KONSEP MANUSIA

PAI ISLAM & DISIPLIN ILMU

Yani Lukmayani

http://dainusantara.com/al-quran-bekal-utama-seorang-dai/
STRUKTUR MAKHLUK PENCIPTA
(KHOLIQ)

YG DICIPTA
(MAKHLUQ)

NYATA GHAIB

HIDUP MATI

HEWAN TUMBUHAN

MANUSIA BINATANG
 KEJADIAN MANUSIA DALAM AL-QURAN
1. DARI TANAH LIAT KERING (BERASAL) DARI LUMPUR
HITAM YANG DIBERI BENTUK, SETELAH BENTUKNYA
SEMPURNA DITIUPKAN RUH, MAKA JADILAH ADAM
(MANUSIA PERTAMA)
– Malaikat disuruh sujud/tunduk, maka sujudlah para malaikat,
kecuali iblis. Q.S. Al-Hijr, 15: 28-31:
• Dan (ingatlah), ketika Tuhan-mu Berfirman kepada para malaikat,
“Sungguh, Aku akan Menciptakan seorang manusia dari tanah
liat kering dari lumpur hitam yang diberi bentuk.
• Maka apabila Aku telah Menyempurnakan (kejadian)nya, dan
Aku telah Meniupkan roh (ciptaan)-Ku ke dalamnya, maka
tunduklah kamu kepadanya dengan bersujud.**
• Maka bersujudlah para malaikat itu semuanya bersama-sama,
• kecuali Iblis. Ia enggan ikut bersama-sama para (malaikat) yang
sujud itu.
 KEJADIAN MANUSIA DALAM AL-QURAN
2. HAWWA (ISTRINYA) DIJADIKAN DARI TULANG RUSUK
ADAM (AL-HADITS)
– Manusia berasal dari diri yang satu (Adam).
Q.S. An-Nisa, 4:1:
• Wahai manusia! Bertakwalah kepada Tuhan-mu yang
telah Menciptakan kamu dari diri yang satu (Adam), dan
(Allah) Menciptakan pasangannya (Hawa) dari (diri)-nya;
dan dari keduanya Allah Memperkembangbiakkan laki-
laki dan perempuan yang banyak. Bertakwalah kepada
Allah yang dengan nama-Nya kamu saling meminta,**
dan (peliharalah) hubungan kekeluargaan.
Sesungguhnya Allah selalu Menjaga dan Mengawasimu.
 KEJADIAN MANUSIA DALAM AL-QURAN
3. SELANJUTNYA DARI SARI PATI MAKANAN DARI TANAH
– Jadilah MANI (Sperma, Ovum/Sel Telur)
– Terjadi pembuahan, disimpan dalam tempat yang
kokoh (rahim) → dijadikan segumpal darah
(Mudgoh) → segumpal daging, tulang belulang
– Tulang dibungkus daging → jadilah makhluk yang
berbentuk lain → kemudian ditiupkan ruh → 32:9
– (jadilah janin hidup dalam rahim)
• Q.S. Al-Mu’minun, 23: 12 – 14
• Q.S. As-Sajdah, 32: 7 – 9
 KEJADIAN MANUSIA DALAM AL-QURAN
– Q.S. Al-Mu’minun, 23: 12 – 14
• Dan sungguh, Kami telah Menciptakan manusia dari saripati
(berasal) dari tanah. Kemudian Kami Menjadikannya air mani
(yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). Kemudian, air
mani itu Kami Jadikan sesuatu yang melekat, lalu sesuatu yang
melekat itu Kami Jadikan segumpal daging, dan segumpal daging
itu Kami Jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami
Bungkus dengan daging. Kemudian, Kami Menjadikannya makhluk
yang (berbentuk) lain. Maha Suci Allah, Pencipta yang paling baik.
– Q.S. As-Sajdah, 32: 7 – 9
• Yang Memperindah segala sesuatu yang Dia Ciptakan dan yang
Memulai penciptaan manusia dari tanah, kemudian Dia
Menjadikan keturunannya dari saripati air yang hina (air mani).
Kemudian Dia Menyempurnakannya dan Meniupkan roh (ciptaan)-
Nya ke dalam (tubuh)nya dan Dia Menjadikan pendengaran,
penglihatan dan hati bagimu, (tetapi) sedikit sekali kamu bersyukur.
 KEJADIAN MANUSIA DALAM AL-QURAN
HIDUP → MATI : Jasad ke Tanah,
: Ruh ke Alam Barzah (qubur)
Dihidupkan kembali (di Alam Akherat), lalu
diadili oleh Allah:
Apakah masuk surga atau masuk neraka
(tergantung amal perbuatannya)

Lihat Al-Quran: Q.S. As-Sajdah, 32: 10-11

Q.S. At-Takaatsur, 102: 6 – 8
Q.S. Al-Qoriah, 101: 6 – 9
Q.S. Az-Zalzalah, 99: 7 – 8
ALAM KEHIDUPAN
(yg dialami Manusia)

Alam Ruh

Alam Rahim

Alam Dunia

Alam Qubur

Alam Akhirat
Perbedaan Manusia & Binatang

Manusia Binatang

Ilham / Insting

Hawasyi / Indra

Aqli / Akal

Agama

Taufiq
•Definisi
Manusia???
• ULAMA ISLAM:
– Al-Insanu Hayawanun Nathiq
– Manusia adalah hewan yg berpikir / berlogika (nathiq)
• ARISTOTELES:
– Man as the animal that reasons
– Manusia : hewan yg berakal (dapat berfikir)
• R.F. BEERLING:
– Manusia adalah hewan yg bertanya
• KRISDALAKSANA:
– Yg berfikir pada hakekatnya bertanya (ada yg
ditanyakan)
HUKUM TRANSITIF (dalam Matematika)

Kaidah: Pernyataan:
• A = B, • Manusia – Hewan berfikir
• B=C • Berfikir – Bertanya
• C=D • Bertanya – Perlu jawaban yg benar
• Maka: A = D • Maka:
• Manusia adalah
hewan/makhluq
pencari kebenaran
ALUR KERJA:
MASALAH

BERTANYA

Q.S. Al-Insyirah 94: 7

YA TIDAK

STOP (SELESAI)

BERFIKIR
William P. Tolley:
Our questions are endless
Pertanyaan/ masalah manusia tak kunjung berakhir
Next:
Mencari kebenaran yg dapat dipertanggungjawabkan