Anda di halaman 1dari 11

RESUME TEKNOLOGI INFORMASI PERBANKAN SYARIAH

Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Teknologi Informasi Perbankan Syariah

Nama : Fatimatu Zahro Arumani


NIM : 11907136
Kelas : 4A

PROGRAM STUDI PERBANKAN SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)

PONTIANAK

2021
DAFTAR ISI

RESUME MAKALAH 1.........................................................................................................3

“INTRODUCTION PERBANKAN SYARIÁH”..................................................................3

RESUME MAKALAH 2.........................................................................................................5

“TEKNOLOGI INFORMASI DI DUNIA BISNIS DAN PERBANKAN”.........................5

RESUME MAKALAH 3.........................................................................................................6

“SISTEM INFORMASI PERBANKAN SYARIAH”...........................................................6

RESUME MAKALAH 5.........................................................................................................7

"INFORMATION AND COMUNICATION TECHNOLOGI (ICT)"..............................7

RESUME MAKALAH 6.........................................................................................................8

“TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI”..............................................................................8

RESUME MAKALAH 7.........................................................................................................9

“AUTOMATIC TELLER MECHINE (ATM), ELECTRONIC DATA CAPTURE


(EDC) DAN MOBILE BANKING ATAU INTERNET BANKING”.................................9
RESUME MAKALAH 1

“INTRODUCTION PERBANKAN SYARIÁH”

Bank syariah adalah bank yang melakukan kegiatan usahanya sesuai prinsip syariah
yang tata cara pelaksanaannya didasarkan pada ketentuan Al-Qur’an dan Hadist.
Pembentukan sistem ini didasari oleh larangan dalam agama islam untuk memungut maupun
meminjam dengan bunga atau yang disebut dengan riba serta larangan investasi untuk usaha-
usaha yang dikategorikan haram.

Bank syariah memiliki empat fungsi antara lain :

 Fungsi Manajer Investasi yaitu bank syariah harus dapat menyalurkan dana kepada
penyalur yang produktif.
 Fungsi Investor. Dalam penyaluran dana bank syariah berfungsi sebagai investor.
 Fungsi Sosial. Dalam hal ini bank syariah memiliki dua instrument dalam melakukan
fungsi sosialnya, yaitu instrumen zakat, infak, sedekah, dan wakaf (ZISWAF) dan
instrumen qardhul hasan.
 Fungsi jasa keuangan. Dalam hal ini bank syariah memberikan jasanya dalam bentuk
memberikan layanan kliring, transfer, inkaso, pembayaran gaji, dan lainnya.
Jenis bank syariah berdasarkan prinsip kerjanya terbagi atas :
 Bank umum syariah
Bank Umum Syariah merupakan bank syariah yang kegiatan usahanya menyediakan
jasa lalu lintas pembayaran.
 Bank Pembiayaan Rakyat Syariah adalah bank yang dalam kegiatannya tidak
menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk giro.

Perbedaan Bank Syariah dan Bank Konvensional

 Sistem keuntungan

Pada bank konvensional prinsip keuntungan dengan asumsi selalu untung dan
menggunakan sistem bunga. Sedangkan bank syariah bisa untung atau rugi karena
menerapkan bagi hasil, margin keuntungan, dan fee.

Prinsip Dasar Operasional

Prinsip syariah yang digunakan sebagai landasan operasional Bank Syariah antara lain :
1. Bebas dari Bunga (riba). Dalam pengertian ini bunga dianggap sama dengan riba.

2. Bebas dari kegiatan spekulatif non produktif (judi: maysir).

3. Bebas dari hal-hal meragukan (gharar)

4. Bebas dari hal-hal rusak (batil)

Produk perbankan syariah


 Tabungan Syariah
 Deposito Syariah
 Gadai Syariah (Rahn)
 Giro Syariah

Tujuan Perbankan Syariah di Indonesia

1. Sinergi yang Baik demi Meningkatkan Layanan untuk Nasabah Bank Syariah

2. Perbaikan Proses Bisnis

3. Risk Management

4. Sumber Daya Instansi

5. Penguatan Teknologi Digital


RESUME MAKALAH 2

“TEKNOLOGI INFORMASI DI DUNIA BISNIS DAN PERBANKAN”

Dalam dunia perbankan, TI berfungsi untuk memberikan pelayanan perbankan


modern kepada masyarakat dalam melakukan seluruh transaksi. Untuk menunjang
keberhasilan operasional sebuah lembaga keuangan/perbankan seperti bank, diperlukan
sistem informasi yang handal yang dapat diakses dengan mudah oleh nasabahnya, yang pada
akhirnya akan bergantung pada teknologi informasi online. Selain itu, peranan lain Teknologi
Informasi dalam dunia perbankan adalah diterapkannya transaksi perbankan lewat internet
atau dikenal dengan Internet Banking. Beberapa transaksi yang dapat dilakukan melalui
Internet Banking antara lain transfer uang, pengecekan saldo, pemindah bukuan, pembayaran
tagihan, dan informasi rekening.
Pemanfaatan IT di Bidang Perbankan antara lain :
 Uang Elektronik 
 ATM  
 Mobile Banking

Pengertian  E-Commerce

E-commerce atau Perdagangan elektronik perdagangan barang dan jasa melalui sistem


elektronik seperti internet atau televisi, atau jaringan komputer lainnya. E-dagang dapat
melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori
otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis. Kegiatan e-commerce ini merupakan
aplikasi dan penerapan dari e-bisnis (e-business) yang berhubungan dengan transaksi
komersial. Contoh dari e-commerce adalah transfer dana secara elektronik, SCM (supply
chain management), pertukaran data elektronik (electronic data interchange /EDI), pemasaran
online (online marketing), dan lainnya.

.
RESUME MAKALAH 3

“SISTEM INFORMASI PERBANKAN SYARIAH”

Sistem Informasi Perbankan Syariah

Dalam melaksanakan kegiatannya, perbankan syariah membangun sistem informasinya


dengan membuat aplikasi khusus yang dapat mempermudah seluruh proses transaksi yang
terdapat didalamnya. Aplikasi yang baik harus memenuhi beberapa persyaratan antara lain :
a. Sifat Operasional Aplikasi
          Untuk melihat sifat operasional aplikasi, hal-hal yang diukur adalah berhubungan
dengan teknis analisis perancangan aplikasi dan arsitekturnya. Kualitas Product
Operation sebagai berikut :
 Correctness
 Reliability 
 Efficiency 
 Integrity 
 Usability 
Kemampuan Aplikasi Dalam Menjalani Perubahan

         Terdapat beberapa faktor pokok yang perlu dipertimbangkan dalam menjalani
perubahan, antara lain :
 Maintainability yaitu upaya untuk menemukan perbaikan dari kesalahan maupun
usaha untuk melakukan perubahan
 Flexibility yaitu upaya yang diperlukan untuk melakukan modifikasi, terutama
terhadap aplikasi yang berhubungan dengan hal-hal operasional
 Testability yaitu upaya yang diperlukan untuk memastikan suatu aplikasi telah sesuai
dengan kebutuhan bisnis
Daya Adaptasi Software Terhadap Lingkungan Baru
Delivery channel merupakan salah satu faktor yang harus diperhitungkan dalam
pengembangan bisnis di masa depan, mengingat arah perbankan dunia menuju sistem Cyber
Banking (bank maya). Untuk mengantisipasi hal tersebut maka perlu dilakukan pengujian
terhadap aplikasi, apakah aplikasi yang bersangkutan sanggup melakukan hubungan dengan
aplikasi lain dalam platform yang berbeda (Inter-operability), baik secara langsung maupun
dengan perantara perangkat lain (middleware).   
RESUME MAKALAH 5

"INFORMATION AND COMUNICATION TECHNOLOGI (ICT)"

ICT (information and communication technology) atau disebut juga dengan TIK
(Teknologi Informasi dan Komunikasi) merupakan media untuk melakukan kegiatan
pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, dan transfer informasi. Teknologi sering diartikan
sebagai obyek benda yang digunakan untuk memudahkan aktivitas manusia.

Pemanfaatan ICT
Pemanfaatan ICT dalam pembelajaran terbagi menjadi dua peran, yaitu :
1) sebagai media presentasi pembelajaran, misal berbentuk slide power point dan animasi
dengan program flash.
2) sebagai media pembelajaran mandiri atau E-Learning.
Sedangkan manfaat penggunaan ICT untuk mendukung pelaksanaan pembelajaran
adalah:
1) meningkatkan kualitas pembelajaran.
2) memperluas akses terhadap pendidikan dan pembelajaran.
3) membantu memvisualisasikan ide-ide abstrak
4) mempermudah pemahaman yang sedang dipelajari
5) menampilkan materi pembelajaran menjadi lebih menarik dan
6) memungkinkan terjadinya interaksi antara pembelajaran dengan materi yang sedang
dipelajari.

Dampak ICT Terhadap SDM


Teknologi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam kehidupan manusia
karena kekuatannya telah menjadi kebutuhan bagi masyarakat seperti telepon seluler. Dengan
adanya teknologi maka dapat mempermudah jarak dalam melakukan komunikasi serta
penjualan secara global. Pemanfaatannya banyak digunakan di berbagai sektor usaha. Hal ini
menjadi tantangan bagi sumber daya manusia Indonesia untuk melakukan kompetensi dengan
negara lainnya.
RESUME MAKALAH 6

“TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI”

Teknologi Sistem Informasi (TSI)


Teknologi Sistem Informasi (TSI) adalah suatu sistem pengolahan data keuangan dan
pelayanan jasa perbankan secara elektronis dengan menggunakan sarana komputer,
telekomunikasi, dan sarana elektronis lainnya. Penggunaan TSI adalah untuk meningkatkan
efektivitas dan efisiensi dalam pelaksanaan tugas dan pelayanan kepada masyarakat.
Teknologi Sistem Informasi diperlukan untuk :

 Sistem Informasi Akuntansi


 Untuk Usaha Kecil
 Teknologi Sistem Informasi (TSI) Perbankan
Teknologi sistem informasi dalam dunia perbankan mengalami kenaikan yang cukup pesat
karena pelayanan yang digunakannya menggunakan sistem operator computer sehingga lebih
memudahkan bagi para nasabah dalam melakukan kegiatan transaksi perbankan. Adanya
perkembangan teknologi informasi dalam perbankan menjadikan perusahaan mengubah
strategi bisnis dengan menempatkan teknologi sebagai unsur utama dalam proses inovasi
produk dan jasa seperti pelayanan electronic transaction (e-banking) melalui ATM, phone
banking dan Internet Banking misalnya, merupakan bentuk-bentuk baru dari pelayanan bank
yang mengubah pelayanan transaksi manual menjadi pelayanan transaksi yang berdasarkan
teknologi.

Kriteria pemilihan teknologi perangkat lunak perbankan

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemilihan software computer antara lain :
- Kemampuan dokumentasi atau Penyimpanan Data
- Sistem Keamanan
- Sistem Pelaporan (Reporting system)
- Aspek Pemeliharaan
- Source Code
RESUME MAKALAH 7

“AUTOMATIC TELLER MECHINE (ATM), ELECTRONIC DATA CAPTURE


(EDC) DAN MOBILE BANKING ATAU INTERNET BANKING”

A. ATM (Automated Teller Machine)

ATM (Automated Teller Machine) merupakan mesin yang memberikan kemudahan


kepada para nasabah bank dalam melakukan transaksi perbankan seperti penarikan tunai,
transfer uang, pengecekan saldo, penyetoran uang, dan seluruh transaksi pembayaran lainnya.
ATM juga dapat digunakan kapan saja. Namun untuk transaksi penarikan tunai jumlah
maksimalnya telah sesuai dengan aturan perbankan sehingga tidak dapat dilakukan untuk
jumlah yang melebihi maksimal. Apabila akan melakukan pengambila uang dalam jumlah
yang melebihi maksimal maka nasabah harus datang ke bank sendiri. ATM juga memiliki
beberapa jenis diantaranya :

 ATM (Automated Teller Machine) Tarik tunai


 ATM (Automated Teller Machine) non tunai
 ATM (Automated Teller Machine) setor tunai

Manfaat Automatic Teller Mechine (ATM)


a. Melakukan pelayanan sendiri
b. Dapat melakukan transaksi perbankan tunai maupun non tunai tanpa harus
mendatangi kantor cabang yang dituju
c. Dapat melakukan transaksi perbankan tanpa dibatasi waktu dan tempat, karena
layanan ATM on-line selama 24 jam
B. EDC (Electronic Data Capture)

EDC (Electronic Data Capture) merupakan mesin yang berfungsi sebagai sarana penyedia
transaksi dan alat pembayaran yang penggunaannya dengan cara memasukkan atau
menggesek kartu ATM, kartu debit maupun kartu kredit dalam suatu bank maupun antar
bank, serta dilengkapi dengan fasilitas pembayaran lainnya yang terkoneksi secara realtime.
EDC memiliki beberapa jenis diantaranya adalah :

 Mesin type ini komunikasi datanya menggunakan telepon line Telkom.


 GPRS Power
 GPRS Mobile adalah mesin type ini bisa di pakai dimana saja selama ada sinyal
handphone.
Mesin Electronic Data Capture (EDC) juga memiliki beberapa fungsi :

 Dapat meningkatkan besaran jumlah penjualan dengan berbagai macam alasan


 Untuk menghemat waktu saat sedang melakukan belanja di pusat perbelanjaan
tertentu
 EDC merupakan mesin transaksi yang diterbitkan oleh bank resmi sehingga memiliki
keamanan yang baik dan terjaga

Selain memiliki fungsi, ia juga memiliki manfaat, diantara adalah sebagai berikut:

 Proses pembukuan yang menjadi lebih mudah


 Meminimalisir kejahatan dan juga penggelapan uang oleh karyawan
 Lebih mudah dalam melakukan transaksi
 Menghemat waktu
 Aman dalam bertransaksasi, karena menggunakan PIN
C. Mobile Banking & Internet Banking

M-Banking merupakan layanan perbankan yang dapat diakses langsung oleh nasabah
melalui handphone dengan menggunakan menu yang sudah tersedia di Subcriber Identity
Module Card (SIM Card) atau biasa dikenal dengan Menu Layanan Data atau SIM Toolkit.
Dalam mobile banking terdapat beberapa jenis transaksi yang disediakan yaitu :

 Transfer dana
 Informasi saldo
 Mutasi rekening
 Informasi nilai tukar
 Pembayaran (kartu kredit,PLN,telepon,handphone,listrik,asuransi)
 Pembelian (pulsa isi ulang, saham)

Dengan adanya mobile banking maka dapat memberikan kemudahan bagi para pengguna
seperti transfer uang, pembayaran online, cek saldo, cek tagihan, dan lainnya. Meskipun ia
memiliki kelebihan tetapi ia juga memiliki kekurangan yaitu :

 Memiliki batas transfer uang dalam satu akun m-banking


 Penggunaan mobile banking harus secara hati hati karena keamanan rawan dibobol
oleh peretas dan bisa saja uang anda habis diambil olehnya
 Semakin mudah menghamburkan uang karena kemudahan bertransaksi
Internet banking merupakan layanan jasa bank yang memungkinkan nasabah untuk
memperoleh informasi, melakukan komunikasi dan melakukan transaksi perbankan melalui
jaringan internet. Dalam internet banking terdapat beberapa jenis kegiatan transaksi yang
dapat dilakukan antara lain :

 Informational Internet Banking yaitu pelayanan jasa bank kepada nasabah dalam
bentuk informasi melalui jaringan internet
 Communicative Internet Banking yaitu pelayanan jasa Bank kepada nasabah dalam
bentuk komunikasi dengan bank penyedia layanan internet banking secara terbatas
 Transactional Internet Banking yaitu pelayanan jasa bank kepada nasabah untuk
melakukan interaksi dengan bank penyedia layanan internet banking dan melakukan
eksekusi transaksi.

Anda mungkin juga menyukai