Anda di halaman 1dari 5

Muhammad Raihand

PO713203191019

Pilihan Ganda
1. Penyakit sistemik akut yang disebabkan oleh infeksi kuman salmonella typhi atau
salmonela paratyphii, yang di sebarkan melalui makan dan minuman yang telah tercemar
oleh tinja yang mengandung bakteri salmonella typhii atau salmonella paratyphii adalah
penyakit…..
a. Demam Typhoid
b. Cholera
c. Tipus
d. Botulisme
e. TBC
Jawaban : A
Demam Typhoid dan paratyphoid, merupakan penyakit sistemik akut yang disebabkan oleh
infeksi kuman salmonella typhi atau salmonela paratyphii, yang di sebarkan melalui makan dan
minuman yang telah tercemar oleh tinja yang mengandung bakteri salmonella typhii atau
salmonella paratyphii

2. Gambaran Klinis Utama Tukak Peptik dibawah ini, kecuali….


a. Kronik
b. Nyeri Epigastrium intermitten
c. Rasa sakit pada bagian kepala
d. Nyeri timbul 2-3 jam setelah makan
e. Merasa terbakar dan tidak enak badan
Jawaban : C
Gambaran klinis utama tukak peptik adalah kronik, nyeri epigastrium intermitten yang khas akan
mereda setelah menelan makan an atau antasid. Nyeri timbul 2-3 jam setelah makan atau malam
hari pada saat lambung kosong rasa nyeri seperti teriris, terbakar atau rasa tidak enak ,Pada tukak
lambung terjadi penurunan berat badan , pada tukak duodenum tidak

3. Tahapan penyakit hati atau liver dibawah ini adalah, kecuali….


a. Liver tidak berfungsi normal
b. Terbentuk sel–sel hati yang rusak/fibrosis
c. Kanker hati
d. Menjadi Sirosis/pengerasan organ hati diikuti Gagal hati
e. Sel darah merah meningkat
Jawaban : E
. Tahapan penyakit hati atau liver adalah
 Liver tidak berfungsi normal
 terbentuk sel–sel hati yang rusak/fibrosis
 menjadi Sirosis/pengerasan organ hati diikuti Gagal hati
 kanker hati.

4. Gejala khas diabetes mellitus di bawah ini yaitu….


a. Poliuria, sering BAK/banyak kencing.
b. Mudah merasa lelah dan nyeri di kaki
c. Pembengkakan kelenjar getah bening
d. Indra penciuman memburuk (sulit menangkap bau)
e. Dispnea/Sesak Nafas
Jawaban : A
Gejala khas diabetes mellitus adalah :
 Polifagia banyak makan/sering lapar.
 Polidipsia, banyak minum.
 Poliuria, sering BAK/banyak kencing.
 Pruritus terutama gatal didaerah kemaluan.

Sebab Akibat
1. (1). Gangguan hati lain adalah kongesti, infeksi bakterial dan parasit, gangguan sirkulasi,
gangguan metabolisme, keracunan dan autoimune.
(2). Kronik aktif hepatitis, Progressive primary biliary cirrhosis yang lambat/menahun.
Sclerosing cholangitis. Gangguan Metabolik Hemochromatosis, Wilson‟s disease
(copper), Tumor Kanker sekunder dari lambung, pancreas, usus besar.

Manakah di bawah ini yang menggambarkan hubungan (1) dan (2)


a. Pernyataan (1) adalah penyebab dan pernyataan (2) adalah akibat
b. Pernyataan (2) adalah penyebab dan pernyataan (1) adalah akibat
c. Pernyataan (1) dan (2) adalah penyebab namun tidak saling berhubungan
d. Pernyataan (1) dan (2) adalah akibat dari dua penyebab yang tidak saling
berhubungan
e. Pernyataan (1) dan (2) adalah akibat dari suatu penyebab yang sama
Jawaban : A
Penyebab utama penyakit hati adalah alcoholic hepatitis dan Cirrhosis. Gangguan hati
lain adalah kongesti, infeksi bakterial dan parasit, gangguan sirkulasi, gangguan metabolisme,
keracunan dan autoimune. Defek Kongenital bisa pada saluran empedu(choledochal cyst, terjadi
akibat gabungan saluran empedu kecil-kecil di dalam hati), Biliary atresia.Gangguan Autoimun
terjadinya destruksi berlanjut dari sel hati: Kronik aktif hepatitis, Progressive primary biliary
cirrhosis yang lambat/menahun. Sclerosing cholangitis. Gangguan Metabolik Hemochromatosis,
Wilson‟s disease (copper), Tumor Kanker sekunder dari lambung, pancreas, usus besar.
Hepatosplenomegali adalah gejala umum lymphoma, leukemia, Hepatoma (kanker primer.

2. (1). Habitus tubuh eunokoid dan sterilitas,Tumor gonad, memproduksi hormon


berlebihan

(2). Sindroma Turner (XO),ditandai dengan jaringan tenun pada leher kubitus valgus,
disgenesis gonad, frekuensi anomali kardiovaskular.

Manakah di bawah ini yang menggambarkan hubungan (1) dan (2)


a. Pernyataan (1) adalah penyebab dan pernyataan (2) adalah akibat
b. Pernyataan (2) adalah penyebab dan pernyataan (1) adalah akibat
c. Pernyataan (1) dan (2) adalah penyebab namun tidak saling berhubungan
d. Pernyataan (1) dan (2) adalah akibat dari dua penyebab yang tidak saling
berhubungan
e. Pernyataan (1) dan (2) adalah akibat dari suatu penyebab yang sama
Jawaban : B
Sindroma Turner (XO),ditandai dengan jaringan tenun pada leher kubitus valgus,
disgenesis gonad, frekuensi anomali kardiovaskular. Sindroma Klinefelter XXY),
Manifestasi : habitus tubuh eunokoid dan sterilitas,Tumor gonad, memproduksi hormon
berlebihan,Jarang ditemukan. Manifestasi penyebaran metastasis sebelum tumor primer
ditemukan
3. (1). berat badan rendah dengan asupan makanan yang cukup atau asupan kurang dari
kebutuhan tubuh, kelemahan ototpenurunan energi, pucat pada kulit, membrane mukosa,
konjungtiva dan lain- lain.

(2). Nafsu makan kurang/anoreksia, tampak dehidrasi, diare, mudah oedem (edem ringan
atau berat) anak tampak gemuk air akibat kurang nya albumin dihepar, apatis, lemah,
iritabel/cengeng, inaktif, kulit mengering, permukaan kasar, mengelupas/sisik,
hiperpigmen tasi,rambut kusam, kering, halus, jarang, mudah dicabut, warna pirang–
putih, gangguan fungsi hati

Manakah di bawah ini yang menggambarkan hubungan (1) dan (2)


a. Pernyataan (1) dan (2) adalah akibat dari dua penyebab yang tidak saling
berhubungan
b. Pernyataan (1) dan (2) adalah akibat dari suatu penyebab yang sama
c. Pernyataan (1) dan (2) adalah penyebab yang saling berhubungan
d. Pernyataan (1) adalah penyebab dan pernyataan (2) adalah akibat
e. Pernyataan (2) adalah penyebab dan pernyataan (1) adalah akibat

Jawaban : B
Malnutrisi merupakan masalah yang berhubungan dengan kekurangan zat gizi pada tingkat
seluler atau asupan zat gizi yang tidak sesuai dengan kebutuhan tubuh. Gejala umum : berat
badan rendah dengan asupan makanan yang cukup atau asupan kurang dari kebutuhan tubuh,
kelemahan ototpenurunan energi, pucat pada kulit, membrane mukosa, konjungtiva dan lain-
lain.
Kwashiorkor adalahmalnutrisi berat dengan edema dan dispigmentasi kulit dan rambut.
defisiensi protein lebih menonjol daripada defisiensi energi, malnutrisi berat pada anak kecil usia
dibawah 12 bulan, pada saat disapih bayi tidak memperoleh gizi yang cukup, pertumbuhan
terganggu/lamban, defisiensi protein dan mikronutrient tertentu (zinc, selenium, vit A,E). gejala
nafsu makan kurang/anoreksia, tampak dehidrasi, diare, mudah oedem (edem ringan atau berat)
anak tampak gemuk air akibat kurang nya albumin dihepar, apatis, lemah, iritabel/cengeng,
inaktif, kulit mengering, permukaan kasar, mengelupas/sisik, hiperpigmen tasi,rambut kusam,
kering, halus, jarang, mudah dicabut, warna pirang–putih, gangguan fungsi hati

4. (1). Keterbelakangan mental yang progresif, penurunan mental yang progresif dan
hilangnya keterampilan fisik.wajah datar, depresi batang hidung, dahi menonjol

(2). , Penyakit Gaucher suatu penyakit keturunan bersifat resesif yang menyebabkan
penimbunan hasil metabolisme lemak glukoserebrosid dijaringan lipidosis
Manakah di bawah ini yang menggambarkan hubungan (1) dan (2)
a. Pernyataan (1) adalah penyebab dan (2) adalah akibat namun tidak saling
berhubungan
b. Pernyataan (1) dan (2) adalah akibat dari suatu penyebab yang sama
c. Pernyataan (1) dan (2) adalah penyebab yang saling berhubungan
d. Pernyataan (1) adalah penyebab dan pernyataan (2) adalah akibat
e. Pernyataan (2) adalah penyebab dan pernyataan (1) adalah akibat
Jawaban : A
Kelainan metabolisme sphingolipid dan penyimpanan lipid lainnya, Penyakit Gaucher
suatu penyakit keturunan bersifat resesif yang menyebabkan penimbunan hasil metabolisme
lemak glukoserebrosid dijaringan lipidosis. menyebabkan pembesaran hati dan limpa, kelainan
tulang, pigmentasi kecoklatan pada kulit. Penimbunan glikosesrebrosid di dalam mata
menyebabkan bintik kuning pingue kula. Leher dan punggung menjadi kaku akibat kejang otot.
Penimbunan disumsum tulang menyebabkan nyeri dan pembengkakan pada sendi. kelainan
sistem saraf yang berat.
Kelainan metabolisme glycosamino glycan mukopolisakharidosis,type I, Sindroma
Hurler, Hurler-Scheie, adalah kelainan genetik resesif autosomal yang mengakibatkan
penumpukan glycosaminoglycans (mucopolysaccharida) karena kekurangan alpha-Liduronidase,
yang bertanggung jawab enzim untuk degradasi mucopoly saccharida di lisosom. Gejala muncul
selama masa kanak-kanak kematian dapat terjadi karena kerusakan organ. Gejala penurunan
progresif hepatosplenomegali, kekerdilan dan fitur wajah yang unik. Keterbelakangan mental
yang progresif, penurunan mental yang progresif dan hilangnya keterampilan fisik.wajah datar,
depresi batang hidung, dahi menonjol, Anak-anak dengan sindrom Hurler sering mati sebelum
usia 10 tahun akibat penyakit saluran napas obstruktif,infeksi pernafasan, atau komplikasi
jantung.

Anda mungkin juga menyukai