Kelas : 1 KPI – A
Pertemuan ke : 5
MODEL KOMUNIKASI
Model adalah cara untuk menunjukkan sebuah objek yang mengandung kompleksitas
proses di dalamnya dan hubungan antara unsur – unsur pendukungnya. Model juga
diciptakan agar memudahkan kita untuk mengidentifikasi dan mengkategorikan dalam unsur
– unsur yang relevan dari proses itu tersebut. Severin dan Tankard ( 1992 : 36 ) berpendapat
bahwa model dapat merumuskan sebuah teori dan menyarankan suatu hubungan. Dapat
disimpulkan bahwa model dengan teori itu hubungan yang erat, sehingga model dan teori
dapat dicampuradukan dengan teori.
3. Model Tubbs
Model tubbs
Model ini berupa pesan verbal atau non verbal yang di sengaja maupun tidak, melalui
panca indra terutama dalam penglihatan,pendengaran, perabaan. Proses komunikasi
model ini penerima dapat merasakan perubahan sebuah informasi atau rangsangan,
misalnya kegaduhan, kerusakan alat komunikasi dan sebagainya
5. Model Schramm
1. Intrapersonal communication
Interpersonal communication itu komunikasi dengan diri sendiri yaitu terjadi adanya
pemberian makna objek, objek yang dapat diamati adalah rangsangan yang dapat
dirangsang oleh panca indera kita kemudian berkembang dalam pikiran kita.
2. Interpersonal communication
3. Komunikasi kelompok
Komunikasi ini dilakukan oleh 3 orang atau 50 orang yang berinteraksi secara tatap
muka seperti berdiskusi.
5. Public communication
Komunikasi ini dilakukan oleh banyak orang dimana pesan – pesan itu disampaikan
oleh tatap muka dan disaksikan oleh khalayak banyak.
6. Organization communication
Komunikasi ini bersifat formal dan informal dan berlangsung dalam organisasi
kelompok besar maupun kecil.
7. Massa communication
Komunikasi ini menggunakan media massa yang ditunjukkan oleh sejumlah besar
orang.
Sumber referensi :
• Dr. Dra. Erni Muniarti. Bahan ajar PROSES KOMUNIKASI, PRINSIP
DASAR PROSES KOMUNIKASI,
PANDANGAN AHLI TENTANG PROSES KOMUNIKASI. MODEL
KOMUNIKASI, FUNGSI DAN MANFAAT MODEL KOMUNIKASI,
• Muhammad Lubis Angsori. MODEL – MODEL KOMUNIKASI