BUMI
1. Sinopsis / ringkasan
Cerita ini bermula dari seorang gadis berusia 15 tahun, bernama Raib.
Sebenarnya, Raib layaknya remaja pada umumnya, tetap dirinya memiliki
satu kemampuan, yakni bisa menghilang. Bagaimana caranya? Hanya
dengan meletakkan telapak tangan di wajahnya dan gadis itu bisa
langsung tidak tampak di penglihatan.
Meski pernah, orang tuanya merasa ada keanehan pada diri anaknya
tersebut, Raib. Hal itu terjadi ketika Raib secara tiba-tiba muncul di
hadapan mereka (orang tua Raib), padahal sebelumnya Raib berada di
kamarnya. Akan tetapi, pada saat itu keanehan tersebut tidaklah dihiraukan
oleh kedua orang tuanya, bahkan sampai saat ini.
Seperti yang sudah dijelaskan di awal, Raib mempunyai teman dekat atau
bisa dikatakan sahabat, Seli namanya. Mereka berdua sanggatlah akrab.
Selain itu, Raib mempunyai teman karib bernama Ali.
Awalnya, Ali adalah seseorang yang menyebalkan bagi Raib sebab ada saja
ulah dari Ali yang membuat Raib jadi keki. Hal itu dibuktikan dengan
kelakuan Ali yang tidak bisa tertib di sekolah sampai aktivitas atau
kegiatannya yang menciptakan barang-barang aneh demi mengikuti
keseharian Raib. Akan tetapi, siapa sangka? Ali menjadi teman petualangan
yang sangat bisa dipercaya dan diandalkan di waktu yang tepat.
Kejadian awal mula dari petualangan mereka adalah saat Raib dan Ali
mendapat hukuman dari Miss Keriting. Ya, Miss Keriting merupakan julukan
untuk Miss Selena, yakni guru matematika mereka. Raib dan Ali
dikeluarkan dari kelasnya dan tidak diizinkan untuk mengikuti jam
pelajaran hingga kelas Miss Selena selesai. Raib yang saat itu dilanda
bosan, ia akhirnya mengeluarkan kemampuan istimewanya, yaitu
menghilang.
Saat dirinya coba menghilang, bersamaan dengan itu Raib melihat sosok
bayangan lelaki kurus dan tinggi, kemudian lelaki tersebut memanggil
Raib, “Hai gadis kecil, Raib”. Raib pun kaget dan secara spontan
melepaskan kedua tangannya yang menutupi wajahnya, bersamaan dengan
itu pula, Ali kaget sebab Raib muncul dihadapkannya secara tiba-tiba.
Kucing Raib, yakni si Hitam yang biasanya menyambut Raib ketika pulang
sekolah, mendadak tidak ada. Raib mencarinya ke seluruh sudut-sudut
rumahnya, tetapi tetap saja tak ada si Hitam. Lantas, ia bertanya kepada
mamanya mengenai keberadaan si Hitam. Saat itu mamanya terheran-
heran sebab Raib hanya memelihara satu kucing yang dinamainya si Putih
atau si Hitam, bukan si Putih dan si Hitam.
Kemudian, saat itu di dalam cermin muncul lagi sosok bayangan lelaki
kurus dan tinggi yang pernah dijumpainya saat di sekolah secara tiba-tiba.
Anehnya, lelaki itu bersama dengan kucing milik Raib yang hilang, yakni si
Hitam. Lelaki tersebut memberikan tugas pada Raib untuk menghilangkan
suatu benda, yakni novel tebal yang sedang dibacanya itu. Lelaki kurus
tinggi itu hendak kembali menjumpai Raib esok di malam hari.
Hingga keesokan harinya, lelaki itu hadir lagi di dalam cermin kamar Raib.
Ia memaksa Raib untuk menghilangkan novel tersebut, tetapi Raib tidak
berhasil. Akhirnya, Raib pun diancam oleh lelaki itu. Kucing setia milik Raib,
yaitu si Putih secara tiba-tiba diterkam oleh si Hitam yang mana dirinya
berukuran lebih jumbo dari biasanya. Apabila Raib tak lekas
menghilangkan novel itu, si Putih yang akan lenyap.
Saat di aula, dari dinding aula secara tiba-tiba muncul lubang tempat di
mana keluarnya lelaki kurus tinggi di cermin Raib beserta pasukannya.
Mereka hendak membawa Raib kembali ke klan Bulan, yakni tempat Raib
berasal. Sebab kini, Raib berada di klan Bumi, klan terendah. Hingga
akhirnya, pertempuran dahsyat pun berlangsung, saat Miss Selena
berupaya melindungi para muridnya dari lelaki tersebut yang ternyata
bernama Tamus.
Mereka bertiga, Raib, Seli, dan Ali berpindah berada di kamar Raib,
kemudian berpindah lagi ke dunia Bulan melalui buku PR Matematika milik
Raib. Mereka pun tersesat di kediaman Ilo, tepatnya di kamar Olu. Karena
Olu berbaik hati, mereka diizinkan untuk bermalam di rumah Ilo dan
diberikan fasilitas yang memadai meski mereka merasakan ada
kejanggalan.
Awalnya, keempat klan itu berjalan dan hidup dengan damai, tetapi
seluruh sekat antar dunia telah ditutup oleh si Tanpa Mahkota sebab
kudeta kepemimpinannya. Seorang yang hendak merebut alih
kepemimpinan. Namun, beruntungnya si Tanpa Mahkota dapat terpenjara
oleh buku kematian.
Tamus yang memorak-porandakan kota, menginginkan Raib si pemegang
buku kehidupan sekaligus buku PR nya guna mengembalikan si Tanpa
Mahkota. Mulanya, Raib dijebak dengan penawanan Miss Selena, kemudian
ketiga sahabat itu terpojokkan di ruang perpustakaan. Raib pun dipaksa
untuk membebaskan si Tanpa Mahkota, tetapi Raib enggan dan
menolaknya.
Tamus beserta para prajurit dengan tanpa henti menyerang, tetapi Raib,
Seli, dan Miss Selena terus menghadapi serta melawannya, hingga akhirnya
pun satu persatu sudah mulai melemah.
Semua orang pun terheran, Raib, Seli, Av, bahkan Miss Selena, sementara
Ali yang berhasil akan pertarungan itu tidak sadar bahwa dirinya dapat
berubah menjadi seekor beruang besar.
2. Tokoh – tokoh
3. Perwatakan
4. Tema
5. Pesan / amanat
2. Kerja sama
3. Ilmu pengetahuan
5. Saling mengingatkan