Anda di halaman 1dari 10

META-ANALISIS KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN

STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD)


DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA SD
Ayu Noviana Simatupang, Debbi Wulandari, Hafnida Husna, M. Ramadahn Zuhri Ritonga,
Nurul Zaharati Jannah, Tri Susanto
Mahasiswa Pendidikan Geografi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan
ayusimatupang07@gmail.com, afnimarpaung448@gmail.com

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keefektifan model Student Team Achievement
Division (STAD) dalam meningkatkan hasil belajar IPS siswa SD. Model pembelajaran ini
merupakan salah satu model pembelajaran kooperatif yang dapat memacu motivasi belajar
siswa. Langkah pertama, peneliti merumuskan masalah terlebih dahulu kemudian
mengumpulkan data penelitian yang sudah ada melalui penelusuran google cendikia. Data
penelitian yang didapatkan berupa 12 artikel dan 1 hasil skripsi yang paling relevan. Peneliti
menganalisis hasil penelitian dengan menggunakan metode pembanding kuantitatif.
Berdasarkan hasil analisis, model pembelajaran Student Team Achievement Division
(STAD) efektif digunakan dalam meningkatkan hasil belajar IPS siswa SD. Peningkatan hasil
belajar IPS siswa SD mulai dari yang terendah 6.9 % sampai yang tertinggi 56.6 % dengan
rata-rata peningkatan sebesar 34.01 %.
Kata kunci : Model Pembelajaran STAD, Hasil belajar, IPS, siswa SD.

Abstract 
This study aims to analyze the effectiveness of the Student Team Achievement Division
(STAD) model in improving the social studies learning outcomes of elementary school
students. This learning model is one of the cooperative learning models that can spur student
learning motivation. The first step, the researcher formulates the problem first and then
collects existing research data through google search for intellectuals. The research data
obtained are in the form of 12 articles and 1 of the most relevant thesis results. Researchers
analyzed the results of the study using a quantitative comparison method. Based on the
results of the analysis, the Student Team Achievement Division (STAD) learning model is
effectively used in improving the social studies learning outcomes of elementary students.
The increase in social studies learning outcomes of elementary school students ranging from
the lowest 6.9% to the highest 56.6% with an average increase of 34.01%.  

Keywords: STAD Learning Model, Learning Outcomes, Social Studies, Elementary School
students.

PENDAHULUAN

Banyak model pembelajaran yang dapat pembelajaran yang lebih baik. Salah satu
digunakan oleh guru untuk menciptakan model pembelajaran yang dapat digunakan

1 | J u r n a l P e n e l i ti a n T i n d a k a n K e l a s
adalah model Student Team Achievement suku, kemampuan yang beragam). Dengan
Division (STAD). Menurut Gusniar (2014: demikian, siswa dapat meningkatkan
199) menyatakan bahwa model motivasi belajar sehingga hasil belajar
pembelajaran Student Team Achievement akan meningkat terutama dalam
Division (STAD) merupakan salah satu pembelajaran IPS. Dimana menurut
model pembelajaran kooperatif yang Rahmad (2016: 73) pembelajaran IPS
menjadikan siswa termotivasi untuk menjadi salah satu pembelajaran yang
belajar sebab tidak ada siswa yang merasa penting apa yang menjadi informasi diluar
didiskriminasikan, semua siswa sekolah dapat dikembangkan menjadi
bertanggungjawab terhadap skor sesuatu yang lebih bermakna sesuai
kelompoknya, serta adanya tutor sebaya dengan jenjang pendidikannya yang belum
antara teman sekelompok. Lebih lanjut mampu memahami masalah-masalah yang
menjelaskan bahwa dalam model ada di sekitarnya, melalui pengajaran IPS
pembelajaran ini siswa diberi kesempatan peserta didik dapat memperoleh
untuk melakukan kolaborasi dan elaborasi pengetahuan, keterampilan, sikap dan
dengan teman sebaya dalam bentuk diskusi kepekaan untuk menghadapi hidup dengan
kelompok untuk memecahkan suatu tantangantantangannya. Jadi, jika model
permasalahan. Jadi, siswa dapat melatih pembelajaran Student Team Achievement
memecahkan masalah bersama kelompok Division (STAD) menjadi langkah yang
namun tetap diberikan tanggungjawab tepat untuk mengatasi permasalahan yang
secara individu sehingga semua nggota dihadapi siswa di sekolah dasar. (Rifai,
dapat berperan aktif. Kelompok terdiri dari Hardjono, Kristen, & Wacana, 2019)
4-5 orang yang heterogen (jenis kelamin,

KAJIAN TEORI
1. 1 Meta Analysis ..................................................................................
Menurut Glass (1981) meta analisis sebagai salah satu upaya
analisis merupakan analisis untuk merangkum berbagai hasil
kuantitatif dan menggunakan penelitian secara kuantitatif.
sejumlah data yang cukup banyak Dengan kata lain, meta-analisis
serta menerapkan metode statistik sebagai suatu teknik ditujukan
dengan mempraktekkannya dalam untuk menganalisis kembali hasil-
mengorganisasikan sejumlah hasil penelitian yang diolah secara
informasi yang berasal dari sampel statistik berdasarkan pengumpulan
besar yang fungsinya untuk data primer. ugiyanto (2004),
melengkapi maksud-maksud berpendapat bahwa Meta-analisis
lainnya. merupakan studi dengan cara
Menurut Borg (1983) meta menganalisis data yang berasal dari
analisis merupakan teknik studi primer. Hasil analisis studi
pengembangan paling baru untuk primer dipakai sebagai dasar untuk
menolong peneliti menemukan menerima atau mendukung
konsistensi atau ketidak- hipotesis,dan dapat pula digunakan
konsistenan dalam pengkajian hasil untuk menolak/menggugurkan
silang dari hasil penelitian sejenis. hipotesis yang diajukan oleh

2 | J u r n a l P e n e l i ti a n T i n d a k a n K e l a s
beberapa peneliti. Barbora (2009) hasil penelitian yang sejenis.
menyimpulkan bahwa meta analisis (Artikel, 2016)
menurut Sutrisno, Hery dan
Kartono (2007) merupakan teknik 2.2 Tujuan Meta-Analisis
yang digunakan untuk merangkum ..................................................................................
berbagai hasil penelitian secara lebih sederhana dan mencakup
kuantitatif dengan cara mencari poin-poin penting dalam pengertian
nilai effect size. Effect size dicari para ahli yang telah dijabarkan
dengan cara mencari selisih rata- adalah sebuah analisis atas analisis,
rata kelas eksperimen dengan rata- dari sejumlah hasil penelitian
rata kelas control, kemudian dibagi dalam masalah sejenis dengan
dengan standard deviasi kelas merangkum hasil-hasil penelitian
control. (Ilmiah, Profesi, 129, tersebut secara kuantitatif.
Kristen, & Wacana, 2020) Penelitian meta analisis ini
Saya mengartikan memiliki tujuan, yaitu :
Penelitian Meta-Analisis sebagai 1)Untuk menyelesaikan ketidak pastian
kegiatan pengumpulan, hasil laporan
pengolahan, dan penyajian data 2)Untuk menjawab pertanyaan atau
yang dilakukan secara sistematis menyelesaikan masalah yang belum
dan objektif untuk memecahkan dikaji
suatu masalah atau menguji sebuah 3)Untuk menemukan konsistensi atau
hipotesis dengan melakukan ketidak-konsistenan suatu
penyelidikan terhadap penelitian- penelitian yang sejenis.
penelitian yang telah ada dengan 4)Untuk memperoleh estimasi effect
menguraikan dan menelaah bagian- size, seberapa kuat hubungan atau
bagian dari tiap penelitian serta seberapa besar perbedaan antar
hubungan tiap penelitian untuk variabel ditiap penelitian.
memperoleh kesimpulan dan 5)Melakukan interfensi dari data dalam
pemahaman yang mendalam sample ke dalam populasi, baik
terhadap penelitian yang dikaji. dengan hipotesis (anggapan dasar
(Kristin,Dengan
2016) kata lain, meta- yang masih perlu dibuktikan)
analisis adalah suatu bentuk maupun dengan melakukan
penelitian kuantitatif yang estimasi (perkiraan berdasarkan
menggunakan angka-angka dan keadaan-keadaan yang ada).
metode statistik dari beberapa hasil 6)Melakukan control terhadap variabel
penelitian untuk yang berpotensi mengacaukan agar
mengorganisasikan dan menggali tidak mengganggu hubungan atau
informasi sebanyak mungkin dari perbedaan dari penelitian-penelitian
data yang diperoleh, sehingga yang ada.
mendekati kekomprehensifan
dengan maksud-maksud lainnya. METODE PENELITIAN
Salah satu syarat yang diperlukan
A. Jenis Penelitian
dalam melakukan meta analisis

3 | J u r n a l P e n e l i ti a n T i n d a k a n K e l a s
Penelitian ini menggunakan jenis dari sesuatu website yang bernama
penelitian meta analisis yang melibatkan tanahairindonesia. go. id, yang
hasil penelitian dari beberapa peneliti. sehabis itu data dari website
Penelitian meta analisis adalah analisis tersebut dipadukan terhadap data
statistik yang menggabungkan hasil dari primer sebelumnya buat
beberapa penelitian ilmiah . Meta-analisis memperoleh informasi yang
dapat dilakukan ketika ada beberapa studi diharapkan pengamat.
ilmiah yang membahas pertanyaan yang
sama, dengan setiap pengukuran 1. Teknik Pengumpulan Data
pelaporan studi individu yang diharapkan Hasil penelitian dari beberapa peneliti
memiliki beberapa tingkat kesalahan. didapatkan melalui penelusuran google
Tujuannya kemudian adalah untuk cendikia atau google scholar. Penelusuran
menggunakan pendekatan dari statistik menggunakan kata kunci “Student Team
untuk mendapatkan perkiraan gabungan Achievement Division”, “STAD”, dan
yang paling dekat dengan kebenaran “Hasil Belajar IPS”. Berdasarkan hasil
umum yang tidak diketahui berdasarkan penelusuran dengan kata kunci tersebut,
bagaimana kesalahan ini dipersepsikan. didapatkan beberapa artikel dari jurnal dan
hasil skripsi mahasiswa dari repository.
Beberapa artikel dan hasil skripsi dipilih
B. Jenis dan Sumber Data kembali berdasarkan adanya skor sebelum
Dalam studi empiris, data yang dan sesudah tindakan sehingga diperoleh
digunakan diklasifikasikan jadi 2 12 artikel dan 1 skripsi yang paling sesuai.
jenis yakni primer dan sekunder. 2. Teknik Analisis Data
Terdapat pula sumber data yang Teknik analisis data yang digunakan
dipakai dalam studi ini meliputi: adalah dengan metode pembanding yaitu
1. Sumber Primer dengan membandingkan skor sebelum dan
Data primer yakni data yang sesudah tindakan pembelajaran Student
diperoleh dari sumber dini, dalam Team Achievement Division (STAD),
studi ini yang jadi data primer kemudian dicari selisihnya dan dibagi skor
yakni melalui riset lapangan yang sebelum tindakan pembelajaran Student
berupa sumber informasi titik Team Achievement Division (STAD)
koordinat di masing- masing posisi dalam bentuk persen untuk mengetahui
pengamatan lapangan yang pengaruh model Student Team
diperoleh melalui sesuatu aplikasi Achievement Division (STAD).
di Fitur Android yakni UTM Geo
Map yang sehabis itu data tersebut PEMBAHASAN
dicatat dan diolah sedemikian rupa.

2. Sumber Sekunder A. Hasil Penelitian


Data sekunder, yakni data yang
dikumpulkan dan diperoleh dari Penelitian ini melibatkan 13 hasil
orang kedua maupun pihak lain. penelitian tentang model Student
Dalam Mengenai ini yang jadi data Team Achievement Division
sekunder ialah data yang diperoleh (STAD) dalam pembelajaran IPS.

4 | J u r n a l P e n e l i ti a n T i n d a k a n K e l a s
Berikut adalah hasil penelitian yang 8. Penerapan Model Pembelajaran
diikutsertakan dalam penelitian Kooperatif Tipe STAD untuk
meta analisis ini: Meningkatkan Hasil Belajar IPS
1. Efektivitas Model Pembelajaran Siswa Kelas IV SD Negeri 008
Kooperatif Tipe STAD Ditinjau Talang Perigi Kecamatan Rakit
dari Hasil Belajar IPS Siswa Kelas Kulim Kabupaten Indragiri Hulu
4 SD oleh Firosalia Kristin pada oleh Helni Dlita, Hendri Marhadi,
tahun 2016. dan Eddy Noviana.
2. Pengaruh Penerapan Model 9. Peningkatan Aktivitas dan Hasil
Pembelajaran Kooperatif Tipe Belajar Melalui Pembelajaran
STAD Terhadap Peningkatan Kooperatif Tipe STAD oleh Yustin
Prestasi Belajar Mata Pelajaran IPS Susanti, Wahjoedi dan Sugeng
Pada Siswa Kelas V SD N Karang Utaya.
Duren oleh Oky Wasrik Dwi 10. Penerapan Model Pembelajaran
Nugroho pada tahun 2014. Kooperatif Tipe STAD
3. Meningkatkan Prestasi Belajar Meningkatkan Hasil Belajar Siswa
Siswa dengan Pembelajaran IPS dalam Pembelajaran IPS Kelas IV
Siswa Kelas IV MIN Manisrejo oleh Rochmatin.
Kota Madiun oleh Moh. Rifai pada 11. Penggunaan Model Pembelajaran
tahun 2014. Kooperatif Tipe Student Team
4. Pengaruh Model Pembelajaran Achievement Devision (STAD)
Student Team Achievement untuk Meningkatkan Hasil Belajar
Devision (STAD) dan Mind Siswa Kelas V SDN Kedungrejo,
Mapping terhadap Hasil Belajar WaruSidoarjo oleh Achmad Syaiful
Siswa Kelas IV Sekolah Dasar oleh B.
Fakhriyatu Zahro, I Nyoman 12. Implementation of Cooperative
Sudana Degeng, dan Alif Mudiono. Learning Model Student Team
5. Penerapan Model Pembelajaran Achievement Division Can
Kooperatif Tipe Student Team Improve Learning Outcomes IPS
Achievement Devision (STAD) Third Grade Students of SD Negeri
untuk Meningkatkan Hasil Belajar 9 Duri Barat Kecamatan Mandau
IPS Siswa Kelas V SD Negeri 35 Tahun Ajaran 2015/2016 oleh
Pekanbaru oleh Lazim N. Deswita, Hendri Marhadi dan
6. Peningkatan Aktivitas dan Hasil Lazim N.
Belajar IPS Melalui Pembelajaran 13. Implementasi Model Pembelajaran
Kooperatif Tipe STAD Variasi Kooperative Tipe Student Team
Permainan Nagawan Pada Siswa Achievement Divisions dalam
Kelas V SD Negeri Perumnas oleh Meningkatkan Hasil Belajar IPS
Jatimah. Siswa oleh Wina Dwi Puspitasari.
7. Peningkatan Aktivitas dan Hasil Hasil penelitian dari 13 peneliti
Belajar Siswa dalam Pembelajaran harus dianalisis terlebih dahulu
IPS Tipe STAD Kelas V SD oleh dengan mengambil intinya. Inti
Saten. hasil penelitian yang didapatkan
berupa peningkatan hasil belajar

5 | J u r n a l P e n e l i ti a n T i n d a k a n K e l a s
IPS siswa dengan menghitung Division (STAD). Berikut ini
selisih nilai sebelum dan sesudah adalah hasil analisis data
melaksanakan pembelajaran berdasarkan hasil penelitian dari
dengan menggunakan model ke-13 peneliti:
Student Team Achievement

Tabel. 1 Hasil Analisis Model Pembelajaran Student Team Achievement Division (STAD)
Peningkatan Hasil Belajar
NO Topik Penelitian Peneliti Gain
Sebelum Sesudah Gain
(%)
Model Pembelajaran
1. Kooperatif Tipe STAD, Firosalia Kristin 54.45 75.55 21.1 38.8
Hasil Belajar IPS
Model Pembelajaran
Kooperatif Tipe STAD, Oky Warik Dwi
2. 59.17 72.50 13.33 22.5
Prestasi Belajar Mata Nugroho
Pelajaran IPS
Prestasi Belajar Siswa,
3. Pembelajaran STAD pada Moh. Rifai 59.85 81.5 21.65 36.2
Pembelajaran IPS
Model Pembelajaran Student Fakhriyatu Zahro, I
Team Achievement Nyoman Sudana
4. 50 78.3 28.3 56.6
Devision (STAD) dan Mind Degeng, Alif
Mapping, Hasil Belajar Mudiono
Model Pembelajaran tipe
Student Achievement
5. Lazim N. 55.40 76.80 21.4 38.6
Divisions (STAD), Hasil
Belajar IPS
Aktivitas dan Hasil Belajar
IPS, Pembelajaran
6. Jatimah 58.75 89.37 30.62 52.1
Kooperatif Tipe STAD,
Permainan Nagawan
Aktivitas dan Hasil belajar Saten, Suhardi Marli,
7. 72.40 87.60 15.2 21.0
Ips, Tipe STAD Siti Djuzairoh
Helni Dlita, Hendri
Model Pembelajaran tipe
8. Marhadi, Eddy 64.8 80.76 15.96 24.6
STAD
Noviana
Aktivitas dan Hasil Belajar, Yustin Susanti,
9. Pembelajaran Kooperatif Wahjoedi, Sugeng 58.25 89.5 31.25 53.6
Tipe STAD Utaya
Model Pembelajaran
10. Kooperatif tipe STAD, Hasil Rochmatin 62.59 79 16.41 26.2
Belajar IPS
Model Pembelajaran tipe
Student Achievement
11. Achmad Syaiful B 53.5 73.5 20 37.4
Divisions (STAD), Hasil
Belajar Siswa
12. Model Pembelajaran tipe Deswita, Hendri 65.47 70 4.53 6.9
Student Achievement Marhadi, Lazim N

6 | J u r n a l P e n e l i ti a n T i n d a k a n K e l a s
Divisions (STAD),Hasil
Belajar IPS
Model Pembelajaran tipe
Wina Dwi
13. Student Achievement 68.35 87.25 18.9 27.7
Puspitasari
Divisions, Hasil Belajar IPS
Model Student Achievement Divisions (STAD) 60.22 80.12 19.89 34.01
14.
15. Tabel. 2 Paired Samples Statistics
Paired Samples Statistics
Std. Std. Error
Mean N
Deviation Mean
Sebelum 60.2292 13 6.33783 1.75780
Pair 1
Sesudah 80.1254 13 6.60445 1.83174
16.
17. Tabel. 3 Paired Samples Test
Paired Samples Correlations
N Correlation Sig
Pair sebelum & 13 353 237
1 sesudah
18.
19. Tabel. 4 Paired Samples Test
Paired Samples Test
Paired Differences t df Sig. (2-
Mean Std. Std. 95% Confidence Interval tailed)
Deviation Error of the Difference
Mean Lower Upper
7.366 2.04 1
Sebelum- - -24.34794 - - 000
Pair 92 322 2
1 19.8 15.4443 9.73
Sesudah
9615 7 8
dari nilai rata-rata 60.2292 menjadi
Berdasarkan hasil analisis melalui 80.1254. Tabel 3 menunjukkan bahwa
perbandingan skor sebelum dan sesudah terdapat korelasi antara nilai rata-rata hasil
tindakan pembelajaran menggunakan belajar IPS siswa sebelum pembelajaran
model Student Team Achievement menggunakan model Student Team
Division (STAD), model ini dapat Achievement Devision (STAD) dan
meningkatkan hasil belajar IPS Siswa SD sesudah pembelajaran menggunakan model
mulai dari peningkatan terendah 6.9 % Student Team Achievement Devision
sampai yang tertinggi 56.6 % dengan rata- (STAD). Hal ini ditunjukkan oleh nilai
rata peningkatan sebesar 34.01 %. Correlation pada tabel 3 sebesar 0.353
Berdasarkan hasil Output Paired- dengan tingkat korelasi lemah.
Sample T Test pada tabel 2 menunjukkan Hasil uji hipotesis dengan Ho=
bahwa pembelajaran IPS dengan tidak terdapat perbedaan yang signifikan
menggunakan model Student Team hasil belajar IPS siswa sebelum dan
Achievement Devision (STAD) mampu sesudah pembelajaran menggunakan model
meningkatkan hasil belajar IPS Siswa SD Student Team Achievement Devision

7 | J u r n a l P e n e l i ti a n T i n d a k a n K e l a s
(STAD) dan H1= terdapat perbedaan yang yang telah dilakukan memiliki presentase
signifikan hasil belajar IPS siswa sebelum yang berbeda-beda. Perbedaan hasil
dan sesudah pembelajaran menggunakan penelitian yang diperoleh disebabkan oleh
model Student Team Achievement beberapa faktor baik faktor internal
Devision (STAD). Berdasarkan tabel 4 maupun eksternal. Faktor internal misalnya
menunjukkan bahwa nilai Sig. (2-tailed) bakat, minat, kondisi siswa saat
(0.000) < α (0.05) dan pengambilan data penelitian, dan
t
hitung = -9.738 <ttabel = 2.20099 intelegensi. Faktor eksternal misalnya
sehingga Ho di tolak. Jadi dapat kondisi kelas, lingkungan sekolah dan
disimpulkan bahwa terdapat perbeaan masyarakat. Selain itu, proses
antara hasil belajar IPS siswa SD sebelum pembelajaran yang dilakukan oleh guru
pembelajaran menggunakan model Student walaupun menggunakan jenis model
Team Achievement Devision (STAD) dan pembelajaran yang sama, ada
sesudah pembelajaran menggunakan model kemungkinan penerapan dalam
Student Team Achievement Devision pembelajaranpun berbeda-beda juga dapat
(STAD). mempengaruhi peningkatan hasil belajar
Berdasarkan hasil-hasil penelitian IPS siswa SD. Misalnya guru
diatas, dapat dilihat bahwa hasil penelitian menambahkan dengan bantuan media
peningkatan hasil belajar IPS siswa SD pembelajaran lain.

Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis model mulai dari yang terendah 6,9 % sampai
pembelajaran Student Team Achievement yang tertinggi 56,6 % dengan rata-rata
Devision (STAD) efektif digunakan untuk peningkatan sebesar 34,01 %.
meningkatkan hasil belajar IPS siswa SD

Daftar Pustaka:

Artikel, I. (2016). Lt.Blkg Pend.Ips. 2(1), 136. Retrieved from


67–78. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.p
hp/JIPPG/article/view/27998
Ilmiah, J., Profesi, P., 129, G. |, Kristen,
U., & Wacana, S. (2020). META Kristin, F. (2016). Efektivitas Model
ANALISIS PENGARUH MODEL Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad
PEMBELAJARAN STAD Ditinjau Dari Hasil Belajar Ips Siswa
( STUDENT TEAM Kelas 4 Sd. Scholaria : Jurnal
ACHIEVEMENT DIVISIONS ) Pendidikan Dan Kebudayaan, 6(2),
TERHADAP HASIL BELAJAR IPS 74.
Sri Kusuma Dewi. Jurnal Ilmiah https://doi.org/10.24246/j.scholaria.2
Pendidikan Profesi Guru, 3(1), 129– 016.v6.i2.p74-79

8 | J u r n a l P e n e l i ti a n T i n d a k a n K e l a s
Rifai, M., Hardjono, N., Kristen, U., & model pembelajarankooperatif.pdf
Wacana, S. (2019). PRIMARY : (diakses pada 4 Desember 2020).
JURNAL PENDIDIKAN GURU Gusniar. (2014). Penerapan Model
SEKOLAH DASAR Volume 8 Nomor Pembelajaran Kooperatif Tipe
2 Oktober 2019 PRIMARY : JURNAL Student Teams Achievment
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH Division (STAD) Dalam
DASAR Volume 8 Nomor 2 Oktober Meningkatkan Hasil Belajar
2019. 8, 173–179. Siswa Pada Mata Pelajaran IPS
Kelas IV SDN No. 2 Ogoamas II.
B. Achmad, S. (2014). Penggunaan Model Jurnal Kreatif Tadulako. (Online).
Pembelajaran Kooperatif Tipe http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/ind
Student Team Achievement ex.php/J KTO/search/search
Devision (STAD) untuk (diakses 4 Desember 2020).
Meningkatkan Hasil Belajar Jatimah. (2016). Peningkatan Aktivitas dan
Siswa Kelas V SDN Kedungrejo, Hasil Belajar IPS Melalui
Waru-Sidoarjo. Jurnal JPGSD. Pembelajaran Kooperatif Tipe
(Online). STAD Variasi Permainan
http://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id Nagawan Pada Siswa Kelas V SD
/index.php/jurnal- Negeri Perumnas oleh Jatimah.
penelitianpgsd/article/view/10578 Jurnal Kreatif Tadulako. (Online).
(diakses pada 2 Desember 2020) http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/ind
Deswita, dkk. Implementation of ex.php/J KTO/search/search
Cooperative Learning Model (diakses 4 Demeber 2020)
Student Team Achievement Kristin, F. (2016). Efektivitas Model
Division Can Improve Learning Pembelajaran Kooperatif Tipe
Outcomes IPS Third Grade STAD Ditinjau dari Hasil Belajar
Students of SD Negeri 9 Duri IPS Siswa Kelas 4 SD. Jurnal
Barat Kecamatan Mandau Tahun Scholaria. (Online).
Ajaran 2015/2016. Jurnal Unri. http://ejournal.uksw.edu/scholaria
https://media.neliti.com/media/pu /article/v iew/230 (diakses 4
bli cations/186513-ID-none.pdf Desember 2020).
(diakses pada 2 Desember 2020) N. Lazim. (2017). Penerapan Model
Dlita, H., dkk. (2016). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe
Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Team Achievement
STAD untuk Meningkatkan Hasil Devision (STAD) untuk
Belajar IPS Siswa Kelas IV SD Meningkatkan Hasil Belajar IPS
Negeri 008 Talang Perigi Siswa Kelas V SD Negeri 35
Kecamatan Rakit Kulim Pekanbaru. Jurnal Primary PGSD
Kabupaten Indragiri Hulu. Jurnal FKIP UNRI.
Unri. (Online). https://ejournal.unri.ac.id/index.ph
https://media.neliti.com/media/pu p/JPFKI P/article/view/4544
blications/202242-penerapan- (diakses pada 6 Desember 2020).

9 | J u r n a l P e n e l i ti a n T i n d a k a n K e l a s
10 | J u r n a l P e n e l i ti a n T i n d a k a n K e l a s

Anda mungkin juga menyukai