Nama: Sauca Arsa Dewanta

Nim: 20010044018
Kelas: PLB 2020 A

1. DESAIN TEKNOLOGI MEMPEROLEH AIR DARI HASIL PERNAFASAN

TUMBUHAN DISKRIPSIKAN ALAT, BAHAN, DAN PROSEDUR PRATIKUM
MENGGUNAKAN TEKNOLOGI YANG ANDA DESAIN ?

MEMPEROLEH AIR
DENGAN MENGGUNAKAN METODE BRONGSONG

Alat dan Bahan

- Plastik bening
- Karet
- Daun pada tumbuhan
Prosedur Pratikum:
1. Menyiapkan alat dan bahan terlebih dahulu
2. Kemudian ambil plastiik bening tersebut yang akan digunakan
3. Lalu bungkus daun pada tanaman menggunakan plastik bening
4. Kemudian ikatkan ujung-ujung dari bagian plastik dengan menggunakan karet
5. Tunggu sekitar beberapa hari, sampai akir dari dalam tumbuhan akan menguap di
plastik dan terkumpul menjadi tetesan air atau kayak embun di pagi hari
6. Lalu amati air tersebur yang berasal dari daun
7. Hingga dibiarkan lebih lama lagi air dapat terkumpul lebih banyak

Gambar diambil pada hari ketiga setelah dibungkus di plastik atau brongsong
Minggu, 8 November 2021
 Gambar diambil pada hari kelima setelah dibungkus plastik atau brongsong
Kamis, 11 November 2021

2. APA YANG MENYEBABKAN WARNA DI AIR ?

Pertama, Eksperimen telah menunjukkan bahwa air murni (air tanpa apa pun yang
terlarut di dalamnya) menyerap lebih banyak cahaya merah daripada cahaya biru.
Berapa banyaknya cahaya merah yang diserapnya itu? Itu tergantung pada seberapa
banyak air yang harus dilewati cahaya. Mungkin kita pernah bertanya-tanya mengapa
air dalam gelas terlihat bening; itu karena jumlah air dalam gelas terlalu sedikit untuk
menyerap banyak gelombang cahaya merah. Untuk melihat efeknya dengan mata
kita, kita harus melihat melalui gelas yang berisi air sebesar kolam renang. Air
sejumlah itu menyerap cukup banyak cahaya merah, sehingga air akan terlihat cukup
biru.
Kedua, Warna pada air disebabkan oleh adanya partikel hasil pembusukan bahan
organik, ion-ion metalalam (besi dan mangan), plankton, humus, buangan industri,
dan tanaman air. Adanya oksida besi menyebabkan air berwarna kemerahan,
sedangkan oksida mangan menyebabkan air berwarna kecoklatan atau kehitaman.
Warna air yang disebabkan oleh dominasi plankton dapat mempengaruhi warna air,
sehingga secara tidak langsung dari warna perairan juga dapat menggambarkan
kesuburan perairan.

AIR LAUT
Seperti pada air laut juga ya, Air laut itu sebenarnya tidaklah murni berwarna biru. Air
laut memiliki banyak hal yang larut di dalamnya, seperti garam dan potongan kecil
makhluk hidup yang mati. Partikel-partikel ini memantulkan sebagian cahaya sebelum
sempat menghamburkan warna yang benar-benar biru. Cahaya yang terhambur dari
laut biasanya berwarna biru kehijauan. Kita tahu langit berwarna biru dan lautan
memantulkan sebagian dari cahaya ini. Jadi, memang langit berperan dalam warna
laut.Laut berwarna biru karena cara air menyerap cahaya, cara partikel-partikel dalam
air menyebarkan cahaya, dan juga karena pantulan cahaya biru dari langit. ada juga
 faktor pukul berapa dan posisi matahari di langit. Saat matahari bersinar cerah, laut
tampak lebih biru daripada saat larut malam - di malam hari laut terlihat sangat gelap
dan hampir hitam.

Sumber: https://phinemo.com/cara-mendapatkan-air-di-alam-bebas/