Anda di halaman 1dari 2

A.

SNI Pengujian Kualitas Air dan Air Limbah Air dan air limbah – Bagian 24 : Cara uji warna Air dan air limbah – Bagian 66: Cara uji tembaga Kualitas air laut - Bagian 4 : Cara uji Sulfida (S -)
30. SNI 06-6989.24-2005 4. SNI 19-6964.4-2003
secara perbandingan visual 58. SNI 6989.66:2009 (Cu) secara Spektrofotometri Serapan Atom (SSA)- dengan biru me�len secara spektrofotometri
NO. NOMOR SNI JUDUL Air dan air limbah – Bagian 25 : Cara uji tungku karbon Kualitas air laut - Bagian 5: Cara uji sulfat (SO₄-)
31. SNI 06-6989.25-2005 5. SNI 19-6964.5-2003
kekeruhan dengan nefelometer Air dan air limbah – Bagian 67: Cara uji tembaga dengan gravimetri
Air dan air limbah – Bagian 1 : Cara uji daya
1. SNI 06-6989.1-2004 59. SNI 6989.67:2009 (Cu) secara ekstraksi dengan Spektrofotometri
hantar listrik (DHL) 32. SNI 06-6989.26-2005 *) Air dan air limbah – Bagian 26 : Cara uji kadar Serapan Atom (SSA)-nyala
Kualitas air laut - Bagian 6: Cara uji total sianida
Air dan air limbah – Bagian 1 : Cara uji daya padatan total secara gravimetri 6. SNI 19-6964.6-2003 (CN - ) dengan 4-piridin asam karboksilat-pirazolon
2. SNI 6989.1:2019 Cara uji padatan total (Total Solids, TS) secara Air dan air limbah – Bagian 68: Cara uji kobal (Co)
hantar listrik (DHL) 33. SNI 6989.26:2019 60. SNI 6989.68:2009 secara spektrofotometri
gravimetri secara Spektrofotometri Serapan Atom (SSA)-nyala
Air dan air limbah – Bagian 2 : Cara uji Kebutuhan Kualitas air laut - Bagian 7: Cara uji nitrat (NO₃-N)
3. SNI 6989.2:2009 Oksigen Kimiawi (Chemical Oxygen Demand/COD) Air dan air limbah – Bagian 27 : Cara uji kadar Air dan air limbah – Bagian 70: Cara uji sulfida 7. SNI 19-6964.7-2003
34. SNI 06-6989.27-2005 61. SNI 6989.70:2009 dengan reduksi kadmium secara spektrofotometri
dengan refluks tertutup secara spektrofotometri padatan terlarut total secara gravimetri dengan biru me�len secara spektrofotometri
Air dan air limbah – Bagian 27 : Cara uji padatan Air dan air limbah – Bagian 71: Cara uji krom Kualitas air laut - Bagian 8: Metode pengambilan
Air dan air limbah – Bagian 2 : Cara uji kebutuhan 8. SNI 6964.8:2015
35. SNI 6989.27:2019 terarut total (Total Dissolved Solids, TDS) secara 62. SNI 6989.71:2009 heksavalen (Cr-VI) dalam contoh uji secara contoh uji air laut
4. SNI 6989.2:2019 oksigen kimiawi (chemical oxygen demand / COD)
dengan refluks tertutup secara spektrofotometri gravimetri spektrofotometri
Air dan air limbah – Bagian 3 : Cara uji padatan Air dan air limbah – Bagian 28 : Cara uji karbon Air dan air limbah – Bagian 72: Cara uji Kebutuhan
36. SNI 06-6989.28-2005 63. SNI 6989.72:2009 C. SNI Pengujian untuk Kriteria Ekolabel
5. SNI 06-6989.3-2004 tersuspensi total (Total Suspended Solid, TSS) organik total (TOC) Oksigen Biokimia (Biochemical Oxygen Demand/BOD)
secara gravimetri Air dan air limbah – Bagian 29 : Cara uji fluorida Air dan air limbah – Bagian 73: Cara uji Kebutuhan
37. SNI 06-6989.29-2005 - NO. NOMOR SNI JUDUL
Air dan air limbah – Bagian 3 : Cara uji padatan (F ) secara spektrofotometri dengan SPADNS 64. SNI 6989.73:2009 Oksigen Kimiawi (Chemical Oxygen Demand/COD)
6. SNI 6989.3:2019 tersuspensi total (Total Suspended Solids, TSS) Air dan air limbah – Bagian 30 : Cara uji kadar dengan refluks tertutup secara �trimetri
38. SNI 06-6989.30-2005 Teks�l dan Produk Teks�l (TPT) – Cara uji kadar
secara gravimetri amonia dengan spektrofotometer secara fenat Air dan air limbah – Bagian 73 : Cara uji 1. SNI 7334:2009 *)
logam terekstraksi
Air dan air limbah – Bagian 4 : Cara uji besi (Fe) Air dan air limbah – Bagian 31 : Cara uji kadar kebutuhan oksigen kimiawi (chemical oxygen
7. SNI 6989.4:2009 39. SNI 06-6989.31-2005 65. SNI 6989.73:2019 Teks�l dan Produk Teks�l (TPT) – Cara uji kadar
secara Spektrofotometri Serapan Atom (SSA)-nyala fosfat dengan spektrofotometer secara asam askorbat demand/COD) dengan refluks tertutup secara 2. SNI 7334:2019
�trimetri logam terekstraksi
Air dan air limbah – Bagian 5 : Cara uji mangan (Mn) Air dan air limbah – Bagian 32 : Cara uji kadar
8. SNI 6989.5:2009 40. SNI 06-6989.32-2005 Teks�l dan Produk Teks�l (TPT) - Bagian 1: Cara uji
secara Spektrofotometri Serapan Atom (SSA) - nyala sulfit (SO₃² -) secara �trimetri 66. SNI 6989.74:2009
Air dan air limbah – Bagian 74: Cara uji nitrat
(NO₃- ) secara elektroda selek�f ion 3. SNI 7334.1:2009 zat warna azo dengan Kromatografi Gas –
Air dan air limbah – Bagian 6 : Cara uji tembaga (Cu) Air dan air limbah – Bagian 33 : Cara uji kadar
9. SNI 6989.6:2009 41. SNI 06-6989.33-2005 Spektrofotometer Massa (GC-MS)
secara Spektrofotometri Serapan Atom (SSA) - nyala perak (Ag) dengan Spektrofotometer Serapan Atom Air dan air limbah – Bagian 75: Cara uji sulfida
67. SNI 6989.75:2009 Prasyarat ekolabel – Bagian 1: Cara uji senyawa
Air dan air limbah – Bagian 7 : Cara uji seng (Zn) Air dan air limbah – Bagian 34 : Cara uji secara iodometri
10. SNI 6989.7:2009 bersifat bioakumula�f dengan penetapan
secara Spektrofotometri Serapan Atom (SSA)-nyala 42. SNI 6989.34:2009 aluminium (Al) secara Spektrofotometer Serapan Air dan air limbah – Bagian 76: Cara uji sianida
68. SNI 6989.76:2011 4. SNI 7228.1:2011 koefisien par�si oktanol-air secara Kromatografi
Air dan air limbah – Bagian 8 : Cara uji �mbal (Pb) Atom (SSA)-nyala total (CN¯-T) secara elektroda selek�f ion
11. SNI 6989.8:2009 Cairan Kinerja Tinggi (High Performance Liquid
secara Spektrofotometri Serapan Atom (SSA)-nyala Air dan air limbah – Bagian 35 : Cara uji kadar Air dan air limbah – Bagian 77: Cara uji sianida
69. SNI 6989.77:2011 Chromatography/HPLC)
Air dan air limbah – Bagian 9 : Cara uji nitrit 43. SNI 06-6989.35-2005 aluminium (Al) terlarut dengan spektrofotometer total (CN¯) secara spektrofotometri
12. SNI 06-6989.9-2004 Prasyarat ekolabel – Bagian 2: Cara uji
(NO₂-N) secara spektrofotometri secara eriokromsianin R Air dan air limbah – Bagian 78: Cara uji air raksa
Air dan air limbah – Bagian 10 : Cara uji minyak 70. SNI 6989.78:2011 *) secara Spektrometri Serapan Atom (SSA) – uap 5. SNI 7228.2:2011 organohalida yang dapat diabsorbsi (AOX) dalam
13. SNI 6989.10-2011 Air dan air limbah – Bagian 36 : Cara uji kadar air limbah secara microcoulometry
dan lemak secara gravimetri dingin atau Mercury Analyzer
44. SNI 06-6989.36-2005 aluminium (Al) dengan Spektrofotometer Serapan
Air dan air limbah – Bagian 11 : Cara uji derajat Air dan air limbah – Bagian 78: Cara uji air raksa Prasyarat ekolabel – Bagian 3: Cara uji
14. SNI 06-6989.11-2004 Atom (SSA) secara tungku karbon 6. SNI 7228.3:2011
keasaman (pH) dengan menggunakan alat pH meter 71. SNI 6989-78:2019 atau merkuri (Hg) secara Spektrometri Serapan biodegradasi surfaktan anionik
Air dan air limbah – Bagian 37 : Cara uji kadar
Air dan air limbah – Bagian 11 : Cara uji derajat Atom (SSA) – uap dingin atau Mercury Analyzer Deterjen Serbuk – Bagian 1: Cara uji
15. SNI 6989.11:2019 45. SNI 06-6989.37-2005 kadmium (Cd) dengan Spektrofotometer Serapan
keasaman (pH) dengan menggunakan pH meter Air dan air limbah – Bagian 79: Cara uji nitrat 7. SNI 7554.1:2011 biodegradabilitas surfaktan berdasarkan karbon
Atom (SSA) secara ekstraksi
Air dan air limbah – Bagian 12 : Cara uji kesadahan 72. SNI 6989.79:2011 (NO₃ – N) dengan spektrofotometer UV-visibel organik terlarut (Dissolved Organic Carbon/DOC)
Air dan air limbah – Bagian 38 : Cara uji kadar
16. SNI 06-6989.12-2004 total kalsium (Ca) dan magnesium (Mg) dengan secara reduksi kadmium Deterjen Serbuk – Bagian 2: Cara uji toksisitas akut
46. SNI 06-6989.38-2005 kadmium (Cd) dengan Spektrofotometer Serapan 8. SNI 7554.2:2011
metode �trimetri Air dan air limbah – Bagian 80: cara uji warna surfaktan terhadap ikan
Atom (SSA) secara tungku karbon 73. SNI 6989.80:2011
Air dan air limbah – Bagian 13 : Cara uji kalsium secara spektrofotometri Deterjen Serbuk – Bagian 3: Cara uji pH larutan
17. SNI 06-6989.13-2004 Air dan air limbah – Bagian 39 : Cara uji kadar 9. SNI 7554.3:2011
(Ca) dengan metode �trimetri Air dan air limbah – Bagian 81: Cara uji Arsen (As) deterjen
47. SNI 06-6989.39-2005 barium (Ba) dengan Spektrofotometer Serapan
Air dan Air limbah – Bagian 14 : Cara uji oksigen 74. SNI 6989-81:2018 secara Spektrofotometri Serapan Atom (SSA) – Deterjen Serbuk – Bagian 4: Cara uji kadar fosfat
18. SNI 06-6989.14-2004 Atom (SSA) 10. SNI 7554.4:2011
terlarut secara yodometri (modifikasi azida) generator hidrida total secara �trimetri
Air dan air limbah – Bagian 47 : Cara uji kadar
Air dan air limbah – Bagian 15 : Cara uji Air dan air limbah – Bagian 82: Cara uji logam Deterjen Serbuk – Bagian 5: Cara uji kadar fosfat
48. SNI 06-6989.45-2005 �mbal (Pb) dengan Spektrofotometer Serapan Atom 11. SNI 7554.5:2011
19. SNI 06-6989.15-2004 kebutuhan oksigen kimiawi (KOK) refluks terbuka menggunakan spektrometer emisi atom Inductively total secara spektrofotometri
(SSA) secara ekstraksi 75. SNI 6989-82:2018
dengan refluks terbuka secara spektrofotometri Coupled Plasma Optical Emission Spectrometric *) : Berdasarkan Keputusan Kepala BSN No. 95/KEP/BSN/5/2020 tentang Penetapan 6 (enam) Masa Transisi Standar
Air dan air limbah – Bagian 46 : Cara uji kadar (ICP-OES) Nasional Indonesia Revisi Tahun 2019, SNI tersebut berlaku hingga 30 Juni 2021
Air dan air limbah – Bagian 15 : Cara uji kebutuhan
49. SNI 6989.46:2009 �mbal (Pb) dengan Spektrofotometer Serapan Atom
20. SNI 6989.15:2019 oksigen kimiawi (chemical oxygen demand/COD) Air dan air limbah – Bagian 83: Cara uji Selenium
(SSA) – tungku karbon
dengan refluks terbuka secara spektrofotometri 76. SNI 6989-83:2018 (Se) secara Spektrofotometri Serapan Atom (SSA) –
Air dan air limbah – Bagian 16 : Cara uji kadmium
Air dan air limbah – Bagian 51 : Cara uji kadar generator hidrida D. SNI Pengujian Kualitas Udara - Emisi Sumber Bergerak
50. SNI 06-6989.51-2005 surfaktan anionik dengan spektrofotometer secara Air dan air limbah – Bagian 84 : Cara uji kadar
21. SNI 6989.16:2009 (Cd) secara Spektrofotometri Serapan atom (SSA)-
biru me�len 77. SNI 6989-84:2019 logam terlarut dan logam total secara
nyala NO. NOMOR SNI JUDUL
Air dan air limbah – Bagian 52 : Cara uji kadar Spektrometri Serapan Atom (SSA) – nyala
Air dan air limbah – Bagian 17 : Cara uji krom 51. SNI 06-6989.52-2005
nitrogen organik secara makro kjeldahl dan �trasi Emisi gas buang – Sumber bergerak – Bagian 1:
22. SNI 6989.17:2009 total (Cr-T) secara Spektrofotometer Serapan Atom Kualitas air – Pemilihan dan penerapan
Air dan air limbah – Bagian 54 : Cara uji kadar 78. SNI ISO 17381:2003 Cara uji kendaraan bermotor kategori M, N dan O
(SSA)-nyala metode test kit siap pakai untuk analisis air 1. SNI 09-7118.1-2005
52. SNI 06-6989.54-2005 arsen (As) dengan Spektrofotometer Serapan Atom Kualitas air – Sensor/peralatan analisis on-line berpenggerak penyalaan cetus api pada kondisi
Air dan air limbah – Bagian 18 : Cara uji nikel (Ni) 79. SNI ISO 15839:2003
23. SNI 6989.18:2009 (SSA) secara tungku karbon untuk air – Spesifikasi dan uji kinerja idle
secara Spektrofotometri Serapan Atom (SSA)-nyala
Air dan air limbah – Bagian 19 : Cara uji klorida Air dan air limbah – Bagian 55 : Cara uji kadar Emisi gas buang – Sumber bergerak – Bagian 2:
24. SNI 6989.19:2009 53. SNI 06-6989.55-2005 magnesium (Mg) dengan Spektrofotometer Serapan
(Cl-) dengan metode argentometri 2. SNI 09-7118.2-2005
Cara uji kendaraan bermotor kategori M, N dan O
Atom (SSA) B. SNI Pengujian Kualitas Air Laut berpenggerak penyalaan kompresi pada kondisi
Air dan air limbah – Bagian 20 : Cara uji sulfat
25. SNI 6989.20:2009
(SO₄²-) secara turbidimetri Air dan air limbah – Bagian 56 : Cara uji kadar akselari bebas
54. SNI 06-6989.56-2005 kalsium (Ca) dengan Spektrofotometer Serapan NO. NOMOR SNI JUDUL Emisi gas buang – Sumber bergerak – Bagian 2:
Air dan air limbah – Bagian 20 : Cara uji Sulfat,
26. SNI 6989.20:2019 Atom (SSA)
(SO₄²-) secara turbidimetri Kualitas air laut - Bagian 1: Cara uji nitrit (NO₂-N)
Cara uji emisi asap alat berat dan kendaraan
Air dan air limbah – Bagian 57: Metode 1. SNI 19-6964.1-2003 3. SNI 7118-2-2018 bermotor kategori M, N dan O berpenggerak motor
Air dan air limbah – Bagian 21 : Cara uji kadar 55. SNI 6989.57:2008 dengan sulfanilamid secara spektrofotometri
27. SNI 06-6989.21-2004 pengambilan contoh air permukaan bakar penyalaan kompresi pada kondisi
fenol secara Spektrofotometri Kualitas air laut - Bagian 2: Cara uji merkuri (Hg)
Air dan air limbah – Bagian 22 : Cara uji nilai Air dan air limbah – Bagian 58: Metode 2. SNI 19-6964.2-2003 secara cold vapour dengan spektrofotometer akselerasi bebas
28. SNI 06-6989.22-2004 56. SNI 6989.58:2008
permanganat secara �trimetri pengambilan contoh air tanah serapan atom atau mercury analyzer Emisi gas buang – Sumber bergerak – Bagian 3:
Air dan air limbah – Bagian 23 : Cara uji suhu Air dan air limbah – Bagian 59: Metode Kualitas air laut - Bagian 3: Cara uji amonia (NH₃- 4. SNI 09-7118.3-2005 Cara uji kendaraan bermotor kategori L pada
29. SNI 06-6989.23-2005 57. SNI 6989.59:2008 3. SNI 19-6964.3-2003
dengan termometer pengambilan contoh air limbah N) dengan biru indofenol secara spektrofotometri kondisi idle
Emisi gas buang – Sumber �dak bergerak – Bagian 21 :
E. SNI Pengujian Kualitas Udara Ambien F. SNI Pengujian Kualitas Udara - Sumber Tidak Bergerak Pengambilan contoh uji par�kulat secara isokine�k
22. SNI 7117-21: 2020
menggunakan filter di dalam cerobong (in-stack filter)
NO. NOMOR SNI JUDUL NO. NOMOR SNI JUDUL dan penentuan kadar par�kulat secara gravimetri

Udara ambien – Bagian 1: Cara uji kadar amoniak Emisi gas buang - Sumber �dak bergerak - Bagian 1:
1. SNI 19-7117.1-2005
1. SNI 19-7119.1-2005 (NH₃) dengan metoda indofenol menggunakan Penentuan kecepatan alir G. SNI Pengujian Kebisingan Lingkungan
spektrofotometer Emisi gas buang - Sumber �dak bergerak - Bagian 2:
Udara ambien – Bagian 2: Cara uji kadar nitogen 2. SNI 19-7117.2-2005 Penentuan lokasi dan ��k-��k lintas pengambilan NO. NOMOR SNI JUDUL
2. SNI 19-7119.2-2005 **) dioksida (NO₂) dengan metoda Griess Saltzman contoh uji par�kel
menggunakan spektrofotometer Emisi gas buang - Sumber �dak bergerak - Bagian 3:
1. SNI 8427:2017 Pengukuran �ngkat kebisingan lingkungan
Udara ambien – Bagian 2: Cara uji kadar nitogen Oksida-oksida sulfur (SOx ) – Seksi 1: Cara uji
3. SNI 19-7117.3.1-2005
3. SNI 7119-2:2017 dioksida (NO₂) dengan metoda Griess Saltzman dengan metoda turbidimetri menggunakan
menggunakan spektrofotometer spektrofotometer

KATALOG SNI
Udara ambien – Bagian 3: Cara uji par�kel Emisi gas buang - Sumber �dak bergerak - Bagian 3: H. SNI Pengujian Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun
tersuspensi total menggunakan peralatan High 4. SNI 19-7117.3.2-2005 Oksida oksida sulfur (SOx ) – Seksi 2: Cara uji
4. SNI 19-7119.3-2005 **) dengan metoda netralisasi �trimetri
Volume Air Sampler (HVAS) dengan metoda NO. NOMOR SNI JUDUL
gravimetri Emisi gas buang - Sumber �dak bergerak - Bagian 4:
5. SNI 19-7117.4-2005
Cara uji kadar uap air dengan metoda gravimetri
Udara ambien – Bagian 3: Cara uji par�kel
tersuspensi total menggunakan peralatan High
Emisi gas buang - Sumber �dak bergerak - Bagian 5: 1. SNI 06-6992.3-2004
Sedimen – Bagian 3: Cara uji �mbal (Pb) secara
destruksi asam dengan Spektrofotometer Serapan METODE PENGUJIAN
5. SNI 7119-3:2017 Cara uji oksida-oksida nitrogen dengan metoda Atom (SSA)
Volume Air Sampler (HVAS) dengan metoda
gravimetri
6. SNI 19-7117.5-2005
Phenol Disulphonic Acid (PDS) menggunakan
spektrofotometer Sedimen – Bagian 4: Cara uji kadmium (Cd) secara
KUALITAS LINGKUNGAN
Udara ambien – Bagian 4: Cara uji kadar �mbal 2. SNI 06-6992.4-2004 destruksi asam dengan Spektrofotometer Serapan
Emisi gas buang - Sumber �dak bergerak - Bagian 6:
6. SNI 19-7119.4-2005 **) (Pb) dengan metoda destruksi cara basah Atom (SSA)
7. SNI 19-7117.6-2005 Cara uji kadar amoniak (NH₃) dengan metoda
menggunakan spektrofotometer serapan atom
indofenol menggunakan spektrofotometer Sedimen – Bagian 5: Cara uji tembaga (Cu) secara
Udara ambien – Bagian 4: Cara uji kadar �mbal
Emisi gas buang - Sumber �dak bergerak - Bagian 7: 3. SNI 06-6992.5-2004 destruksi asam dengan Spektrofotometer Serapan
7. SNI 7119-4:2017 (Pb) dengan metoda destruksi cara basah
Cara uji kadar hidrogen Sulfida (H₂S) dengan Atom (SSA)
menggunakan spektrofotometer serapan atom 8. SNI 19-7117.7-2005
metoda biru me�len menggunakan Sedimen – Bagian 6: Cara uji nikel (Ni) secara
Udara ambien – Bagian 5: Cara uji kadar sulfat spektrofotometer 4. SNI 06-6992.6-2004 destruksi asam dengan Spektrofotometer Serapan
8. SNI 19-7119.5-2005 indeks dengan media PbO₂ candle secara
Emisi gas buang - Sumber �dak bergerak - Bagian 8: Atom (SSA)
turbidimetri menggunakan spektrofotometer
9. SNI 19-7117.8-2005 Cara uji kadar hidrogen klorida (HCl) dengan metode
Udara ambien – Bagian 6: Penentuan lokasi Sedimen – Bagian 8: Cara uji seng (Zn) secara
merkuri �osianat menggunakan spektrofotometer 5. SNI 06-6992.8-2004
9. SNI 19-7119.6-2005 pengambilan contoh uji pemantauan kualitas destruksi asam dengan Spektrofotometer Serapan
Emisi gas buang - Sumber �dak bergerak - Bagian 9: Atom (SSA)
udara ambien
Cara uji kadar hidrogen fluorida (HF) dengan
Udara ambien – Bagian 7: Cara uji kadar sulfur 10. SNI 19-7117.9-2005 Karakteris�k limbah Bahan Beracun Berbahaya
metoda kompleks lanthanum alizarin
10. SNI 19-7119.7-2005 **) dioksida (SO₂) dengan metoda pararosanilin 6. SNI 7184.3:2011 (B3) – Bagian 3: Cara uji ��k nyala dalam limbah
menggunakan spektrofotometer
menggunakan spektrofotometer cair dan semi padat
Udara ambien – Bagian 7: Cara uji kadar sulfur Emisi gas buang – Sumber �dak bergerak – Bagian
11. SNI 19-7117.10-2005 10: Cara uji konsentrasi CO, CO₂, dan O₂ dengan Karakteris�k limbah Bahan Berbahaya Beracun
11. SNI 7119-7:2017 dioksida (SO₂) dengan metoda pararosanilin
peralatan analisis otoma�k (B3) – Bagian 5: Pengujian toksisitas akut limbah
menggunakan spektrofotometer 7. SNI 7184.5:2017
secara oral pada hewan uji mencit: up and down
Udara ambien – Bagian 8: Cara uji kadar oksidan Emisi gas buang – Sumber �dak bergerak – Bagian procedure
12. SNI 19-7119.8-2005 **) dengan metoda neutral buffer kalium iodida 12. SNI 19-7117.11-2005 11: Cara uji opasitas menggunakan skala 8. SNI 8520:2018 Cara pengambilan contoh uji limbah B3 padat
(NBKI) menggunakan spektrofotometer Ringelmann untuk asap hitam
Prosedur Pelindian Karakteris�k Beracun (Toxicity
13. SNI 7119-8:2017
Udara ambien – Bagian 8: Cara uji kadar oksidan
dengan metoda neutral buffer kalium iodida 13. SNI 19-7117.12-2005
Emisi gas buang – Sumber �dak bergerak – Bagian 9. SNI 8808:2019
Characteristic Leaching Procedure, TCLP) PUSAT STANDARDISASI
12: Penentuan total par�kel secara isokine�k
(NBKI) menggunakan spektrofotometer
Emisi gas buang – Sumber �dak bergerak- Bagian Destruksi asam untuk contoh uji limbah padat, LINGKUNGAN DAN KEHUTANAN
Udara ambien – Bagian 9: Penentuan lokasi 10. SNI 8910:2020 sedimen, dan tanah dalam pengujian logam
13: Penentuan lokasi dan �tk-��k lintas untuk
14. SNI 19-7119.9-2005 pengambilan contoh uji pemantauan kualitas 14. SNI 7117.13:2009
pengambilan contoh uji par�kulat dan kecepatan KEMENTERIAN LINGKUNGAN
udara roadside
Udara ambien – Bagian 10: Cara uji kadar karbon
linier
Emisi gas buang – Sumber �dak bergerak- Bagian
HIDUP DAN KEHUTANAN
15. SNI 7119.10:2011 monoksida (CO) menggunakan metode Non 15. SNI 7117.14:2009
14: Penentuan kecepatan linier
Dispersive Infra Red (NDIR)
Emisi gas buang – Sumber �dak bergerak- Bagian
Udara ambien – Bagian 13: Cara uji hidrokarbon 16. SNI 7117.15:2009
15: Penetuan berat molekul kering
(HC) menggunakan hydrocarbon analyzer dengan
16. SNI 7119.13:2009 Emisi gas buang – Sumber �dak bergerak- Bagian
detektor ionisasi nyala (Flame Ionization Detector 17. SNI 7117.16:2009
/FID) 16: Penetuan kadar uap air secara gravimetri
Emisi gas buang – Sumber �dak bergerak- Bagian
Udara ambien – Bagian 14: Cara uji par�kel 18. SNI 7117.17:2009
17: Penentuan kadar par�kulat secara isokine�s

Edisi 2020
dengan ukuran ≤ 2,5 µm (PM 2,5) menggunakan
17. SNI 7119.14:2016 Emisi gas buang – Sumber �dak bergerak- Bagian
peralatan High Volume Air Sampler (HVAS) dengan
metoda gravimetri 19. SNI 7117.18:2009 18: Cara uji sulfur dioksida (SO₂) secara
turbidimetri mengunakan spektrofotometer
Udara ambien – Bagian 15: Cara uji par�kel
dengan ukuran ≤ 10 µm (PM 10) menggunakan
Emisi gas buang - Sumber �dak bergerak - Bagian 19: Gedung Manggala Wanabakti, Blok VII Lantai 8
18. SNI 7119.15:2016 20. SNI 7117.19:2009 Cara uji Total Reduced Sulfur (TRS) secara Jl. Gatot Subroto, Jakarta 10270, Telp/Fax : (021) 5733433
peralatan High Volume Air Sampler (HVAS) dengan
turbidimetri dengan alat spektrofotometer Website : standardisasi.menlhk.go.id
metoda gravimetri
Emisi gas buang – Sumber �dak bergerak- Bagian E-mail : sni_lingkungan@yahoo.com
**) : Berdasarkan Keputusan Kepala BSN No. 799/KEP/BSN/12/2019 tentang Penetapan 64 (enam puluh empat) Masa 21. SNI 7117.20:2009
Transisi Standar Nasional Indonesia Revisi Tahun 2017-2019, SNI tersebut berlaku hingga 31 Desember 2020 20: Penentuan kadar logam

Anda mungkin juga menyukai