab pendahuluan adalah bab yang mengantarkan pembaca kedalam
pembahasan suatu masalah. Dari bab pendahuluan, pembaca sudah mendapat
gambaran umum tentang pokok pembahasan dan pengembangan umum tentang
penyajiannya. Pendahuluan berisi :
a. Latar belakang masalah
b. Tujuan pembahasan masalah
c. Ruang lingkup pembahasan masalah
d. Teori
e. Sumber data
f. Metode dan teknik
5) Isi
Bagian yang merupakan inti karya ilmiah ini merupakan suatu pokok
masalah yang di bahas.
6) Penutup
Berisi kesimpulan dan saran
7) Daftar Pustaka
Daftar buku yang dijadikan acuan pembuatan karya ilmiah
8) Kulit luar dan halaman judul
Penyusunan pada halaman judul, sebaiknya mengikuti ketentuan berikut;
a. Penempatan dan penulisan judul diatur sebagai berikut;
1. Judul ditulis di baris paling atas dengan jarak dari tepi kertas
atas sekurang-kurangnya 3 cm
2. Judul dan anak judul ditulis dengan huruf kapital semua.
3. Anak judul dipisahkan dari judul dengan tanda kapital semua
4. Judul diakhir dengan tanda titik atau tanda baca lain
b. Nama penulis, masuk keterangan lain tentang diri penulis seperti.
Nomor mahasiswa atau kelas, ditulis ditenggah antara judul dan nama
jurusan/fakultas dan perguruan tinggi dengan menggunakan huruf kecil
kecuali huruf awal kata-kata yang bukan kata tugas dengan huruf
kapital.
c. Nama jurusan/ fakultas dan perguruan tinggi ditulis dibawah dengan
jarak dari nama kurang lebih sama dengan jarak judul dari nama
penulis.
d. Nama kota/tempat penyusun karya ilmiah ditulis dibawah nama
perguruan tinggi dengan menggunakan huruf kapital pada awal kata,
sedangkan sisanya ditulis dengan menggunakan huruf kecil. Pada akhir
nama tempat ini pun tidak di pakai tanda titik tau tanda baca lain.
e. Tahun penyusunan karya ilmiah ditulis dibawah nama tempat.
f. Dalam penetapan tulisan di halaman judul perlu diperhatikan
keseimbangan jarak margin atas, bawah, kiri dan kanan
g. Dalam hal penulisan unsur-unsur yang dimuat pada kulit luar halaman
judul ada dua pilihan, yaitu sistem blok – margin kiri lurus mulai dari
judul sampai tahun – serta sistem simetris – susunan baris – baris
terletak di tengah-tengah lebar kertas
9) Kata pengantar
10) Daftar isi
11) Kutipan langsung
12) Daftar pustaka
13) Buku sebagai sumber acuan
a. Nama pengarang
b. Tahun terbit
c. Judul buku
d. Tempat terbit, dan
e. Nama penerbit
F. BENTUK KARANGAN ILMIAH
1) Bahan dan jumlah halaman
Bahan kertas yang digunakan untuk mengetik karangan ilmiah sebaiknya
kertas HVS yang berukuran kuarto (21,5×28 cm2) sedangkan untuk kulitnya
digunakan kertas yang agak tebal.
2) Perwajahan
Yang dimaksud dengan perwajahan adalah tata letak suatu usaha karya
ilmiah secara aturan penulisan unsur-unsur tersebut, yang melahirkan dengan segi
keindahan dan etika baik agar karangan ilmiah itu nampak rapi dan menarik.

i. Pengetikan
Dalam pengertian konsep atau naskah karangan ilmiah harus diperhatikan
tata cara berikut
Buatlah garis-garis pembatas pada kertas dengan pola akurat:
 Pias atas 4 cm
 Pias bawah 3 cm
 Pias kiri 4 cm, dan
 Pias kanan 2,5 cm

Anda mungkin juga menyukai