Anda di halaman 1dari 10

MATERI PEMBELAJARAN

PERAWATAN KULIT WAJAH SECARA MANUAL

1. Tujuan dan Manfaat Perawatan Kulit Wajah

Menjaga dan merawat kulit sangat bermanfaat bagi kita, adapun manfaat
dari perawatan kulit wajah antara lain:
• Menjaga kebersihan kulit wajah
• Menghilangkan sel-sel kulit mati
• Meremajakan sel-sel kulit dan jaringan otot
• Mempertahankan kekenyalan kulit
• Meningkatkan sirkulasi darah dan getah bening
• Mempertahankan elastisitas kulit

2. Kesehatan dan Keselamatan Kerja


Untuk menghindari kemungkinan-kemungkinan yang tidak dikehendaki, maka perlu
diperhatikan hal-hal seperti dibawah ini:
a. Bagi pelaksana (bautician) harus bebas dari penyakit dan melakukan sanitasi
tangan, misalnya mencuci dengan air sabun dan dibilas dengan air dettol bila perlu.
b. Mengecek semua alat yang akan dipergunakan sebelum perawatan
c. Mengecek kontra indikasi pada klien
d. Lingkungan (lantai dan sekitarnya) harus bebas dari kuman dan debu. Lantai dipel
dengan pembersih kuman/desinfektan.
e. Facial bed bersih dengan di alas sprei putih yang harus diganti untuk pergantian
klien/pelanggan lainnya.
f. Mensterilkan semua alat yang akan digunakan

3. Kontra Indikasi
Kontra indikasi adalah suatu tindakan pencegahan untuk tidak melakukan suatu
tindakan terhadap klien karena adanya kelainan atau penyakit yang akan berakibat
fatal apabila dilakukan tindakan atau perawatan tersebut.
Beberapa kontra indikasi terhadap suatu tindakan tertentu:
a. Kontra Indikasi untuk pengurutan wajah
- Kulit yang sangat sensitif yang menuju reaksi alergi terhadap kosmetik
maupun gerakan pengurutan
- Gangguan pembeuluh-pembuluih darah yang parah, terlihat dipermukaan kulit
- Penyakit menular, infeksi, sepsis dan lain-lain.
b. Kontra indikasi terhadap skin peeling
- Kondisi kulit yang sangat tipis
- Gangguan pembuluh kapiler/pembuluh rambut. Adanya luka atau bekas luka
baru.
- Infeksi, penyakit kulit menular
- Sakit diabetes

4. Persiapan Perawatan Kulit Wajah Secara Manual


Persiapan adalah suatu hal yang mutlak dalam melakukan suatu pekerjaan. Suatu
pekerjaan tidak akan berhasil dengan baik apabila tidak didahului dengan persiapan yang
benar.
Adapun untuk melaksanakan perawatan kulit wajah berkala secara manual perlu
persiapan sebagai berikut:
a. Persiapan Area Kerja
1) Ruangan harus terang, bersih, dan hygiene
2) Lantai tidak licin serta bebas dari kuman dan debu
3) Mengatur facial bed dan letak trolly
4) Menyusun alat, bahan, lenan dan kosmetik
b. Persiapan Alat
1) Semua alat yang digunakan harus bersih dan bebas kuman.
2) Facial bed dialas dengan seprai putih.
3) Sediakan tempat sampah berpedal (menggunakan pijakan untuk membuka dan
menutup)
4) Siapkan botol yang berisi cairan antiseptic untuk merendam alat yang terbuat
dari stainless steel seperti pinset, sendok una, spatula yang telah disterilkan
terlebih dahulu, agar alat tersebut tetap dalam keadaan steril.
5) Kuas masker harus tetap disimpan dalam sterilizer sebelum digunakan.
6) Waskom untuk tempat air bersih dan untuk menaruh handuk yang telah
dipakai.
7) Handuk kecil putih, kamisol, penutup kepala, dan bando serta selimut
(penutup tubuh) diatur diatas facial bed.
c. Persiapan bahan dan kosmetika
1) Kapas yang telah dilembabkan, dibentuk segi empat panjang, bujur sangkar,
dan bentuk mata.
2) Alkohol 70% untuk mensterilkan alat.
3) Alkohol 5% untuk epilasi.
4) Sabun lunak (cair) untuk cuci tangan.
5) Air yang dicampur dengan larutan antiseptic atau sabun tangan (hand soap)
untuk sanitasi tangan.
6) Air panas dan dingin untuk mengangkat sisa kosmetika.
7) Kosmetika sesuai dengan kebutuhan seperti eye make up remover, pembersih,
penyegar, cream urut (massage cream), peeling cream, masker, pelembab, dan
lain-lain.

d. Persiapan Lenan
1) Seprei berwarna putih, untuk menutup facial bed dan selimut
2) Kamisol, dipakai oleh klien untuk menutupi badan klien selama perawatan
3) Handuk kecil putih, untuk penutup dada, alas kepala, dan lain-lain.
4) Washlap putih, untuk membersihkan kosmetik pada wajah klien
5) Hair bando, agar rambut klien tetap bersih

e. Persiapan klien
1) Konsultasi dengan klien sambil mengisi kartu perawatan.
2) Memakaikan kamisol.
3) Siapkan klien di bed perawatan.
4) Perhiasan harus dilepas dan disimpan dalam wadah atau dipersilahkan untuk
menyimpan sendiri.
5) Tanyakan pada klien apakah cukup nyaman berbaring.
6) Tutup badan klien dengan selimut.
7) Tutup kepala klien agar rambut tidak mengganggu selama perawatan.
f. Persiapan pribadi
1) Mengenakan baju kerja warna putih.
2) Tidak mengenakan perhiasan (cincin, gelang, kalung).
3) Kuku tidak boleh panjang dan tidak mengenakan cat kuku.
4) Mengenakan tutup mulut.
5) Sanitasi tangan sebelum memulai perawatan.
Pertemuan 2:
Perawatan Kulit Wajah Secara Manual
Perawatan kulit wajah dikelompokan menjadi beberapa jenis perawatan, yaitu:
perawatan wajah sehari-hari (secara sederhana) yaitu perawatan kulit wajah yang dapat
dilakukan sendiri dirumah, misalnya melakukan pembersihan minimal 2x sehari
menggunakan pembersih, penyegar dan pelembab. Perawatan wajah secara berkala
(secara lengkap) yaitu perawatan kulit wajah yang dilakukan secara rutin dan lengkap yang
meliputi, pembersihan, skin peeling, massage, masker, penyegaran, pelembab dan
pemupukan (nourishing) bila perlu. Sedangkan perawatan wajah secara khusus yaitu
perawatan kulit wajah yang dilakukan khusu untuk mengatasi masalah kulit seperti
perawatan kulit berjerawat, kulit berpigmentasi, dan lain-lain.
Berikut ini prosedur pelaksanaan perawatan kulit wajah secara manual untuk kulit
yang tidak bermasalah:
1) Pembersihan pertama
Pembersihan ini bertujuan untuk mengangkat kosmetika rias yang digunakan klien.
Membersihkan mata dan bibir dengan eye make-up remover dan membersihkan wajah
dengan milk cleanser (susu pembersih).
 Untuk membersihkan kelopak mata dan bibir, dilakukan dengan cara melilitkan
kapas bentuk segi empat yang sudah dilembabkan pada jari manis, bubuhkan sedikit
kosmetik pada kapas untuk membersihkan kelopak mata, dengan gerakan melingkar-
lingkar. Mata kiri dengan menggunakan jari manis tangan kiri dan untuk mata kanan
dengan jari manis tangan kanan. Demikian pula pada bibir diusapkan dengan
gerakan melingkar-lingkar. (seperti pada gambar).
1. Dengan jari manis yang dililit kapas lembab
basah, gerakan memutar pada kelopak mata
kiri dan kanan.

2. Tangan kiri memegang sudut bibir, jari


manis tangan kanan melakukan gerakan
pada bibir dengan gerakan melingkar.
 Untuk membersihkan wajah digunakan kosmetika pembersih (milk cleanser) yang
dipilih sesuai dengan jenis kulit. Untuk gerakan pembersihan seperti dibawah ini.
Urutan Pembersihan Wajah
1. Meratakan cream
Pipi : 2 tempat
Hidung : 1 tempat
Dahi : 2 tempat
Dagu : 1 tempat
Leher : 3 tempat
2. Mengusap dengan kedua telapak tangan
pada leher, dari bawah keatas dimulai dari
kiri ke kanan. Hitungan 4 kali.

3. Mengusap rahang 4 kali, dari kiri ke kanan


bergantian dengan kedua telapak tangan.

4. Mengusap rahang dan pipi dengan kedua


telapak tangan, gerakan diagonal ke atas
sampai pada pelipis, turun dengan jari manis
melewati rahang bawah dan naik kembali
diulang kembali sebanyak 4 kali.

5. Gerakan melingkar/friction pada dagu


dengan kedua ibu jari sepanjang dagu dan
rahang. Lakukan 4 kali.

6. Gerakan melingkar/friction dengan jari


tengah dan jari manis dari kiri kanan sudut
mulut, cuping hidung diteruskan mengusap
kearah atas. Lakukan 4 kali.
7
7. Mengusap dahi dengan kedua telapak tangan
dari kiri ke kanan dihitung 8 kali.

8 8. Gerakan mengusap dengan jari manis dan


jari tangah, meluncur dari dahi menuju
samping hidung secara menyilang
bergantian. Ulangi sebanyak 4 kali.

9 9. Mengusap lingkar mata dengan jari manis


dan jari tengah secara bersama kiri dan
kanan dimulai dari pangkal alis lewat alis
menuju sudut mata luar, di bawah mata
sebanyak 3 kali diakhiri dengan menekan
pelipis. ulangi gerakan ini sebanyak 4 kali.

2) Diagnosa kulit wajah


Mengisi lembar diagnosa sesuai dengan hasil pengamatan pada wajah klien/model.
3) Pencabutan alis
Epilasi (pencabutan/pembentukan alis dengan pinset).
Pencabutan atau pembentukan alis dapat dilakukan bila dikehendaki klien. Pencabutan
dilakukan setelah diagnosis kulit sebelum pembersihan kedua, seiring dengan
perkembangan dapat juga dilakukan setelah pengobatan atau setelah massage. Cara
pencabutan alis adalah sebagai berikut:
 Alis disikat menurut pertumbuhan.
 Konsultasikan dengan klien, berikan cermin kecil untuk melihat alis, bentuk mana
yang dikehendaki untuk dirapikan.
 Usapkan alis dengan kapas yang dibasahi face tonic.
 Kompres kedua alis dengan kapas lembab hangat untuk membantu membuka pori pori
sehingga dapat mengurangi rasa sakit ketika dicabut.
 Letakkan salah satu kapas bekas pengompresan diatas dahi untuk meletakkan rambut
alis yang sudah dicabut.
Regangkan kulit alis yang akan dicabut rambutnya, dan mulailah mencabut alis searah
pertumbuhan rambut.
4) Pembersihan kedua
Pembersihan dalam tahap ini adalah untuk mengoptimalkan agar kondisi kulit bersih,
digunakan sabun wajah (facial foam) dengan gerakan rotasi, dan diangkat dengan
washlap/sponge lembab.
5) Pengelupasan sel tanduk (skin peeling)
Pada wajah yang berjerawat akut dan hampir merata diseluruh wajah, tidak perlu
dilakukan peeling, karena dikhawatirkan kosmetika peeling akan membuat kulit
berjerawat terinfeksi karena butiran-butiran peeling yang tidak bersih sewaktu diangkat.
Serta dikhawatirkan jerawat akan semakin meradang.
6) Penguapan/mengompres dengan handuk hangat untuk membuka pori-pori.

Gambar : teknik mengompres dengan handuk hangat

7) Pengeluaran lemak dan komedo


Pengeluaran komedo, acne, blackheads ataupun whiteheads
Teknik melakukan pengeluaran komedo, acne, blackheads atau whiteheads adalah
dengan cara:
 Teknik mengeluarkan acne/komedo dengan menggunakan jari tangan
Gambar: teknik mengeluarkan acne/komedo menggunakan jari tangan

 Teknik mengeluarkan komedo dengan sendok una


 Siapkan sendok una (comedo extractor) yang sudah disterilkan.
 Keluarkan komedo, acne yang sudah masak ataupun blackheads
dengan sendok una. Gerakan yang dilakukan adalah memutar pelan
setempat. Pengeluaran isi komedo/milium harus berhati-hati karena
dapat mengakibatkan trauma (bekas hitam) dan infeksi hepatitis.

Gambar: teknik mengeluarkan acne/komedo dengan sendok una

 Kompres bagian yang telah dibersihkan dengan astringent/face tonic atau


es batu.
8) Pengurutan wajah/ Massage
9) Aplikasi masker.
10) Pengangkatan masker.
11) Penyegaran
Penyegar dituangkan pada kapas, kemudian terapkan pada wajah dengan cara
ditepuk-tepuk pelan.
12) Pelembab

Berkemas
1) Melepas tutup kepala.
2) Membantu klien bangun dari facial bed.
3) Mempersilahkan klien untuk ganti pakaian.
4) Mengemas semua peralatan dan kosmetik.
5) Membersihkan area kerja.
6) Mengantar dan melayani klien.

Anda mungkin juga menyukai