A. Hasil Penelitian
1. Pengantar
Kabupaten Sinjai
sebagai berikut :
a. Desa Balassuka
b. Desa Bolaromang
c. Desa Erelembang
d. Desa Kanreapia
e. Desa Mamampang
f. Desa Pao
g. Desa Tabbinjai
h. Desa Tamaona
i. Desa Tonasa
3. Karateristik Responden
Remaja
Tabel 5.1
Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Umur Remaja
Di Wilayah Kerja Puskesmas Tamaona
responden (2.6).
Tabel 5.2
Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Di Wilayah Kerja Puskesmas Tamaona
Tabel 5.3
Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pendidikan
Terakhir Di Wilayah Kerja Puskesmas Tamaona
a. Analisa Univariat
Penggunaan Smartphone
Tabel 5.4
Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Lama Waktu
Penggunaan Smartphone Di Wilayah Kerja
Puskesmas Tamaona
orang (2.6%).
Astenopia
Tabel 5.5
Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan
Gejala Syndrom Astenopia Di Wilayah
Kerja Puskesmas Tamaona
b. Analisa Bivariat
tabel berikut :
Tabel 5.6
Analisis Pengaruh Penggunaan Smartphone Dalam Waktu
Yang Lama Terhadap Kejadian Syndrom Astenopia Pada
Remaja di Puskesmas Tamaona
Anova Coefficients
Model
F Sig. Model Sig.
25.42 Penggunaan
Regression Residual 2 0.000 Smartphone 0.000
Sumber : Data Primer, 2021
Berdasarkan table 5.6 menunjukkan bahwa variabel
ditolak dan jika sig <0,05 maka maka Ho ditolak dan Ha diterima.
table 5.6 diatas nilai sig adalah 0,000 yang artinya 0.000 < 0.05.
Tabel 5.7
Analisis Pengaruh Penggunaan Smartphone Dalam Waktu Yang
Lama Terhadap Kejadian Syndrom Astenopia Pada Remaja
di Puskesmas Tamaona
smartphone diperoleh nilai t hitung > t table (5.042 > 2.030) maka Ho
tabel berikut :
Tabel 5.8
Hasil Pengukuran Uji Normalitas
b. Uji Multikolinieritas
terjadi korelasi yang kuat, maka dapat dikatakan telah terjadi masalah
multikolinearitas dalammodel regresi. Hal ini dapat dilihat pada table
berikut :
Tabel 5.9
Hasil Uji Multikolinieritas
Constan
Penggunaan .1000 .1000
Smartphone
Hasil Tolerance < 10 VIF > 0.10
Sumber : Data Primer,2021
nilai VIF < 10 dan Tolerance > 0,10 maka dapat disimpulkan bahwa
c. Uji Autokorelasi
a. Uji Validitas
Tabel 5.9
Uji Validitas Penggunaan Smartphone
Tabel 5.10
Uji Validitas Syndrom Astenopia
3 tidak valid sesuai hasil R hitung < R tabel (0,142 < 0.3202),
pertanyaan 1 tidak valid sesuai hasil R hitung < R tabel (0,204 <
0.3202),
b. Uji Reliabilitas
Tabel 5.11
Uji Reliabilitas Penggunaan Smartphone
rendah sesuai hasil Cronbach’s Alpha < R tabel (0,229 < 0.60).
2) Uji Reliabilitas Syndrom Astenopia
Tabel 5.12
Uji Reliabilitas Syndrom Astenopia
< R tabel (0.237 < 0.60), pertanyaan 2 hasil Cronbach’s Alpha < R
B. Pembahasan
ini adalah lama waktu yang dihabiskan oleh remaja dalam menggunakan
menggunakan uji regresi linear sederhana dengan ketentuan jika sig >
0.05 maka Ho diterima dan Ha ditolak sedangkan jika sig < 0,05 maka
sederhana sig 0.000 < 0.05, maka dapat dinyatakan bahwa variabel
Dari hasil analisa Uji t diperoleh nilai t hitung > t table (5.042 > 2.030)
salah satu gejala yang sering ditemukan karena adanya interaksi mata
dengan jarak dan durasi secara terus menerus dengan smartphone dan