Anda di halaman 1dari 3

Pada kesempatan kali ini, sebelumnya saya ingin mengajak hadirin sekalian untuk menutup mata

sejenak, lalu bayangkanlah wajah kedua orang tua kita, wajah ayah dan ibu kita. Lihatlah raut wajah dan
senyum mereka. Betapa mereka begitu ikhlas membesarkan dan mendidik kita. Ketahuilah, bahwa
ketika kita masih kecil, bahkan semenjak di dalam kandungan, mereka telah mencurahkan segenap kasih
sayangnya kepada kita dengan penuh keikhlasan dan tanpa lelah. Ketika di dalam kandungan, dengan
bersusah payah, ibu kita menjaga kita agar kita tetap sehat dan kuat. Begitu pun dengan ayah kita.
Dengan cucuran keringat, ayah kita membanting tulang, mencari nafkah untuk membiayai keluarga.

Jika tidak bisa bahagia in orang tua jangan menyakiti mereka. Ada 3jurus jitu untuk menghadapi orang
tua... 1 jika mereka mengomel atau marah cukup diam. Yg ke dua diam. Dan yg ke 3 diam.

Jika belom menunjukkan prestasi jangan menyusahkan orang tua.

Durhaka adalah dosa besar yg balasannya tidak hanya di akhirat. Di dunia pun jika melakukan perbuatan
durhaka maka tidak akan pernah bahagia hidupnya...

Oleh karena itu, sudah sepatutnya kita sebagai anaknya harus menghargai dan memuliakan kedua orang
tua kita. Kita harus memperlakukan mereka dengan cara-cara yang baik.

Hal ini telah digambarkan dengan sempurna oleh Allah melalui firman-Nya dalam surat Luqman ayat 14
yang berbunyi:

Yang artinya: “Dan kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu bapaknya;
ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah dan menyapihnya dalam
dua tahun, bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah
kembalimu”

Lalu bagaimana cara kita ber-birrul waalidain, berbuat baik dan berbakti kepada kedua orang tua kita?
Allah SWT berfirman di dalam surat Al-Isro ayat 23, yang artinya:

“Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu
berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau
kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu
mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah
kepada mereka perkataan yang mulia.”

Hadirin Rohimakumulloh,
Bisa ditarik kesimpulan bahwa wajib hukumnya bagi kita untuk berbuat baik dan berbakti kepada
orangtua. Jaga dan muliakanlah mereka. Jangan pernah menyakiti hati dan perasaaannya, karena ridho
Allah terletak pada ridho kedua orang tua kita, dan murka Allah terletak pada mereka. Sebagaimana
sabda Rasulullah SAW. “Ridhollooh fii ridhol waalidain, wasukhtullooh fii sukhtil waalidain”

Yang artinya: “Dan kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu bapaknya;
ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah dan menyapihnya dalam
dua tahun, bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah
kembalimu”

Anak anak sekalian yg saya banggakan,

Lalu bagaimana cara kita ber-birrul waalidain, berbuat baik dan berbakti kepada kedua orang tua kita?
Allah SWT berfirman di dalam surat Al-Isro ayat 23, yang artinya:

“Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu
berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau
kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu
mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah
kepada mereka perkataan yang mulia.” dalam hal ini contohnya sudah banyak kita temui. Misal disuruh
ibunya beli minyak... Ah kok sih yg disuruh kakak aja loh. Dll itu hal sepele nak tapi itu pun bisa
menerangkan dosa. Jawablah dengan perkataan dan tutur kata yg sopan. Jika memang tidak bisa
membahagiakan mereka, setidaknya jangan menyakiti hati mereka. Silahkan di introspeksi diri kalian
kebaikan apa yg kalian kasih ke orang tua kalian. Berapa banyak uang yg kalian beri untuk membayar
biaya hidup kalian dr lahir hingga sekarang. Kalian hidup serba terjamin itu karena adanya orang tua yg
bekerja keras nak. Setidaknya berbaktilah pada mereka bahagiakan mereka dg patuh dan menjadi anak
yg sholeh dan soleha.

Anak anak sekalian yg saya banggakan,

Bisa ditarik kesimpulan bahwa wajib hukumnya bagi kita untuk berbuat baik dan berbakti kepada
orangtua. Jaga dan muliakanlah mereka. Jangan pernah menyakiti hati dan perasaaannya, karena ridho
Allah terletak pada ridho kedua orang tua kita, dan murka Allah terletak pada mereka. Sebagaimana
sabda Rasulullah SAW. “Ridhollooh fii ridhol waalidain, wasukhtullooh fii sukhtil waalidain”
,Anak anak sekalian yg saya banggakan,

Demikianlah ceramah yang bisa saya sampaikan. Mudah-mudahan ada manfaatnya bagi kita semua. Jika
ada kebenaran, itu semata-mata dari Allah SWT. Dan jika ada kesalahan, itu semata berasal dari
kelemahan saya sebagai seorang manusia.

Hadirin Rohimakumulloh,

Demikianlah ceramah yang bisa saya sampaikan. Mudah-mudahan ada manfaatnya bagi kita semua. Jika
ada kebenaran, itu semata-mata dari Allah SWT. Dan jika ada kesalahan, itu semata berasal dari
kelemahan saya sebagai seorang manusia.

Anda mungkin juga menyukai