Tugas 1 Matematika

Nama : Augie Davin Siagian

NIM : 012100003
Prodi : Teknokimia Nuklir

Soal
1. Suatu ordinary differential equation dinyatakan dalam:

Jika diketahui stepnya adalah 0,1 pada interval 0 sampai dengan 1, dan syarat awal
adalah x = 1 dan y = 1, maka tentukan table probabilitas error atau galat dari penyelesaian
persamaan diferensial tersebut dengan metode numeris Euler dibandingkan dengan
metode kalkulus atau analitisnya!
Metode Euler:
Yi+1 = Yi + h f(xi,yi)

x y
0 1
0,1 2,25
0,2 4,414
0,3 9,607379
0,4 29,6591
0,5 208,2184
0,6 8890,788
0,7 15818558
0,8 5E+13
0,9 5,01E+26
1 5,02E+52

Untuk Metode analitisnya, akar-akar berupa bilangan imajiner atau tidak real
sehingga untuk menghitung persentase galat tidak bisa dilakukan.
Bukti ada pada buku tulis (Hal. 4)
2. Dari soal nomor di atas, plot grafik perbandingan hasil penyelesaian persamaan
diferensial biasa berdasarkan metode numeris Euler, Single Heun Corrector, dan
Double Heun Corrector, dan analitis/eksaknya/
Di sini hanya terdapat 3 plot grafik yaitu metode Euler, Single Heun Corrector, dan
Double Heun Corrector. Tidak terdapat plot grafik metode analitis/eksak
dikarenakan akar-akarnya berupa bilangan imajiner.
Metode Heun Single Corrector
x slope awal y0i+1 y1i+1 avg slope y
0 1
0,1 12,5 2,25 21,64 17,07 2,707
0,2 26,399198 5,34692 70,61256 48,5058803 7,557588
0,3 128,7730677 20,43489 856,4973 492,635183 56,82111
0,4 6496,7968 706,5008 998651,4 502574,105 50314,23
0,5 5063068965 5,06E+08 5,13E+17 2,564E+17 2,56E+16
0,6 1,31479E+33 1,31E+32 3,46E+64 1,7287E+64 1,73E+63
0,7 5,9767E+126 6E+125 7,1E+251 3,572E+251 3,6E+250
0,8 #NUM! #NUM! #NUM! #NUM! #NUM!
0,9 #NUM! #NUM! #NUM! #NUM! #NUM!
1 #NUM! #NUM! #NUM! #NUM! #NUM!

Metode Heun Double Corrector

x slope awal y0i+1 y1i+1 y2i+1 avg slope y
0 1
0,1 12,5 2,25 3,125 31,48375 21,991875 3,199188
0,2 32,45919507 6,445107 12,86832 348,3817 190,420434 20,04204
0,3 824,1480269 102,4568 2125,722 9038462 4519642,85 451965,3
0,4 4,08545E+11 4,09E+10 3,34E+20 2,23E+41 1,1144E+41 1,11E+40
0,5 2,48377E+80 2,48E+79 1,2E+158 #NUM! #NUM! #NUM!
0,6 #NUM! #NUM! #NUM! #NUM! #NUM! #NUM!
0,7 #NUM! #NUM! #NUM! #NUM! #NUM! #NUM!
0,8 #NUM! #NUM! #NUM! #NUM! #NUM! #NUM!
0,9 #NUM! #NUM! #NUM! #NUM! #NUM! #NUM!
1 #NUM! #NUM! #NUM! #NUM! #NUM! #NUM!

Karena terdapat Num Error maka, perhitungan akan dilanjut di buku tulis dan grafik
juga.
Keterangan pada plot grafik:
Warna Hitam: Metode Euler
Warna orange: Metode Heun Single Corrector
Warna pink: Metode Heun Double Corrector