PROSEDUR

MEMASANG TAMPON HIDUNG

No Dokumen No Revisi Halaman

RUMAH SAKIT “PUTRA 1/
WASPADA”

STANDAR Ditetapkan
PROSEDUR Tanggal Direktur,
OPERASIONAL Terbit

Dr. Lely Kurniasari, MARS

NIK………

PENGERTIAN Memasukkan tampon pada rongga hidung untuk

menghantikan perdarahan dalam hidung

TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk :

Menekan sumber perdarahan didalam rongga
hidung sehingga perdaraha berhenti.

KEBIJAKAN Seluruh pelayanan keperawatan berorientasi pada mutu

dan keselamatan pasien

PROSEDUR 1. Peralatan :
a. Tampon hidung steril.
b. Hemostate steril.
c. Pick up steril.
d. Spuit 2,5 cc steril.
e. Gauze steril.
f. Adrenalin 1/10.000 1 amp.
g. Kaos tangan.
h. Bengkok.
i. Vaselin steril / salep antibiotika yang dianjurkan
dokter.
j. Gunting verban steril.
k. Baki.

2. Pelaksanaan :
a. Cuci tangan(sesuai SPO).
b. Identifikasi pasien(sesuai SPO)
c. Jelaskan pada pasien tindakan yang akan
dilakukan
d. Dekatkan peralatan ke dekat pasien.
e. Atur posisi pasien semi fowler bila klien
memungkinkan dan posisi berbaring dengan
meletakkan bantal dibawah punggung bila
pasien lemah.
f. Buka ampul adrenalin dan sedot kedalam
spuit, tutup kembali jarum spuit kemudian
letakkan kembali pada baki.
g. Buka kemasan tampon hidung dan gauze.
h. Pakai sarung tangan (tidak perlu steril
hanya untuk melindungi diri)
 PROSEDUR
MEMASANG TAMPON HIDUNG

No Dokumen No Revisi Halaman

RUMAH SAKIT “PUTRA 1/
WASPADA”

PROSEDUR i. Ambil gauze steril, bersihkan hidung klien dari

bekuan darah hingga bersih, Buang kedalam
bengkok.
j. Ambil spuit yang sudah terisi adrenalin
1/10.000, kemudian dengan perlahan
disemprotkan pada tampon hidung bagian
ujung.
k. Ambil hemostat steril untuk menjepit bagian
tengah tampon hidung untuk memegang tampon.
Pergunakan tangan kiri untuk memegang
hemostat
l. Mengambil pick up hidung untuk memegang
ujung tampon hidung dan mempergunakan
tangan kanan.
m. Masukkan tampon hidung ke dalam rongga
hidung sedikit demi sedikit dengan menggunakan
pick up hidung, putar haemostat pada tangan kiri
mengikuti irama, tangan kanan yang
memasukkan tampon hidung ke dalam rongga
hidung.
n. masukkan tampon hidung hingga penuh dan
tekan sumber perdarahan dalam rongga hidung.
Apabila rongga hidung sudah penuh sedangkan
tampon hidung masih ada sisa, bisa digunting
dengan gunting verband steril sehingga
sisanya bisa dimanfaatkan lagi.
o. Biarkan tampon ini 3 – 5 menit.
p. Simpan lagi sisa tampon hidung, pick up
dan haemostat sehingga tetap steril.
q. Lepas tampon hidung dengan cara menarik
secara perlahan – lahan dan buang ke dalam
bengkok.
r. Apabila perdarahan berhenti :.
o atur posisi pasien seperti semula atau
senyaman mungkin bagi pasien.
o bereskan peralatan
o cuci tangan.
Indikasi :
Epistaksis yang disebabkan baik karena trauma
maupun hal-hal lain seperti infeksi, hipertensi, kelainan
darah, dll
 PROSEDUR
MEMASANG TAMPON HIDUNG

No Dokumen No Revisi Halaman

RUMAH SAKIT “PUTRA 1/
WASPADA”

UNIT TERKAIT 1. IGD

2. ICU
3. RAWAT INAP
4. RAWAT JALAN

DOKUMEN TERKAIT