Anda di halaman 1dari 4

Narasi Natal 2018 POUK Dasana Indah

Tema : YESUS KRISTUS HIKMAT BAGI KITA


Subtema : KELAHIRAN KRISTUS MEMBAWA HIKMAT PEMBAHARUAN HIDUP
MC : Kezia Karunia ( Narator 1)
Loretta (Narator 2)

(17.30-17.35) – 5 menit
(MC menyapa dan mempersilahkan jemaat masuk ke dalam ruang ibadah serta
meminta jemaat untuk mempersiapkan hati memasuki ibadah natal, kemudian saat
teduh) – diiringi instrumental musik KJ 99 “Gita Sorga Bergema”) – slowly and
smoothly

Narator 1:
Salam damai sejahtera bagi kita sekalian, hendaklah damai sejahtera memerintah
dalam hatimu karena Kristus telah terlebih dahulu datang membawa damai dan
sukacita.
Narator 2:
Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita;
lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang:
Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai. Besar
kekuasaannya, dan damai sejahtera tidak akan berkesudahan di atas takhta Daud
dan di dalam kerajaannya, karena ia mendasarkan dan mengokohkannya dengan
keadilan dan kebenaran dari sekarang sampai selama-lamanya.

(17.35-17.40) – 5 menit
*(Persembahan pujian dari koor gabungan : “Hanya KelahiranMu”)

(17.40-17.50) – 10 menit
(Mikha 5 : 1-4a)

Narator 1: Tetapi engkau, hai Betlehem Efrata


Narator 2: Hai yang terkecil di antara kaum – kaum Yehuda,
Narator 1: dari padamu akan bangkit bagi-Ku
Narator 2: seorang yang akan memerintah Israel
Narator 1: yang permulaannya sudah sejak purbakala
Narator 2: sejak dahulu kala
Narator 1: Sebab itu ia akan membiarkan mereka sampai waktu
Narator 2: perempuan yang akan melahirkan telah melahirkan
Narator 1: lalu selebihnya dari saudara-saudaranya
Narator 2: akan kembali kepada orang Israel
Narator 1: Maka ia akan bertindak dan akan menggembalakan mereka dalam
kekuatan Tuhan
Narator 2: dalam kemegahan nama Tuhan Allah
Narator 1: mereka akan tinggal tetap
Narator 2: sebab sekarang ia menjadi besar sampai ke ujung bumi
Narator 1: dan dia menjadi damai sejahtera
Narator 2: Mari jemaat, kami undang bangkit berdiri, kita
(selama narator membaca, sudah diiringi instrument musik)

*(Menyanyikan lagu KJ 99 “Gita Sorga Bergema” bait 1-2, medley “Alam Raya
Berkumandang” bait 1-2)

Narator 2:
Mohon kesediaan Ibu Pdt. Margarette O. N. N. Lekransy untuk memimpin kita di
dalam doa pembuka.
*(Doa Pembuka oleh Ibu Pdt. Margarette O. N. N. Lekransy)

(17.50-17.55) – 5 menit
Narator 2:
Marilah kita berhimpun, bersukacita, dan bergembira karena Yesus Kristus telah
datang ke dunia, mari kita nyanyikan dengan hati penuh dengan ucapan syukur:
*(Menyanyikan lagu KJ 109 “Hai Mari Berhimpun” bait 1-3)

(17.55-18.15) -20 menit


Narator 2:
Kita akan bersama-sama menyaksikan persembahan drama dari Komisi Pemuda dan
Remaja
(*Persembahan drama dari Komisi Pemuda dan Remaja)

(18.15-18.30) – 15 menit
Narator 1:
Bangsa yang berjalan di dalam kegelapan telah melihat terang yang besar. Mereka
yang diam di negeri kekelaman atasnya terang telah bersinar.
Kami mengundang perwakilan dari setiap komisi untuk secara simbolis menyalakan
lilin lalu membagikan kepada jemaat. (mematikan lampu) – (instrument KJ 92
Malam Kudus)

Kami mengundang kepada setiap perwakilan untuk maju ke depan:

Gembala Jemaat : Ibu Pdt. Margarette O. N. N. Lekransy


Perwakilan Komisi Usia Indah :
Perwakilan Komisi Bapak : Bapak Ponda Palea
Perwakilan Komisi Wanita :
Perwakilan Komisi Pemuda : Saudari Ferina
Membagikan
Perwakilan Komisi Remaja : Saudara Yogi Pappalan lilin ke atas
Perwakilan Komisi Anak : Saudari Cheril

Narator 1:
Kepada perwakilan yang kami undang, mohon dapat membagikan lilin kepada
jemaat, kami mengundang Bapak Ibu untuk bangkit berdiri, dan bersama-sama kita
menyanyikan KJ 92 “Malam Kudus”

* Menyanyikan KJ 92 “Malam Kudus” bait 1-3 (Bahasa Indonesia & Bahasa Inggris)

*(Proses penyalaan lilin selesai, lampu kembali dinyalakan) berikan jeda

(18.30-18.45) – 15 menit
Narator 2:
Jemaat dipersilahkan duduk. (beri jeda)
Marilah kita menyerahkan persembahan kita dengan penuh ucapan syukur, sambil
mengingat firman Tuhan di dalam Matius 2:11 “Maka masuklah mereka kedalam
rumah itu dan melihat Anak itu bersama Maria, ibu-Nya, lalu sujud menyembah Dia.
Merekapun membuka tempat harta bendanya dan mempersembahkan persembahan
kepada-Nya, yaitu emas, kemenyan dan mur”

Narator 1:
Jemaat diharapkan dapat keluar dari lajur samping kanan dan kiri saat memberikan
persembahan ke depan, dan kembali melalui lajur tengah, terima kasih. Sambil
memberikan persembahan, kita angkat pujian:
* Menyanyikan KJ 119 “Hai Dunia Gembiralah” Bait 1-3 (setiap 3 bait diselingi
instrumen musik)

Narator 1:
Kami mohon kesediaan Bapak Pnt. Yunus Marpaung untuk memimpin kita dalam doa
persembahan.
*(Doa Persembahan oleh Pnt. Yunus Marpaung )

(18.45-18.50) – 5 menit
Narator 2: Terang yang sesungguhnya, yang menerangi setiap orang, sedang
datang ke dalam dunia (Yohanes 1 : 9)
Narator 1: Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya
menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya;
Narator 2: Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita dan ktia telah
melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak
Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan Kebenaran. (Yohanes 1 : 12-14)
Narator 1: Sebelum kita masuk ke dalam pemberitaan firman Tuhan, mari kita
Bersama-sama mengangkat satu pujian:
(Menyanyikan “Penuhkanlah Bejanaku”)
Narator 2: Kami persilahkan Ibu Pdt. Nace Febby Saija, MA (pastikan tidak salah
mengeja nama)
(18.50-19.35) – 40 menit untuk firman

(19.35-19.40) – 5 menit
Narator 1:
Beritakanlah kabar sukacita kepada seluruh dunia. Dari pulau hingga benua,
sampaikanlah pesan bahwa sang Juruselamat dan Raja Damai telah lahir! Mari kita
akhiri ibadah kita dengan bangkit berdiri serta menyanyikan “Dari Pulau dan Benua”
(Menyanyikan dari Pulau dan Benua)
(setelah menyanyi, Pdt. Nace Febby Saija maju ke depan untuk memberikan doa
berkat kepada jemaat diakhiri dengan lagu Kami Memuji Kebesaran-Mu)

(handmime masuk)

Anda mungkin juga menyukai