Anda di halaman 1dari 153

SENI PENULISAN

EFEKTIF UNTUK
DIGITAL MARKETING
Bagaimana Kata-kata yang Tepat Dapat Meningkatkan
Penjualan & Brand Kamu

ditulis oleh : Dian Martin

Asosiasi Digital Marketing Indonesia


Sekapur Sirih
The World is Flat. Begitulah keadaan yang kita alami di era industrial 4.0. Kecepatan teknologi
memberikan kesempatan bagi banyak brand lokal untuk mampu berakselerasi dalam gerak yang
sangat cepat di manapun mereka berada.

Ini adalah momentum untuk kita semua dan harus bersyukur karena kita lahir di era yang tepat
dalam perkembangan dunia digital. Kendati demikian dunia menjadi sangat padat akan informasi
sehingga menyulitkan bagi calon pelanggan untuk memahami siapa kita. Sebagai pemilik Brand
dan pengusaha kita harus mampu mengenal dan memahami berbagai macam konsumen
dengan baik serta memiliki kemampuan dasar yang dibutuhkan dalam seni berkomunikasi
kepada pelanggan.

Kemampuan untuk memahami berbagai disiplin ilmu terkait teknologi, antropologi, sosiologi,
psikologi, komunikasi dan ilmu lainnya menjadi sebuah keharusan bagi kita untuk bisa hidup dan
bertahan di era yang sangat cepat seperti sekarang.

Buku ini merupakan panduan yang harus kita perhatikan dan sangat penting dalam membangun
brand kita. Penggunaan tata bahasa sekaligus mengerti akan target pasar yang dituju menjadi
kunci keberhasilan yang dapat diraih oleh seorang pemilik usaha.

Saya berharap tulisan dari Mas Dian Martin dapat memacu kita dalam berkreativitas dan secara
strategis mampu menempatkan brand kita di dalam benak konsumen secara kokoh. Ini penting
untuk menjaga keberlanjutan brand kita di masa depan.

Semoga buku ini menjadi semangat bagi setiap brand lokal untuk selalu membuka diri dan
mencari celah dalam memaksimalkan potensi kita. Terus berjuang para pemilik brand lokal.
Pastikan dunia digital selalu dalam genggaman dan teruslah berinovasi
dan membangun brand lokal Indonesia yang kuat.

Tetap merdeka

Arto Biantoro
Brand Activist
Ketua Bidang pemberdayaan Brand Lokal Asosiasi Digital Marketing Indonesia
Host acara Brand Adventure Metro Tv
Penggagas Indonesia Brand Activist Network

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 2


Kata Pengantar
Banyak orang mengeluh karena teknologi dan aplikasi baru yang muncul begitu cepat dalam
waktu yang singkat. Belum selesai menguasai aplikasi tersebut, sudah muncul aplikasi yang baru.

Digital marketing pun mengalami hal yang sama, sehingga Anda perlu memperbaharui keahlian
ini setidaknya setiap 3 bulan. Tentu saja solusi terbaik untuk permasalahan ini adalah dengan
memiliki sikap mental seorang pembelajar, dimana tak ada kata “selesai” selama prosesnya

Dalam Digital Marketing, copywriting merupakan bagian yang amat penting. Setiap konten yang
kita distribusikan sudah pasti memerlukan sebuah penulisan naskah. Bahkan ketika membuat
sebuah konten dalam bentuk video ataupun podcast, setidaknya kita memerlukan outline.
Selain itu, Keahlian copywriting merupakan bagian yang lebih tahan lama dan tidak terlalu cepat
perubahannya dibanding bagian lain di dalam ilmu Digital Marketing. Banyak teknik-teknik lama
yang masih tetap relevan di era ini.

Saya memiliki visi agar dalam 5 tahun ke depan kita dapat bersama-sama “mendemokrasikan”
keahlian digital marketing untuk dapat dikuasai oleh banyak orang. Untuk itu, Saya bersama tim
Asosiasi Digital Marketing Indonesia berinisiatif untuk membuat dan menerbitkan buku “Seni
Penulisan Efektif Digital Marketing” ini, dan akan segera diikuti dengan banyak buku lainnya.

Ada sebuah ungkapan, “There Is Nothing New Under The Sun”. Ungkapan tersebut berlaku bagi
buku ini. Banyak teknik yang sebenarnya sudah ada sejak dulu. Kami hanya mencoba meramu
dan menyajikan dalam bentuk yang baru. Harapan kami agar lebih mudah di pahami dan untuk
di praktekan.

Semoga Bermanfaat

Dian Martin
Ketua Umum Asosiasi Digital Marketing Indonesia

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 3


Daftar Isi
2 SEKAPUR SIRIH
3 KATA PENGANTAR
4 DAFTAR ISI
5 PENDAHULUAN

7 BAB 1 : Konsep Dasar Seni Penulisan Efektif


9 1. Riset
10 2. Perumusan Masalah
11 3. Pengembangan Masalah
13 4. Memperluas Topik Pembahasan

17 BAB 2 : 21 Viral Headline Menarik yang Pasti Menjual

50 BAB 3 : Formula Seni Penulisan Efektif


51 1. Formula AIDA
52 2. Teknik FOMO
53 3. Memanfaatkan Bias Kognitif

57 BAB 4 : Teknik Dasar Copywriting


58 1. Storytelling
59 2. Content Personality
61 3. Menawarkan Eksklusifitas
62 4. Menampilkan Follower Media Sosial

63 BAB 5 : Seni Penulisan Iklan Sosial Media


67 1. Penulisan dan Contoh Iklan di Status Facebook
72 2. Penulisan Status di Instagram
79 3. Cara Menuliskan Harga Jual
81 4. Ajak Target Pembaca/Audiens ikut Berkontribusi
83 5. Data Statistik & Content Amplification

84 BAB 6 : SEO Copywriting


86 1. Penerapan SEO dalam Naskah
90 2. Meningkatkan Konversi Pengunjung Website
96 3. Penerapan Copywriting dalam Google Ads

105 BAB 7 : Teknik Penjualan untuk Digital


107 1. Meningkatkan Penjualan
116 2. Meningkatkan Jumlah Barang
125 3. Cara Meningkatkan Pembelian Pada Website
135 4. Cara Meningkatkan Branding Produk Pada Website
142 5. Two Step Opt-in
146 6. Memberikan Effect Pada Tombol

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 4


Pendahuluan
Salam digital marketing! Pada pembahasan kali ini penting untuk kamu ketahui gambaran/peta
materi yang akan di pelajari. Berikut adalah sekilas gambaran materi yang akan di bahas dalam
buku ini:

• Buku ini dibuat untuk tingkat pemula hingga menengah, sekadar menjelaskan materi dasar
penulisan naskah untuk digital marketing dilengkapi beberapa contoh analisis serta studi
khusus.

• Ada baiknya jika kamu mempraktikan langsung pada naskah, artikel, maupun konten kamu
dengan mempelajari bab-bab yang akan diterangkan dalam buku ini.

• Untuk setiap bab-nya merupakan pembahasan bab terpisah, akan tetapi semua bisa kamu
gabungkan agar hasilnya jauh lebih sempurna.

• Ikutilah bab dalam buku secara berurutan karena beberapa langkah yang memiliki kesamaan
pada bab sebelumnya tidak diulang kembali secara lebih detail.

• Perlu diingat bahwa bab yang akan dibahas tidak hanya menggambarkan tentang seni
penulisan naskah atau copywriting untuk digital marketing saja.

• Pada buku ini akan di sajikan beberapa bab bonus diluar ruang lingkup copywriting atau
penulisan naskah. Seperti : Teknik penjualan untuk digital dan Penerapan copywriting pada
Google Ads.

• Pada disetiap bab/metode buku ini, akan dijelaskan poin-poin pentingnya saja dengan beberapa
contoh, kamu bisa mengeksplorasi sendiri atau mencari sumber lain untuk lebih akurat lagi.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 5


Mengapa Harus
Copy Writing?
Penulisan naskah untuk jualan digital yang berkualitas adalah
KUNCI untuk mengubah Apapun ide bisnismu, dari EKSPETASI
menjadi REALITA!

Mungkin terdengar gampang? Sekadar menulis informasi harga,


manfaat dari produkmu dan bikin orang membeli PRODUK
Karena Sekarang media pemasaran
tersebut?
online semakin berkembang
dibanding pemasaran tradisonal.
Peran dari teks/naskah penulisan
atau copywriting sangat dibutuhkan.
Kamu bisa menjadi developer
Misal : Biasanya Kamu memasarkan
hebat, produser, freelancer, desainer
produk ke 200 orang, dan hanya
grafis, e-commerce, Digital marketer,atau
dibeli oleh 2 orang. Tetapi dengan
pemilik agensi.
menggunakan teknik penulisan
Tetapi, Kalau kamu tidak bisa
naskah yang berkualitas dan
mengkomunikasikan nilai dari produkmu
tepat, kamu bisa menghasilkan 10
itu dengan baik kepada khalayak. Wah,
pembeli. Itu, sudah 5x LIPAT!
Nyatanya? BAHAYA!

“Ngga ada yang Metode ini penting untuk kamu pelajari


nih, agar kamu sukses dalam dunia digital
tertarik tuh...” marketing.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 6


Seni Penulisan Efektif untuk
Digital Marketing

Bab -1
Konsep Dasar
Seni Penulisan Efektif
Pada metode pertama ini, ada yang perlu ditegaskan
bahwa MENIRU tidak sama dengan MENYALIN!

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 7


INGAT : Seseorang ngga akan bisa mendapat inovasi
tanpa sentuhan imajinasi.

Prinsip ATM atau Amati, Tiru, dan Modifikasi adalah sebuah prinsip bisnis yang sudah sangat populer
dan banyak digunakan. Jika kamu ingin tetap eksis di kalangan kompetitor kamu, menerapkan prinsip
ATM bisa jadi pilihan yang tepat.

Prinsip ATM juga bisa kamu pakai pada metode penulisan naskah kamu nantinya.

Amati
Maksudnya adalah kamu mengamati jenis
tulisan yang diterapkan oleh kompetitor kamu.
Jangan hanya kamu amati, kamu juga perlu
mempelajari produk, strategi pemasaran, dan
lainnya.

Tiru
Eitsss… jangan salah paham dulu. Meniru disini
bukan berarti kamu meng-copy 100%. Kamu
hanya perlu mencari :
• kelebihan
• kekurangan
• peluang,
• dan ancaman. Pada kompetitor atau
sumber kamu dan jadikan semuanya
sebagai bahan referensi saja.

Modifikasi
MENGAMATI dan MENIRU sebenarnya belum
cukup untuk menghasilkan naskah yang
original. Kamu perlu bersikap kreatif setelah
melakukan kedua proses tersebut.
Apa yang kamu amati boleh kamu tiru, tetapi
jangan memberikan tulisan dan kesan yang
sama persis. Berikan perbedaan dalam gaya
penulisan kamu agar terhindar dari asumsi
meniru.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 8


Seni penulisan efektif atau yang biasa disebut Copywriting bisa diibaratkan sebagai salesman dalam huruf
atau kata. Dengan teknik copywriting yang akurat, 2 produk yang sama bisa mendapatkan respon dan
konversi yang berbeda-beda.

Berikut ini adalah tahapan yang perlu untuk kamu ikuti :

1. Riset
✓ Caranya adalah mengenali kompetitor kamu.
✓ Berikutnya, kenali diri kamu sendiri.

Maka kamu akan selalu unggul dihadapan


kompetitormu. Nah, sebagai langkah awal
kamu bisa cek website populer seperti :

• Kompas.com
• IDN.Times
• Kumparan.com

Lihat dengan baik bagaimana situs-situs tersebut mem-posting suatu berita di websitenya
masing-masing. Cermati bagian headline, sub-judul, dan bagian Isi Berita nya. Lihat juga
penggunaan bahasanya. Pada dasarnya, bahasa yang baik adalah bahasa yang mampu dicerna
berbagai macam orang. Jangan lupa catat poin-poin yang menurut kamu penting.

Mari kita coba:


Sebagai contoh, posting-an tayang trending topic bulan ini adalah fashion
anak kuliahan. Dari topik tersebut, Kamu bisa menulis daftar headline yang
memungkinkan untuk dijadikan sebuah artikel.

Misalnya:
“X Rekomendasi Sepatu Kuliahan Mahasiswa yang Stylish dan Tahan Lama”, “Anti
Jebol Meski Kuliah Seharian”, atau “Tetap Terlihat Rapi Meski Pakai Celana Sport
ke Kampus”.

Nah, judul-judul tersebut tentu saja masih dapat diubah. Namun, setidaknya kamu memiliki
gambaran, harus dan akan menulis apa.

Jika sudah selesai menulis salah satu artikel, kamu bisa menulis daftar judul atau headline yang
lebih menarik dari judul awal tersebut. Lalu, mintalah pendapat kepada orang-orang yang
seleranya kamu percaya untuk membantu menentukan judul yang paling tepat

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 9


Contoh buku dengan sub-judul menarik :

Subjudul yang menarik perhatian

2. Perumusan Masalah
Tahap ini merupakan kelanjutan dari apa yang
kamu lakukan sebelumnya. Di sini kamu bisa
menerapkan dengan apa yang kamu lihat dari
sumber yang tentunya dipadukan dengan gaya
penulisan kamu sendiri. Originality merupakan
identitas asli penulis dan karakteristiknya.

Tentukan struktur & tata bahasa penulisan kamu


dengan baik. Pastikan isi tulisan pada naskahmu
menggambarkan dengan jelas apa yang ada di
headline kamu.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 10


Mari kita coba:
Membuat sebuah tulisan juga harus tepat dan sesuai dengan target pembaca/
audiens kamu sendiri. Anggaplah kamu menjual busana muslim wanita. Maka
tulisan kamu harus seolah-olah hanya untuk ditujukan untuk kaum wanita saja.
Sebagai contoh :

• Jenis Kelamin : Wanita


• Umur : 17-30 Tahun
• Status / Pekerjaan : Pelajar, mahasiswa, atau wanita karir

Dari ketiga data di atas kamu sudah bisa mendapat gambaran seperti apa konten yang
sebaiknya kamu tulis. Karena ditargetkan untuk “wanita remaja” hingga “dewasa” dengan status
bervariasi, maka bahasa yang digunakan harus lebih santai dan tidak kaku agar terlihat lebih
profesional. DESAIN yang diimplementasikan juga harus kaya akan warna supaya lebih enak
dipandang (eyecatching).

3. Pengembangan Naskah
Pengembangan naskah sangat erat hubungannya dengan menganalisis elemen-elemen
apa yang ingin kamu terapkan.

Sebagai contoh, dalam penulisan headline kamu wajib menambahkan kata-kata yang
mengandung unsur 5W+1H, antara lain :

• What (Apa)
• When (Kapan)
• Who (Siapa)
• Where (Dimana)
• Why (Kenapa / Mengapa)
• How (Bagaimana)

Menurut beberapa studi kasus, menambahkan imbuhan 5W+1H pada bagian awal
headline mampu memancing minat pembaca/audiens hingga 30%. Studi Lainnya juga
menunjukan headline yang dikemas dengan “Angka” memiliki Engagement Rate yang
tinggi.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 11


Contoh:
1. 20 Alasan Mengapa Bisnis Online Kamu Tidak Berkembang
2. 10 Tips Bagaimana Cara Tampil Lebih Percaya Diri
3. 7 Daftar Platform Media Sosial Dimana Kamu Bisa Dapat Banyak Keuntungan.

Mari kita coba:


Menggabungkan Jenis Headline 5W + 1 H dengan angka juga mampu menjawab
pertanyaan pembaca/audiens kamu bahkan sebelum mereka melihat isi konten
kamu. Jika dikemas lagi dengan desain yang eye-catching atau menarik dilihat oleh
mata, bisa jadi konten yang kamu publish akan cepat viral.

Berikut ini tips untuk kamu menulis naskah produk


yang efektif :

1. Kamu harus pastikan, dalam penulisan di satu


paragraf harus menyiratkan hanya satu pesan.
Pada dasarnya otak manusia sekedar mampu
menangkap satu pesan pada setiap paragraf.
2. Membuat poin-poin, bukan cerita panjang lebar.
Lebih baik banyak paragraf daripada banyak
kalimat pada setiap paragraf.
3. Menempatkan penggunaan huruf besar dan kecil
dengan tepat.
4. Jika kamu ingin memberikan penekanan terhadap
kata tertentu maka pakailah HURUF BESAR
SEMUA, tetapi jika penekanannya pada satu
kalimat dan semua kata, maka Gunakan Huruf
Besar Hanya Di Awal. Jika menggunakan kata
sambung gunakanlah huruf kecil.
5. Selain menggunakan HURUF BESAR gunakanlah
cetak tebal atau bold pada kata yang kamu anggap
itu penting.
6. Gunakanlah bahasa yang sama dengan target
pasar kamu atau bahasa yang disukai dan
dimengerti oleh pembaca/audiens iklan kamu.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 12


4. Memperluas Topik Pembahasan
Membahas suatu topik tertentu sudah pasti
akan lebih bagus jika dikupas secara mendalam
(In-depth Content). Pembaca/audiens kamu lebih
suka jika kamu tidak hanya meliput dasarnya saja,
tetapi membahas hingga ke akar-akarnya.
Berikut ini cara untuk memperdalam/memperluas
topik yang ingin dibahas :
1. Eksplorasi kemampuan kamu
2. Bercerita
3. Pancinglah imajinasi kamu
4. Menggunakan kata-kata kamu sendiri

Sebagai Contoh:
Kamu ingin menulis tentang “gaya hidup sehat”, maka selain hanya mengulas
tentang cara-caranya saja, tambahkan tips-tips menarik seperti “rahasia menjaga
berat badan ideal atau menjaga pola makan teratur”. Jika kamu memiliki produk
atau layanan tertentu, jangan lupa kamu sisipkan keunggulan keduanya. Dengan
teknik copywriting yang tepat, jangan kaget kalau penjualan kamu bisa naik
berkali-kali lipat.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 13


6. Inspirasi Awalan Headline yang
Menarik Minat Pembaca/Audiens
Sebuah buku, konten, ataupun artikel yang
pertama kali pembaca/audiens kamu lihat adalah
bagian headline atau judulnya.

Maka dari itu sangat penting buat kamu sebagai


penulis menentukan seperti apa jenis headline
yang memiliki daya tarik yang kuat sebagai bonus.
Kamu cukup memberikan kalimat yang singkat
untuk menarik perhatian mereka.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 14


Berikut ini ada “10 contoh headline” yang cocok
untuk kamu jadikan referensi : Menceritakan Cerita
Singkat (Story
Telling)
Penawaran
Berikan Pertanyaan Langsung (Direct Membuat
(Ask Question Offers) Rekomendasi
Headline)
(Making
Memberi Manfaat
Recommendation)
(Profitable)

Referensi Berita
Terkini (Up-to- Menggunakan
Mengungkapkan Testimoni (Based on
Berita (Revealing date Reference)
Testimony)
News)

Perbandingan Mengungkap
(Degree of Rahasia (Revealing
Comparison) Secret)

1. Perbandingan (Degree of Comparison)


Contoh :
• Inilah bedanya SEO & SEM !
• Buku Cetak Vs E-book, Menang Siapa ?

2. Mengungkapkan Berita (Revealing News)


Contoh :
• Hati-Hati ! Keamanan siber di Indonesia masih belum terjamin
• Saat ini kamu harus tahu perkembangan digital marketing!

3. Referensi Berita Terkini (Up-to-date Reference)


Contoh :
• Kata Mentri Perindustrian soal UKM di Indonesia!
• Tips unggul bersaing di Era teknologi

4. Berikan Pertanyaan (Ask Question Headline)


Contoh :
• Apa itu Sukses ?
• Bagaimana Cara Meningkatkan Pengunjung Website ?

5. Penawaran Langsung (Direct Offers)


Contoh :
• Les digital marketing, Dijamin Omset Toko Online naik 200%
• Beli Produk Kami, Akan kami antarkan langsung ke rumah anda!

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 15


6. Menceritakan Cerita Singkat (Story Telling)
Contoh :
• Metode Pengenalan Sosial Media Marketing untuk meningkatkan digital marketng.
• Pendapat saya Mengenai Digital marketing

7. Membuat Rekomendasi (Making Recommendation)


Contoh :
• 10 Tools untuk membuat website dengan Mudah

• 5 Buku fiksi ilmiah terlaris di Indonesia

8. Memberi Manfaat (Profitable)


Contoh :
• Penyedia Jasa Hosting VPS terbaik 2020 di Indonesia
• 6 Kesalahan Fatal Digital marketing & Cara mengatasinya

9. Menggunakan Testimoni (Based on Testimony)


Contoh :
• 5+ Testimoni Gel Jerawat Nampol Mampu membasmi Hingga Bekasnya
• 15 Finalis Putri kecantikan percayakan Shampoo Ajaib Kami.

10. Mengungkap Rahasia (Revealing Secret)


Contoh :
• 10 Rahasia Menjadi Orang Kaya
• Terungkap , Rahasia naskah-naskah kuno !!

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 16


Bab -2

Headline Menarik
YANG PASTI MENJUAL
Lengkap, Pasti dan Sudah di Analisis
Apakah kamu mencari contoh headline
yang menarik perhatian dan terbukti
berhasil? Dalam bab headline viral ini , akan
dibagikan 21 contoh headline menarik yang
bikin konten kamu viral, mengapa mereka
menjadi viral beserta alasannya.
Pertama-tama, kamu perlu memahami
mengapa headline menjadi viral.

7000
Mengapa Orang Berbagi $
Konten
Orang-orang berbagi konten karena
konten tersebut adalah cerminan
dari siapa diri kita sehingga konten
9000
tersebut mengatakan sesuatu
tentang diri kita (entah kita sadar
atau tidak).

Terkadang kita membagikan konten yang bermanfaat karena membuat kita terlihat sebagai orang
yang suka menolong (memenuhi kebutuhan kita akan aktualisasi diri).
Kita juga membagikan konten yang emosional dan menarik perhatian, karena membantu kita
untuk diperhatikan (memuaskan kebutuhan kita akan harga diri).
Terkadang kita membagikan konten yang memiliki pendirian yang keras karena kita ingin
menunjukkan kepada semua orang tentang kelompok di mana kita menjadi bagiannya
(memenuhi kebutuhan kami untuk menjadi bagian).

Saat memutuskan konten apa yang akan dibagikan, headline melambangkan semuanya. Inilah
alasan mengapa orang-orang memperhatikan headline terlebih dahulu. Headline inilah yang
membuat konten menonjol, dibagikan, dan menjadi viral atau tidaknya.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 18


Mengenal 5 Jenis Headline Paling Mungkin Viral

1. List Post
List Posting menyediakan daftar hal-hal yang
bermanfaat. Berikut adalah beberapa contoh
headline yang menarik untuk daftar posting :
• 10 Meme Lucu yang Akan Membuatmu
Tertawa Hingga Menangis
• 50 Cara Cerdas untuk Mengelompokkan
Daftar Email kamu Seperti Pro
• Amerika Memiliki Simpanan Minyak
Darurat yang Sangat Banyak. Ini Sebabnya
• 73 Jenis Posting Blog yang Terbukti Berhasil

2. Posting How-to
Posting How-to mengajarkan sesuatu : mereka
membantu orang mencapai hasil spesifik
yang diinginkan. Berikut adalah beberapa
contoh headline untuk Posting How-to:

• Cara Mengoptimalkan Situs Kamu untuk


Musim Liburan e-Commerce yang Sukses)
• Cara Menggunakan Pop-up Penjualan
Terbaru untuk Meningkatkan Penghasilan
Kamu)
• Cara Membangun Kampanye Marketing
Pra-Peluncuran yang Berhasil

3. Posting Resource
Posting Resource adalah panduan (bahan ajar)
atau sejumlah konten yang dikurasi, dimana
menyediakan solusi lengkap untuk sebuah
masalah tertentu. Berikut adalah beberapa
contoh judul untuk resource post:

• Panduan Utama untuk Optin Tunggal vs.


Optin Ganda - Mana yang Lebih Baik?
• Panduan Pengoptimalan e-Commerce
Utama : 13 Langkah untuk Meningkatkan
Penghasilan Seketika

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 19


Mengenal 5 Jenis Headline Paling Mungkin Viral

4. Posting Pertanyaan
Posting pertanyaan "melempar secara terbuka"
ke pembaca atau audiens dan memberikan
jawaban langsung untuk pertanyaan mereka.
Berikut adalah beberapa contoh headline untuk
Posting Pertanyaan:

• Berapa Lama Waktu yang Harusnya


Dihabiskan Bisnis Kamu untuk
Mendapatkan Penghasilan?
• Jika Saya Sangat Pintar, Mengapa Saya
Belum Sukses?
• Bagaimana Cara Memonetisasi Blog (Atau
Podcast) Saya?

5. Posting Hati-ke-hati
Posting Hati-ke-hati mengatakan kepada pembaca/audiens kamu, “Saya
akan membagikan pemikiran/prinsip saya yang paling dalam, paling
gelap/paling terang dengan kamu. Ayo, duduk di sebelah saya dan
dengarkan kisah saya. ”Berikut adalah beberapa contoh judul yang
menarik perhatian untuk Posting hati-ke-hati:

• 33 Hal yang Tidak Pernah Saya Beritahu (atau, Cara


Memperkenalkan Kembali Diri Kamu))
• Tidak, Kamu Tidak Perlu Menjadi Hebat dalam Segala Hal - dan
Mengapa Kamu Tidak Harus Mencobanya
• Surat Terbuka kepada Penulis yang Sedang Berjuang Menemukan
Keberanian Mereka

19:33

45 insta_name

15
20

25

5
8
8 21
11

72
3
232 Likes
13
insta_name your caption is here :)
80 #hashtag #hashtag #hashtag #hashtag

99

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 20


Jika headline kamu mengikuti salah satu dari 5 format di atas, maka kamu sudah memulai
dengan baik. Namun, agar headline benar-benar menarik perhatian dan menjadi viral, kamu
perlu menambahkan satu komponen terakhir:

Elemen Untuk membuat headline menjadi


viral, diperlukan elemen yang
emosi membuatnya mudah disebarkan .

Tambahkan elemen emosi yang tepat, dan


kamu bisa meningkatkan peluang headline kamu
untuk menjadi viral. Sebagai contoh, Neil Patel
mengutak-atik headlinenya untuk memasukkan
elemen emosi, dan mendapat 40% peningkatan
click-through rate! Elemen emosi membuat
konten yang dapat dibagikan karena konten
tersebut menggugah emosi dan kebutuhan
emosional yang mendalam dan mendasar
seperti yang ditekankan oleh oleh Hirarki
Kebutuhan Maslow.

Rasa kagum
Berikut adalah beberapa
Marah contoh elemen emosi:

Cemas

Takut

Senang

Nafsu

Terkejut

Shock

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 21


Bagaimana cara menyatukan semua bagian ini untuk membuat
headline yang viral? Mari kita lihat 21 contoh judul yang menarik
berikut ini.

Viral Headline# 1:
40 kalimat yang dapat
menggoyahkan keyakinan dari
seseorang yang KONTROVERSI

Contoh :
Artikel dari Raptitude ini dibagikan lebih dari 14.000 di
Facebook saja. Artikel ini mendapatkan jumlah like di media
sosial yang lebih banyak daripada yang didapatkan kebanyakan
blog selama satu tahun penuh dalam penerbitan.

Apa yang membuatnya sangat banyak dibagikan? Mari kita analisa.

Jenis Headline: List Post

Elemen emosi:
Kekaguman Kemarahan Kejutan Shock

"Menggoyahkan Keyakinan": Headline ini menantangmu dengan menyatakan


bahwa kontennya akan menggoyahkan keyakinan
kamu. Inilah yang mungkin membuat kamu
marah atau penuh kekaguman, bahkan mungkin
membuatmu merasa takut.

Kepercayaanmu diguncang, dipertanyakan, bahkan mungkin dihancurkan, inilah yang


bisa membuat kamu takut karena kepercayaan kamu merupakan hal yang sangat pribadi.
Mereka adalah bagian besar dari apa yang membuat kamu menjadi apa dan siapa diri
kamu.

Point Pembelajaran:

Tulis headline yang menantang pembaca, menghilangkan mitos, atau


menyajikan pendapat yang tidak konvensional.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 22


Viral Headline# 2:

Cara Meraih 1.000.000


Pengunjung Blog dalam
Satu Tahun

Contoh :
Artikel yang ditulis Becky Mansfield ini
adalah konten viral dengan lebih dari 26.2K
pin di Pinterest.

Jenis Headline: How-To

Elemen emosi:

Kekaguman Kejutan Shock

“1.000.000 pengunjung!”: Wow! Sebuah janji yang sangat bermanfaat:


temukan cara mendapatkan 1 JUTA pengunjung.
Siapa yang tidak ingin tahu cara mendapatkan
1.000.000 pengunjung? Bahkan kalaupun kamu
meragukannya, kamu tetap ingin mengklik, kan?

"Dalam setahun": Ini menjanjikan tenggat waktu yang diinginkan: 1


tahun.

"Blogging": Ini menunjukkan audiens target dan hasrat terbesar


mereka.

Judul ini menciptakan rasa ingin tahu: apa pun perasaan kamu tentang fakta-fakta di
dalam judul ini, kamu ingin membacanya, bukan?

Point Pembelajaran:

Janjikan hasil yang diinginkan dan skala waktu untuk mencapainya.


Petunjuk: kamu harus mengenal pembaca/audiens kamu.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 23


Viral Headline# 3:
Tempat Menemukan Gambar
Online Gratis

Guest Blogging ini di Problogger tentang


gambar bisamenjadi viral di Facebook,
Pinterest, Twitter, singkatnya di semua
platform sosial berbagi gambar yang
populer.

Jenis Headline: Resource post

Elemen emosi:

Kekaguman Kegembiraan

Headline ini dikenal sangat kuat karena menjawab pertanyaan yang sedang booming
di kalangan pebisnis online: tempat menemukan gambar gratis. Artikel ini bermanfaat
karena menghemat waktu dan usaha pembaca dalam mencari gambar.

Point Pembelajaran:
Carilah pertanyaan atau masalah umum yang dimiliki orang-orang
dan tulis headline yang langsung menjawab atau menyelesaikan
masalah tersebut.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 24


Viral Headline# 4:
Cara Resign dari Kerjaan,
Pindah ke Surga dan
Mendapatkan Bayaran untuk
Mengubah Dunia

Postingan ini mengukir sejarah sebagai yang


Posting-an paling populer di Problogger.net.

Jenis Headline: How-To

Elemen emosi:

Kekaguman Sukacita Nafsu Kejutan

"Keluar dari pekerjaanmu": Siapa yang tidak menginginkanya? Inilah janji yang
membuat headline ini viral.

“Pindah ke surga”: Bayangkan, hidup di surga tanpa bilik berukuran 9


hingga 5 yang menghalangimu dari impian kamu.
Satu lagi janji yang sukses menjadi viral.

"Mendapatkan bayaran": Banyak orang ingin "dibayar" untuk melakukan hal


yang mereka sukai. Ini adalah hook yang tidak bisa
ditolak siapa pun.

“Mengubah dunia”: Undangan untuk para nonkonformis di seluruh


penjuru.

Point Pembelajaran:

Memberikan manfaat yang besar, seperti uang, kebebasan, atau


kepuasan kreatif.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 25


Viral Headline# 5:
On Dying, Mothers, and
Fighting for your Ideas

Headline lain dari master headline: Jon Morrow,


yang menusuk sanubari untuk membuat
suatu permohonan yang menggugah emosi:
jangan biarkan impianmu mati dalam keadaan
yang biasa-biasa saja — berjuanglah untuk
membebaskan mereka.

Jenis Headline: Hati-ke-hati

Elemen emosi:

Kekaguman Kemarahan Kejutan Shock Takut

"On Dying": Ini adalah kata yang kuat dan emosional.

"Mothers": Kata emotif lainnya, apa pun hubungan kamu


dengan ibu kamu.

"Fighting": Namun kata emotif lainnya. Kata ini memunculkan


gambaran dalam benak orang-orang tentang
perjuangan, agresi.

"for your ideas": Menunjukkan bahwa ini adalah posting yang akan
memotivasi dan menginspirasi kamu.

Point Pembelajaran:

Buat headline menjadi personal, memotivasi, dan jangan takut untuk


menjadi emosional.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 26


Viral Headline# 6:
106 Alasan yang Membuat
Kamu tidak Populer

Postingan tamu ini dipublikasikan di


ChrisBrogan.com dan ditulis oleh Tommy
Walker. Posting-an ini memiliki hampir 5.000
like Facebook dan lebih dari 3.000 tweet.

Jenis Headline: List post

Elemen emosi:
Kekaguman Kemarahan Mengherankan

"106": Jumlah yang besar membuat "alasan" itu terlihat


semakin menantang karena kamu mungkin ingin
membela diri bahwa kamu tidak memiliki alasan
sebanyak itu.

"Alasan": Kata ini adalah sebuah tantangan. Mungkin tidak


suka diberitahu bahwa kamu sedang membuat-
buat alasan, tetapi headline ini menantang kamu
dengan memberikan fakta bahwa kamu memang
membuat-buat alasan.

"Yang membuat kamu tidak Ini sebuah tantangan lain yang besar: Jika kamu
emosi": tidak mengatasi alasan-alasan ini, impian kamu
untuk menjadi hebat, menjadi seseorang yang
penting, yang mengubah hidup orang lain, bahkan
menjadi seorang non-konformis, tidak akan pernah
terwujud.

Point Pembelajaran:
Berikan tantangan di headline kamu dapat membuat pesan kamu berbunyi
nyaring. Pastikan bahwa kamu memiliki sesuatu yang layak dibaca setelah
headline utama. Kamu tidak mau membuat orang-orang merasa tertipu.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 27


Viral Headline# 7:
Why James Chartrand Wear
Underpants

Headline ini menunjukkan bagaimana humor


dan rasa ingin tahu dapat membuat headline
menjadi viral.

Seorang blogger populer mengungkapkan bahwa ternyata, kejutan yang sebenarnya


bukanlah fakta bahwa blogger ini mengenakan celana dalam wanita, tetapi fakta bahwa
James Chartrand adalah seorang wanita.

Jenis Headline: Hati-ke-hati

Elemen emosi:
Kekaguman Kemarahan Shock Mengherankan

"Why": Menunjukkan bahwa Posting itu akan


mengungkapkan hal yang mengejutkan.

"James Chartrand": Seseorang (yang diduga adalah) pria dan seorang


pria terkenal di kalangan online tertentu, yang ...

"Wears women's underpants": Apakah kamu tertawa? Atau mengerutkan alis


kamu karena kebingungan? Apa pun alasannya,
kamu ingin membacanya, bukan?

Headline ini memasukkan natur gosip yang ada di tabloid dan reality show. Natur inilah
yang memungkinkan mereka menjadi viral.

Point Pembelajaran:

Gosip cepat menyebar, jadi mengapa tidak menggunakannya di headline


kamu? Pastikan bahwa kamu memenuhi janji untuk mengungkapkan
sesuatu yang menarik untuk dibaca ... bahkan jika hal tersebut bukanlah hal
yang persis sama dengan impresi pertama yang kamu buat di headline.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 28


Viral Headline# 8:
37 Tip untuk Menulis Email
yang Akan Dibuka, Dibaca,
dan Diklik

Headline viral ini telah dibagikan di Twitter,


Facebook dan LinkedIn sebanyak lebih dari
7.000 kali.

Jenis Headline: List Post

Elemen emosi:

Kekaguman

"37 Tips": Jumlah yang besar yang membuat Posting-an ini


menjadi sumber daya yang berguna.

"Email": Raih perhatian audiens targetnya, yaitu siapa


pun yang berjuang dengan marketing email atau
pembuatan daftar.

“Buka, Baca, dan Klik”: Bukankah itu yang diinginkan semua orang yang
memiliki daftar email?

Point Pembelajaran:
Telusuri apa yang benar-benar diinginkan pembaca/audiens-mu dan
berikan mereka cara praktis untuk mencapai hasil tersebut.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 29


Viral Headline# 9:
21 Teknik Yang Harus Dimiliki
Pengguna Kamera Baru

Headline ini sangat sukses dengan angka dibagikan


mencapai 419.000 di Facebook dan lebih dari 22.000
pin di Pinterest.

Jenis Headline: List Post

Elemen emosi:
Kekaguman Kegembiraan

"Teknik": Ini adalah kata-kata yang menarik perhatian


bagi siapa pun yang tertarik dalam fotografi dan
menggunakan kamera atau menjadi lebih baik
dalam menggunakan kamera.

"Yang harus dimiliki": Ini adalah kata "pemicu" – kata ini menunjukkan
bahwa inilah satu-satunya cara untuk menjadi lebih
baik (dan diterima) oleh fotografer lain. Posting ini
memberikan informasi yang akan membuat kamu
diterima di antara fotografer lain yang mungkin
lebih berpengalaman.

“Pengguna kamera”: Menyiratkan bahwa jika kamu tidak tahu apa


pengaturan, teknik, dan aturan ini, kamu akan
ditinggalkan di luar grup (dan mungkin juga merasa
agak bodoh).

"Baru": Ini adalah kata yang kuat. Kata ini menginspirasi


emosi atau tindakan yang kuat dalam diri pembaca.
Copywriter telah menggunakan kata "baru" sebagai
salah satu kata kunci yang digunakan untuk
menginspirasi orang-orang yang ingin menjadi
yang pertama dalam barisan.

Point Pembelajaran:
Kenali kata-kata yang akan berpengaruh besar di niche pasar atau
industri kamu dan gunakanlah. Jangan mencoba untuk menjadi sok
atau pintar - menjaga headline tetap sederhana dan tidak bertele-tele
sering kali merupakan cara terbaik untuk mendapatkan perhatian.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 30


Viral Headline# 10:

29 Pelajaran Hidup Yang Bisa


Dipetik Saat Berkeliling Dunia

Dengan jumlah share lebih dari 50.000


di Facebook saja, kami kembali ke ranah
headline super-viral

Jenis Headline: List post

Elemen emosi:
Kekaguman Sukacita Kejutan Nafsu

“29 Pelajaran Hidup”: Orang-orang selalu ingin tahu bagaimana cara


menikmati kehidupan yang lebih baik, menikmati
kehidupan yang memuaskan, bagaimana cara
meninggalkan warisan.

“Berkeliling Dunia”: Bagi siapa pun yang memimpikan kebebasan


dari kubik yang membosankan, kata-kata ini
menginspirasi hasrat dan nafsu (dan iri hati).

Point Pembelajaran:

Orang selalu mencari saran dari orang lain yang menginspirasi mereka.
Gunakanlah di headline sebagai sebuah keuntungan.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 31


Viral Headline# 11:
44 Tools Sosial Media
yang Digunakan dan
Direkomendasikan Para
Profesional

Dibagikan lebih dari 22.000 kali dan


menjadi viral di media sosial.

Jenis Headline: List post

Elemen emosi:

Kekaguman Kejutan Iri

“44 tool sosial media Itu daftar yang panjang. Ini meningkatkan
yang Digunakan dan kegunaan dan kualitasnya dalam pikiran pembaca,
Direkomendasika Para bahkan sebelum mereka membaca Posting-an itu
Profesional”: sendiri.

"Tools sosial media": Ini adalah frasa kunci yang mendapat banyak
pencarian karena ini adalah "topik yang sedang
hangat-hangatnya.

“Digunakan dan Kata-kata ini memberi wewenang dan dampak


direkomendasikan para karena memberitahu orang bahwa ini bukan
profesioanal”: sembarang alat media sosial. Mereka adalah alat-
alat yang digunakan oleh para profesional, otoritas,
influencer, ahli media sosial yang sukses. Jika kamu
menggunakannya juga, kamu tidak hanya akan
mendapatkan kesuksesan yang dinikmati oleh
pro, tetapi kamu juga akan menjadi salah satu dari
mereka.

Point Pembelajaran:
Temukan topik hangat dibidang kamu dan tambahkan otoritas dengan
meminta profesional untuk mengungkapkan apa yang mereka lakukan
untuk mencapai keberhasilan.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 32


Viral Headline# 12:
5 Fitur Twitter untuk
Meningkatkan
Produktivitasmu

Headline ini lagi-lagi membahas "topik hangat"


— Alat dan Produktivitas Google. Bersama-sama,
kata-kata yang memiliki pengaruh besar ini
merupakan resep menjadi viral. DIbagikan lebih
dari 25.000 kali adalah buktinya.

Jenis Headline: List post

Elemen emosi:
Kekaguman Kegembiraan

"5": Terkadang daftar pendek bisa jadi lebih penting


daripada daftar yang lebih panjang karena orang
berpikir bahwa Posting-an tersebut tidak bertele-
tele dan hanya membahas poin esensial.

"Fitur Twitter": Siapa pun yang tertarik untuk memaksimalkan


Twitter ingin membaca Posting-an ini.

"Meningkatkan": Ini adalah kata yang memiliki pengaruh yang kuat


– kata ini menunjukkan bahwa posting-an ini akan
memaksimalkan produktivitas kamu (sehingga
menghemat waktumu).

"Produktivitas": Siapa pun yang ingin memanfaatkan waktu mereka


semaksimal mungkin akan tertarik dengan posting-
an ini.

Point Pembelajaran:
Hubungkan "topik yang sedang hangat-hangatnya" atau kata-kata
yang menggugah emosi untuk mendapatkan manfaat yang akan
memecahkan masalah pembaca.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 33


Viral Headline# 13:
6 Tips membuat Video
Pendek untuk Sosial media
marketing 1k

Dengan 7.000 tweets dan lebih dari 15.000


total share, headline ini menunjukkan apa yang
dimaksud dengan viral.

Jenis Headline: List post

Elemen emosi:

Kekaguman Kegembiraan

"6": Secara tidak sadar, orang-orang melihat angka "6"


ini sebagai hal-al yang paling penting, bermanfaat,
atau yang terbaik.

"Manfaat gunakan": Meyakinkan pembaca bahwa "cara" ini bekerja dan


kamu benar-benar akan melihat hasilnya.

"Video singkat": Video menjadi alat yang populer untuk blogger


dan pemasar. Orang-orang juga suka menonton
video (tetapi mereka tidak selalu punya waktu), dan
“video singkat” menyiratkan bahwa mereka bisa
mendapatkan detail yang mereka inginkan, tanpa
menghabiskan terlalu banyak waktu.

“Sosial marketing”: Ini adalah “topik hangat” lain untuk headline viral
karena siapa pun yang ingin menghasilkan uang
secara online ingin (dan perlu) mengetahui cara
membuat marketing sosial dan media sosial bekerja
untuk mereka.

Point Pembelajaran:

Mengambil topik yang ditulis semua orang dan memberinya bumbu


tambahan dengan menggabungkannya dengan "topik panas" lainnya
dapat meningkatkan kekuatan headline-mu menjadi viral.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 34


Viral Headline# 14:
Tips untuk Bunuh Diri

Topik kontroversial dan tabu dapat membuat


headline menjadi viral. Posting-an ini ditulis oleh
Tim Ferriss dan disukai lebih dari 10.000 kali di
Facebook.

Jenis Headline: Hati-ke-Hati

Elemen emosi:
Kekaguman Kegembiraan Shock Takut

“Tips”: Kata ini yang digunakan dalam konteks ini adalah


kata yang kuat karena kata ini menyarankan
pemikiran yang esensial. Pikiran yang perlu
dianggap penting.

"Untuk diri": Dalam konteks ini juga merupakan kata yang kuat
karena membuat orang merasa bahwa ini adalah
posting yang serius berisi langkah-langkah yang
dapat ditindaklanjuti. Dalam sebuah posting-an
yang membicarakan topik yang sangat emosional,
personal dan jarang dibicarakan tetapi yang
memengaruhi banyak orang, pembaca mungkin
mencari saran praktis yang bisa membuat mereka
merasa nyaman untuk dibaca dan diterima.

Headline ini juga menyatukan orang-orang dalam kelompok tertentu: orang yang
mengenali efek bunuh diri. Kisah-kisah pribadi tentang kemenangan atas kesulitan, atau
pergumulan dengan kesehatan mental, kesehatan fisik, atau sisi gelap kehidupan dapat
membantu banyak orang bersatu dengan cara yang mungkin tidak dapat mereka lakukan
dalam kehidupan offline mereka.

Point Pembelajaran:

Cerita pribadi, kontroversi, dan topik yang tabu akan bekerja. Mereka
menciptakan rasa ingin tahu bagi banyak orang, dan memancing emosi
bagi orang lain.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 35


Viral Headline# 15:
Pentingnya Mengubah Media:
Mengapa Kita Butuh Lebih Banyak
Polymath di Abad ke-21

Dibagikan hampir 11.000 kali di Facebook untuk


artikel ini di GoinsWriter.com membuktikan bahwa
menargetkan siapa yang akan membaca posting-mu
bisa membuat headline menjadi viral.

Jenis Headline: Hati-ke-Hati

Elemen emosi:
Kekaguman

"Pentingnya": Artinya, "kamu harus membaca post ini." Orang-


orang ingin dilihat sebagai yang terpenting dan
terdepan.

"Mengubah media": Mengubah caramu melakukan sesuatu - ini adalah


tantangan bagi orang banyak. Orang-orang suka
dianggap hidup melawan norma, sebagai non-
konformis dan bebas dari aturan.

"Mengapa": Ini adalah kata yang kuat yang menawarkan


jawaban untuk pertanyaan, "Mengapa ini terjadi
pada saya?", Atau "Mengapa saya tidak bisa
melakukan apa yang ingin saya lakukan?".

"Polymaths": Kata ini membangkitkan keingintahuan — apa


sih artinya "Polymaths"? Atau mungkin kamu
tahu apa artinya lalu membagikan posting ini
untuk menunjukkan bahwa kamu adalah bagian
dari kelompok elit yang tahu arti kata tersebut.
Itu juga terdengar "keren". Merasa kerena juga
adalah elemen emosi lain dari "Hirarki Kebutuhan"
Maslow.

Point Pembelajaran:

Eksklusivitas bisa ditularkan dengan mudah, terutama dalam headline


utama, karena memainkan pada kebutuhan kita akan rasa hormat.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 36


Viral Headline# 16:
Apa itu Diderot? Mengapa
Kita Menginginkan Hal-hal
yang Tidak Kita Butuhkan

Headline yang ditulis oleh James Clear ini


dibagikan sebanyak lebih dari 29.000 kali di
Facebook. Ia menggunakan apa yang sering saya
sebut dengan "Teknik Pengecualian Derek Sivers".

Jenis Headline: Hati-ke-Hati

Elemen emosi:

Kekaguman Kejutan Shock

"Diderot": Frasa ini menimbulkan rasa ingin tahu. Apa itu Efek
Diderot? Bagaimana pengaruhnya terhadap saya?
Haruskah saya peduli? Orang jadi penasaran.
Dan karena baris subjeknya yang unik, orang
ingin membagikannya, entah untuk dilihat orang
yang tahu artinya atau karena membangkitkan
keingintahuan mereka.

"Mengapa": Sebuah kata yang menantang.

"Tidak kita butuhkan": Ini adalah tantangan langsung bagi semua orang
yang melihatnya karena itu menunjukkan bahwa
entah kamu rakus, kecewa, atau manja.

"Dan apa yang harus dilakukan Solusi selalu mendapatkan perhatian dengan
dengan itu": mengatakan, "Hei! Masih ada harapan untukmu.
Dan inilah harapan itu.

Headline ini juga berbicara kepada mereka yang tertarik pada minimalis dan
kesederhanaan.

Point Pembelajaran:
Menyebutkan solusi di headline kamu bisa meningkatkan kekuatan
pengaruhnya. Berikan nama yang menarik untuk solusimu: pemberian
nama meningkatkan nilai yang dirasakan dari solusi kamu dan memicu
rasa ingin tahu.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 37


Viral Headline# 17: 10:10

Apakah Kamu Cukup Baik?

Bagaimana bisa pertanyaan sederhana ini


dibagikan hampir 3.000 kali di Facebook?

Jenis Headline: Pertanyaan

Elemen emosi:

Kemarahan Kecemasan Ketakutan Kejutan Shock

Apakah kamu cukup baik ?: Pertanyaan ini dianggap menantang. Ini adalah
pertanyaan yang hampir semua orang tanyakan
pada diri mereka sendiri, bertanya-tanya apakah
mereka cukup baik untuk dicintai, diterima, diakui,
dipuji ... semua kebutuhan Maslow.

Kamu ingin tahu jawabannya, bukan? Jadi, kamu mengklik dan membagikannya.

Point Pembelajaran:
Ajukan pertanyaan besar yang menggugah keinginan manusia yang
terdalam.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 38


Viral Headline# 18:
9 Hal buruk Manajer ini,
membuat karyawan teladan
resign

Headline dibagikan lebih dari 18.000 kali di media


sosial.

Jenis Headline: Hati-ke-Hati

Elemen emosi:

Kekaguman Kecemasan Kejutan Shock

"Hal": Dalam konteks ini adalah "kata penggoda".

"Membuat Karyawan teladan Jika kamu juga seorang karyawan yang tidak puas,
resign": kata-kata ini menggodamu dengan kemungkinan
bahwa kamu tidak salah, tapi bos kamu yang
bermasalah.

Headline ini memancing respons terpisah antara manajer (dan karyawan). Kalau
kamu seorang karyawan, bisa jadi kamu sudah mengetahui semuanya (bahwa ya,
manajermu yang salah) sehingga kamu membagikan headline ini sebagai bukti. Atau
(kalau kamu seorang manajer) kamu tahu bahwa pernyataan itu tidak benar dan kamu
membagikannya sebagai cara karyawan yang “buruk” untuk menyalahkan manajernya,
bukan diri mereka sendiri.

Point Pembelajaran:
Mengkonfirmasi keyakinan orang bisa menjadi taktik yang sama
kuatnya dengan menantang mereka karena orang memiliki keinginan
untuk memiliki bukti bahwa pendapat mereka benar.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 39


Viral Headline# 19:
Alasan Saya Berhenti Menjual
@$ ?
$
Layanan SEO dan Kamu Juga $
Harus Melakukannya
SE O
Guest post oleh Ryan Stewart di Moz.com ini
adalah headline yang menawarkan tantangan
yang berani:
• SEO tidak berfungsi (setidaknya tidak seperti yang kamu pikirkan).
• Tantangan ini dibagikan dalam jumlah banyak di Twitter, LinkedIn, dan Facebook

Jenis Headline: Hati-ke-Hati

Elemen emosi:
Kekaguman Kemarahan Kejutan Shock

"Alasan": Dalam konteks ini, kata “alasan” memberikan tanda


agar orang-orang siap mendengar kepercayaannya
diguncang.

"Berhenti Menjual Layanan Pernyataan yang kontroversial.


SEO":

"Dan Kamu Juga Harus Ini menyiratkan bahwa ada sesuatu yang salah
Melakukannya": dengan orang yang menjual layanan SEO, jadi jika
itu berlaku untuk kamu, kamu pasti ingin tahu
alasannya.

Headline ini kontroversial karena bertentangan dengan norma dan menantang


keyakinanmu.

Point Pembelajaran:
Tentang dan tantanglah doktrin industri, maka headline-mu akan
menjadi sangat menarik.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 40


Viral Headline# 20:
Mengapa SEO Penting dalam
Marketing Konten

Headline ini dibagikan ribuan kali di Twitter,


persisnya 20.000 tweet.

Jenis Headline: Hati-ke-Hati

Elemen emosi:

Kekaguman Kemarahan Kejutan Shock

"Mengapa": Kata yang sangat menggugah perasaan.

"SEO": Ini adalah kata kunci yang populer. Apakah kamu


menebak ini sebagai salah satu dari dua alasan
utama kesuksesan viral ini?

"Marketing Konten": Apakah kamu menebak frasa kata kunci ini sebagai
alasan besar kedua? Selamat karena kamu benar.

"Sebenarnya": Ini mengatakan bahwa semua posting lain tentang


SEO telah menyesatkan kamu dan kini kamu akan
menemukan kebenaran yang sesungguhnya.

Point Pembelajaran:

Menggunakan kata-kata yang tepat ke dalam headline-mu dan


menargetkannya pada audiens yang tepat dapat akan membantumu
memperkuat pengaruh headline.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 41


Viral Headline# 21:
Cara Menulis Posting Blog:
Panduan Definitif 10.273 kata

Posting-an yang luar biasa ini ditulis oleh Kevin


Duncan di BeABetterBlogger.com. Headline
utamanya menjadi viral di Google plus.

Jenis Headline: How-To | Sumber Daya

Elemen emosi:

Kekaguman Sukacita Kejutan Shock

"Definitif": Merupakan kata yang sangat berpengaruh yanng


menetapkan otoritasnya pada topik permasalahan
ini. Panduan ini dikatakan sebagai satu-satunya
panduan yang kamu butuhkan.

“10,273-kata”: 10.273 kata? Wow! Pasti ada banyak detail dan


informasi di dalamnya. Jumlah yang besar inilah
yang memberi otoritas pada headline ini.

Point Pembelajaran:
Posting-an yang panjang bisa menjadi kesuksesan besar (seperti ketika
posting-an blog 4.000 Neil Patel membantunya mengembangkan
blognya hingga mendapatkan lebih dari 100.000 pengunjung per bulan).

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 42


Jadi apa yang bisa kita pelajari dari 21 headline yang viral ini?
Dari 21 headline ...
• 9 di antaranya adalah List post
• 7 di antaranya adalah Hati-ke-hati
• 3 di antaranya adalah How-to
• 2 di antaranya adalah Sumber Daya
• 1 di antaranya adalah Pertanyaan

List Post dan posting Hati-kehati sangat populer karena mereka bekerja dengan
sangat baik. Jangan lupa memasukkan elemen emosi, kata-kata yang menarik
perhatian, yang membangkitkan emosi, dan yang menarik bagi kebutuhan dan
keinginan orang yang terdalam.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 43


Cara Mulai Menulis
Headline Viral
Kamu Sendiri
7000

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 44


Ikuti langkah-langkah ini untuk menulis headline viral kamu
sendiri ...

Langkah 1
Kenali siapa pembaca/audiens
kamu dengan sungguh-sungguh.

Ini berarti meluangkan waktu


untuk memutuskan siapa yang
ingin kamu datangkan ke situs
kamu.

Apa yang membuat mereka tergerak?


Apakah mereka mencari sesuatu yang
spesifik? Apa yang mereka bagikan dan
siapa yang mereka ikuti?

Kenali pembaca/audiens kamu


terus menerus, maka menyusun
1202
headline berita yang akan viral 540

menjadi jauh lebih mudah.

1202
540

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 45


Langkah 2
Tahu tempat nongkrong
audiens kamu.

Apa platform media sosial favorit audiens-mu? Kamu akan melihat bahwa beberapa
headline viral ini mendapat lebih banyak share di satu platform media sosial dibandingkan
platform media sosial yang lain. Terkadang karena beberapa headline lebih cocok
diterapkan pada satu platform daripada platform lainnya.

Jadi sebelum kamu menulis headline, cari


tahu di mana audiens kamu nongkrong
dan apa sumber traffic terbaik kamu.
Dengan informasi tersebut, mungkin
beberapa gagasan utama dan unik bisa
muncul.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 46


Langkah 3
Temukan elemen emosi
dari pembaca/audiens
kamu.

Untuk menemukan elemen emosi dari pembaca/audiens-mu, ikuti mereka di media sosial
dan catat apa yang mereka bagikan. Cari pola dalam kata atau frasa yang terus diulang
dalam topik, tautan, headline, yang paling sering mereka bagikan.

Dengan begitu, kamu akan


tahu persis emosi apa yang
harus disasar headline-mu.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 47


Langkah 4
Elemen emosi
berlapis-lapis.

Tidak apa-apa untuk mulai


dengan headline yang hambar.
Terus perbaiki headline-mu
dengan menambah lapisan
elemen emosimu, dan akhirnya
headline-mu akan berhasil.

Headline yang hambar: Cara Mendapat Lebih Banyak Traffic di Blog kamu

Headline yang emosional: Mengapa Tidak Ada yang Mengunjungi Blog kamu

Headline rasa ingin tahu: 3 Alasan yang Kurang Diketahui tentang Mengapa Tidak Ada
yang Mau Mengunjungi Blog Kamu

Headline dengan janji: 3 Alasan yang Kurang Diketahui tentang Mengapa Tidak Ada
yang Mau Mengunjungi Blog Kamu (dan Apa yang Harus Kamu
Lakukan untuk Mengatasinya)

Lihatlah, headline-mu jadi semakin bagus setelah menambahkan lebih banyak


elemen emosi? Tidak terlalu sulit, bukan?

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 48


KESIMPULAN

Menulis headline viral bukan ilmu yang hampir tidak


mungkin dikuasai, namun hanya membutuhkan
pemahaman tentang apa yang membuat seseorang
membagikan konten.

Poin penting untuk diingat adalah bahwa orang berbagi


konten karena apa yang dikatakan konten tersebut tentang
mereka. Mulailah dengan dasar yang baik (salah satu dari
5 jenis headline) dan kemudian lapisi dengan elemen emosi
(ingat untuk memanfaatkan Hirarki Kebutuhan Maslow)
untuk membuatnya 100% bekerja.

Dengan menirukan 21 contoh ini, kamu dapat membuat


headline viral milikmu sendiri, dan juga akan menikmati
kesuksesan seperti mereka.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 49


Seni Penulisan Efektif untuk
Digital Marketing

Bab-3
Formula
Seni Penulisan Efektif

Seni Penulisan yang efektif akan terlihat tidak


efektif jika sekadar meniru, melakukan riset, dan
mengembangkan konten yang ada.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 50


Kamu harus mengetahui teknik-teknik bagaimana susunan penulisan yang
benari dan efektif dengan menggunakan formula berikut ini :

1. Formula AIDA

Sudah dicoba dan diuji > 100 tahun.


AIDA adalah salah satu model dengan pemakaian
terlama yang digunakan dalam periklanan, yang
telah dikembangkan pada akhir abad ke-19.

AIDA sendiri merupakan singkatan dari:

Attention - Pesan yang dibuat dengan tujuan menarik


perhatian pembaca/audiens dan membuat mereka memikirkan

A kembali tulisan kamu.

Contoh:
Menampilkan video unik, lucu, atau menghibur

Interest - Mempertahankan perhatian pembaca/audiens

I
dengan menunjukan manfaat, kelebihan, atau keunggulan
produk yang dipasarkan.

Contoh:
Menampilkan Review positif dari pelanggan yang telah
menggunakan produk kamu

Desire - Memancing rasa “ingin membeli” pembaca/audiens

D
dengan mambangun daya tarik pada produk tertentu.

Contoh:
Memberikan diskon pada saat launching produk baru

Action - Tindakan yang memungkinkan pembeli untuk

A
membeli produk kamu secara online. Hal ini biasanya
digambarkan dalam bentuk tombol CTA (Call To Action).

Contoh:
Menyisipkan tombol “Beli”, atau “Add To Cart” di setiap produk
yang kamu iklankan

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 51


2. Teknik FOMO

Fear of Missing Out (FOMO) menggabungkan ketiganya


merupakan teknik Copywriting sekaligus. Teknik ini bertujuan
meliputi penggunaan informasi mendorong pembeli/audiens agar
yang sifatnya terkesan menakut- bisa dengan cepat memutuskan
nakuti pembaca/audiens dengan membeli atau tidaknya pada
kata-kata seperti “Limited Offer”, produk kamu.
“Diskon”, “Stok terbatas” atau

Berikut ini adalah contoh penerapan FOMO yang dilakukan oleh “Starbucks”:

Dengan mencantumkan periode, misalnya : Tanggal 17-20 November, Jam buka mulai pukul
14.00-17.00, serta bonus 1 minuman disetiap pembelian di promo iklannya, Starbucks
mengklaim mengalami kenaikan profit hingga sebesar 60% karena teknik ini.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 52


3. Bias Kognitif
Buat kamu yang masih awam dengan dunia copywriting pasti penasaran “Apa sih bias kognitif?”

Menurut buku The Handbook of Evolutionary


Psychology, mendefinisikan bias kognitif sebagai "pola
penyimpangan sistematis dari norma atau rasionalitas
dalam penilaian".

Sederhananya, bias kognitif adalah


prasangka alam bawah sadar atau
kesalahan berpikir pada seseorang.

Bias Kognitif sangat mempengaruhi proses pengambilan keputusan pembaca/audiens kamu.


Lalu dengan mengetahui bagaimana cara memanfaatkan kekuatan dari kesalahan pembaca/
audiens. Berarti kamu sudah berhasil memanipulasi mereka dengan metode ini.

Sebenarnya, ada 108 jenis bias kognitif saat ini.


Namun hanya ada 5 yang sangat melekat dengan dunia
digital marketing dan Negara Indonesia.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 53


5 Bias kognitif utama adalah :

A. Bias Tertanam

Seseorang seringkali bergantung pada


informasi yang pertama kali mereka dengar.
Kamu bisa memanfaatkan bias ini untuk
membantu pembaca/audiens kamu memahami
dengan jelas nilai dari produk atau jasa kamu.

Contoh :
• Menampilkan grafik perbandingan
hargamu sendiri dengan kompetitor. Pada
bagian ini pastikan harga kamu yang lebih
unggul.
• Mengenal lebih dalam keluhan pembaca/
audiens dan menyesuaikannya dengan
keunggulan produk kamu.

B. Bias ikut-ikutan

Tahukah kamu bahwa di Indonesia sangat Keunggulan dari Jenis “bias ikut-ikutan”
akrab sekali dengan kebudayaan ikut-ikutan? antara lain :
Nah, jenis bias ini sama persis dengan
kebudayaan tersebut. Yaitu dengan • Membuat calon pembaca/audiens kamu
membuat seseorang bertindak untuk berfikir bahwa “Saya tidak sendirian, orang
mengikuti apa yang telah dilakukan oleh lain juga sudah mencoba,lho”. dan,
banyak orang. • Mengarahkan pikiran mereka agar
penasaran atau menyesal jika tidak mencoba
produk kamu.

Untuk penerapan Bias ini cukup sederhana


kok, kamu hanya perlu :

• Menambahkan keyword atau kata “Sudah


Terbukti dan Teruji..” atau “Ribuan orang
sudah merasakan…” pada bagian Headline
atau isi konten kamu.
• Menyiratkan kata seperti “Jangan
Ketinggalan…”
• Jika memungkinkan, kamu bisa sisipkan
bukti dalam bentuk review atau testimoni
pembaca/audiens serta pelanggan produk
kamu.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 54


C. Bias Mendukung Pilihan

Pada umumnya, pembaca/audiens ketika Cara menerapkan bias ini yaitu :


melihat sebuah produk, anggaplah iklan online
kamu, disaat yang sama mereka menentukan Sebelum beriklan:
membeli atau tidaknya produk kamu. Peran Menampilkan testimoni positif guna
kamu disini yaitu mendorong mereka agar meyakinkan pembaca/audiens.
berasumsi bahwa produk kamulah jawaban
atas keluhan yang mungkin mereka rasakan. Setelah beriklan:
Menggunakan bahasa seperti “Pilihan
yang bagus !”. Menyertakan ucapan terima
kasih atas pembelian yang dilakukan
sama halnya kamu menghargai keputusan
pembaca/audiens kamu.

Bias mendukung pilihan juga bisa kamu


implementasikan dengan memberi bonus
tambahan berupa potongan harga di
pembelian mereka selanjutnya.

D. Bias Pro-Inovasi

Bias jenis ini pada dasarnya menjelaskan Metode penerapannya antara lain :
nilai, kegunaan, maupun manfaat dari
produk yang kamu tawarkan. Memaparkan • Teliti dengan jelas keunggulan produk
ketiganya mampu mengubah konversi dari kamu
pembaca menjadi calon pembeleli, dan dari • Selipkan fitur khusus dari produk kamu
pembeli menjadi calon pelanggan.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 55


E. Bias Bebas Resiko

Bias bebas risiko biasanya digambarkan dalam bentuk jaminan uang kembali
atau kasarnya seperti garansi pemakaian. Bias ini mampu menghapus keluhan
pembaca/audiens yang mungkin muncul setelah membeli produk kamu.
Kamu bisa mengantisipasi risiko pembeli menyesal telah membeli produkmu.
Mengunggulkan manfaat pembelian, dan mendukung manfaat itu dengan alasan
yang masuk akal.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 56


Seni Penulisan Efektif untuk
Digital Marketing

Bab-4
Teknik Dasar
Copywriting
Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 57
1. Storytelling
Storytelling atau dalam Bahasa Indonesia biasa disebut dengan bercerita.
Sebenarnya cara ini tidak berbeda jauh seperti kamu berjualan secara
langsung. Hanya saja disini kamu tidak menyampaikannya secara langsung
melainkan dengan cerita.

Berbeda dengan Hardtelling yang


mempromosikan produk secara terang-
terangan. Dengan menggunakan cerita
atau storytelling seseorang akan
lebih mudah mengingat dan bisa
membuat pembaca/audiens
secara emosional terhubung
dengan produk yang kamu
tawarkan.

Setelah menjadi Reseller Produk Perusahaan ABCD, perekonomian


saya sedikit demi sedikit menjadi stabil. Awalnya hanya dapat 100rb
perhari, tetapi sekarang bisa dapat 500rb perhari nya.

Produknya cukup bagus dan banyak peminatnya, customer servicenya


juga ramah. Ada juga Tim support yang khusus mengajari bagaimana
cara jualan yang laris.

Ingin seperti saya ? Kebetulan perusahaan ABCD lagi butuh banyak


reseller nih. Buruan hubungi 0808xxxxxx sebelum kuota resellernya full

Hasil dari teknik storytelling terbukti lebih efektif dan calon pembeli akan merasa lebih nyaman
sehingga lebih mudah untuk di follow up dan melakukan call to action pembelian produk.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 58


2. Content Personallity
Personality atau kepribadian Berikut contoh iklan mereka di tahun 1940 :
adalah sesuatu yang membuat
sesorang terlihat unik dan
membedakan dirinya dengan
orang lain. Sama halnya
seperti orang, suatu produk
atau brand juga harus
memiliki personality nya
tersendiri.

Personality sebuah
produk atau brand dapat
diterjemahkan menjadi
Selling Point yang unik, motto
perusahaan atau bentuk-
bentuk ekspresif lainnya
agar orang-orang mengetahui
tentang brand atau produk
kamu.

Dan berikut adalah iklan mereka saat ini :

Bisa kamu lihat pesan dan cara mereka menunjukkan senyum orang-orang masih ada di iklann
mereka selama hampir 80 tahun. Keduanya dengan jelas melambangkan kebahagiaan, teman,
dan kesenangan.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 59


Untuk sebuah konten, Personality atau kepribadian bisa kamu ekspresikan dalam bentuk :

Apapun itu, pastikan


Gambar
konten yang dibuat
mewakili Personality dari
Content produk/brand kamu dan
Personality ingat, Tetap Konsisten !!
Suara menjaga konsistensi ialah
syarat wajib dari digital
marketing.

Gaya
Moto Desain

Logo
Perusahaan

Up-to-Date Trend
Terbaru
Setiap copywriter harus selalu tahu trend seperti apa yang sedang
booming agar selalu menghadirkan konten yang fresh. Cara cerdas
dalam mendapatkan engagement dan menarik pembaca/audiens
baru adalah dengan menghadirkan konten yang tidak hanya baru,
melainkan juga informatif.

Berikut ini tips agar kamu selalu up-to-date dengan trend terkini :

1. Subscribe portal berita seperti CNN Indonesia atau Liputan 6.com.


2. Kamu juga bisa subscribe channel youtube para expert yang sesuai di bidang kamu.
3. Menggunakan tools seperti google trends.
4. Follow hashtags yang sedang trending topic.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 60


3. Menawarkan Eksklusivitas

Semua orang sangat


suka jika dirinya
dianggap unik dan
istimewa.

Cara kerja ini sebenarnya sudah banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan mewah dalam
memperkenalkan produk mereka. Jika kamu membeli produk mereka, maka kamu sudah
otomatis dikatakan masuk ke bagian dari grup eksklusif mereka.

Tidak semua jenis bisnis bisa menggunakan


teknik serupa, tetapi berikut cara tepat
menerapkan metode yang sama :
• Buat laman khusus di website, dimana
hanya member/anggota kamu saja yang
%
bisa mengaksesnya.
• Jual produk limited edition.
• Tawarkan newsletter personal untuk
mereka yang menjadi subscriber kamu.

Dalam Dunia bisnis, selalu ada saja masalah yang mungkin timbul dari segi customer-nya.
Berikut ini adalah 9 jenis resiko yang seringkali muncul dan solusi ekslusifnya :

Dengan catatan produk


yang kamu jual harus
betul-betul eksklusif
sehingga pembaca/
audiens kamu tidak
merasa tertipu atau
menyesal karena telah
membeli produk yang
kamu tawarkan.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 61


4. Menampilkan Follower Media
Sosial
Mungkin, hal ini terdengar sedikit arogan
namun cara menarik minat pembaca/
audiens untuk bergabung, membaca,
maupun membeli produk kamu adalah
dengan menunjukan follower di akun media
sosial kamu. Tapi pastikan terlebih dahulu
jumlahnya lebih dari cukup.

Dengan menampilkan jumlah follower kamu


bisa mendorong target permbaca/audiens
agar mau membeli produk kamu juga.
Karena disini mereka tidak merasa sendiri
dan sudah banyak orang terbukti puas
dengan apa yang kamu jual.

Promosi via Sosial Media


Masih dalam ruang lingkup yang sama, kamu juga bisa memasarkan setiap produk, post, atau
artikel yang kamu publish di platform sosial media yang ada. Facebook merupakan tempat
bagus dan cocok untuk membagikan konten berupa storytelling atau artikel. Instagram untuk
upload foto produk terbaru kamu, dan Linkedin untuk menggapai target pembaca/audiens
dengan jabatan-jabatan ekslusif di suatu
perusahaan.

Name

ADS

ADS
ADS

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 62


Seni Penulisan Efektif untuk
Digital Marketing

Name

ADS

ADS
ADS

Bab-5

Seni Penulisan Iklan


Sosial Media
(Contoh Status Facebook)

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 63


"Sebuah seni untuk menulis naskah iklan di sosial
media yang efektif dan sederhana dalam waktu
singkat yang membuat pembaca/audiens-mu
membaca, mengklik serta membeli"

Beberapa jenis usaha perlu menarik perhatian


pelanggan/customer-nya untuk mendapatkan
keuntungan secara optimal. Perhatian pelanggan/
customer bisa kamu dapatkan dengan cara
mengiklankan produk / jasa yang yang kamu
sediakan.

Iklan yang bagus akan menarik perhatian,


membuat produk terlihat menarik, dan membuat ADS
pelanggan ingin membeli produk tersebut.

Tentukan platform apa yang ingin kamu gunakan


untuk memasarkan produk kamu. Apakah di
koran? Majalah? Website? atau mungkin Facebook
dan Instagram?

Cara menulis iklan bisa ditentukan tergantung


tempat dimana iklan kamu ingin ditayangkan.

Point Pembelajaran:
Mencari tahu batasan-batasan yang dimiliki media periklanan seperti :
• Jumlah Kata
• Ukuran Kata yang diperbolehkan
• Bisa tidaknya menyisipkan gambar atau video

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 64


Berikut contohnya :

Konten Visual
Konten visual adalah bagian terpenting
dari copywriting, baik itu konten foto,
ilustrasi, atau pun video. Seperti yang
kamu tahu, konten yang diposting
pengguna Facebook didominasi oleh
konten-konten visual, maka iklan kamu
pun harus demikian.

Buatlah konten yang mampu


menghentikan jari audiens yang sedang
scrolling di news feed mereka.

Konten Tulisan
Konten tulisan dalam Facebook Ads bisa
dibilang sebagai bagian terpenting kedua
setelah konten visual.
Hanya dengan menggunakan beberapa
kata pendek, kamu dituntut untuk
menunjukkan value dari produk kamu,
sekaligus mengajak pembaca/audiens
untuk melakukan tindakan lanjutan (call
to action), misalnya mengunjungi website
kamu, berlangganan email, ataupun
melakukan pembelian produk.

Point Pembelajaran:
Cara yang direkomendasikan adalah menempatkan copy tadi di bagian atas gambar,
namun perlu kamu ingat bahwa aturan dari facebook tidak memperbolehkan porsi
copy lebih dari 20% dari seluruh gambar.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 65


Elemen penting naskah untuk status iklan facebook dengan konversi
tinggi :

A. Hubungkan target pembaca/audiens


dengan produk kamu
Contoh :
• Suka Minum Kopi? Coba Kopi ABC Kami,
More Taste Less Sugar.
• Hobi Nongkrong? Kuy ke Café ABC, Free
wifi, lho!

B. Sampaikan manfaat produk kamu

Contoh :
• Pilih yang Kamu Mau untuk Mendapatkan
Diskon 50% Khusus Hari Ini.
• Lebih Keren dan Kekinian dengan Sweater
Bomber.
BUY

C. Tombol Call To Action (CTA) yang mengundang pembaca/audiens


Contoh :
• Klik Disini dan Pilih Ukuran Kamu
• Beli Sekarang Juga!

Menggunakan Tagline yang Unik & Menarik

Buatlah kalimat yang pendek dan menyenangkan; kebanyakan produk tidak membutuhkan lebih dari
enam atau tujuh kata. Jika kamu mengucapkannya dan terdengar sulit dicerna, ubahlah.

Apapun kalimat yang kamu gunakan, seharusnya tagline kamu dapat menarik perhatian pembaca/
audiens dan meyakinkan mereka bahwa produk kamu berbeda dari produk yang lain.

Berikut ini adalah contoh tagline yang unik & menarik :


• Rima – “Aku dan Kau, suka Dancow
• Humor – “Gede sih..tapi rela bagi-bagi ?”
• Permainan Kata – “Every Kiss begin with kay(k)”
• Imajinatif – Yellow pages : Biarkan jari-jari anda yang berjalan
• Metafora – “Nyalakan Merahmu”
• Aliterasi – “Dag dig dug der Daia”

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 66


1. Penulisan dan Contoh
Status Iklan di Facebook

Kamu pasti kecewa jika


tidak ada seorang pun yang
merespon iklanmu?

Oke, kamu harus mempelajari cara mudah menulis iklan yang


menarik untuk di klik, membuat pembaca/audiens berminat memilik
produk/layanan kamu, dengan cara berikut ini :

1. Struktur Konten
yang Baik
Bukti sosial

Manfaat kepemilikan

Headline Tambahan

Mobile (square) Canvas

Caption yang diedit


dimasukkan ke dalam konten

Manfaat Naskah Kepemilikan

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 67


2. Jenis-jenis Konten

Pendapat perusahaanmu adalah yang


terbaik
Video yang mengedukasi
Yang terjadi di balik layar
Spesifik untuk suatu industri
Tepat waktu/relevan dengan peristiwa
terkini
Daftar tips
Feedback komunitas
Wawancara dan bintang tamu (dari merek
lain)
Konten yang dikurasi (berkomentar)
Apa pun untuk masalah/ percakapan yang
sudah dimiliki komunitas kamu

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 68


Contoh Status Iklan di Facebook

#Contoh 1 :
Iklan Facebook untuk e-Commerce

Everlane memainkan dorongan psikologis


pembaca/audiens mereka untuk membuat
FOMO (fear of missing out/takut ketinggalan)
dengan iklan Facebook ini untuk sepatu heel
baru mereka. Mereka menggunakan kutipan
dari situs mode populer Who What Wear di
samping headline, “terjual hampir seketika,”
untuk mendapatkan klik pada iklan.

Aspek menarik dari iklan ini adalah bahwa


gambar ini tidak menunjukkan gambar
sepatu heel secara utuh!

Iklan ini memberi ksmu gambaran sekilas dari bagian belakang sepatu - tetapi untuk melihat
gambar penuh, kamu harus mengklik tautan dan bergerak selangkah lebih dekat menuju
konversi.

#Contoh 2 :
Iklan Facebook untuk SAAS
Hubspot hebat dalam mengintegrasikan
konten ke corong marketing mereka. Berikut
adalah contoh dari salah satu dari banyak
iklan yang mereka gunakan untuk memelihara
pengunjung hingga akhirnya menjadi
pelanggan.

Software As A Service (SAAS) adalah jenis


pelayanan berbasis Software. Contohnya
Disini kamu layaknya menjual jasa software,
kamu menawarkan software yang kamu
buat kepada pengguna internet melalui
Application Programming Interface (API). Untuk
menggunakannya, audiens kamu harus
mengunjungi website kamu terlebih dahulu.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 69


Point Pembelajaran:
Apa yang membuatnya berhasil?
Perhatikan bagaimana mereka mengulang kata “Unduh” pada gambar
untuk iklan Facebook dan pada subjudul di bawah iklan. Penyebutan kata
“unduh” yang dilakukan lebih dari satu kali benar-benar menekankan
bahwa kamu harus mengambil tindakan itu.

Juga menarik untuk dicatat bahwa mereka


menjaga URL mereka tetap terekspos.
Pengunjung bisa melihat di mana di
situs Hubspot yang mereka tuju, dan jika
nantinya mereka memutuskan untuk
berkunjung, mereka bisa mengunjungi
vanity URL yang sama.

#Contoh 3 :
Iklan Facebook untuk Media

Vox, website berbasis portal berita di amerika


serikat memanfaatkan Facebook agar artikel
yang baru mereka publish menggapai lebih
banyak pembaca/audiens. Bisa kamu lihat,
mereka memberikan sedikit ringkasan
artikel mereka di bagian statusnya untuk
memancing minat audiens mereka untuk klik
iklan tersebut.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 70


#Contoh 4 :
Iklan Facebook untuk Consumer

Spotify Premium, kini dengan dulu.


Untuk menjadi produktif dan lawan dari
produktif.
Dua aplikasi, satu harga yang bagus.

Segala musik dan TV yang kamu perlukan

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 71


2. Penulisan Iklan di
Instagram
Seperti yang kamu ketahui,
Instagram terintegrasi dengan
facebook. Jadi, apa yang kamu
iklankan di facebook juga bisa
kamu iklankan di Instagram. 13k

Lalu, bagaimana caranya? Nih,


• Ubah terlebih dahulu profil Instagram mu menjadi “Profil Bisnis”
• Hubungkan halaman facebook kamu ke akun instagram
• Pilih post yang ingin kamu iklankan
• Klik tombol “Promote”

Point Pembelajaran:
Jangan khawatir, kamu tidak perlu terburu-buru, ada beberapa hal yang harus kamu
ketahui sebelum mulai beriklan diinstagram. Apa saja hal tersebut?
Berikut langkah-langkan menulis iklan di instagram yang efektif dan menjual :

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 72


A. Tentukan Campaign
Objective kamu
Di instagram ada 11 jenis Campaign Objective atau tujuan iklan yang bisa kamu pilih
antara lain :

1. Brand Awareness (Memperkenalkan produk)


2. Local Awareness (Menjangkau pembaca/audiens terdekat di lokal bisnis)
3. Reach (Jankauan pengunjung)
4. Traffic (Traffic pengunjung)
5. Engagement (Keterikatan)
6. All Install (Proses installasi)
7. Video Views (Tampilan video)
8. Lead Generation
9. Conversion (Konversi pengunjung menjadi customer)
10. Product Catalog Sales (Penjualan katalog produk)
11. Store Visits (Kunjungan toko)

Setiap jenisnya memiliki tujuan yang berbeda-beda. Kamu perlu menyesuaikan penulisan
pada iklanmu dengan tujuan iklan itu sendiri. tetapi tenang saja, Instagram akan
membantu kamu menentukan format iklan, bidding option, dan optimasi iklan lainnya.

B. Beri Judul Campaign


Instagram Kamu
Saat memberi judul, ada beberapa hal
penting yang patut kamu perhatikan.
Berikut ini adalah daftarnya :

Hindari mengumbar kata-


kata omong kosong

Contoh kalimat:
Puluhan Artis Instagram
Memakai Produk Beauty Kami

Seharusnya:
97 Artis Instagram Sudah
Memakai Produk Beauty Kami

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 73


Gunakan kalimat langsung

Contoh kalimat:
Jika Kamu ingin bergabung dan mendapatkan pelatihan digital marketing ,
silahkan masukkan alamat email kamu dan klik tombol “Daftar”

Seharusnya:
Masukan alamat email kamu dan klik tombol “Daftar”

Beri pembaca/audiens alasan yang baik

Contoh kalimat:
Pelajari bagaimana cara penulisan untuk Digital Marketing. Daftar dan
dapatkan update gratis

Seharusnya:
Pelajari bagaimana cara menulis iklan yang menarik dan menghasilkan banyak
penjualan. Daftar dan dapatkan update gratis

Hindari kalimat buruk atau tidak jelas

Contoh kalimat:
Krim Pemutih kami mampu memnghilangkan noda hitam diwajah Anda.

Seharusnya:
298.114 orang telah menggunakan krim pemutih kami untuk noda hitam di
wajah mereka

Jangan menggunakan huruf besar & tanda seru

Contoh kalimat:
Kami memberikan Jasa Pembuatan Website!! HUBUNGI KAMI JIKA BERMINAT!

Seharusnya:
298.114 orang telah menggunakan krim pemutih kami untuk noda hitam di
wajah mereka

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 74


3 Langkah Utama dalam Mendominasi Pasar Instagram dengan
Cepat :

1. Kenali Pain Poin / Keluhan Pelanggan

Banyak pelaku bisnis yang sekadar ingin


meraup keuntungan tanpa mengenal lebih
dekat pelanggan/customer mereka sendiri.
Ini merupakan tragedi dalam dunia bisnis.
Saran untuk kamu ialah kenali dengan
jelas apa yang menjadi keluhan pelanggan/
customer, baik itu pelanggan kamu atau
kompetitormu.

Berikan mereka alasan yang baik mengapa


produk kamu adalah solusi tepat atas pain
poin atau keluhan mereka.

2. Tahu Kapan Harus Mengenakan dan


Menuntut Harga Premium
Harga Premium biasanya berupa harga yang diterapkan pada produk atau jasa dengan
kondisi tertentu. Misalnya jika pelanggan/customer kamu memilih paket eksklusif produk
atau layanan jasa kamu, mereka lebih banyak mendapatkan fitur-fitur terbatas, menarik,
dan cepat.

Harga premium biasanya diiringi oleh hal-hal yg berbau


mewah. Seperti support 24/7, merchandise unik, atau
produk limited edition.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 75


3. Berhenti Mengejar Kompetitor
SALESMAN
WITH C ONTRAC T DOCUMEN T

Jangan berusaha mengejar kompetitormu karena


ketika kamu mengejar mereka, yang ada justru kamu
selalu berada di belakang mereka.
Jika hari ini kamu melakukan apa yang juga dilakukan
oleh kompetitormu seperti menaruh harga seperti
yang mereka tawarkan. Dan ternyata kamu malah
membutuhkan sesuatu yang lebih agar orang
mudah mengenali produkmu, yang ada kamu malah
kerepotan.
Hindari mengikuti jejak kompetitor kamu, jadikan
diri kamu sendiri berada di depan mereka dengan
menghadirkan produk yang jauh lebih unik dan
berkualitas.

Point Pembelajaran:
Sadar tidak sadar, pembaca/audiens itu selalu lebih pintar dari perkiraan kamu. Pikiran
bawah sadar mereka terus merespon walaupun mereka tak mengungkapkannya.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 76


Berikut ini tips yang perlu kamu ikuti agar penulisan iklan di sosial
media yang menjual dan menarik perhatian pembaca/audiens.

#Tips membangun penulisan


iklan yang efektif
✓ Periksa iklan kamu berkali-kali.
✓ Sedikit adalah kelebihan. Makin sedikit bahan yang harus dibaca atau didengar
pembaca/audiens, maka dampaknya baik untuk iklan kamu.
✓ Iklan membutuhkan biaya yang besar dan iklan yang baik akan sangat
menguntungkan kamu. Menyewa pembuat iklan profesional bisa menjadi pilihan
yang tepat.
✓ Jika memungkinkan, gunakan kata kerja aktif seperti ’beli sekarang’.
✓ Hindari menggunakan warna mati atau tulisan berukuran kecil. Mengapa? Karena
akan mengalihkan perhatian pembaca/audiens dari iklan. Ingat bahwa mata manusia
tertarik pada warna terang, dan jika kamu tidak menggunakan warna yang tajam,
iklan kamu tidak akan banyak mendapat perhatian.
✓ Pastikan iklan kamu ditempatkan dengan baik. Target pembaca/audiens kamu perlu
melihatnya.
✓ Pertimbangkan masa depan. Iklan harus
mempertimbangkan tren modern
dalam desain, teknologi, dan bahasa.
✓ Lihat kembali dan baca iklan kamu,
dan tanyakan kepada diri kamu
sendiri, “Apakah iklan ini menarik
bagi saya?” Atau “Apakah produk
ini bagus untuk saya beli?”

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 77


#Teknik Penulisan Harga Jual
yang Efektif
A. Fokus Menjual 1 Produk /
produk yang kamu jual. Kamu bisa
Layanan melakukannya dengan memasarkan
Fokus yang dimaksud ialah produk menggunakan metode storytelling
menyesuaikan 1 produk dengan di Facebook atau Instagram.
platform pemasarannya. Jika kamu ingin
memasarkan produk kamu di facebook, Metode melalui video marketing juga
lakukan di facebook terlebih dahulu. Jika sangat disarankan buat kamu. Coba
hasilnya sukses, barulah kamu terapkan promosikan produk lewat video-video
di platform lain seperti instagram, atau dengan elemen unik. Sebagai contoh
bahkan youtube. buat dalam bentuk lucu dan menghibur
dimana didalamnya seolah-olah kamu
B. Gunakan harga lebih besar / 2x bukan sedang promosi produk.

Lebih Tinggi dari Kompetitor


D. Bangun Keintiman Dengan
Menetapkan harga yang lebih mahal
Klien (Personal, Hadiah, VIP
atau 2x lebih tinggi mungkin terlihat
Value)
aneh bagi sebagian besar orang. Tapi
sebenarnya tidak, mengapa? Karena Terakhir, tidak kalah pentingnya,
harga mahal biasanya melambangkan membangun hubungan relasi yang baik
kemewahan dan high quality. Disini dengan pelanggan/customer kamu. Pada
juga kamu seperti membangun tembok tahap ini kamu bisa lakukan dengan
dimana harga tersebut sulit diungguli selalu fast respon menanggapi keluhan
kompetitor kamu. mereka. Menjawab semua komentar
di akun media sosial produk kamu
Penerapan sederhannya bisa kamu juga memberikan sentuhan emosional,
lakukan dengan membatasi jumlah karena kamu seolah-olah peduli dan
produksi produk tersebut, buatlah menghargai mereka.
seunik mungkin dimana produknya
sulit ditiru atau dimodifikasi, serta Hal ini juga bisa kamu lakukan dengan
jika memungkinkan untuk patenkan memberikan hadiah kepada pelanggan
produknya agar tidak diimitasi. Kamu setia produk kamu. Bisa kamu lakukan
juga bisa memberikan merchandise unik dalam bentuk point, dan hanya
sebagai tambahannya bagi siapapun 10 pemilik point terbesar lah yang
yang membelinya. mendapatkan hadiah eksklusif dari
produk atau perusahaan kamu. Sebagai
C. Membangun Brand Awareness contoh, Bank ABC memberikan hadiah
Data produk yang memadai, dan harga Mobil kepada nasabah dengan point
produk yang optimal masih belum tertinggi.
cukup mendorong penjualan kamu.
Disini kamu perlu memperkenalkan

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 78


3. Mengajak Pembaca/
Audiens Ikut Berkontribusi
Seorang Copywriter Marketer
yang baik harus tau cara
memanfaatkan channel
pembaca/audiens-nya
sebagai media promosi
produk yang dipasarkan.

Maka, salah satu cara yang bisa kamu terapkan agar


pembaca/audiens mau ikut berkontribusi memuluskan
Digital Marketing kamu adalah :

Memberi diskon kepada pelanggan yang sudah share foto


1
mereka dengan produk kamu di akun media sosialnya.

2 Mengirim email pada target pembaca/audiens agar mau


mengisi survey.

3 Atau menyewa blogger untuk memuat artikel yang membahas


keunggulan produk kamu.

Point Pembelajaran:
Dari ketiga metode diatas, metode pertama merupakan pilihan favorit para digital
marketer. Kok bisa ?

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 79


Karena sudah merupakan habbit atau kebiasaan
generasi millenial untuk selalu posting foto selfie
diakun sosial media mereka.

Menggabungkan kebiasaan tersebut


dengan kampanye marketing kamu
dapat menghemat biaya pengeluaran
iklan dan meningkatkan jangkauan
pasar kamu.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 80


4. Memicu Emosional
Pembaca/Audiens
Memanfaatkan pemicu
emosional adalah teknik
yang digunakan dalam ilmu
psikologi untuk membujuk.

Namun jangan salah, teknik ini


juga dapat digunakan sebagai tips
copywriting untuk tujuan yang sama.

Di internet, ada banyak sekali blogger atau pemilik website yang menawarkan saran, membuat
konten yang memukau, dan tips yang informatif. Tetapi tidak sedikit dari mereka yang tahu cara
menghubungkan pembaca/audiens mereka pada level emosional.

Perlu dicatat, emosional disini bukan berarti membuat pembaca/audiens kamu marah-marah,
melainkan jenis emosi lain seperti sedih, senang, terharu, dan yang lainnya. Simpelnya sama
seperti yang biasa kamu lihat di emoticon facebook.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 81


Seseorang akan lebih menyukai dan percaya dengan:

• Mereka yang mirip atau bernasib serupa dengan dirinya


• Mereka yang mengerti dan peduli dengannya

Maka dari itu, kita harus menggunakan empati untuk memenangkan emosi pembaca/audiens
dengan menunjukkan bahwa:
• Kita mirip dan punya hubungan dengan mereka.
• Kita merasakan masalah dan kesakitan mereka.
• Kita peduli dan mengerti mereka.

Dalam copywriting, kita dapat memasukkan elemen ini menggunakan kata-kata seperti:

1. Seperti Anda, kami juga bermasalah dengan ….

2. Kami mengerti bagaimana rasanya …

3. Sejatinya tak ada seorang pun yang layak mengalami …

4. Kami peduli dengan Anda, karena itu kami menciptakan …

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 82


5. Menggunakan Data
Statistik
Data statistik bisa
kamu gambarkan
dalam bentuk matrik,
diagram, dan chart.

Kamu bisa membuat


chart interaktif atau
Gifts (animasi bergerak)
untuk menetapkan fokus
audiens di konten kamu
dan meningkatkan User
Experience mereka.

Statistik dalam marketing digunakan untuk mengindentifikasi trend pasar, mengukur, dan
menyajikan data secara menarik kepada pembaca/audiens.
Informasi atau konten yang disajikan dalam bentuk gambar lebih mudah dicerna pembaca/
audiens kamu dibandingkan hanya berupa teks saja.

Point Pembelajaran:
Menurut beberapa riset, 70% reseptor sensorik manusia berada di mata. Mereka hanya
butuh 1/10 detik untuk memahami tampilan visual yang mereka lihat.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 83


Seni Penulisan Efektif untuk
Digital Marketing

Bab-6

SEO
Copywriting

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 84


SEO Copywriting berarti menggabungkan kemampuan
copywriting kamu dengan SEO (Search Engine Optimization).
Kamu bukan hanya memuat konten untuk manusia saja
melainkan menulis konten yang akrab dengan mesin pencari
seperti Google.

Dari statement di atas, bisa diambil


kesimpulan bahwa menulis naskah yang
berkualitas saja masih belum cukup. Kamu
juga perlu memikirkan elemen SEO naskah
nya. Percuma jika naskah, konten, maupun
artikel kamu bagus tetapi tidak ada yang
membaca atau sulit ditemukan.

Untuk penerapannya cukup sederhana saja. Kamu hanya perlu menentukan


keyword atau kata kunci apa yang ingin kamu targetkan ke pembaca/audiens
kamu. Nah, keyword ini nantinya kamu sisipkan di bagian headline. Ikuti cara
yang sama pada setiap judul dan isi kamu. Tetapi pastikan tidak berlebihan
dan mengurangi kualitas konten kamu sendiri.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 85


1. Penerapan SEO dalam
Naskah
Membahas tentang digital
marketing tentu tidak jauh dari SEO
(Search Engine Optimization), dan
bicara mengenai SEO sudah pasti
mengarah pada keyword atau kata
kunci unggulan.

Lalu, apa hubungannya dengan copywriting? Jelas sangat erat, keduanya


seperti layaknya 2 elemen yang saling terikat satu sama lain.

Dibawah ini adalah 3 cara ekslusif yang ditujukan khusus untuk kamu agar SEO web
kamu tidak kalah saing dengan yang lain :

A. Paragraf Pendek
Tahukah kamu bahwa manusia melakukan Scanning ketika membaca? Scanning adalah
proses membaca dengan cepat, mensortir informasi mana yang penting dalam satu
paragraf.

Jika kamu hanya mengandalkan


teknik copywriting saja, jangan harap
pengunjung website atau pembaca/
audiens kamu nyaman saat membaca
konten kamu.

Mengolah dan menulis kata menjadi


paragraf pendek membuat mata
pembaca/audiens-mu menjadi relax saat
membacanya. Paragraf pendek lebih
mudah dicerna dan mempermudah
proses scanning mereka.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 86


Contoh:

Contoh kalimat panjang dan pendek.

B. Hindari Kata-Kata
Baku
Sopan atau profesional memang wajib diterapkan pada bahasa yang digunakan.
Namun jika dilihat dari sudut pandang yang lebih umum, justru penggunaan maupun
penyampaian kata yang terkesan kaku seperti robot malah sulit diterima lawan bicara.

Cukup sampaikan informasi layaknya seperti kamu berinteraksi dengan temanmu,


gunakan kata-kata yang lebih santai agar engagement maupun kesan yang ditinggalkan
menggapai pembaca/audiens yang lebih luas lagi.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 87


Ada tips rahasia untukt kamu supaya tidak keliatan seperti robot saat
menyampaikan informasi :

1 Baca kembali apa yang sudah kamu tulis,


tetapi jangan baca dalam hati. Gunakan
intonasi nada yang sama. Jika dirasa kurang
enak di dengar, segera ubah kata-katanya

2 Berikan penekanan seperti menebalkan


huruf pada informasi yang kamu unggulkan,
untuk miringkan kata (italic) setiap istilah
dengan bahasa asing, dan jangan lupa
sertakan artinya agar pembaca/audiens
kamu tidak kebingungan.

C. Keyword Research
Keyword Research atau riset kata kunci juga
hal wajib yang kamu lakukan sebelum mulai
membuat suatu konten. Jangan asal menulis
saja. Konten yang ditulis dengan baik tidak
ada gunanya jika tidak ada yang membaca.

Maka itu kamu perlu : ✓ Riset keyword yang memiliki volume pencarian tinggi
✓ Sisipkan keyword unggulan pada headline, sub-judul,
maupun pada isi konten
✓ Sesuaikan isi konten dengan headline

Point Pembelajaran:

Mencari keyword bukan perkara sulit kok. Kamu hanya perlu mencari
topik yang sedang trending, tes pencarian di browser kamu. Nantinya akan
muncul keyword yang sedang booming.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 88


Kamu juga bisa menggunakan tools yang ada pada aplikasi Dimia.id
guna mencari keyword apa yang tepat untuk konten kamu.

Dimia.id

Point Pembelajaran:
Ingat, membahas digital marketing berarti membuat konten untuk SEO. Dimana di
dalamnya memudahkan konten kamu untuk ditemukan, dibaca, dan meningkatkan
konversi produk kamu.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 89


2. Meningkatkan Konversi
Pengunjung Website
Bisa jadi elemen di dalam
website kamu belum
teroptimasi dengan baik.

13k

Jika kamu memiliki website yang bisa dikatakan sudah


berumur 2-3 tahun tetapi perfoma website tersebut dirasa kurang
memuaskan, seperti minimnya pengunjung, sedikit traffic per
minggunya, atau kurangnya minat pembeli. Bisa jadi elemen di
dalam website kamu belum teroptimasi dengan baik.

Website yang kurang dioptimasi


sudah pasti berpotensi memiliki
conversion rate yang rendah. Oleh
karena itu, berikut ini adalah
cara yang harus kamu ikuti untuk
meningkatkan conversion rate
website kamu agar pengunjungmu
semakin banyak, dan memiliki
peringkat bagus di Google.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 90


A. Hindari Menggunakan
Carousel
Apa sih carousel itu ? Carousel adalah sekumpulan gambar yang dikemas menjadi satu
dengan sistem slide. Jadi misal kamu ingin menambahkan 6 foto menjadi 1 di website
kamu, kamu bisa menggunakan carousel.

Tetapi, menurut riset studi yang dilakukan Dimia.id terhadap lebih dari 1000 website dan
menilai visitor behavior atau perilaku pengunjung menunjukan bahwa lebih dari 80%
pengunjung tidak melihat gambar hanya di slide pertama carousel saja.

Jadi solusi terbaiknya adalah


hanya gunakan 1 gambar
tetapi mewakili kelima
gambar lainnya. Apabila kamu
bisa desain grafis, kamu boleh
menggabungkan banyak
gambar dalam bentuk icon
atau animasi gambar yang
menarik. Atau kamu bisa
menyewa jasa desainer untuk
mengedit gambar di website
kamu.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 91


B. Title / Judul
Tips selanjutnya yang perlu kamu optimasi adalah title atau judul. Yang dimaksud title
disini adalah teks yang ada di gambar paling atas dari homepage website kamu.

Di momen ketika mereka melihat title/judul di homepage website kamu, para pengunjung
kamu pasti memikirkan “apa yang saya dapat dari website ini atau apakah produk ini
berguna untuk hidup saya ?”. Dari hal tersebut kamu tentu perlu memikirkan kata-kata
yang tidak hanya deskriptif tetapi juga memiliki informasi apa yang akan pelanggan/
customer kamu dapat ketika mereka mengunjungi website atau membeli produk kamu.
Contohnya :

Menurut sudut pandang marketing :

“orang-orang tidak ingin membeli apa yang kamu jual, melainkan


perasaan apa yang mereka rasakan setelah mereka membeli
produk kamu”.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 92


Maka jangan heran jika kamu memiliki
teman yang rela belanja puluhan juta
hanya untuk hal yang menurut kamu
sepele. Mereka sebenarnya bukan membeli
produknya, mereka membeli perasaan yang
akan mereka rasakan nantinya.

Dengan menambahkan informasi perihal


apa yang pengunjung dapat atau apa yang
pembeli rasakan terhadap produk kamu
tentu memiliki manfaat yang sangat besar
terhadap user experience pengunjung website
kamu.

C. Call To Action
Hal ketiga yang perlu kamu perhatikan adalah Call to action (CTA) yang ada di website
kamu. Jika kamu masih bingung apa itu CTA, berikut ini adalah contohnya :

Setiap website terutama website e-commerce pasti memiliki


banyak sekali CTA didalamnya. Suatu CTA haruslah digambarkan
secara jelas dan bersifat direct approach / pendekatan langsung.
Direct approach yang dimaksud adalah CTA tersebut harus
menggambarkan apa yang akan dilakukan pengunjung website
kamu.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 93


Sebagai contoh:

Pada CTA yang terdapat di bagian pendaftaran ini mereka menggunakan CTA yang sudah
jelas menggambarkan apa yang pengunjung mereka pikirkan bahkan mengeliminasi
ketidak nyamanan yang mungkin timbul jika mereka mengklik CTA tersebut.

D. Testimonial
Berbisnis online adalah bisnis yang berbasis kepercayaan antara si pembeli dengan si
penjual. Penjual dan pembeli dalam bisnis online tidak bertatap muka secara langsung.
Bahkan seringkali tidak mengenal satu sama lain. Karena itu, kepercayaan adalah modal
paling kuat dalam transaksi online.

Jika kamu memiliki website berbasis e-commerce tentunya


memiliki beberapa testimoni yang di pajang di website kamu akan
memberikan rasa kepercayaan lebih kepada pengunjung kamu.
Apalagi jika testimonial tersebut berasal dari influencer atau
seseorang dengan jabatan penting di suatu perusahaan.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 94


Jane Doe

Lorem ipsum dolor sit amet, con-


Testimoni juga bisa dalam bentuk sectetuer adipiscing elit, sed diam
nonummy nibh euismod tincidunt
review dari para pelanggan/customer
ut laoreet dolore magna aliquam
di toko kamu sama seperti yang ada erat volutpat.
pada e-commerce seperti tokopedia
atau shopee. Jika kamu rasa review-
nya sangat positif dan mendukung
promosi produk kamu, maka tidak ada
salahnya memajang review tersebut di
website kamu. Cerita positif dari orang
yang pernah menggunakan produk
atau jasa kamu akan menstimulus
calon pelanggan/customer untuk ikut
membeli produk atau menggunakan
jasa kamu

E. Video
Tips terakhir yang perlu kamu terapkan adalah Video. Setiap halaman atau post yang
ada di website kamu perlu dan harus ada video didalamnya. Kenapa demikian ? Karena
menurut banyak riset mengatakan bahwa suatu page atau halaman yang didalamnya
terdapat video mampu meningkatkan Konversi sebesar +80%. Jumlah tersebut
merupakan jumlah yang signifikan .

Alasan utamnaya adalah ketika ada video di website kamu anggaplah dengan durasi
2-3 menit. Maka mereka membutuhkan waktu yang sama untuk sepenuhnya melihat
informasi yang ada di video kamu. Hal ini mengarah pada seberapa lama mereka
menghabiskan waktu di website kamu. Google melihat hal ini sebagai salah satu faktor
yang menentukan ranking suatu website.

Point Pembelajaran:
Jadi semakin banyak video di website kamu, semakin besar waktu yang dihabiskan
pengunjung di website kamu, semakin lama mereka, semakin baik pula ranking
website kamu di mata Google.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 95


3. Penerapan Copywriting
dalam Google Ads
Pengertian Google Ads

Beriklan dengan google adalah


salah satu pilihan terbaik untuk
mengembangkan bisnis, menarik
pelanggan baru, dan meningkatkan
profit yang didapat. Google Ads atau
yang dikenal luas sebagai Google
Adwords merupakan platform advertising
(periklanan) online terbesar dan terluas
di dunia.

Ada 2 jenis PPC yang ada pada google ads. Cara lainnya ialah product listing pada Google
Kamu bisa membuat google adwords yang shopping. Opsi yang bisa diatur dengan
memberikan tempat bagi iklan kamu untuk mudah yang menampilkan produk kamu
menempati urutan teratas dalam hasil dalam format thumbnail dan Call-to-Action
pencarian Google (SERPs) tergantung dari yang terhubung ke website kamu untuk
jenis keyword yang sudah kamu optimalisasi membeli produk tersebut.
dan bayar.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 96


Cara Kerja Google Ads

Google ads berfungsi layaknya sebuah pelelangan, namun tidak seperti pelelangan pada
umumnya dimana harga tertinggi lah yang memenangkan pelelangan. Google ads melihat
kualitas dan relevansi iklan dalam prosesnya. Maksudnya Google adwords bukan hanya untuk
kalangan tertentu dengan aset yang banyak, melainkan untuk semua orang.

Google Ads berfokus pada konsep keywords (kata kunci). Kamu sebagai pemilik bisnis tentunya
harus mengidentifikasi jenis keyword apa yang tepat untuk bisnis kamu dan kata kunci apa yang
akan pembaca/audiens kamu cari untuk menemukan produk atau jasa kamu, serta meletakan
bid (biaya yang dikeluarkan per kliknya). Hal ini lah yang menjadi asal muasal kata Pay Per Click.

Quality Score Cost Per Click

Kualitas Iklan Adword dipengaruhi oleh Cost Per Clik atau Biaya per kliknya dihitung
relevansi dan akurasi dari PPC kamu dengan dari dari competitor kamu berdasarkan
user experience yang pengunjung website quality score dan biaya yang dikeluarkan.
kamu rasakan. Ketika kedua hal ini berjalan Semakin tinggi biaya yang di set atau bid
dengan baik, tanpa diragukan lagi kamu setiap kliknya semakin besar pula peluang
menjadi kompetitor dengan kualitas tinggi. iklan kamu tampil dihalaman teratas hasil
Dibutuhkan waktu yang lama untuk mencapai pencarian dan mengalahkan kompetitor
hal ini, namun jika berhasil tidak hanya iklan lainnya.
kamu yang meningkat kualitasnya begitu pula
SEO pada website kamu.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 97


Point Pembelajaran:
Semakin besar bid yang kamu tentukan per-click-nya, semakin besar pula peluang
iklan kamu tampil di halaman teratas google. Inilah penyebab mengapa Google
memliki dampak yang sangat besar dalam mengembangkan bisnis kamu.

Cara Beriklan Dengan


Google Ads

1 Sign Up akun Google kamu


Sebelum kamu ingin mulai beriklan di Google Ads, kamu diharuskan memiliki akun
Google terlebih dahulu. Jika sudah punya akunnya, ketik https://ads.google.com/ pada
URL browser kamu :

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 98


Setelah Login, kamu akan dialihkan ke halaman dashboard Google Ads untuk mulai
membuat kampanye iklan baru. Pilih opsi “Bisnis Baru” dan berikan nama untuk bisnis
kamu serta website toko online kamu.

2 Tentukan Target Pembaca/Audiens


Pada tahap ini, kamu harus menentukan sendiri secara spesifik lokasi target audience
kamu. Fitur ini memastikan bahwa iklan kamu hanya akan tampil kepada pengguna
yang melakukan pencarian pada lokasi yang kamu tentukan saja. Ada 2 jenis fitur
penargetan yang ditawarkan google yaitu :

Penargetan Berdasarkan Radius di sekitar Bisnis kamu


Fitur ini menayangkan iklan berdasarkan alamat dari bisnis dan radius yang kamu
input. Ini berarti iklan kamu hanya terpusat pada orang-orang yang berada di sekitar
kamu saja. Metode ini cukup efektif dan efisien, namun jangkauan audiens kamu jadi
sangat terbatas hanya pada radius wilayah tersebut.

Contoh diatas menargetkan secara spesifik hanya pada radius 30


KM dari toko yang beralamat di wilayah Jakarta Utara. Maka, Iklan
tersebut mayoritas hanya muncul pada audiens di wilayah Jakarta,
dan tampil sebagian di wilayah Tangerang, Bekasi, Bogor, dan
sekitarnya.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 99


Penargetan Berdasarkan Area Spesifik
Untuk metode ini, Google melakukan penayangan iklan berdasarkan area yang kamu
tentukan.

Contoh lainnya, menargetkan secara spesifik hanya untuk area


Jakarta, Depok, Bekasi, dan Tangerang. Maka iklan nya, hanya
muncul di area tersebut.

3 Menentukan Target Keyword


Keyword adalah istilah kata atau frasa pencarian yang diinput pembaca/audiens kamu
dalam melakukan pencarian informasi pada mesin pencarian. Google memberikan
kamu opsi menentukan keyword antara 15-20 jenis. Jangan khawatir, kamu bisa
mengedit kembali, menambah, atau menghapus kata kunci yang kamu inginkan

Pada contoh diatas beriklan dengan menjual jaket jeans, maka


pastinya harus menggunakan keyword hanya yang berhubungan
dengan produk tersebut seperti Jaket Levis, Jual jaket jeans murah,
Model Jaket levis, dan lain-lain. Google akan memberikan beberapa
opsi keyword relevan kepada kamu. Jadi tidak perlu bingung jika
kamu sulit menentukan kata kunci yang sesuai.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 100


Di bawah ini adalah 4 tipe keyword yang menentukan bagaimana
iklan kamu ditampilkan :

Broad match : Broad match merupakan pengaturan default dari google


yang disediakan untuk kamu. Tipe ini memungkinkan
iklan anda agar tampil pada pencarian dengan keyword
serupa dan relevan seperti sinonim, bentuk tunggal &
jamak, Kesalahaan pengejaan, dan Stemming. Broad match
memberikan jangkauan pembaca/audiens yang luas namun
memiliki kelemahan seperti munculnya iklan kamu pada
hasil pencarian yang tidak relevan dengan bisnis kamu.

Broad match Broad Match modifier sama halnya seperti broad match
Modifier : namun dengan sedikit modifikasi. Dengan menambahkan
simbol “ + ” sebelum keyword, jadi iklan kamu hanya muncul
jika pembaca/audiens mengetik keyword setelah “ + ”.

Contoh apabila kamu menginput keyword “ + Jaket jeans di


Bandung”, iklan skamu tidak akan muncul apabila pembaca/
audiens mencari “Makanan di Bandung”.

Phrase Match : Phrase Match memungkin google untuk menampilkan iklan


dengan keyword pilihan kamu yang memiliki urutan sama.

Contohnya jika kamu memilih keyword “ Jaket Jeans Murah”


maka iklan kamu tidak akan tampil apabila pembaca/audiens
menginput keyword “ Jeans jaket murah”.
Untuk menentukan jenis keyword ini kamu hanya perlu
memasukan keyword diantara kutipan / tanda kutip (“ ”)

Exact Match : Seperti namanya, opsi ini akan memastikan iklan kamu
hanya muncul ketika seseorang mencari dengan istilah
pencarian yang identik dan mirip dengan keyword pilihan
kamu. Jika kamu menggunakan keyword “Jaket Jeans
Bandung”, maka iklan kamu tidak akan muncul di hasil
pencarian “Jaket Jeans Termurah di Bandung”.

Kamu hanya perlu meletakan tanda kurung pada keyword yg


ditentukan.

Contoh [Jaket Jeans Bandung]. Exact match bisa menjadi cara


yang aman guna menghemat kantong kamu, tetapi sangat
lambat dalam mempromosikan iklan kamu.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 101


4 Tentukan Isi Iklan

Inilah bagian terpenting dari iklan kamu, sangat disarankan untuk memikirkan dengan
serius bagian isi dari iklan yang kamu buat. Isi dari iklan kamu haruslah singkat, padat,
dan jelas.

Judul (Headline): Google Adword memberikan kamu limit hingga 3 judul


dan maksimal 30 huruf per-judulnya. Pastikan kamu
menggunakan fitur terbatas ini sebaik-baiknya, sangat
direkomendasikan untuk mencantumkan keyword pilihan
kamu pada judul iklan.

Deskripsi: Google memberikan 2 kolom deksripsi untuk iklan kamu


dengan maksimal 90 huruf per kolom nya. Jika bisa, gunakan
kata-kata yang mengandung penawaran menarik agar
pembaca/audiens kamu tertarik mengunjungi website kamu.

5 Menentukan Anggaran Biaya Iklan


Perlu kamu ketahui, menentukan budget iklan bukan perkara yang mudah. Iklan
dengan budget yang tinggi membuat iklan kamu terus tampil dihalaman utama
hasil pencarian, namun bisakah kamu terus menerus melakukan hal itu? Pastikan
keuntungan yang kamu dapat bisa meng-cover biaya iklan yang kamu keluarkan.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 102


Google akan memberikan beberapa rekomendasi anggaran iklan untuk kamu. Tetapi
tenang saja, kamu bisa menentukan sendiri dengan bebas berapa besar biaya per-
harinya.
Perlu kamu ingat, semakin rendah biaya yang kamu keluarkan, semakin kecil pula
peluang iklan kamu mampu bersaing dengan iklan lain yang serupa. Lakukan analisa
terhadap kompetitor kamu terlebih dahulu dengan menggunakan tools seperti Dimia.
id sebelum menentukan dengan pasti anggaran yang bisa kamu keluarkan.

6 Lakukan Pembayaran & Iklan Kamu Siap Tayang


Setelah kamu selesai membuat iklan, simpan iklan tersebut dan kamu akan dialihkan
ke halaman pembayaran. Pada section ini, google akan menanyakan perihal bisnis
dan Informasi metode pembayaran kamu. Iklan kamu akan berhenti tayang apabila
anggaran kamu sudah habis.

Setelah kamu melakukan pembayaran, iklan kamu akan siap tayang dan bisa anda cek
sendiri pada mesin pencari google dengan Keyword yang sudah kamu tentukan untuk
melihat hasilnya.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 103


Pantau & Tracking Terus Iklan Kamu
Last but not least, lakukan tracking pada setiap iklan yang ada dengan AdWords
reporting, analytic, atau dengan tool tracking yang lainnya seperti Dimia.id. Karena
tracking merupakan komponen penting dalam langkah menentukan efektif atau
tidaknya iklan kamu.

Jadikan data tersebut sebagai titik acuan dalam menentukan mana iklan yang memiliki
traffic yang tinggi dan mana yg tidak. Lakukan sedikit perubahan pada judul atau
deskripsi iklan kamu, buat variasi sebanyak mungkin. Kamu coba secara berulang-
ulang. Semakin banyak kamu mencoba, semakin banyak pula informasi yang kamu
dapat agar iklan kamu menjadi lebih efektif.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 104


Seni Penulisan Efektif untuk
Digital Marketing

Bab-7

Teknik Penjualan
Untuk Digital

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 105


Dengan Optimasi Desain dan Penulisan Harga Product
Yang Meng-Hipnotis

Coba ini diini kalimat untuk mengisi content


disini supaya jangan kosong kali.

Peta Perjalanan Kamu


Untuk Meningkatkan Penjualan

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 106


Meningkatkan Jumlah Klik
Pada tombol di Website

Kenapa seperti itu :


Karena setiap aksi di website terjadi di
awali oleh visitor yang meng klik sebuah
tombol jika tombol anda tidak menarik
dan sulit di temukan atau salah desain
maka visitor tidak akan melakukakn
aktivitas apapun akibatnya apapun
tujuan Kamu akan menjadi gagal.

Tombol adalah pintu gerbang


bagi visitor Website

Tombol adalah pintu gerbang bagi visitor website untuk melakukan aktivitas,
pastikan pintu gerbang menarik dan bisa di buka.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 107


REGISTER

SIGN UP

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 108


1. Pilihlah Warna Button/ Tombol Yang
Kontras dengan Tema Website

Bagaimana memilih warna


yang kontras ?

Gunakan diagram di bawah sebagai alat bantu Kamu

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 109


Rumus Diagram
Perpaduan warna tombol yang baik pada website

Contoh
Penggunaan
Tombol di Website Kamu

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 110


Studi Kasus
Beberapa Contoh Penggunaannya :

SALAH BENAR

4 Kriteria Perpaduan Warna


Perpaduan Warna Tombol yang Baik Pada Website

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 111


2. Memberikan Jarak pada elemen di
sekitar tombol pada halaman Website

SALAH BENAR

Penggunaan Jarak Tombol


Dengan Elemen Lain pada Website

SALAH BENAR

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 112


3. Me-munculkan tombol Anda lebih dari 1
kali dalam website?

SALAH BENAR

Seberapa sering kah TOMBOL

kita harus mengulang


muncul tombol kita?
 TOMBOL

TOMBOL
Pengulangan tombol
pada website tergantung
panjangnya konten
website atau landing page
Kamu, pada umumnya
Tombol diulang 3x, yaitu
di atas, di tengah, dan di
bagian bawah.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 113


4. Arahkan model orang khususnya
tatapan mata ke arah tombol (jika ada
modelnya)

SALAH BENAR

5. Gunakan kata ganti orang pertama (saya


atau my) pada nama tombol di website

SALAH BENAR

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 114


DAFTAR KATA GANTI
ORANG PERTAMA

Kata Ganti Orang Tunggal Jamak

Orang Pertama Saya, Aku, Daku, Beta Kita, Kami

Orang Kedua Kamu, Anda, Engkau, Kau Kalian, Kamu sekalian

Orang Ketiga Dia, Ia, Beliau Mereka

Person Pronouns Singular Pural

First Person I, Me, My, Mine We, Us, Our, Ours

Second Person You, Your, Yours You, Your, Yours

He, She, It, Him, Her, His, Her,


Third Person They, Them, Their, Theirs
Hers, Its

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 115


Meningkatkan Jumlah Barang
Pada keranjang belanja di Website

4 Cara
4 cara efektif untuk meningkatkan
jumlah barang pada keranjang belanja

1. Berikan kontras pada pricing plan yang


Kamu kehendaki untuk lebih dipilih oleh
customer-mu

Plan A Plan B Plan A Plan B

SALAH BENAR

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 116


Perbedaan Tanpa Kontras dan di
Berikan Kontras

Tanpa Kontras Dengan Kontras

 2 Konsep Penerapan Kontras :

Visual Attention : Visual Fixation:

Orang cenderung memilih suatu Ketika orang memilih satu objek dari
pilihan yang membuat pandangan beberapa pilihan, mereka cenderung
mereka melirik pilihan tersebut lebih memilih objek yang paling terakhir
lama dari pilihan yang lain, mereka lihat.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 117


2. Posisikan Target Plan yang Kamu
kehendaki di tengah antara pilihan lain

Choose Your Plan Choose Your Plan

Plan A Plan B Plan C Plan A Plan B Plan


C

SALAH BENAR

Contoh Penerapan pada Website

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 118


3. Berikan label “Popular” atau sinonimnya
pada target plan yang kamu kehendaki
untuk lebih dipilih oleh customer

Choose Your Plan Choose Your Plan


Most Popular
Plan B
Plan A Plan Plan A Plan B Plan
C C

SALAH BENAR

Contoh Penerapan pada Website

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 119


4. Centang atau aktifkan target plan kamu
secara otomatis untuk mengarahkan
customer memilih opsi tersebut

Choose Your Plan Choose Your Plan


Most Popular
Plan B
Plan A Plan Plan A Plan B Plan
C C

SALAH BENAR

2 Metode yang Umum di Lakukan :

1. Opt In (option in)


2. Opt Out (option out)

Opt In Opt Out

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 120


5. Berikan calon customer opsi untuk
mengurangi fitur dalam pemilihan plan

Tambahkan Fitur Hosting yang KmauButuhkan Tambahkan Fitur Hosting yang kamu Butuhkan
 Rp 0  Rp
799.000

Tambahkan Fitur Hosting yang kamu Butuhkan Tambahkan Fitur Hosting yang kamu Butuhkan
 Rp  Rp
129.900 479.900

SALAH BENAR

Point Pembelajaran:
Maka jika produk kamu custom, sebaiknya mulailah menawarkan produk amu dengan
fitur paling lengkapnya, kemudian biarkan customer mengeliminasi fitur yang tidak
dibutuhkannya dan “disiksa” oleh efek Loss Aversion.

6. Centang atau aktifkan target plan kamu


secara otomatis untuk mengarahkan customer
memilih opsi tersebut

Silahkan Pilih Sesukamu Pilih Jenis Pakaianmu

Kategori

Male Female

SALAH BENAR

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 121


Terdapat 3 tahap sebelum seseorang
memutuskan membeli sesuatu:

BUY

Bagaimana cara
Apakah saya mau beli? membelinya?

Mana yang saya mau beli?

Contoh Penerapan pada Website

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 122


7. Informasikan sisa stok atau sisa
ketersediaan produk yang Kamu jual
untuk memunculkan urgensi

ü ü
ü ü
ü ü
ü ü
ü ü
Add to Cart Add to Cart

Only 3 left

SALAH BENAR

Contoh Penggunaanya Strategi Limitasi

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 123


8. Perbanyak deskripsi keuntungan
produk jika produk tersebut
merupakan produk Hedon

Keuntungan
Keuntungan
ü
ü ü
ü ü
ü ü
Add to Cart ü Add to Cart
ü
Only 3 left Only 3 left ü

SALAH BENAR

Bagaimanakah cara mengurangi rasa bersalah


calon pembeli produk Hedon kamu?
Membanjiri produk tersebut
dengan deskripsi tentang
keuntungan
atau manfaat produk tersebut sebanyak-
banyaknya hingga dorongan rasionalnya mulai
menerima. bahwa membanjiri calon pembeli
produk Hedon dengan dengan fitur dan
keuntungan produk tersebut meningkatkan
penjualan.

Menujukkan produk Hedon


kamu sebagai hadiah untuk
orang spesial
(orang tua, anak, kekasih, sahabat, karyawan
berprestasi, dll).

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 124


CARA
MENINGKATKAN
Angka Pembelian Pada Website

Buy!

?
000 $

shop
shop shop
1. Tampilkan simbol “Trusted”
Untuk meningkatkan
ketenangan calon buyer

Handphone Handphone
Alamat Alamat
Kode pos Kode pos

Checkout Checkout

SALAH BENAR

Diagram Pola Pikir Customer Pada Website e-Commerce

Penambahan trusted symbol pada website menempati peringkat kedua (76.5%)


sebagai tampilan yang paling diharapkan oleh pengunjung website sebelum
memutuskan membeli produk tersebut.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 126


Contoh:

Dari 1.286 responden, 35.6% memilih logo


Norton sebagai trusted symbol paling
menenangkan hati mereka. Namun hasil
ini sangat bervariasi tergantung demografi
berbagai negara.

jadi berikan lah symbol trusted pada content di website kamu agar
meningkatkan daya Tarik website kamu.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 127


2. Sembunyikan “Kolom Kupon”

Untuk menurunkan kekhawatiran


calon buyer yang tidak memiliki kupon,
sembunyikan kolom kupon dibalik link

Handphone Handphone
Alamat Alamat
Kode pos Kode pos
Coupon Have a Coupon?

Checkout Checkout

SALAH BENAR

Ketika kita memberikan kolom kupon diskon di halaman checkout, maka bagi pengunjung yang
tidak memiliki kupon sangat berpotensi mengabaikan keranjang belanja atau orang yang ‘add
to cart’ produk kita banyak tapi sebagian besar tidak transfer, secara psikologi kemungkinan
penghambatnya adalah dia takut membayar terlalu mahal atau ada keuntungan yang belum dia
ambil (dalam hal ini kupon diskon).

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 128


Contoh penerapan pada website:

Ini merupakan contoh


peletakan kolom kupon
pada website e-commerce
kamu yang akan sangat
berdampak baik pada
website e-commerce kamu.

%
LE
SA
G
om
me
nt BI
_1C
er
Us

59
nt 0.
om
me $1
er
_3C
O BAG
Us
NG DT
P PI AD
S HI
E E
FR

E
ID
DW G
RL IN
WO HIPP
S

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 129


3. Hilangkan “semua Tombol”
Semua tombol, navigasi, dan
link lainnya dihilangkan dari
halaman checkout 

Handphone Handphone
Alamat Alamat
Kode pos Kode pos
Have a Coupon? Have a Coupon?

Checkout Checkout

SALAH BENAR

Kita tahu bahwa proses membawa pengunjung website dari melihat iklan kamu, mengunjungi
website kamu, membaca tawaran kamu, memutusan untuk Add to Cart hingga sampai di
halaman Checkout (cetak invoice) adalah proses yang sangat panjang dan ‘melelahkan’, maka
sebaiknya

jangan ganggu calon pembeli kita


ketika sudah sampai di halaman
checkout dengan membanjirinya
dengan informasi-informasi lainnya
yang berpotensi membuat mereka
keluar lagi dari halaman checkout. 

Hal ini dimaksudkan agar calon pembeli untuk memfokuskan aksi ke


tombol checkout.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 130


Contoh penggunaan CheckOut yang benar pada website:

Jadi penggunaan yang benar adalah dengan tidak


menambahkan link- link yang tidak berguna atau
tidak ada hubungan pada halaman checkout kita.
Karena hal ini sangat penting bagi kita agar calon
pembeli tidak kabur dari website kita.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 131


4. Paparkan iklan yang berbeda
Pada calon buyer yang sudah checkout
tapi belum transfer (Retargeting).

Tinggal 3 jam
lagi!
Tawaran
Selesaikan pembayaran
Produk untuk dapat Diskon 10%

SALAH BENAR

Setelah Kamu berhasil membawa pengunjung website Kamu sampai melakukan checkout (cetak


invoice), maka mereka akan tetap pergi keluar website (kecuali pembayaran menggunakan kartu
kredit), pada saat mereka pergi untuk melakukan transfer, invoice biasanya hangus dalam 24
jam, 3 hari, atau ada juga yang tidak terbatas, maka keputusan mereka untuk membeli produk
kita sangat mungkin berubah di jeda kosong ini, kebanyakan dari mereka berpikir ulang
tentang keputusan membeli produk kita, meminta pendapat orang terdekat, atau bahkan
melakukan perbandingan dengan produk kompetitor.

Terlebih lagi jika produk Kamu bukan


produk yang merupakan kebutuhan
mendesak atau rendah limitasi (stok sangat
BILL
banyak, tidak ada batas waktu, tidak ada
hangus diskon, dll) sehingga membeli
produk Kamu sekarang bukan menjadi
prioritas si calon pembeli.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 132


Mengingatkan Kembali
Calon Pembeli

SALE

UP

Mengingatkan calon pembeli


adalah cara yang efektif untuk
meningkatkan impulsifitas
perilaku belanja seseorang, efek
ini meningkat lebih tinggi pada
perilaku belanja jika pengingat
tersebut disertai tambahan
promosi berupa diskon atau
bonus lainnya.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 133


Menggunakan Tools untuk
Re-Targeting

Kamu bisa gunakan 2 tools ini karena ini softwarenya yang sering di
gunakan saat ini dan cukup mudah di gunaka. Selain melalu tools di
atas, retargeting atau follow up calon pembeli juga dapat dilakukan
melalui platform yang lebih personal seperti SMS, Whatsapp,
Messanger, atau Email.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 134


Cara Meningkatkan
BRANDING PRODUK
DI WEBSITE

BRAND
BRAN
AND
Meningkatkan Branding pada produk kamu merupakan suatu hal yang penting untuk bisnis
apapun. Hal ini mampu membuat konsumen membeli produkmu dan membuat konsumen terus
membeli produkmu. Berikut ini cara penting yang bisa kamu lakukan:

1. Gunakan strategi “Share to Unlock”


Untuk memviralkan
content kamu

Handphone
Alamat
x Kode pos x
Share kepada temanmu ! Share untuk tambahan
5Gb Storage

Facebook Twitter Facebook Twitter


Checkout

SALAH BENAR

Ketika kita berbicara tentang viralitas, kamu tentu ingat Dropbox bukan? Startup ini dinobatkan
sebagai perusahaan pelayanan jasa melalui software atau Software as a Service (SaaS) dengan
pertumbuhan valuasi $1B (1 Miliar dollar) tercepat yaitu hanya dalam waktu 8.3 Tahun sejak
berdirinya di tahun 2007:

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 136


Grafik Pertumbuhan Pendapatan DropBox

Dropbox yang saat ini telah digunakan oleh hamper 1 Miliar pengguna tumbuh begitu cepat, masih
ingat apa strateginya? Yup! Mereka memberikan kapasitas (storage) gratis sekian Giga setiap kali
kita melakukan share atau mengajak orang lain membuat akun di Dropbox.

Metode itu meningkatkan angka pengguna baru mereka hingga


60%. Maka Kamu mungkin pernah menjadi salah satu yang
membantu pertumbuhan pesat mereka.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 137


Contoh Kasus Menggunakan Strategi Share To Unlock

Misalkan kamu memiliki Toko Online, maka Atau jika kamu memiliki Blog dan mencari uang
kamu dapat memberikan kupon diskon untuk dari iklan (Google AdSense), untuk menambah
belanja berikutnya jika si pembeli mau share pengunjung blog maka kamu bisa memberikan
pengalaman berbelanja yang telah dia lakukan e-book gratis atau produk digital lain yang
sebelumnya. menggiurkan jika si pengunjung blog kamu
melakukan share artikel kamu ke media social.

Kamu juga dapat menggunakan metode ‘Share to Unlock Content’ dimana ketika ada pengunjung
website yang ingin mengakses informasi tertentu dari artikel kamu maka dia akan ‘dipaksa’ untuk
share artikel tersebut agar informasinya terbuka, jika kamu pengguna Wordpress maka metode ini
sangat mudah dilakukan dengan men-download plugin dengan keyword ‘Share to Unlock’ atau ‘Like to
Unlock’ dan sejenisnya.

Ada banyak juga penyedia jasa untuk mem-viral-kan konten Kamu menggunakan share atau referral,
seperti: Referral Candy, Ambassador, Refersion, SocialTwist, Friendbuy, Talkable, UpViral, Viral Loops

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 138


Apakah strategi ini dapat
digunakan di semua
kategori bisnis?

Tentu Bisa!

Karena teknik ini cocok digunakanuntuk semua jenis kategori dan


tentu saja mudah di terapkannya

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 139


2. Buat user merasa telah berbuat baik
Dengan melakukan share
tentang manfaat produk kamu

Share this Share this

[ Tweet yang membuat user


[ Tweet Promosi ]
merasa memberi dampak ]

Tweet >> Tweet >>

SALAH BENAR

Social Currency, bahwa secara psikologi


kita suka membagikan sesuatu (share)
konten yang dapat membuat kita terkesan
positif, misalnya ketika kita suka melakukan
share posting-posting yang ilmiah maka kita
senang terlihat pintar, share posting-an
lucu maka kita senang jika terlihat tidak
membosankan, share posting-an yang
‘menyentuh’ maka kita senang terlihat peka
dan peduli.

Maka jika kita ingin memanfaatkan psikologi ini, pastikan berikan contoh text sharing yang
membuat orang yang menyebarnya merasa dirinya positif, hindari kalimat-kalimat promosi seperti
“Beli produk ini!” melainkan coba dengan “Dulu saya 1 Minggu bikin website gk selesai-selesai,
pake [nama produk] cuma 10x klik langsung jadi.. Kemana ajee.. Coba deh.” atau misal produk
edukasi anak “Bahagia itu ketika pulang kerja lihat si kecil enggak megang hape tapi main [nama
produk], berasa berhasil menyelamatkan masa kecilnya.” dan sejenisnya.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 140


Contoh Kasus Penerapan Strategi Social Currency

Salah satu social media yaitu Linkedin

LinkedIn melakukan strategi ini pada tahun 2012-2013 dengan mengirim


email kepada user-nya yang berisi ucapan selamat telah menjadi sekian
persen profil yang paling sering dilihat diantara 200 juta penggunanya.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 141


TWO STEP OPT-IN
Jika kamu ingin melakukan aktivitas list buildin, penting sekali sebuah form dalam email marketing
disebutkan langkah Opt-in. Berikut ini 2 langkah penting Opt-in, mari simak:

1. Gunakan 2 Tahap
pada pengisian
form

x TOMBOL

Mau Ebook Premium Gratis?

Email Download

x
Mau Ebook Premium Gratis?

Email Download

SALAH BENAR

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 143


Contoh Penggunaanya Pada Website

Berdasarakan penelitian yang di lakukan Konversi meningkat hingga 104%,


benar-benar signifikan. Hal di atas membuktikan bahwa Two Step Opt-in
sangat efektif untuk meningkatkan perhatian para visitor atau pengunjung
website kita dan kita pun juga mendapatkan data para customer.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 144


Penjelasan ilmiah dibalik
fenomena ini?

1. Teori Mental Commitment


Menjelaskan bahwa ketika kita melakukan
hal sederhana seperti klik suatu tombol CTA,
maka di otak kita telah terbentuk Mental
Commitment bahwa kita menginginkan apa yang
kita klik, komitmen besar lebih mudah diterima
ketika kita telah menyanggupi komitmen kecil.

2. Teori foot-in-the-door
effect
Cara kerja otak dimana seseorang lebih
mudah menyanggupi permintaan yang besar
jika didahului permintaan yang kecil, mereka
menganalogikan bahwa untuk masuk ke
sebuah rumah, mulailah dengan menyelipkan
kaki di sela pintu (foot in the door)

Seperti hal nya ketika ada tombol CTA bertuliskan “Download Ebook Gratis” kemudian orang
melakukan klik lalu muncul formulir untuk memasukan email, jika orang tersebut enggan
memasukan email, maka disinilah terjadi disonansi kognitif, perasaan tidak nyaman muncul karena
ketika enggan memasukan email, hal itu bertentangan dengan tujuan/motivasi awalnya yang
ingin “Download Ebook Gratis”, maka untuk menghilangkan rasa tidak nyaman itu ia harus
mewujudkan motivasi awalnya, dengan cara memasukan email.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 145


Memberikan Effect Tombol
DI WEBSITE UNTUK
MENINGKATKAN JUMLAH KLIK
3 Efek Pada Tombol Yang
Meningkatkan Jumlah Klik

Terakhir, meningkatkan jumlah klik adalah sebuah cara yang sangat penting untuk
kamu lakukan pada tombol di website-mu sendiri. Berikut ini terdapat 3 efek pada
sebuah tombol yang mampu meningkatkan jumlah klik di website-mu.

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 147


1. Button terlihat “Dapat di Klik”
Dengan style 3D

SALAH BENAR

2. Ubah warna tombol
Saat kursor mouse
menyentuh tombol (Efek
Hover)

TOMBOL TOMBOL

TOMBOL TOMBOL

SALAH BENAR

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 148


Konsep Penggunaan Button Hover

NORMAL FOCUSED PRESSED DISABLED

NORMAL FOCUSED PRESSED DISABLED

3. Gunakan Tanda Panah (icon Arrow (>>)


Pada Tombol untuk
memfokuskan Action

TOMBOL TOMBOL >>

SALAH BENAR

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 149


Contoh Penggunaan Tombol di Website Kamu

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 150


Tentang Penulis
Dian Martin Sudiana atau yang lebih dikenal data penjualan digital sampai dengan keyword.
Dian Martin lahir di Tangerang, 29 Maret 1977. Dimia.id sukses menyabet penghargaan juara
Mendalami dunia digital marketing sebagai Digital 1 kategori Big Data dan AI dalam Startup 4
Enterpreneur sejak tahun 2003. Lulus dari Jurusan Industry.
Teknik Elektro dari Fakultas Teknik, Universitas Kontribusi terbarunya, menjadi Pendiri Techfor.
Trisakti pada tahun 1995. Menjadi pemilik id yang mana menjadi inspirasinya untuk
sebuah Lembaga Pendidikan Kursus yang menjalankan misinya menciptakan 1000 Digital
berfokus pada Digital Tranformation bernama Talent dari siswa Sekolah Menengah dan
“babastudio.com”. Didirikan sejak 2003, telah Universitas secara gratis.
meluluskan lebih dari 133.000 siswa dan akan
terus bertambah jumlahnya. Masih dunia digital marketing, Dian Martin aktif
dan berfokus menjadi Ketua umum Asosiasi
Tahun 2010, sukses menjadi Pelopor Digital Marketing Indonesia, berupaya
www.sekolahpintar.com sebuah platform memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan
pembelajaran online di Indonesia. Merupakan ekonomi melalui aktivitas edukatif digital
salah satu upayanya menciptakan infrastruktur marketing yang dijalankan melalui platform setiap
yang lebih baik bagi siswa untuk belajar. anggotanya.

Digital marketing terus menjadi inspirasi baginya, Baginya digital enterpreneur adalah sebuah
hingga menemukan aplikasi bernama deplaza.id passion. Selain aktif berkontribusi menjalankan
di mana semua infrastruktur telah diurus untuk babastudio.com, juga Aktif menjadi pembicara
siswa mulai dari sumber daya hingga logistik. dalam seminar. Itulah cara Dian Martin
Satu-satunya hal yang perlu dilakukan siswa membagikan segudang ilmu pengetahuan
adalah menerapkan pengetahuan yang mereka miliknya kepada khalayak.
miliki tentang cara menjual produk secara digital.

Tah hanya itu, Seiring perkembangan, dian


martin mendirikan aplikasi Dimia.id dimana
upaya untuk mempermudah seseorang riset

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 151


Tentang Penulis
Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing
(Bagaimana Kata-Kata yang Tepat Dapat Meningkatkan
Penjualan dan Brand Kamu)
Oleh : Dian Martin

Penulis :
Dian Martin

Team Asosiasi Digital Marketing Indonesia


Editor :
Winda Dwiyanti
Desainer dan Layout :
Eko Suprayogi

Seni Penulisan Efektif untuk Digital Marketing | Bersama @dianmartinew // 152


Buku “Penulisan untuk Digital Marketing” ini, merupakan panduan awal bagi
kamu yang ingin mengenal/memperdalam dunia digital marketing. Belajar
menuliskan sebuah harga, menuliskan manfaat produk dan membuat seseorang
tertarik untuk membeli.

Panduan ini selain praktiknya langsung mengacu pada proyek juga berisi teori yang
tidak bertele-tele. Maka, dengan buku panduan ini kamu akan belajar menjadi
seorang pemasar digital yang mandiri dan handal tanpa harus kursus.

Buku “Penulisan untuk Digital Marketing” ini berguna bagi siapa saja yang ingin
belajar, yang ingin berhasil menjual sebuah produk miliknya.

Selamat menggunakan buku yang cukup komperhensif ini, dan


Salam Digital Marketing Indonesia!

(Dian Martin)

Anda mungkin juga menyukai