Anda di halaman 1dari 1

NAMA : Jerry Janery Saputra

NIM : 021190904

Etnosentrisme adalah sikap atau pandangan yg berpangkal pada masyarakat dan kebudayaan sendiri,
biasanya disertai dengan sikap dan pandangan yang meremehkan masyarakat dan kebudayaan lain.
Disadari atau tidak, ada benih-benih etnosentrisme dalam diri kita, apabila sikap toleransi dan
multikulturalisme tidak ditanamkan maka berakibat fatal.
Meski begitu, menanamkan dan mengimplementasikan sikap toleransi dan multikulturalisme itu
terkadang sulit, mengapa demikian? Menurut saya itu disebabkan etnosentrisme yang kuat
dikarenakan lingkungan tempat kita tinggal adalah lingkungan suku kita sendiri dengan budaya milik
kita sendiri, selain itu kita hanya sebatas mengetahui sekilas mengenai budaya orang lain tanpa
mendalaminya atau bahkan mengalaminya.
Sikap prejudice ini jarang nampak secara kasat mata, namun dapat dirasakan dengan amat jelas oleh
orang yang mengalami perlakuan 'tidak adil' ini. Ambillah contoh kita bertemu dengan seseorang
untuk pertama kalinya. 'Radar' kita langsung bekerja membuat 'penilaian' orang ini kira-kira dari suku
apa, agamanya apa, status sosialnya kira-kira apa (selevel tidak dengan kita ?).
Diskriminasi adalah perilaku menolak, membedakan atau membatasi perlakuan yang ditujukan
kepada seseorang atau suatu kelompok berdasarkan atribut-atribut khas seperti ras, warna kulit,
bentuk fisik tubuh, jenis kelamin, kesukubangsaan, agama atau kelas sosial dengan tujuan untuk
mengurangi atau menghilangkan seseorang atau kelompok tersebut dalam mendapatkan sumber daya.
Jadi sumber masalah dalam bangsa Inddonesia saat ini adalah terlalu menonjolkan perbedeaan yang
mana perbedaan tersebut menimbulkan sikap merasa paling hebat dan merendahkan orang yang diluar
golongannya , seharusnya perbedaan dijadikan sikap oleh kita dalam menghargai beberbagai jenis
pandangan yang berbeda untuk mencapai kesatuan.

Anda mungkin juga menyukai