TANTANGAN PERIZINAN DAN REGULASI EKSPLORASI ENERGI YANG
TUMPANG TINDIH TUGAS 1 Teknik Tenaga Listrik Kelas B Kelompok 3 Adam Pramuja (3331190043) M. Fajrul Falaah (3331190024) M. Yusuf Alfarizqi (3331190063) Naufal Hilmi Wijaya (3331190085) Naufal Rasendriya Azmi (3331190057)
Gambar 1 Potensi Panas Bumi di Indonesia
Kelompok kami membahas (Sumber: tantangan yang dirasakan pada pemanfaatan https://www.geologinesia.com/2016/12/siste energi geothermal di Indonesia yaitu tentang m-panas-bumi-geothermal-vulkanik.html) regulasi pembukaan daerah yang memiliki potensi panas bumi sering sekali Menurut kelompok kami, bertumpang tindih dengan peraturan lain. permasalahan energi berupa tumpang Berdasarkan peta persebaran lokasi potensi tindihnya aturan lahan hutan lindung dan panas bumi, terlihat bahwa kebanyakan taman nasional ini merupakan salah satu adalah daerah yang berada di pegunungan. faktor penyebab lambannya perkembangan Hal ini masuk akal karena sumber panas dan pemanfaatan EBT di Indonesia. Dimulai bumi biasanya berada di sekitar lempeng- saat adanya UU tentang Kehutanan no 34 lempeng tektonik dan dekat gunung berapi, tahun 2004 dianggap sebagai undang- baik yang aktif maupun tidak aktif. Gunung- undang yang menjadi penghalang utama gunung ini sebagian besar telah ditetapkan bagi pengembangan eksplorasi bumi di oleh pemerintah sebagai kawasan yang Indonesia. Walaupun pemerintah Indonesia dilindungi meskipun memiliki potensi telah menerbitkan Undang-Undang No 14 penghasil sumber energi panas bumi. Alhasil Tahun 2014 yang tidak lagi memasukkan kegiatan eksplorasi menjadi sangat dilarang. kegiatan panas bumi sebagai kegiatan Contohnya pada Taman Nasional Gunung pertambangan sehingga memungkinkan Leuser di Aceh yang direncanakan akan ada aktivitas eksplorasi dan produksi panas bumi pendirian pembangkit panas bumi, namun di daerah hutan lindung, masih ada regulasi terhambat akibat permasalahan perizinan lain yang melarang kegiatan eksploitasi konstitusi pemerintah. Solusinya adalah sumber daya energi di kawasan taman diperlukannya pengajian lebih lanjut tentang nasional. (Sumber: penentuan lokasi eksploitasi energi di http://ejurnal.ppsdmmigas.esdm.go.id/sp/ind Indonesia dan menggiatkan sosialisasi ex.php/swarapatra/article/view/6/1) tentang energi panas bumi yang rendah emisi dan ramah lingkungan kepada masyarakat.