Anda di halaman 1dari 2

Diagnosa Dan Intervensi Pada ODHA

BIOLOGIS :
Perubahan eliminasi BAB

Risiko kekurangan volume cairan


Intervensi :
- Observasi
1.Monitor vital sign
Rasional: mengetahui keadaan umum klien
- Terapeutik
1.
- Edukasi
1.Anjurkan klien untuk meningkatkan intake cairan sedikitnya 8 gelas sehari
Rasional: mengganti kehilangan cairan karena kelahiran dan
diaforesis
- Kolaborasi
1.Kolaborasi pemberian cairan intravena jika diinstruksikan
Rasional: membantu kebutuhan cairan dalam tubuh

Gangguan nutrisi kurang dari kenutuhan tubuh

PSIKOLOGIS:
Keputusasaan
Intervensi : Promosi Harapan
- Observasi
1. Identifikasi harapan pasien dan keluarga dalam pencapaian hidup
- Terapeutik
1. Libatkan pasien secara aktif selama masa perawatan
2. Berikan kesempatan kepada pasien dan keluarga terlibat dengan dukungan kelompok
3. Ciptakan lingkungan yang memudahkan mempraktikkan kebutuhan sosial
- Edukasi
1. Anjurkan menungkapkan perasaan terhadap kondisi dengan realistis
2. Anjurkan mempertahankan hubungan terapeutik dengan orang lain
3. Latih menyusun tujuan yg sesuai dengan harapan
- Rasional : dapat meningkatkan kepercayaan diri dengan berbagai intervensi tersebut
Cemas
Ansietas kematian

SOSIAL :
Gangguan interaksi sosial
Intervensi : Promosi dukungan sosial
- Observasi
1. Identifikasi kekuatan dan kelemahan dalam menjalin hubungan
- Terapeutik
1. Berikan umpan balikbtehadap aktifitas yang sudah dilakukan
2. Motivasi dalam berpartisipasi kegiatan individual, kelompok dan sosial
3. Motivasi untuk mempertahankan komunikasi verbal
- Edukasi
1. Anjurkan berkomunikasi dengan orang lain yang memiliki tujuan yang sama
2. Anjurkan untuk berbagi masalah dengan orang lain
3. Anjurkan mengekspresikan kemarahan secara tepat
- Kolaborasi
1. Rujuk ke kelompok keterampilan, jika perlu
Rasional : bila intervensi dilakukan secara tepat dan sesuai kasus yang di hadapi maka masalah
keperawatan dapat tertangani

Risiko hambatan menjadi orangtua


Isolasi sosial

SPIRITUAL :
Risiko distres spiritual
Intervensi :
- Observasi
1. Kaji perilaku yang menunjukkan hubungan yang buruk dengan orang lain (misalnya manipulative,
tidak percaya, menuntut).
2.Menentukan perasaan kesia-siaan klien, perasaan putus asa dan tidak berdaya dan penurunan
motivasi.
1.
- Terapeutik
1.Mengembangkan hubungan terapeutik perawat-klien. Memastikan pandangan klien tentang
bagaimana perawat perduli pada keadaannya saat ini
2.Menentukan status spiritual/motivasi klien saat ini.
3. Mendorong klien untuk mereview atau meninjau kembali kehidupannya.

- Edukasi
1.Menilai kemampuan klien untuk berdamai dengan perasaannya dan situasi yang dihadapi saat ini.
2. Mengkaji pengaruh nilai budaya dan nilai spiritual yang dapat mempengaruhi situasi saat ini.
3. Menilai konsep diri klien, nilai, kemampuan untuk masuk ke dalam hubungan cinta, kurangnya
keterhubungan dengan diri sendiri dan oranglain

- Kolaborasi
1.Mengidentifikasi perilaku koping yang tidak tepat saat ini yang sedang digunakan oleh klien dan
mendiskusikannya bersama klien.

Risiko hmbatan religiositas


Terapeutik
1. Motivasi klien untuk mengikuti ritual keagamaannya
2. Beri dorongan pada klien untuk berkumpul dengan komunitas kepercayaannya
Edukasi
1. Anjurkan klien untuk mengikuti kegiatan keagamaannya
Kolaborasi
kolaborasi dengan ahli keagamaan.

Anda mungkin juga menyukai