KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PEMBINAAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEHAT

A. Pendahuluan

Pembinaan lingkungan sekolah sehat adalah usaha untuk menciptakan

kondisi lingkungan sekolah yang dapat mendukung proses pendidikan
sehingga mencapai hasil yang optimal baik dari segi pengetahuan
ketrampilan maupun sikap. Pembinaan lingkungan sekolah sehat
dilaksanakan melalui kegiatan kurikuler dan ekstrakurikuler.
Lingkungan sekolah sehat adalah suatu kondisi lingkungan sekolah yang
dapat mendukung tumbuh kembang peserta didik sacara optimal serta
membentuk perilaku hidup sehat dan terhindar dari pengaruh negatif.
Lingkungan sekolah adalah bagian dari lingkungan yang menjadi
wadah/tempat kegiatan pendidikan.

B. Latar belakang
Pembinaan dan pengembangan usaha kesehatan sekolah adalah upaya
pendidikan dan kesehatan yang dilaksanakan secara terpadu, sadar,
berencana, terarah dan bertanggung jawab dalam menanamkan,
menumbuhkan, mengembangkan,dan membimbing untuk menghayati,
menyenangi, dan melaksanakan prinsip hidup sehat dalam kehidupan,
peserta didik sehari-hari.
Diberlakukannya undang-undang no. 32 tahun 2004, maka berbagai
program pelaksanaan UKS di setiap daerah pada dasarnya sepenuhnya
diserahkan kepada tim pembinaan uks di daerah masing-masing untuk
menentukan prioritas programnya, namun berdasarkan pengamtan tim
pembinaan uks pusat ternyata pelaksanaan uks sampai dengan ini diraskan
masih kurang sesuai dengan yang diharapkan.

1
C. Tujuan umum dan tujuan khusus
1. Tujuan umum
Tujuan Usaha Kesehatan sekolah adalah untuk meningkatkan mutu
pendidikan dan prestasi belajar peserta didik dengan meningkatkan
prilaku hidup bersih dan sehat serta derajat kesehatan peserta didik dan
menciptakan lingkungan yang sehat.
2. Tujuan khusus
1) Memiliki pengetahuan, sikap dan ketrampilan untuk melaksanakan
prinsip hidup sehat serta berpartisipasi aktif di dalam usaha
peningkatan kesehatan.
2) Sehat,baik dalam arti fisik, mental maupun sosial.
3) Memiliki daya hayat dan daya tangkal terhadap pengaruh buruk
penyalah gunaan narkotika, obat-obatan dan bahan berbahaya,
alcohol ( minuman keras ), rokok, dan sebagainya.

D. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan

Kegiatan pokok:
1. Lingkungan fisik meliputi;
Ruang kelas, ruang UKS, ruang laboratorium, kantin sekolah,
sarana olahraga, ruang kepala sekolah/guru, pencahayaan,
ventilasi, WC, kamar mandi, kebisingan, kepadatan, sarana air
bersih dan sanitasi, halaman, jarak papan tulis, vector penyakit,
meja, kursi, sarana ibadah, dan sebagainya.
2. Lingkungan non fisik
Perilaku membuang sampah pada tempatnya, perilaku menccuci
tangan menggunakan sabun dan air bersih mengalir , oerilaku
memilih makanan jajanan yang sehat, perilaku tidak merokok,
pembinaan masyarakat sekitar sekolah, bebas jentik nyamuk dan
sebagainya.

2
 E. Cara melaksanakan kegiatan

1. petugas UKS puskesmas menyurat atau berkoordinasi

dengan pihak sekolah sebelum turun ke sekolahan
melaksanakan kegiatan.
2. Puskesmas melalui petugas uks menenetukan sekolah yang
akan dibina
3. Mengatur tim uks yang akan bertugas untuk melakukan
pembinaan sekolah sehat.
4. Mengatur jadwal pembinaan sekolah sehat.
5. Mempersiapkan instrument pengamatan.
6. Pencatatan hasil pembinaan
7. membuat laporan hasil pembinaan.
Kegiatan dilaksanakan dengan matrik kegiatan sebagai berikut:
2016
No Kegiatan Jan Fe Ma Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
b r
1 Petugas X X X
berkoordinasi
dengan pihak
sekolah
2 Mengatur X X X
jadwal
pembinaan
ke sekolah
3 Mempersiapk X X X
an instrument
pengamatan
4 Pencatatan X X X X X X
hasil
pembinaan

3
5 Membuat X X X
hasil
pembinaan
6 Evaluasi, X X X
pelaporan
dan tindak
lanjut

F. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan

Setiap kegiatan yang tercantum dalam jadwal pelaksanaan dievaluasi.

Evaluasi terhadap jadwal kegiatan dilakukan oleh penanggung jawab upaya
puskesmas.

G. Pencatatan, Pelaporan dan evaluasi kegiatan

Dokumentasi yang diperlukan dalam kegiatan ini adalah:

 Kerangka acuan kegiatan
 Bukti pelaksanaan kegiatan
Pelaporan kegiatan ini dilakukan ketika telah selesai melakukan kegiatan.
Laporan dibuat oleh penanggung jawab upaya kemudian dilaporkan kepada
kepala puskesmas.

Mengetahui
Kepala Puskesmas Demak 1

dr.Munarto Tri Cabana

NIP.19710426 200312 1 003