KEWASPADAAN UNIVERSAL

No. Dokumen : SOP/ UKP.019-TP/2021

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : Januari 2021
Halaman : 1 dari 4
Puskesmas Ditetapkan oleh
Kecamatan Dr. Ahrahayati Wildany
Tanjung Priok NIP
196311282002122001
1. Pengertian 1. Kewaspadaan universal adalah semua kegiatan yang bertujuan
memutuskan mata rantai penularan penyakit dan mengendalikan
infeksi, meliputi:
a. Cuci tangan
b. Pemakaian alat pelindung (sarung tangan, masker, goggle atau
face shield, jas pelindung, dan sepatu pelindung)
c. Pemakaian antiseptik, desinfektan dan dekontaminasi
2. Infeksi adalah proses dimana seseorang yang susseptible terkena
invasi agen yang patogen atau infeksius yang tumbuh, berkembang
biak dan menyebabkan sakit.
3. Desinfeksi adalah suatu proses untuk menghilangkan sebagian atau
semua mikroorganisme dari alkes kecuali endospora bakteri.
4. Dekontaminasi adalah proses untuk menghilangkan mikroorganisme
dan kotoran yang melekat pada alat kesehatan sehingga aman untuk
pengolahan selanjutnya.

1. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah untuk kewaspadaan

universial

2. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Kecamatan Tanjung Priok Nomor 033 Tahun 2017
tentang tentang Kebijakan Pelayanan Klinis

3. Referensi Pedoman Pelaksanaan Kewaspadaan Universal di Pelayanan Kesehatan,

2010, Departemen Kesehatan

4. Alat dan 1. Alat :

bahan a. Masker
b. Sarung tangan
c. Tempat sampah medis
d. Sabun cuci tangan
e. Jas Pelindung
f. Sepatu Pelindung
2. Bahan :
a. Cairan Hand Scrub
 b. Cairan Hipoklorin 0.5%
c. Cairan Hipoklorin 0.05%
d. Air

5. Prosedur/ 1. Cuci tangan higienis dengan menggunakan air mengalir:

Langkah- a. Petugas membasahi tangan setinggi pertengahan lengan bawah
langkah dengan air mengalir
b. Petugas menuangkan sabun dibagian tengah tangan yang telah
basah. Buat busa secukupnya
c. Petugas menggosok kedua telapak tangan dan jari, punggung
tangan, jari dan persendiannya, kedua ibu jari dengan cara
menggenggam dan memutar, bersihkan ujung jari dan kuku tangan,
gosok pergelangan tangan selama 10-15 detik.
d. Petugas membilas tangan dengan air air mengalir sampai bersih.
e. Petugas mengeringkan tangan dengan handuk atau tisu.
f. Petugas mematikan kran dengan tisu atau lengan tangan.
2. Cuci tangan menggunakan Hand Scrub
a. Petugas menuangkan cairan Hand Scrub dibagian tengah tangan
b. Petugas menggosok kedua telapak tangan dan jari, punggung
tangan, jari dan persendiannya, kedua ibu jari dengan cara
menggenggam dan memutar, bersihkan ujung jari dan kuku tangan,
gosok pergelangan tangan selama 10-15 detik.
3. Pemakaian sarung tangan steril
a. Petugas mencuci tangan sesuai prosedur
b. Petugas mengambil salah satu sarung tangan dengan memegang
pada sisi sebelah dalam lipatannya, yaitu bagian yang akan
bersentuhan dengan kulit tangan saat akan dipakai
c. Petugas memposisikan sarung tangan setinggi pinggang dan
menggantung ke lantai, sehingga bagian lubang jari-jari tangannya
terbuka. Masukan tangan (jaga sarung tangan supaya tetap tidak
menyentuh permukaan)
d. Petugas mengambil sarung tangan kedua dengan cara menyelipkan
jari-jari tangan yang sudah memakai sarung tangan kebagian
lipatan, yaitu bagian yang tidak akan bersentuhan dengan kulit
tangan saat dipakai.
e. Petugas memasang sarung tangan yang kedua dengan cara
memasukan jari-jari tangan yang belum memakai sarung tangan,
kemudian luruskan lipatan, dan atur posisi sarung tangan sehingga
terasa pas dan enak di tangan
4. Melepas sarung tangan
a. Petugas memegang salah satu sarung tangan pada lipatannya lalu
tarik kearah ujung jari-jari tangan sehingga bagian dalam dari
sarung tangan pertama menjadi sisi luar.
b. Jangan dibuka sampai terlepas sama sekali, biarkan sebagian
masih berada pada tangan sebelum melepas sarung tangan yang
 kedua.
c. Petugas mencuci tangan setelah sarung tangan dilepas sesuai
prosedur
5. Pemakaian masker
a. Petugas mengambil masker dari wadahnya, tekuk bagian logam
yang akan mengenai hidung sesuai dengan bentuk hidung.
b. Petugas mengenakan masker sehingga hidung dan mulut tertutup
oleh masker.
c. Petugas mengikatkan tali pada bagian atas dibelakang kepala, dan
pastikan tali lewat diatas telinga.
d. Petugas mengikatkan tali bawah dibelakang, sejajar dengan bagian
atas leher/dagu, dan masker digunakan selama berada dalam
ruang pelayanan, tidak diperkenankan dipakai diluar ruang
pelayanan.
6. Melepas masker
a. Petugas membuka sarung tangan terlebih dahulu (jika memakai)
dan cuci tangan sebelum melepas masker (untuk mencegah
kontaminasi dari tangan ke muka)
b. Petugas melepaskan tali bawah terlebih dahulu, baru kemudian tali
atas. Tangan diusahakan sebersih mungkin bila menyentuh leher.
c. Petugas melepas masker, gulung talinya mengelilingi masker, lalu
dibuang bersama sampah medis.
7. Pemakaian goggle atau face shield
a. Petugas menggunakan masker sesuai prosedur kemudian
mengambil goggle atau face shield dari wadahnya
b. Petugas mengenakan goggle atau face shield sehingga cukup
menutupi kedua mata secara sempurna
c. Posisi pelindung mata berada tepat diatas masker yang menutupi
hidung
8. Melepas goggle atau face shield
a. Petugas melepaskan pelindung wajah atau mata dan tempatkan
pada wadah yang tersedia untuk dibersihkan dan didekontaminasi
sebelum digunakan kembali
b. Petugas melepaskan masker sesuai prosedur
9. Pemakaian jas pelindung
a. Petugas melakukan cuci tangan sesuai prosedur
b. Petugas menggunakan jas laboratorium yang sesuai persyaratan
c. Petugas yang berambut panjang maka rambutnya harus diikat dan
Petugas yang menggunakan jilbab harus memasukkan jilbabnya
ke dalam jas laboratorium
10. Melepas jas pelindung
a. Petugas membuka jas laboratorium dan menyimpannya di tempat
yang sudah disediakan
b. Petugas melakukan cuci tangan sesuai prosedur
 11. Pemakaian sepatu pelindung
a. Petugas menggunakan sepatu yang depannya tertutup dan mudah
dibersihkan
12. Melepas sepatu pelindung
a. Petugas melepas sepatu, dan menyimpannya di tempat yang telah
disediakan
13. Pemakaian Antiseptik, Desinfektan dan Dekontaminasi
a. Rumus pengenceran hipoklorit → Hipoklorit : Air = 1 : 9
b. Alat tenun / linen yang tercemar darah / cairan tubuh
didekontaminasi menggunakan larutan hipoklorit 0,5% yang sudah
diencerkan selama 12 – 20 menit
c. Alat kesehatan yang tercemar darah / cairan tubuh didekontaminasi
menggunakan larutan hipoklorit 0,5% yang sudah diencerkan
selama 10 menit
d. Tumpahan darah / cairan tubuh didekontaminasi menggunakan
larutan hipoklorit 0,5% yang sudah diencerkan selama 10 menit
e. Permukaan meja kerja periksa atau bahan lain yang tidak berpori-
pori didekontaminasi menggunakan larutan hipoklorit 0,05% yang
sudah diencerkan (dilap)

7. Diagram Alir -

8. Hal-hal
yang perlu -
diperhatikan
9. Unit terkait Semua unit

10. Dokumen
SOP Alat Pelindung Diri (APD)
terkait

Riwayat Perubahan Dokumen

No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl. Mulai diberlakukan
 KEWASPADAAN UNIVERSAL
No. Dokumen : DT/ UKP.019-TP/2021
DAFTAR No. Revisi : 00
TILIK Tanggal Terbit : Januari 2021
Halaman : 1 dari 4
Puskesmas Ditetapkan oleh
Kecamatan Dr. Ahrahayati Wildany
Tanjung Priok NIP
196311282002122001
TIDAK
NO LANGKAH KEGIATAN YA TIDAK
BERLAKU
Cuci tangan higienis dengan menggunakan air mengalir :
a Apakah petugas membasahi tangan setinggi
pertengahan lengan bawah dengan air mengalir?
b Apakah petugas menuangkan sabun dibagian tengah
tangan yang telah basah. Buat busa secukupnya?
c Apakah petugas menggosok kedua telapak tangan dan
jari, punggung tangan, jari dan persendiannya, kedua ibu
jari dengan cara menggenggam dan memutar, bersihkan
ujung jari dan kuku tangan, gosok pergelangan tangan
selama 10-15 detik?
d Apakah petugas membilas tangan dengan air air
mengalir sampai bersih?
e Apakah petugas mengeringkan tangan dengan handuk
atau tisu?
f Apakah petugas mematikan kran dengan tisu atau
lengan tangan?
Cuci tangan menggunakan Hand Scrub :
a Apakah petugas menuangkan cairan Hand Scrub
dibagian tengah tangan?
b Apakah petugas menggosok kedua telapak tangan dan
jari, punggung tangan, jari dan persendiannya, kedua ibu
jari dengan cara menggenggam dan memutar, bersihkan
ujung jari dan kuku tangan, gosok pergelangan tangan
selama 10-15 detik?
Pemakaian sarung tangan steril :
a Apakah petugas mencuci tangan sesuai prosedur?
b Apakah petugas mengambil salah satu sarung tangan
dengan memegang pada sisi sebelah dalam lipatannya,
yaitu bagian yang akan bersentuhan dengan kulit tangan
saat akan dipakai?
c Apakah petugas memposisikan sarung tangan setinggi
 pinggang dan menggantung ke lantai, sehingga bagian
lubang jari-jari tangannya terbuka. Masukan tangan (jaga
sarung tangan supaya tetap tidak menyentuh
permukaan)?
d Apakah petugas mengambil sarung tangan kedua
dengan cara menyelipkan jari-jari tangan yang sudah
memakai sarung tangan kebagian lipatan, yaitu bagian
yang tidak akan bersentuhan dengan kulit tangan saat
dipakai?
e Apakah petugas memasang sarung tangan yang kedua
dengan cara memasukan jari-jari tangan yang belum
memakai sarung tangan, kemudian luruskan lipatan, dan
atur posisi sarung tangan sehingga terasa pas dan enak
di tangan?
Melepas sarung tangan :
a Apakah petugas memegang salah satu sarung tangan
pada lipatannya lalu tarik kearah ujung jari-jari tangan
sehingga bagian dalam dari sarung tangan pertama
menjadi sisi luar?
b Apakah sarung tangan pertama tidak dibuka sampai
terlepas sama sekali, sehingga sebagian masih berada
pada tangan sebelum melepas sarung tangan yang
kedua?
c Apakah petugas mencuci tangan setelah sarung tangan
dilepas sesuai prosedur?
Pemakaian masker
a Apakah petugas mengambil masker dari wadahnya,
tekuk bagian logam yang akan mengenai hidung sesuai
dengan bentuk hidung?
b Apakah petugas mengenakan masker sehingga hidung
dan mulut tertutup oleh masker?
c Apakah petugas mengikatkan tali pada bagian atas
dibelakang kepala, dan pastikan tali lewat diatas telinga?
d Apakah petugas mengikatkan tali bawah dibelakang,
sejajar dengan bagian atas leher/dagu, dan masker
digunakan selama berada dalam ruang pelayanan, tidak
diperkenankan dipakai diluar ruang pelayanan?
Melepas masker
a Apakah petugas membuka sarung tangan terlebih dahulu
(jika memakai) dan cuci tangan sebelum melepas
masker (untuk mencegah kontaminasi dari tangan ke
muka)?
b Apakah petugas melepaskan tali bawah terlebih dahulu,
baru kemudian tali atas. Tangan diusahakan sebersih
mungkin bila menyentuh leher?
 c Apakah petugas melepas masker, gulung talinya
mengelilingi masker, lalu dibuang bersama sampah
medis?
Pemakaian goggle atau face shield
a Apakah petugas menggunakan masker sesuai prosedur
kemudian mengambil goggle atau face shield dari
wadahnya?
b Apakah petugas mengenakan goggle atau face shield
sehingga cukup menutupi kedua mata secara sempurna?
c Apakah posisi pelindung mata berada tepat diatas
masker yang menutupi hidung?
Melepas goggle atau face shield
a Apakah petugas melepaskan pelindung wajah atau mata
dan tempatkan pada wadah yang tersedia untuk
dibersihkan dan didekontaminasi sebelum digunakan
kembali?
b Apakah petugas melepaskan masker sesuai prosedur?
Pemakaian jas pelindung
a Apakah petugas melakukan cuci tangan sesuai
prosedur?
b Apakah petugas menggunakan jas laboratorium yang
sesuai persyaratan?
c Apakah petugas yang berambut panjang mengikat
rambutnya dan petugas yang menggunakan jilbab
memasukkan jilbabnya ke dalam jas laboratorium?
Melepas jas pelindung
a Apakah petugas membuka jas laboratorium dan
menyimpannya di tempat yang sudah disediakan?
b Apakah petugas melakukan cuci tangan sesuai
prosedur?
Pemakaian sepatu pelindung
a Apakah petugas menggunakan sepatu yang depannya
tertutup dan mudah dibersihkan?
Melepas sepatu pelindung
a Apakah petugas melepas sepatu, dan menyimpannya di
tempat yang telah disediakan?
Pemakaian Antiseptik, Desinfektan dan Dekontaminasi
Apakah petugas mengencerkan cairan hipoklorit sesuai
prosedur?
Apakah alat tenun / linen yang tercemar darah / cairan
tubuh didekontaminasi menggunakan larutan hipoklorit
0,5% yang sudah diencerkan selama 12 – 20 menit?
Apakah alat kesehatan yang tercemar darah / cairan
 tubuh didekontaminasi menggunakan larutan hipoklorit
0,5% yang sudah diencerkan selama 10 menit?
Apakah tumpahan darah / cairan tubuh didekontaminasi
menggunakan larutan hipoklorit 0,5% yang sudah
diencerkan selama 10 menit?
Apakah permukaan meja kerja periksa atau bahan lain
yang tidak berpori-pori didekontaminasi menggunakan
larutan hipoklorit 0,05% yang sudah diencerkan (dilap)?

Jakarta .....................................................
Pelaksana / Auditor

(.....................................................)

Unit / Program : ……………………………………………………………………………..

Nama Auditor : ……………………………………………………………………………..
Tanggal Audit : ……………………………………………………………………………..