Anda di halaman 1dari 10

BAB III

NASKAH ROLEPLAY

3.1. PEMBAGIAN PERAN :


Narator + Perawat 1 : Ayu Komala Sari
Perawat 2 : Adek Putri
Perawat 3 : Fadhila Nisa Afrilia
Pasien : Syafril Manurung
Istri Pasien : Dina Indriani

3.2. SKENARIO
NARATOR : Kami dari kelompok 1B kelompok kecil 2 akan menampilkan
RolePlay tentamg Manajemen Nyeri Non Farmakologi dengan
jenis Distraksi. Di sini kami akan menampilkan RolePlay tentang
manajemen nyeri non farmakologi dengan beberapa teknik
distraksi untuk menghilangkan rasa fokus klien terhadap nyeri
yang dialami oleh Tn. Syafril dalam mengatasi nyeri sendi yang
dialami klien.

1. Fase Orientasi

Perawat 1 : Permisi, Selamat Pagi pak bu, saya dengan perawat Ayu Komala
Sari yang bertugas pada hari ini, dari pukul 8 sampai jam 12 nanti
ya pak bu, sebelumnya apa benar ini dengan keluarga pak syafril?

Istri pasien : iya benar sus, saya dari pihak keluarga pak syafril

Perawat 1 : Baiklah ibu, bagaimana kondisi nya pak syafril sekarang bu?

1
Istri pasien : alhamdulilah sudah sedikit mendingan sus, sebentar ya saya
bangunkan dulu ia sedang tidur.

Perawat 1 : iya ibu.

Setelah dibangunkan dari pihak keluarga, pak syafril pun terbangun

Perawat 1 : Selamat pagi pak, perkenalkan saya perawat Ayu komala yang
bertugas pada pagi hari ini dari pukul 08.00 pagi sampai dengan
12.00 siang nanti

Pasien : iya pagi sus

Perawat 1 : Jadi begini pak, jika boleh saya tahu bagaimana kondisi bapak hari
ini?

Pasien : saya masih merasakan nyeri sendi yang membuat saya tidak
nyaman sus

Perawat 1 : Jika boleh saya tau pak, kira-kira apa ada keluhan bapak saat ini?

Pasien : ada sus, saya masih merasakan nyeri di bagian sendi kaki kiri saya

Perawat 1 : Oh begitu ya pak, kira-kira peyebabnya apa ya pak?

Pasien : Kurang tau juga saya sus, tapi mungkin karena waktu itu saya
sempat jatuh dari atas tangga dan lutut kiri saya terbentur deluan
ke tanah sus.

Perawat 1 : kalau saya boleh tahu nyeri yang bapak rasakan sekarang seperti
apa ya pak?

Pasien : Nyeri yang saya rasakan seperti ditusuk-tusuk sus.

Perawat 1 : Apa boleh saya tahu pak untuk lokasi nyerinya tepatnya di mana
ya pak?

2
Pasien : (menunjuk area yang sakit) di bagian lutut kiri saya sus

Perawat 1 : Kira-kira dari skala 0-10 dengan nilai paling nyeri, rentang nyeri
berada di angka berapa ya pak?

Pasien : Sepertinya 6 sus, Tapi tidak menentu juga sus terkadang rasa
nyerinya biasa saja dan kemudian menjadi terasa sangat sakit,

Perawat 1 : Baik pak, jadi untuk waktu nyeri kira-kira berapa lama ya bapak
rasakan nyeri tersebut? Dan muncul pada saat bapak melakukan
aktivitas apa?

Pasien : Nyerinya kurang lebih 10-15 detik, dan terkadang hilang timbul
sus.

Perawat 1 : Baik lah pak bu terimakasih atas informasinya, nanti siang akan
ada perawat selanjutnya yang akan mengajarkan teknik untuk
mengatasi rasa nyeri yang bapak alami, kalau begitu saya permisi
ke stasiun Ners dulu ya, Permisi

Istri pasien : Iya terima kasih sus

2. Fase Kerja

- TEKNIK DISTRAKSI PENDENGARAN –

Perawat 2 : Permisi, Selamat siang perkenalkan saya perawat Adek Putri yang
bertugas pada siang ini, disini saya akan melanjutkan tindakan
mengajarkan teknik distraksi pendengaran untuk mengurangi rasa
nyeri yang dialami pak syafril

Istri Pasien : Baik sus silahkan

3
Perawat 2 : Baiklah Pak syafril boleh saya mengetahui keluhan yang bapak
alami sekarang.

Pasien : Rasa nyei yang sayaa rasakan sudah sedikit mendingan sus, saya
merasakan nyeri pada sendi lutut kiri saya

Perawat 2 : Baik bapak, kalau begitu saya akan melakukan teknik distraksi
pendengaran bertujuan untuk mengurangi rasa fokus nyeri yang
bapak alami, saya akan melakukannya selama 10-15 menit,
apakah bapak bersedia?

Pasien : Iya saya bersedia sus,

Perawat 2 : Baik pak, pada saat ini saya akan mengajarkan salah satu teknik
yang bisa bapak atau ibu lakukan untuk mengurangi rasa nyeri pak
syafril, Yaitu teknik distraksi pendengaran, jadi saya akan
mengajarkan teknik yang akan mengalihkan bapak agar tidak
terfokus di nyeri tersebut. Nah teknik distraksi selanjutnya itu
teknik distraksi pendengaran, bapak bisa mendengarkan sesuatu
yang bapak sukai seperti mendengar music kesukaan bapak
sewaktu dulu, Kira-kira bapak menyukai musik apa yah?

Pasien : Saya menyukai music reggae sus.

Perawat 2 : Oh baik, jadi jika bapak menyukai musik reggae, boleh saya tau
musik reggae apa yang bapak sukai tersebut?

Pasien : Semua lagu reggae saya suka sus,

Perawat 2 : Baik lah bapak bisa mendengarkan musik tersebut untuk


mengurangi nyeri yang bapak rasakan.

Pasien : Iya baik sus,

4
Perawat 2 : Oh baik pak bu, tadi saya telah mengajarkan teknik distraksi
pendengaran untuk mengurangi nyeri yang dirasakan pak syafril,
bisakah ibu melatih pasien untuk melakukannya setiap saat merasa
nyeri?

Istri pasien : Baik sus, saya akan melakukannya.

Perawat 2 : Baiklah, jika sudah tidak ada pertanyaan, saya akan kembali ke
ruang ners dan jika memerlukan saya dapat memanggil saya atau
memencet bel ya pak bu, dan nanti akan ada perawat selanjutnya
yang akan mengajarkan teknik distraksi selanjutnya kepada bapak,
kalau begitu saya permisi ya pak

Pasien : Baik sus terimakasih.

Perawat 2 : Iya sama-sama pak

- TEKNIK DISTRAKSI PERNAFASAN RITMIK

Perawat 3 : Permisi, Selamat sore pak saya perawat Fadhilah, saya bertugas
pada sore ini, disini saya akan melanjutkan tindakan mengajarkan
teknik distraksi Pernafasan Ritmik untuk mengurangi rasa nyeri
yang dialami pak syafril

Istri Pasien : Baik sus silahkan

Perawat 3 : Baiklah Pak syafril boleh saya mengetahui keluhan yang bapak
alami sekarang setelah tadi siang sudah diajarkan perawat Adek

Pasien : Rasa nyei yang sayaa rasakan sudah mendingan sus, saya
merasakan nyeri pada sendi lutut kiri saya

Perawat 3 : Baik bapak, kalau begitu saya akan melakukan teknik distraksi
Pernafasan Ritmik bertujuan untuk mengurangi rasa fokus nyeri

5
yang bapak alami dan untuk mengatur pola nafas pak syafril saat
merasakan nyeri, saya akan melakukannya selama 10-15 menit,
apakah bapak bersedia?

Pasien : Iya saya bersedia sus,.

Perawat 3 : Jadi caranya seperti ini pak bu, Bapak dapat Tarik nafas melalui
hidung secara perlahan dengan menghitung 1-4 dalam hati dan
menghembuskannya melalui mulut dengan menghitung 1-4
dalam hati, dan bapak bisa focus pada pernafasan dan
membayangkan suatu gambar yang bapak sukai. Bisa bapak
praktek kan sekarang?

Pasien : *melakukan instruksi* iya baik sus.

Paerawat 3 : wahh bagus sekali pak, bisa diulangk kembali pak syafril

Pasien : *melakukan instruksi* iya sus,

Perawat 3 : (berbicara dengan keluarga) baiklah pak bu tadi saya telah


mengajarkan teknik untuk mengurangi nyeri yang dirasakan, jadi
bisakah ibu melatih pak syafril untuk melakukannya setiap saat
pak syafril merasakan nyerinya?

Istri Pasien : Baik suster, saya akan melakukannya.

Perawat 3 : Apakah ada yang ingin ditanyakan pak bu sebelum saya kembali
ke ruang ners?

Pasien : Tidak ada sus

Perawat 3 : Kalau begitu terimakasih pak bu atas kerja sama nya, dan jika
bapak dam ibu sudah tidak ada pertanyaan, saya akan kembali ke
ruangan saya dan jika memerlukan saya dapat memanggil saya
atau memencet bel. Dan besok pagi akan ada lagi perawat

6
selanjutnya yang akan mengajarkan tindakan distraksi
selanjutnya kepada pak syafril, saya permisi ya pak bu. Selamat
sore

Istri pasien : Sore juga sus,

- TEKNIK DISTRAKSI PERNAFASAN RITMIK DAN MASSAGE –

Perawat 1 :Permisi, Selamat pagi pak bu, dengan saya perawat fadhillah
bertugas pada pagi ini, disini saya akan melanjutkan tindakan
mengajarkan teknik distraksi Pernafasan Ritmik dan Massage
untuk mengurangi rasa nyeri yang di alami pak syafril

Istri Pasien :Baik sus silahkan

Perawat 1 : Baiklah Pak syafril boleh saya mengetahui keluhan yang bapak
alami sekarang setelah kemarin siang sudah diajarkan oleh
perawat ayu tentang Distraksi Pernafasan Ritmik.

Pasien : Rasa nyeri yang saya rasakan sudah mendingan sus, saya
merasakan nyeri pada sendi lutut kiri saya.

Perawat 1 : Baik bapak, kalau begitu saya akan melakukan teknik distraksi
Pernafasan Ritmik dan massage yang bertujuan untuk mengurangi
rasa fokus nyeri yang bapak alami dan untuk mengatur pola nafas
pak syafril saat merasakan nyeri, saya akan melakukannya selama
10-15 menit, apakah bapak bersedia?

Pasien : Iya saya bersedia sus,

Perawat 1 : Baik pak, Teknik Distraksi pernafasan ritmik dan massage bisa
bapak melakukan teknik pernafasan seperti yang saya ajarkan

7
dan saya akan melakukan pemijatan dengan gerakan memutar
pada area lutut kiri pak syafril yang sering mengalami nyeri.

Pasien : Oh begitu, baik sus.

Perawat 1 : Jadi caranya seperti ini ya bapak, Tarik nafas melalui hidung
secara perlahan dengan menghitung 1-4 dalam hati dan
menghembuskannya melalui mulut dengan menghitung 1-4
dalam hati, dan ibu bisa focus pada pernafasan dan
membayangkan suatu gambar yang bapak sukai. Dan saya akan
sambil memijat area yang nyeri, apakah bapak bisa praktekkan ?

Pasien : *melakukan instruksi* baik akan saya coba sus

(perawat sementara memijat daerah yang sakit)

Perawat 1 : (berbicara dengan keluarga) Oh baik, bu tadi saya telah


mengajarkan teknik untuk mengurangi nyeri yang dirasakan, jadi
bisakah ibu melatih pasien untuk melakukannya setiap saat pak
syafril merasa nyeri?

Istri pasien : Baik sus, saya akan melakukannya.

Perawat 1 : baiklah bapak ibu terimakasih atas kerja sama nya, apakah ada
yang ingin ditanyakan sebelum saya kembali ke ruang ners

Istri pasien : Tidak ada ners

Perawat 1 : Kalau begitu bapak ibu, jika sudah tidak ada pertanyaan, saya
akan kembali ke ruangan saya dan jika memerlukan saya dapat
memanggil saya atau memencet bel. Dan nanti siang akan ada
perawat selanjutnya yang akan melanjutkan teknik distraksi untuk
mengatasi nyeri yang pak syafril rasakan, kalau begitu saya
permisi ya pak bu, selamat pagi

8
Istri pasien : Iya sus terimakasih,

Perawat 1 : sama-sama bapak ibu.

Setelah dilakukan seluruh Tindakan Distraksi yang dapat mengurangi rasa fokus pak
syafril terhadap rasa nyeri yang di rasakannya. Kondisi dari pasien sudah cukup
tenang dari rasa nyeri yang dialaminya,

3. Fase Terminasi

Perawat 3 : Selamat siang bapak ibu, bagaimana perasaan bapak setelah


perawat telah mengajarkan bapak dalam melakukan tindakan
yang mengurangi rasa nyeri yang pak syafril alami,

Pasien : Nyeri sendi yang saya alami sudah mendingan sus

Perawat 3 : apakah bapak dan ibu dapat memahami seluruh Tindakan


Distraksi yang telah diajarkan kepada bapak dan ibu? Jika ada
yang belum di mengerti bisa tanyakan kepada saya ya pak bu.

Istri Pasien : Seluruh tindakan sudah dapat kami pahami sus, sebelumnya
terimakasih banyak ya sus atas bantuan yang telah diajarkan dari
seluruh tindakan distraksinya

Perawat 3 : Baik tindakannya sudah selesai, jika bapak merasa nyeri kembali
bapak bisa melakukan terapi massage dengan bantuan kelurga
bapak atau bisa panggil perawat lain ya pak, bapak bisa
memencet tombol yang ada disamping bapak. Jika tidak ada
keluarga atau perawat, bapak bisa melakukan teknik lain untuk
mengurangi rasa nyeri seperti tarik nafas dalam atau distraksi ya
pak yang sudah diajarkan sebelumnya, sebelum saya pamit
kembali ke nurse station apakah ada yang ingin ditanyakan
bapak ibu?

9
Pasien : Tidak ada sus, saya sudah paham cara mengatasi jika rasa nyeri
saya kembali lagi sus

Perawat 3 : Kalau begitu terima kasih ya bapak ibu atas kerja sama nya, saya
pamit ya pak bu, selamat sore.

Pasien : Iya sore juga sus.

10

Anda mungkin juga menyukai