Anda di halaman 1dari 11

Belajar di Rumah(BDR),

Tantangan dan Peluang


Pengembangan Kompetensi
Kepala Sekolah

Oleh Suryani, S.Pd.,M.Pd


Kepala SDN 105855 PTPN II Tanjung Morawa
Deli Serdang Sumatera Utara
Profil Kepala Sekolah

✓ Suryani, S.Pd.,M.Pd

✓ Pembina Tingkat 1 /IVb

✓ S1 - Pendidikan Matematika

✓ S2 - Pendidikan Dasar

✓ Sejak Desember 1995 (Guru)

✓ Sejak Agustus 2015 (Kepala Sekolah)

✓ Finalis Guru Berprestasi 2010 (Nasional)

✓ Benchmarcking New Zealand 2012 (Kemdikbud)

✓ Finalis Best Practices KS 2018 (Nasional)

✓ Finalis Best Practices KS 2019 (Nasional)

✓ Finalis KS Berprestasi 2019 (Nasional)

✓ Ikatan Guru Indonesia (Organisasi Profesi)

✓ Telah berkeluarga dan memiliki seorang putri


Profil Sekolah
✓ SD Negeri 105855 PTPN II Tanjung Morawa Deli Serdang Sumut.
✓ Beralamat di Jln Sultan Serdang Komplek PTPN II Tanjung Morawa
✓ Berdiri sejak 1979 luas 7200m².
✓ Memiliki 16 RK, 8 Toilet, dan masing-masing 1 Ruang KS/Guru/ TU/
Perpustakaan/Multimedia/UKS/BK/KantinSehat/Aula/Musholla/
Gudang/ Tempat Parkir.
✓ 547 siswa, 14 Guru PNS, 12 Guru Non PNS, 1 TU, 1 Pegawai
Pustaka, 4 Petugas Khusus, dan 6 Pelatih Ekstrakurikuler.
✓ Waktu Belajar Pagi dengan Akreditasi A.
✓ Prestasi Terakhir Perpustakaan Terbaik 1 Sumatera Utara (2018)
dan Sekolah Model Terbaik 3 Sumatera Utara (2019).
✓ Kondisi prestasi belajar siswa cepat, sedang, dan lambat.
✓ Kondisi ekonomi orangtua siswa menegah ke bawah.
✓ Pendidikan orangtua dari tamatan SD – S3
✓ Suku/ras mulai Aceh sampai Papua, India, Tionghoa.
✓ Agama mayoritas Islam, sisanya Kristen, Budha, Hindu
✓ Jarak tempat tinggal siswa ke sekolah mulai 0 – 5 kilometer.
Apa dan Bagaimana BDR?
(SE Mendikbud No. 4 Tahun 2020)

Prinsip – prinsip pelaksanaan Peran Kepala Sekolah


Metode Pelaksanaan BDR
BDR ✓ Menetapkan model pengelolaan satuan pendidikan
✓ Keselamatan dan Kesehatan ✓ PJJ Daring (menggunakan gawai
darurat selama BDR dan menentukan sistem
✓ Pengalaman Belajar Bermakna (gadget) maupun laptop melalui
pembelajaran
✓ Kecakapan Hidup beberapa portal dan aplikasi
✓ Membuat rencana keberlanjutan pembelajaran
✓ Bersifat Inklusif pembelajaran daring
✓ Melakukan pembinaan dan pemantauan kepada
✓ Aktivitas Bervariasi ✓ PJJ Luring (menggunakan televisi,
guru
✓ Hasil Belajar Bersifat Kualitatif radio, modul belajar mandiri dan
✓ Memastikan ketersediaan sarana prasarana yang
✓ Terjadi Interaksi dan Komunikasi lembar kerja, bahan ajar cetak, alat
peraga dan mediabelajar dari benda
dimiliki guru dalam memfasilitasi pembelajaran
Positif
di lingkungan sekitar
jarak jauh
✓ Membuat program pengasuhan untuk mendukung
orang tua/ wali dalam mendampingi anak BDR
✓ Membentuk Tim Siaga Darurat untuk
penanganan COVID-19
✓ Berkoordinasi dan Memberikan laporan secara
berkala kepada Dinas Pendidikan dan atau Pos
Pendidikan Daerah

Google.com
Apa dan Bagaimana BDR? (SE Mendikbud No. 4 Tahun 2020)

Peran Pendidik/Guru Peran Peserta Didik/Siswa Peran Orangtua Siswa


A. Daring • Menyiapkan perangkat A. Daring
• Membuat mekanisme komunikasi dengan pembelajaran. • Menyepakati cara untuk berkomunikasi dengan

orang tua • Berkomunikasi lancar dengan pihak sekolah


• Mendiskusikan RP yang inklusif bersama guru
• Membuat RPP yang sesuai minat dan guru
sesuai kondisi anak
kondisi anak • Ajak orang tua untuk • Menyiapkan perangkat pembelajaran
• Menghubungi orang tua untuk mendukung proses • Memastikan anak didik siap mengikuti
mendiskusikan rencana pembelajaran pembelajaran pembelajaran
yang inklusif sesuai kondisi anak didik • Siapkan tempat di rumah • Menyiapkan waktu untuk mendukung proses
pembelajaran daring
• Memastikan proses pembelajaran berjalan yang cukup nyaman untuk
• Mendorong anak agar aktif selama proses
dengan lancar: belajar pembelajaran
• Memberi penugasan belajar jika tanpa • Pahami jadwal pembelajaran • Orang tua/wali memastikan anak mengisi lembar
tatap muka. serta tujuan pembelajaran aktivitas
• Mengumpulkan tugas siswa sesuai • Aktif dalam diskusi dengan • Mengumpulkan foto lembar aktivitas dan
penugasan setiap hari
kesepakatan guru
• Aktif berdiskusi dengan guru terkait kendala
• Penugasan memuat pendidikan • Selesaikan tugas dari guru,
selama pemb daring
kecakapan hidup, seperti pandemi ajak diskusi orang tua • Memastikan tempat dan fasilitas belajar nyaman
COVID-19 serta perlunya konten • Mengumpulkan tugas dan foto
rekreasional pembelajaran (jika ada) B. Luring
• Mengambil bahan ajar ke sekolah sesuai dengan
• Sampaikan ke guru/orangtua
waktu yang dijadwalkan
B. Luring jika ada kesulitan saat • Lembar pemantauan aktivitas harian dikumpulkan
• Menggunakan Media Buku, Modul dan belajar setiap akhir minggu sekaligus mengambil jadwal
Bahan Ajar dari lingkungan sekitar • Tuliskan rencana kegiatan dan penugasan untuk minggu berikutnya
• Menggunakan media televisi atau radio sesudah belajar
Kompetensi Kepala Sekolah
Permendiknas No. 13 Tahun 2007/Permendikbud No. 15 Tahun 2018/Permendikbud No. 6 Tahun 2018

Manajerial Kewirausahaan Supervisi

1. Menyusun perencanaan 1. Menciptakan inovasi yang 1. Merencanakan program supervisi


2. Mengembangkan organisasi sekolah sesuai berguna bagi pengembangan akademik dalam rangka peningkatan
sekolah profesionalime guru
kebutuhan
2. Bekerja keras untuk mencapai 2. Melaksanakan supervisi akademik
3. Memimpin sekolah dalam pendayagunaan keberhasilan sekolah terhadap gurudengan menggunakan
sumber daya secara optimal 3. Memiliki motivasi yang kuat pendekatan dan tehnik yang tepat
4. Mengelola perubahan dan pengembangan untuk sukses 3. Menindaklanjuti hasil supervisi
sekolah 4. Pantang menyerah dan selalu akademik terhadap guru dalam
mencari solusi terbaik dalam rangka profesionalisme guru
5. Menciptakan budaya dan iklim sekolah yang
menghadapi kendala di
kondusif sekolah.
6. Mengelola guru dan staf 5. Memiliki naluri kewirausahaan
7. Mengelola sarana prasarana dalam mengelola kegiatan di
8. Mengelola hubungan sekolah dengan sekolah sebagai sumber belajar
peserta didik.
masyarakat
9. Mengelola peserta didik
10. Mengelola pengembangan kurikulum
11. Mengelola keuangan sekolah
12. Mengelola ketatausahaan sekolah
13. Mengelola unit layanan khusus
14. Mengelola sistem informasi sekolah
15. Memanfaatkan kemajuan TIK
16. Melakukan monev dan pelaporan program
sekolah/rencana tindak lanjut Google.com
Tantangan Pelaksanaan BDR

Sekolah/Guru Siswa Orangtua/Masyarakat

• Tidak siap dengan perubahan • Tidak siap dengan perubahan • Tidak siap dengan perubahan

• Sarpras yang belum memadai • Kemampuan • Cara pandang

• Anggaran • Kondisi Psikis Siswa • Pengetahuan tentang pandemi

• Kemampuan Guru • Sarana Prasarana • Kondisi orang tua

• Pemahaman tentang pandemi • Pengetahuan tentang pandemi • Kemampuan/kemauan


Bagaimana Pelaksanaan BDR di SDN 105855 PTPN II Tanjung Morawa?
Tahap Persiapan
▪ Evaluasi BDR yang lalu (guru, siswa, ▪ Mendata kondisi siswa/orangtua: ▪ Menganalisis Kalender Pendidikan
orangtua, komite, pengawas). - Alamat tempat tinggal siswa ▪ Menganalisis KD/Materi Ajar untuk
▪ Tujuan untuk mendapatkan formula - Kondisi ekonomi mengurangi beban belajar anak.
baru model pembelajaran yang tepat - Pekerjaan orangtua ▪ PJOK misalnya lebih menekankan
sesuai kondisi real sekolah. - Kegiatan orangtua kepada Kesehatan.
▪ Diskusi melalui K3S bersama - Memiliki Android/Laptop ▪ Menentukan waktu pelaksanaan
pengawas mengkaji formula baru - Keluarga terkena Covid-19 daring, luring, dan home visit.
pembelajaran. ▪ Pelaksanaan BDR dengan Kombinasi Daring, ▪ Mempersiapkan buku tema/
▪ Merencanakan anggaran/ revisi RKAS Luring, dan Home Visit pendukung/perpustakaan.
disesuaikan masa pandemi. ▪ Membuat Grup WA Kelas/Paguyuban. ▪ Mempersiapkan materi/lk/modul/
▪ Menyusun program pelaksanaan ▪ Membagi kelompok belajar sebagai titik kumpul media/ alat peraga.
home visit (maksimal 6 siswa) ▪ Mengundang orangtua ke sekolah.
Bagaimana Pelaksanaan BDR di SDN 105855 PTPN II Tanjung Morawa?
Tahap Pelaksanaan
Home Visit PJJ Luring

▪ Hari Senin – Kamis ▪ Hari Senin – Jumat/ setiap hari


▪ Mulai pukul 08.00 – 12.00 ▪ Waktu satu hari
▪ Setiap hari 1 kelompok belajar ▪ Di rumah masing – masing
▪ Setiap kelompok belajar 120 menit ▪ Guru memberikan tugas / bahan ajar untuk 1
▪ Setiap kelompok terdiri 5 – 7 siswa subtema/perminggu.
▪ Didampingi orangtua/wali
▪ Menggunakan pakaian bebas rapi
▪ Guru memantau pembelajaran siswa melalui
▪ Siswa yang kurang sehat/sakit tidak grup WA.
dibenarkan hadir. ▪ Siswa dipersilahkan berkomunikasi dengan
▪ 15 menit sebelum belajar sudah hadir di guru melalui grup WA jika mengalami
titik kumpul kesulitan/kendala
▪ Menggunakan masker, face shield ▪ Diperuntukkan bagi siswa yang tidak daring
▪ Cuci tangan / hand sanitizer dan home visit
▪ Duduk dengan jarak 1 meter
▪ Siswa membawa buku yang sudah
Daring
diperintahkan.
▪ Guru membimbing/membantu siswa
▪ Pembelajaran diawali dan ditutup dengan ▪ Setiap hari
berdoa. ▪ Bagi siswa yang tidak luring/home visit
▪ Di rumah masing – masing
▪ Pembelajaran memuat literasi, numerasi,
▪ Di dampingi orangtua
kecakapan hidup, dan karakter.
▪ Guru memberi tugas / bahan ajar setiap hari
▪ Guru dan siswa menyepakati waktu daring
▪ Daring dilakukan dalam waktu 60 menit.
Bagaimana Pelaksanaan BDR di SDN 105855 PTPN II Tanjung Morawa?
Tahap Monitoring dan Evaluasi

▪ Setiap home visit, guru mengirim foto/ dokumentasi ke


kepala sekolah.
▪ Guru melaporkan tempat dan waktu home visit melalui
WA ke kepala sekolah.
▪ Kepala sekolah berkunjung ke rumah siswa.
▪ Setiap Jumat, guru hadir ke sekolah untuk diskusi
bersama
▪ Setiap Sabtu, guru menerima tugas yang dikumpulkan
orangtua di sekolah sesuai jadwal
▪ Guru mengisi format evaluasi
▪ Perwakilan siswa dan orangtua diminta mengisi format
evaluasi yang sudah disediakan sekolah.
▪ Membuat kotak pengaduan secara langsung/ tidak
langsung
▪ Berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan (Pengawas)
▪ Membuat rencana selanjutnya.
Penutup
1. Pembelajaran tidak boleh berhenti, harus
terus berjalan.

2. BDR merupakan alternatif yang paling


mungkin dilakukan oleh semua siswa
disesuaikan dengan kondisi dan situasi

3.
daerah masing – masing.

Segala tantangan akan berubah menjadi


Sekian
peluang jika mampu dikelola dengan baik

4.
oleh seorang kepala sekolah.

Diperlukan Kepala Sekolah yang SMART


dan
yang memiliki kemampuan manajerial

5.
yang baik dalam mengelola sekolah.

Kepala Sekolah adalah pemimpin dan


Terima Kasih
penanggung jawab berlangsungnya
pembelajaran di sekolah.

Anda mungkin juga menyukai