NAMA : ANDIN PUTRI KUMALAJATI

NIM : 18051334074

KELAS : GIZI 2018 B

TUGAS
MATA KULIAH GIZI DAUR KEHIDUPAN
“REVIEW ARTIKEL : KONSEP PELAKSANAAN KEPERAWATAN GERONTIK”

Tahapan keempat dalam proses keperawatan yaitu realisasi rencana tindakan keperawatan untuk
mencapai tujuan. Adapun hal yang diketahui pada tahap ini adalah bahaya-bahaya fisik dan
pperlindungan pada lansia, teknik komunikasi, kemampuan dalam prosedur, pemahaman hak-
hak dari lansia, dan memahami tingkat perkembangan laansia.

Ada 2 cara mmempertahankan kemampuan aktifitas sehari-hari pada lansia, yaitu :

1. Olahraga individu/kelompok, suatu kegiatan melakukan gerakan tubuh yang membutuhkan

energy secara terencana dan terstruktur, melibatkan gerakan tubuh secara berulang dengan
tujuan untuk meningkatkan kebugaran jasmani. Salah satu jenis olahraga untuk lansia adalah
senam aerobic yang membuat jantung dan paru bekerja lebih keras untuk memenuhi
peningkatan kebutuhan oksigen seperti berjalan, berenang, bersepeda, atau senam.
2. Terapi aktifitas kelompok, terapi yang dilakukan untuk mengembangkan stimulasi persepsi,
sensoris, realitas, dan sosialisasi. Jenis terapi aktifitas kelompok terbagi menjadi 4 macam
yaitu :
a. Stimulasi sensori (music), berfungsi daalam mengunngkapkan perhatian
b. Stimulasi persepsi, mengembangkan respon lansia terhadap berbagai stimulasi dalam
kehidupan dan menjadi adaptif seperti membaca Koran, menonton televise. Selain itu
juga merangsang stimulus dari pengalaman masa lalu yang menghasilkan persepsi
kemarahan, kebencian, dan atau kesennagan.
c. Orientasi realitas, lansia diorientasikan pada kenyataan yang ada dii sekitar yaitu diri
sendiri, orang lain atau orang dekat dan lingkungan sekitar.
d. Sosialisasi, lansia mampu melakukan sosialisasi dengan individu yang ada di sekitar.
Tahapan terapi aktifitas kelompok, sebagai berikut :
a. Pre kelompok, membuat tujuan, merencanakan, penentuan peran dalam tanggung jawab
kelompok, waktu, tepat, dll.
b. Fase awal, terdapat 3 kemungkinan yaitu orientasi, konflik, atau kebersamaan.
c. Orientasi, mulai mengenal antar individu
d. Konflik, mulai memikirkan peran dan tugas sebenanrnya dalam kelompok
e. Fase kerja, sudah menjadi tim. Timbul adanya kepercayaan jika saling menerima positif
dan negative setiap individu
f. Fase terminasi, ada 2 jenis yaitu akhir dan sementara.