IDA RATNA NILA

PENGUKURAN

UNIVERSITAS SAMUDRA |
A.PENGUKURAN

PENGUKURAN ???
Pengukuran adalah membandingkan
nilai besaran yang diukur dengan
besaran sejenis yang ditetapkan
sebagai satuan.
 ACCEPTABLE SOLID
WHITE BACKGROUND
Presentations are tools that can
be used as lectures, and more.

Faktor :
Sebagian orang tidak mampu membaca
sebuah alat ukur di luar batas bagian terkecil
Ketidakpastian hasil pengukuran
yang ditunjukkan
pun kerap timbul akibat
KETIDAKPASTIAN DALAM ketelitian alat ukur yang

PENGUKURAN
memiliki keterbatasan skala.
NILAI KETIDAKPASTIAN
ALAT UKUR ALAT UKUR PANJANG

Ketika mengukur suatu besaran, diperlukan alat

yang sesuai dengan besaran yang akan diukur

ALAT UKUR MASSA

ALAT UKUR WAKTU

ALAT UKUR KUAT ARUS

A. ALAT UKUR PANJANG
Untuk mengukur panjang suatu benda,kita dapat
menggunakan mistar, jangka sorong, atau
mikrometer skrup. Peemilihan alat-alat ukur
yang akan digunakan disesuaikan dengan
tingkat ketelitian yang diinginkan sehingga
tidak terdapat keesalahan dalam melakukan
pengukuran.
 MISTAR/PENGGARIS

Mistar/penggaris memiliki
skala terkcil 1mm atau 0.1cm
sama dengan jarak antara dua
goresan terdekat. oleh
karena itu mistar memiliki
ketidakpastian 0.5mm, yaitu
setengah dari skala trkecil
yang dimiliki penggaris
tersebut.
 JANGKA SORONG

Bagian penting pada jangka

sorong yang perlu diketahui,
yaitu rahang tetap dan
rahang geser. Rahang tetap
memiliki skala utama. Satu
bagian terkcil skala utama
jangka sorong adalah 1 mm.
Pada rahang geser terdapat
skala nonius yang panjang 20
skalanya meemiliki panjang 1
mm. Jadi, panjang satu
bagian skala nonius adalah
0.05mm.
 MIKROMETER SEKRUP

Mikrometer memiliki dua

skala, yaitu skala utama dan
skala nonius. Skala utama
terbaca pada silinder
lingkaran dalam, Sedangkan
skala nonius terbaca pada
selubung lingkaran luar.
Skala terkecil mikrometer
sekrup diperoleh dari skala
terkecil skala utama (0.5
mm) dibagi jumlah skala
nonius (50 skala) sehingga
diperoleh nilainya 0.01 mm.
ALAT UKUR MASSA
Untuk mengukur massa suatu benda, dapat
menggunakan alat ukur massa seperti neraca.
 NERACA OHAUS

Pada neraca ini pengukuran

massa suatu benda dilakukan
dengan menggeser posisi anak
timbangan di sepanjang
lengan hingga mencapai
kesetimbangan.
ALAT UKUR KUAT ARUS

Alat ukur kuat arus listrik yaitu

AMPEREMETER
B. ANGKA PENTING
Angka penting adalah semua angka yang diperoleh
dari hasil pengukuran yang terdiri atas angka
pasti dan angka taksiran, sesuai dengan tingkat
ketelitian alat yang digunakan.
Aturan - Aturan Angka Penting
1.Semua angka bukan
nol  nol
Contoh :
153,2 g mengaandung empat
angka penting
16,7 cm meengandung tiga
angka penting
2.Semua angka nol
yang terletak di
antara angka bukan
Contoh :
20,35 Kg mngandung empat
angka penting
326,04 mm mengandung lima
angka penting

4. Angka nol yang

terletak di sebelah
3. Angka nol kiri/kanan koma
disebelah kanan angka desimal
bukan nol Contoh :
Contoh : 0,539 g mengandung tiga angka
25,000 kg mengandung 5 angka penting
penting 0,0037 kg dua angka penting