IBADAH MALAM NATAL

“SEBUAH MEMORY KASIH DARI BETLEHEM ”

JUMAT, 24 DESEMBER 2021
PERSIAPAN (Jemaat duduk)
BP/PJ :
Natal…..Lonceng Natal kembali terdengar, Indah dan sangat merdu menyampaikan berita sukacita
Dia yang adalah Juru S’lamat dunia telah datang!! Dia yang adalah Raja Damai bersama kita.
Dia datang bukan untuk kepentingan diriNya tetapi untuk semua orang.
Di Betlehem telah lahir Raja Mulia…Juruselamat manusia dan dunia ini,
Dia datang membawa damai sejahtera dan Dia terlahir tidak dalam kemewahan serta di liputi pernak-
pernik dunia, melainkan tenggelam dalam kesederhanaan. Namun itulah kemuliaan-Nya dan
kemuliaan Natal. Dia datang dan lahir untuk kepentingan semua manusia tanpa pandang status dan
golongan apapun juga. Natal melahirkan pengakuan, penghayatan, mewujudkan transformasi,
pembaharuan manusia : Keluarga, Gereja dan Masyarakat. Membawa kita masuk kedalam dunia baru
oleh Allah dan dalam kehendakNya.
Pemimpin Ibadah masuk dan memasang lilin.(diiringi lagu Indah sebagai di Eden)

PANGGILAN BERIBADAH (Jemaat diundang berdiri)

BP/PJ:
: Sorak gempita menyambut Kelahiran Sang Juruslamat sangat terasa, bergema nyanyian mulia
karena damai sejahtera Allah turun kedalam dunia. Mari sembah Dia, Yesus yang lahir di
Betlehem sembah Dia di Malam Natal ini.
Menyanyi “GITA SORGA BERGEMA”
Gita sorga bergema, “Lahir Raja mulia!
Damai dan sejahtera turun dalam dunia.”
Bangsa-bangsa, bangkitlah dan bersoraklah serta
Permaklumkan Kabar Baik; Lahir Kristus, T’rang ajaib!
Gita sorga bergema, “Lahir Raja mulia!”
TAHBISAN dan SALAM
P : Ibadah Malam Natal ini, di tahbiskan dalam nama Bapa,Anak dan Roh Kudus, Amin.
P : Damai sejahtera Allah dalam kasih Yesus Kristus menyertai saudara-saudara. Imanuel!
J : Imanuel, Allah menyertai saudara juga.

NAS PEMBIMBING
1
P : Membaca Yesaya 9:1…..
Menyanyi: KJ. No. 109:2 HAI MARI BERHIMPUN
2. Terang yang ilahi, Allah yang sejati, t’lah turun menjadi manusia.
Allah sendiri dalam rupa insan! Sembah dan puji Dia, Tuhanmu!
PERSEKUTUAN YANG MENGAKU DOSA (Jemaat Duduk)
P : Di malam Natal ini, kembali kita merenungkan, karya selamat Allah yang menyempurnakan.
Kelahirannya mengingatkan kita bahwa dia Yesus Kristus yang walaupun dalam rupa Allah.
Tidak menganggap, kesetaraan dengan Allah sebagai milik yang harus dipertahankan. Dan
melalui Maria, wanita sederhana nan suci Ia lahir sebagai manusia penuh ketaatan.
J : Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia
Pnt: Sinar kemuliaanNya sanggup menembusi relung hati setiap insan
Sym : Dan menjadi kentara segala perbuatan manusia dihadapan hadiratNya.
P : Maka patutlah kita mengaku segala dosa yang diperbuat melawan kehendakNya. Mari berdoa…
BERITA ANUGERAH
P : “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia mengaruniakan AnakNya yang
Tunggal supaya setiap orang yang percaya tidak binasa melainkan beroleh hidup yang kekal
(Yoh.3:16)” dan dengan demikian jadilah kehendak Tuhan “Ia akan melahirkan Anak laki-laki dan
engkau akan menamakan Dia, Yesus karena Dialah akan menyelamatkan umatNya dari dosa
mereka.
Prokantor : FOR GOD SO LOVED THE WORLD
For God so loved the world, He gave His only Son
To die on Calv’rys tree from sin to set me free
Someday He’s coming back what glory that will be
Wonderful His love to me
Jemaat :
Karna begitu Allah cinta dunia, hingga dibrikan-Nya, AnakNya yang tunggal
Supaya yang percaya tidak binasa, melainkan dapat hidup kekal
PENYALAAN LILIN
P : Terang yang menerangi kegelapan telah datang atas kita. Lilin-lilin yang siap dinyalakan adalah
simbol dari terang itu sendiri. Siapakah sesungguhnya terang itu?
J : Terang sesungguhnya ialah Yesus Kristus, Juruslamat kita seperti ungkapanNya: Maka Yesus
berkatapula kepada orang banyak, kataNya
Seorang Anak Kecil “Akulah terang dunia; barangsiapa mengikuti Aku, ia tidak akan berjalan dalam
kegelapan melainkan ia akan mempunyai terang hidup (Yoh.8:12)
Pnt: Saat ini marilah kita mengarahkan perayaan Natal pada makna yang paling hakiki itu maka akan
terasa bahwa Natal bukan soal kebisingan, bukan kepenatan ataupun kegalauan tetapi kita akan

2
 menghayati adanya damai yang berbalutkan ketulusan dan sukacita yang murni terjadi dan
bukan sekedar polesan manis menutupi kepura-puraan dan kemunafikan.
P : Mari kita maknai Natal yang sesungguhnya dengan hati yang bersih dan tekad itu kita wujudkan
dalam bentuk memasang lilin-lilin Natal ini.
(pemasangan lilin diatur oleh BP/PJ Ibadah, diiringi Lagu Malam Kudus)
KJ No. 92 “ Malam Kudus
Malam Kudus sunyi senyap, dunia terlelap; Hanya dua berjaga terus
Ayah bunda mesrah dan kudus, Anak tidur tenang, Anak tidur tenang
Malam kudus sunyi senyap, Kabar baik menggegap Bala Sorga menyanyikannya
Kaum gembala menyaksikannya, Lahir Raja Syalom, lahir Raja Syalom
(dilanjutkan Prokantor dengan lagu “O Holy Night)
PELAYANAN FIRMAN
P : Mari berdoa : Pembacaan Alkitab : Lukas 2 : 1-7, Khotbah/Renungan :
Puji-Pujian

PERSEMBAHAN
Sym: Membaca : Matius 5:7……Berbahagialah orang yang murah hatinya karena mereka akan
beroleh kemurahan.
Mari memberi persembahan.
Menyanyi : KJ. No. 123 SLAMAT-SLAMAT DATANG
S’lamat, s’lamat datang, Yesus, Tuhanku! Jauh dari sorag tinggi kunjunganMu.
S’lamat datang, Tuhanku, ke dalam dunia; Damai yang Kaubawa tiada taranya, Salam, salam!
Jemaat:
2. “Kyrie eleisson”: Tuhan, tolonglah! Semoga kidung kami tak bercela.
BundaMu Maria diberi karunia, Melahirkan Dikau kudus dan mulia.
Salam, salam!
3. Nyanyian malaikat nyaring bergema; gembala mendengarnya di Efrata:
“Kristus sudah lahir, hai percaya kabarku! Dalam kandang domba kau dapat bertemu.”
Salam, salam!
DOA PERSEMBAHAN
Sym.:……………
DOA SYUKUR dan PERMOHONAN
P : Mari berdoa….
NYANYIAN PENUTUP
Menyanyi KJ. No. 119 HAI DUNIA GEMBIRALAH
Prokantor:
Joy to the world! The Lord is come: let earth receive her King;
3
 Let ev’ry heart prepare Him room, and heav’n and nature sing (2x)
Jemaat:
Hai dunia, gembiralah dan sambut Rajamu! Dihatimu terimalah!
Bersama bersyukur, Bersama bersyukur, Bersama sama bersyukur!
PERSEKUTUAN YANG MENERIMA BERKAT
P : Pergilah dengan damai sejahtera, buat hatimu bagai palungan, songsong hari esok penuh
kemuliaan.
J : Sejahtera penuh berkat, menyongsong hari esok kiranya berlimpah atas kita, Imanuel, Allah
menyertai kita, ya benar Allah menyertai kita.
P : Terimalah berkat Tuhan: Damai sejahtera Allah yang melampaui segala akal akan memelihara
hati dan pikiranMu dalam Kristus Yesus sekarang sampai selama-lamanya.
J : Amin….Amin….Amin….
............... saat teduh ...............

Natal adalah sebuah peristiwa penuh makna yang hanya dapat dipahami oleh Iman
kita kepada-Nya
Natal adalah saat kita bersukacita sambil membuka diri
Mengalami sebuah pembaharuan hidup

Malam Kudus adalah malam yang syahdu penuh kenikamatan Ilahi, Sang Juruslamat
telah lahir bagi kita.
Mari nyalakanlah liiln sebagai symbol kehadiran terang dalam hidup kita
Biarkan lilin-lilin yang terpasang menyinari hidup kita dan
terangnya sampai ke semua orang, mengubah kegelapan hati yang tersandra oleh
kebencian dan kepentingan.

Damai Natal, Damai di hari, Damai dibumi.

refdoc.liturgiadven.baitanilapangan.satumasareformasihati21