Anda di halaman 1dari 6

Adalah saluran pernafasan bagian atas ,bawah,dan paru(Hidayat A.

2008)

Tabel 14.1 Rata-rata pernafasan menurut kelompok usia

Kelompok Usia Rata-rata pernapasan/Menit


Bayi baru lahir 30-60
1-5 tahun 20-30
6-10 tahun 18-26
10 tahun-dewasa 12-20
60 tahun ke atas 16-25
(Sumber: Sunarsih,2016)

PRINSIP PENGENDALIAN PENCEMARAN UDARA

Pengertian pengendalian pencemaran

Pencemaran udara adalah masuknya bahan substrat fisik/kimia di atmosfer dalam konsentrasi yang
dapat mengganggu keseimbangan manusia,hewan,dan mahkluk lainnya dalam lingkungan.pengertian
lain tentang pencemaran udara terdapat bahan kontaminan di atmosfer karena ulah manusia,yang
menyebabkan kualitas ambien turun sampai tingkat tertentu yang menyababkan kualitas udara tidak
sesuai lagi peruntukannya.

Pengendalian ialah proses pemantauan,penilaian,dan pelaporan rencana atas pencapaian tujuan


yang telah di tetapkan untuk tindakan koreksi demi menyempurnakan lebih lanjut.perbedaan antara
pengendalian dan pengawasan,adalah pada wewenang dari pengembangan kedua istilah
tersebut.pengendalian memiliki wewenang mengatur yang tidak di miliki oleh pengawas.pengawas
hanya sebatas memberi saran,sedangkan tindak lanjutnya di lakukan oleh pengendali

Pengendalian pencemaran udara adalah suatu upayah untuk mengendalikan keberadaan zat
pencemar,baik secara fisik yaitu suhu & kelembapan,mikro biologi dan kimia di dalam ruangan maupun
di luar ruangan sengingga tidak terjadi penularan penyakit (pudjiastutik, 1998).

Pencemaran udara memerlukan perhatian yang serius dari berbagai pihak karna udara
merupakan unsur yang sangat penting pagi kehidupan manusia.jika pencemaran udara tidak segera di
tanggulangi maka akan berdampak serius terhadap kesehatan,agar tetap sehat manusia membutuhkan
sekitar 13,6 kg atau 10.000 liter udara bersih setiap hari dan manusia hanya dapat hidup antara 1-3
menit tanpa udara.berbagai program pencegahan dan penanggulangan pencemaran udara telah di
lakukan oleh pemerintah,misalnya program langit biru.kementerian lingkungan hidup memulai dengan
program langit birusejak tahun 1996 dengan keluarkannya keputusan mentri lingkungan Nomor 15
Tahun 1996,program tersebut meliputi:
1.Pengembangan prangkat peraturan.

2.Penggunaan bahan bakar bersih.

3.Penggunaan bahan bakar alternative.

4.Pengembangan manajemen transportasi.

5.Pemantauan emisi gas buang kendaraan bermotor.

6.Pemberdayaan peran masyarakat melalui komunikasi massa

Kegiatan Pengendalian Polutan


Pengendalian pencemaran yang dapat dilakukan meliputi pengendalian pada sumber dan
pencemaran,agar senyawa pencemaran itu tidak berbahaya lagi,baik untuk lingkungan fisik dan biotik
maupun untuk kesehatan manusia.

Pengendalian senyawa pencemar pada sumber merupakan upaya yang tidak berhasil.jidka
polutan yang di keluarkan oleh sesuatu kegiatan atau industri tidak sesuai dengan baku mutu emisi yang
telah ditetapkan,maka perlu dibuat suatu cara pengendalian emisi tersebut.upaya pembersihan aliran
gas atau udara sebelum dibuang kelingkungan,harus melalui proses pembesihan partikel untuk
perlindungan lingkungan.perlengkapan pengendalian pencemaran udara prinsip nya mengikuti prinsip
pembuangan partikel gas dan pencemar di atmosfer.

Alat pemisah debu untuk mengumpul debu ini dapat dipilah dalam:

1.Pemisahan secara mekanis

2.Pemisahan dengan cara penapis.

3.Pemisahan dengan cara basah.

4.Pemisahan dengan cara elektrostatik

Pendekatan dalam pengendalian penccemaran adalah pengenceran dan pengendalian pencemar pada
sumbernya.upaya pengendalian secara teknis dari pencemaragn udara,meliputi kegiatan:

1.Mengubah proses.

2.Mengganti sumber energi.

3.Mengelolah limbah.

4.Menambah alat bantu


Keempat macam metode teknik diatas dapat berdiri sendiri atau di kombinasi secara bersama-sama 2
atau lebih,bergantung kajian dan kenyataan yang sebenarnya.beberapa jenis alat pengendali polutan
berupa debu atau partikel antara lain:

1.Filter udara,adalah sistem penyaring partikel pada cerobong agar polutan tidak ikut keluar ke
lingkungan,bergantung pada jenis dan ukuran filter pada sumber emisi (mulia,2005)

2.Pengedap cyclone.pengedap cyclone adalah pengendap polutan atau debu yang ikut dalam gas
buangan dengan memanfaatkan gaya gravitasi yang dihembuskan dari dinding tabung cyclone
(wardhana, 2004).

3.Pengendapan sistem gravitasi:Alat pengendap adalah alat berupa tabung panjang yang dialiri
polutan/debu secara perlahan jatuh ke bawa (Mulia, 2005).

4.Pengendapan electrostatik, adalah alat pemisahan partikel dengan prinsip memberi muatan listrik
pada polutan.Khususnya partikel dengan diameter di atas 5 um.

Alat pengedap ini berupa tabung silinder yang ditengahnya ada kawat yang dialiri arus listrik.perbedaan
tegangan akan menimbulkan corona disebagre di daerah seputaran silinder yang akan menyebabkan
kotoran udara mengalami ionisasi.polutan akan menjadi ion negatif dan ditarik oleh dinding
tabung.sedangkan udara bersih akan tertarik ke tengah silinder dan dihembuskan keluar
tabung(Sunu,2001).

3.Filter basah,adalah scrubbers atau wet collectors ,prinsip kerjanya yaitu membersihkan polutan
dengan cara menyemprotkan air dari bagian atas alat sedangkan udara yang kotor masuk dari bagian
bawah alat.saat udara yang tidak kotor kontak dengan air,maka kotoran akan ikut semprotan air turun
ke bawah.Gas yang bersih akan keluar dari bagian atas tabung(wardhana,2004).

Faktor yang Memengaruhi Pencemaran Udara

Kegiatan manusia menyebabkan kualitas udara mengalami perubahan.Udara yang dulunya agar kini
kering dan kotor.jika tidak segara ditanggulangi ,perubahan tersebut dapat membahayakan kesehatan
manusia,kehidupan hewan serta tumbuhan.Udara merupakan campuran beberapa macam gas yang
perbandingannya tidak tetap,bergantung pada keadaan suhu udara,tekanan,lingkungan
sekitarnya(Sugiarti,2009).Faktor yang dapat memengaruhi pencemaran udara di atmosfer adalah
angina,suhu,kelembapan,dan iklim/cuaca.

Angin

Angina adalah laju alur udara.udara yang bergerak akibat rotasi bumi dan adanya perbedaan
tekanan udara,penerimaan radiasi surya sehingga menimbulkan perbedaan tekanan dan
gerakan udara.Angin bergerak dari tempat bertekanan tinggi ke tempat bertekanan
rendah.Angin berperan pada penyebaran atau pendispersian polutan di udara .Angin dengan
kecepatan 0,15-1,5m/detik dapat dikatakan nyaman,tetapi jika kurang dari atau terlalu keras
dapat menimbulkan ketidaknyamanan.

Suhu

Rata-rata ukuran energi kinetic dari pergerakan molekul disebut sebagai suhu udara.suhu udara
yang menurun pada permukaan bumi ,dapat menyebabkan peningkatan kelembapan udara
relatif sehingga akan meningkatkan efek krosif bahan pencemaran di daerah yang udaranya
tercemar.sedangkan pada suhu yang meningkat ,akan meningkat pula kecepatan reaksi suatu
bahan kimia.peningkatan suhu dapat menjadi katalisator atau membantu mempercepat reaksi
kimia perubahn suatu polutan udara.pertumbuhan mikroorganisme dipengaruhi tinggi
rendahnya suhu.bakteri mampu tumbuhdalam rentang suhu minus 50-80c.tetapi
bagaimanapun juga setiap spesies mempunyai rentang suhu yang pendek yang ditentukan oleh
sensitivitas sistem enzimnya terhadap panas.

Kelembapan

Kelembapan udara menyatakan persentase banyaknya uap air dalam udara.kandungan uap air
ini penting karena uap air mempunyai sifat menyerap radiasi bumi yangakan menentukan
cepatnya kehilangan panas dari bumi.kelembapan relative adalah perbandingan banyaknya
uap air saat itu dan uap air maksimum yang terkandung oleh udara.kelembapan udara 40-60%
adalah yang sesuai syarat kesehatan ,sedangkan pada titik yang relatif rendah (<20%) di daerah
tercemar,menyebabkan kekeringan selaput lender,dan jika kelembapan terlalu tinggi dapat
menimbulkan kegerahan dan meningkatkan pertumbuhan mikroorganisme.kelembapan
relative (RH) optimum untuk kelangsungan hidup mikroorganisme adalah antara 40-80%. Jika
seseorangmenghuni ruangan dengan ventilasi yang buruk,akan mengalami kenaikan
kelembapan karena penguapan cairan tubuh dari kulit (Evi W,.2013)

Iklim/cuaca dan curah hujan

Iklim merupakan gambaran klimatologi tertentu yang bersifat dan karakteristik khusus pada
suatu tempat atau keadaan rata-rata cuaca pada suatu wilayah dalam jangka waktu yang
lama.Unsur-unsur iklim meliputi suhu udara ,curah hujan.pembagian daerah iklim matahari
didasarkan pada letak lintang sebagai berikut.

1.Daerah tropis:0 LU-23,5 LU dan 0 LS dan23,5 LS

2.Daerah sedang :23,5LU-66,5 LU dan 23,5 LS-90 LS


3.Daerah dingin :66,5 LU-90 LU dan 66,5 LS-90 LS

Pembagian daerah iklim menurut iklim matahari berdasarkan pada suatu teori,bahwa
temperature udara makin rendah jika letaknya makin jauh dari khatulistiwa,Indonesia beriklim
tropis diapit benua asia dan benua Australia,menyebabkan terbentuknya iklim musim.Iklim
musim ini erat kaitannya dengan pola angina musim.pada bulan april –oktober bertiup angina
musim timur terjadi musim kemarau,sebaliknya ketika bertiup angina barat ,terjadi musim
penghujan(Hadi,Abdul 2013).

Hujan adalah uap air di atmosfer yang mengembun menjadi butir-butir air dan jatuh ke tanah
,satuannya adalahmilimeter.curah hujan adalah tinggi air hujan jiksa tidak ada yang merembes
ke dalam tanah,dengan Patoka 100 cc air hujan =10 mm curah hujan.curah hujan memengaruhi
kelembapan udara.adanya titik-titik air hujan yang akan menyebabkan partikel percemar turun
ke permukaan bumi terjadi pengenceran polutan di udara.sebagian air hujan akan menguap
ketika melalui udara kering dan sebagian lagi jatuh ke permukaan bumi.

Kegiatan pokok dalam pengendalian udara sebai berikut:

1.inventarisasi sumber pencemar

2.pengukur parameter kimis,kimia,fisika,dan biologi

3.pengolahan penyajian san analus data

4.Rekomendasi /upaya tindak lanju

5.pemberdayaan masyarakat dan swasta

PENYEHATAN UDARA RUANG MELALUI VENTILASI UMUM


Ventilasi Udara Ruangan

Agar manusia dapat memperoleh udara yng sehat dan kesegaran dalam ruang,harus ada aliran udara
masuk dan keluar.Dengan demikian perlu adany ventilasi udara yang menerapkan sistem cross
ventilation atau pun tipe single side ventilation.Besarnya harus memenuhi ketentuan dengan lubang
ventilasi minimal berukuran 10-15% dari luas lantai ruangan agar volume udara yang masuk ke ruangan
sama dengan volume yang keluar.cross ventilation atau ventilasi silang,yaitu dengan menempatkan dua
jenderla yang saling berhadapan dalam satu ruangan sehingga udara dapat mengalir dari dalam ke kuar
dan sebaliknya.Ventilasi silang sebaiknya di buat bersilang atas bawah atau menyerong kiri dan
kanan,lubang udara keluar berada di bagian atas karena udara panas sifatnya ringan(syamsiah, 1995 dan
Khoirul Anam,2014)
Aliran udara dapat dialir melalui perbedaan tekanan.Tekanan positif ada pada bidang yang
menerima angina,atau tempat udara memberi tekanan pada bidang.Tekanan negatif ada pada bidang
arah angina meniggalkan rumah,atau pada bidang arah keluar.Ada dua cara sederhana untuk mengatur
aliran angina dengan menggunakan perbedaan tekanan,yaitu menggunakan:

1.Perbedaan tekanan pada sisi luar rumah

2.Perbedaan tekanan yang disebabkan oleh variasi tekanan dalam rumah

Udara akan mengalir atau bergerak melalui sebuah bangunan hanya jika terdapat perbedaan
tekanan.Ada dua bentuk tekanan yang akan menyebabkan aliran,yaitu tekanan termal dan tekanan
angina.Di Indonesia yang beriklim tropis,bangunan-bangunan didesain dengan sistem penghawaan
alami yang memaksimalkan kecepatan angin,dengan bukaan yang lebar sudut kemiringan yang cukup
dan berplafon(Sukawi,2013).

Prinsip pertukaran Udara dengan tekanan termal dapat berfungsi dengan lebih baik jika ketinggian
rumah lebih tinggi dengan ventilasi luar pada bagian teratas dan ventilasi udara masuk pada bagian
terbawah.Rancangan bentuk rumah untuk memastikan hasil yang optimal terhadap pertukaran
udara(Gun Faisal,2012)

Pada prinsipnya udara menjadi nyaman jika terjadi aliran udara.Laju alir udara pada nilai
kecepatan 0,1-0,15 m/detik adalah cukup nyaman,jika kurang dari nilai tersebut terasa pengap dan
panas ,sebaliknya jika melebihi nilainya,angina terlalu besar dan tidak nyaman,Agar kualitas udara di
dalam ruangan dapat dikendalikan,perlu adanya suplai udara bersih di dalam ruangan tidak
terkontaminasi oleh zat pencemar atau sirkulasi udara,upaya yang dapat dilakukan pada ruang kerja
yang tidak memiliki pendingin ruangan (AC)memberi lubang ventilasi yang luasnya 10-15% dari luas
lantai dengan menerapkan sistem ventilasi.

Anda mungkin juga menyukai