Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN ( SAP )

PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) TATANAN RUMAH TANGGA


SELAMA PANDEMI COVID-19

Satuan Acara Penyuluhan Ini Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas
Promosi Kesehatan Yang Dibimbing
Oleh : Ibu Nurul Ariningtyas,S.ST.,MPH

Disusun Oleh :
Atik Riani ( 1219239 )

DIII KEBIDANAN

AKADEMI KEBIDANAN MULIA MADANI YOGYAKARTA

TAHUN AJARAN 2021


SATUAN ACARA PENYULUHAN

IDENTITAS
Pokok Bahasan : Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) tatanan rumah tangga
selama pandemic covid-19

Sub pokok bahasan: 1. Pengertian PHBS Tatanan Rumah Tangga


2. Manfaat PHBS Tatanan Rumah Tangga
3. indicator PHBS Tatanan Rumah Tangga Selama Masa Pandemi
Covid 19
Tempat : 25 menit
Sasaran : Masyarakat umum
Penyuluh : Atik Riani
Hari dan tanggal ; Selasa, 09 November 2021

A. Analisi Situasi
Covid -19 atau Corona Virus Disease 2019 merupakan wabah penyakit yang
menyebabkan luas hingga keseluruh dunia. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus
Bernama Servere Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 ( SARS-CoV-2 ). Virus
ini menyerang bagian pernapasan bagi para penderitanya. Penularan penyakit ini
dapat terjadi dengan berbagai cara, seperti melalui percikan saat orang batuk, bersin,
atau berbicara, melalui kontak langsung, dan juga melalui benda disekitar kita. Orang-
orang yang telah tertular virus imi biasanya mengalami beberapa gejala, seperti batuk
dan nyeri tenggorokan, demam dengan suhu tinggi ( 38°c), sesak nafas, dan flu yang
disertai hidung tersumbat.
Dalam menghadapi wabah covid ini, perlu adanya perubahan sikap dari setiap
orang dalam menjaga kesehatan tubuhnya masing-masing. Selain berbagai cara yang
dianjurkan untuk mencegah terjadinya penularan covid-19, mengubab kebiasaan
negative menjadi kebiasaan yang berdampak positif bagi dirinya sendiri sangat
membantu dalam meminimalisir penularan wabah penyakit ini. Salah satu metode
yang dianjurkan yaitu dengan menerapkan PHBS atau Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat. Menurut Kementrian Kesehatan ( 2015 0, PHBS merupakan perilaku kesehatan
yang dilakukan oleh kesadaran diri sendiri, sehingga dapat menularkan kebiasaan
yang positif kepada keluarga dan juga lingkungan masyarakat perihal menjaga
kesehatan.
Penerapan PHBS sangat dianjurkan kepada seluruh masyarakat di Indonesia
meskipun ada atau tidaknya wabah Covid-19. Hal ini dikarenakan menjaga imunitas
tubuh sangat penting agar tubuh tetap sehat dan terhindar dari penyakit. Akan tetapi,
masih sangat banyak masyarakat Indonesia yang belum paham akan pentingnya pola
hidup yang sehat. Terutama pada masyarakat kalangan anak-anak muda yang masih
harus dalam pendampingan. Penerapan PHBS dapat dilakukan dengan melakukan
pembiasaan seperti menjaga kebersihan lingkungan, olahraga teratur, dan
mengkonsumsi makanan bergizi. Pemberdayaan masyarakat dalam upaya penerapan
PHBS sangat penting untuk dilakukan, karena langkah awal untuk memulai kebiasaan
ini dimulai dari rumah tangga atau keluarga.
Oleh karena itu, seperti yang disampaikan oleh Kementrian Kesehatan, tujuan
utama dan Gerakan PHBS yaitu meningkatkan kualitas kesehatan melalui berbagai
hal yang menjadi awal kontribusi tiap individu dalam menjalani kehidupan sehari-hari
yang bersih dan sehat, terutama dalam menghadapi wabah covid -19 yang sedang
terjadi hingga saat ini,

B. Diagnosa Kebidanan
Kurangnya pengetahuan tentang hidup sehat dan bersih dalam tatanan rumah tangga.

C. Tujuan Itruksional
1. Tujuan Intruksional Umum
Setelah selesai mengikuti penyuluhan 1x20 menit diharapkan peserta mampu
memahami dan menerapakan mengenai perilaku hidup bersih dan sehat selama
masa pandemic covid-19
2. Tujuan Intruksional Khusus
a. Peserta dapat mengetahui dan memahami pengertian PHBS tatanan rumah
tangga
b. Peserta dapat mengetahui dan memahami manfaat PHBS tatanan rumah
tangga
c. Peserta dapat mengetahui dan memahami indicator tatanan rumah tangga
selama pandemic covid-19

D. Isi Materi
1. Pengertian PHBS tatanan rumah tangga
2. Manfaat PHBS tatanan rumah tangga
3. Indikator PHBS tatanan rumah tangga selama pandemic covid-19

E. Metode dan media


1) Metode
Ceramah dan Diskusi
2) Media
Laptop dan LCD

F. Kegiatan Pembelajaran
Waktu Kegiatan penyuluhan Penyuluh Sasaran
5 menit 1. Memberi salam 1. Memberi salam 1. Menjawab salam
pembuka dan 2. Menjelaskan 2. Mendengarkan
memperkenalkan informasi yang akan 3. Memperhatiakan
diri diberikan
2. Menginformasikan 3. Menjelaskan tujuan
materi yang akan
disampaikan
3. Menjelaskan
tujuan yang
hendak dicapai
pada akhir
penyuluhan
10 menit Menjelaskan materi 1. Memulai penyuluhan Mendengarkan dan
secara sistematis kesehatan. memperhatikan
2. Menjelaskan
pengertian PHBS
tatanan rumah tangga.
3. Menjelaskan manfaat
PHBS tatanan rumah
tangga.
4. Menjelaskan indicator
PHBS tatanan rumah
tangga selama masa
pandemic covid -19
5 menit Evaluasi dan tanya 1. Menyimpulkan inti Menyimak dan
jawab penyuluhan mendengarkan
2. Menyampaikan secara
singkat materi
penyuluhan
3. Memberi kesempatan
kepada peserta untuk
bertanya
4. Memberi kesempatan
kepada peserta untuk
menjawa pertannyaan
yang dilontarkan
5 menit Penutup : 1. Membacakan 1. Mendengarkan
Kesimpulan kesimupan materi kesimpulan
Terimaksih 2. Mengucapkan 2. Menjawab salam
terimakasih kepada
masyarakat
3. Mengucapkan salam
penutup

G. Evaluasi
1. Evaluasi structural
a. Menyiapkan SAP
b. Menyiapkan media
c. Menyiapkan tempat
d. Kontrak waktu dengan sasaran
2. Evaluasi proses
a. Sasaran memperhatikan saat diberi Pendidikan kesehatan
b. Sasaran aktif bertanya
c. Sasaran mampu mengulangi dan mendemontrasikan teknik yang diberikan
oleh presentator
3. Evaluasi hasil
Sasaran mampu menjawab
a. 80% : Berhasil
b. 50-80% : Cukup
c. < 50% : Kurang berhasil

H. Uraian Materi
A. Pengertian PHBS
PHBS ( perilaku hidup bersih dan sehat ) merupakan sekumpulan perilaku
yang dipraktikan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran yang
menjadikan sesorang, keluarga kelompok atau masyarakat agar mampu menolong
dirinya sendiri ( mandiri ) dibidang kesehatan dan berperan aktif dalam
mewujudkan kesehatan masyarakat ( Peraturan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia Nomor 2269 ).
Perilaku hidup bersih dan sehat ( PHBS ) adalah semua perilaku kesehatan
yang dilakukan atas kesadaran sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat
menolong dirinya sendiri dibidang kesehatan dan dapat berperan aktif dalam
kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat.
PHBS ( perilaku hidup bersih dan sehat ) adalah Gerakan yang bertujuan
untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan masyarakat. PHBS dapat
diterapkan dalam lingkungan rumah tangga, sekolah, tempat kerja maupun
masyarakat umum.
PHBS didalam tatanan rumah tangga adalah upaya untuk memberdayakan
anggota rumah tangga agar tahu, mau dan mampu melaksanakan perilaku hidup
bersih dan sehat serta berperan aktif dalam Gerakan kesehatan dimasyarakat.
PHBS dirumah tangga dialkukan untuk mencapai rumah tangga sehat. Rumah
tangga sehat berarti mampu menjaga, meningkatkan, dan melindungi kesehatan
setiap anggota rumah tangga dari gangguan ancaman penyakit dan lingkungan
yang kurang kondusif untuk hidup sehat.
B. Manfaat PHBS tatanan rumah tangga
Terdapat beberapa manfaat PHBS bagi rumah tangga :
1. Setiap rumah tangga meningkatkan kesehatannhya dan tidak mudah sakit
2. Anak tumbuh sehat dan cerdas
3. Produktivitas kerja anggota keluarga meningkat dengan meningkatnya
kesehatan anggota rumah tangga maka biaya dialokasikan untuk kesehatan
dapat dialihkan untuk biaya investasi seperti biaya Pendidikan, pemenuhan
gizi keluarga dan modal usaha untuk peningkatan pendapat keluarga.
C. Indikator PHBS tatanan rumah tangga selama masa pandemic covid-19
Ada lima tatanan PHBS yang ditetapkan oleh pemerintah , yaitu PHBS
rumah tangga, sekolah,tempat kerja, sarana kesehatan dan tempat umum.
Dengan adanya imbauan dari pemerintah , agar masyarakat melakukan segala
aktivitas dirumah dan menghindari kermaian, tatanan PHBS dirumah tangga
merupakan titik yang paling penting untuk memutus rantai penyebaran virus
corona.
Berikut adalah 9 indikator acuan keberhasilan dalam mencapai rumah
tangga yang sehat selama masa pandemic:
1. Mencuci tangan dengan sabun dan air bersih
PHBS ini bertujuan menjaga kebersihan pribadi dan mencegah
penularan berbagai penyakit melalui tangan yang terkontaminasi
kuman. Penularan penyakit dalam melalui rute face-oral, saat seseorang
yang mengidap penyakit tindak mencuci tangan setelah menggunakan
toilet, semua yang disentuh akan terkontaminasi, jika benda
terkontaminasi tersebut dipegang oleh orang lain, dan kemudian orang
tersebut mengonsumsi makanan tanpa mencuci tangan maka, orang
tersebut akan tertular.
2. Mengkonsumsi makanan sehat
Perbanyak mengkonsumsi buah dan sayur. Buah mengandung
vitamin, sedangkan sayur mengandung serat dan mineral. Berdasarkan
penelitian orang yang banyak mengkonsumsi buah dan sayur lebih
tidak mudah sakit.
3. Menggunakan jamban yang bersih
Jamban adalah fasilitas sanitasi yang sangat penting karena
berkaitan dengan pembuangan kotoran manusia secara aman, tidak
mencemari lingkungan, dan tidak menyebarkan penyakit.
4. Olahraga secara teratur
Olahraga sangat berguna bagi tubuh kita. Tidak hanya sehat
dengan berolahraga dapat dipercaya akan merasa lebih Bahagia.
Sebaiknya olahraga dilakukan paling tidak selama 30 menit setiap
harinya.
5. Membuang sampah pada tempatnya
Sampah adalah salah satu sumber penyakit, jika didiamkan terlalu lama
maka kuman-kuman akan tumbuh dan berkembang.
6. Tidak merokok
Asap rokok dapat merusak kekebalan tubuh. Kebiasaan
merokok dapat menimbulkan berbagai gangguan penyakit khususnya
infeksi paru, seperti bronchitis dan pneumonia yang memang menjadi
media yang diserang virus corona.
7. Membersihkan lingkungan
Kebersihan linkungan adalah salah satu hal yang paling penting
untuk menghindari tertularnya penyakit. Lingkungan yang bersih dapat
meciptakan hidup yang sehat.
8. Hindari stress dan Kelola stress
Stress yang tidak terkendali dapat meningkatkan produksi
hormone kortisol, dalam jangka panjang dapat menurunkan sistem
kekebalan tubuh. Hal ini dapat menyebabkan seseorang mudah
terserang penyakit atau virus.
9. Istirahat yang cukup
Istirahat yang cukup dapat menyebabkan penurunan imunitas tubuh
sehingga akan mudah terserang penyakit. Minimal 7-8 jam sehari yang
dibutuhkan orang untuk istirahat.

Dengan menerapkan 9 indikator PHBS tersebut diharapkan mampu


meningkatkan kualitas kesehatan pribadi dan keluarga dalam kehidupan sehari-hari.
Selain itu, diharapakan juga mampu memutus rantai penyebaran virus corona di
Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA

Evironment Indonesia Center.2020.PHBS Selama Masa Pandemi .


https://evironment-indonesia.com/perilaku-hidup-bersih-dan-sehat-
selama-pandemi/.Diaksespada 21 februari 2021
Kemkes. 2016.PHBS.http://promkes.kemkes.go.id/phbs.diakses pada 21
februari 2021
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
HK.01.07/MENKES/382/2020 Tentang Protokol Kesehatan Bagi
Masyarakat di tempat dan fasilitas umum dalam rangka pencegahan dan
pengendalian corona virus diases 2019 ( COVID-19 )
Natsir, Muhammad Fajarudin.2019.Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
( PHBS ) pada Tatanan Rumah Tangga Masyarakat DEsa kapanewon .
Jurnal Nasional Ilmu Kesehatan ( JNIK) LP2M, vol 1,3
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor:
2269/MENKES/PER/XI/2011 tentang pedoman pembinaan perilaku hidup
sehat dan bersih ( PHBS )

Anda mungkin juga menyukai