Anda di halaman 1dari 3

SUSUNAN ACARA

1. Pembukaan oleh MC
2. Pembacaan Tata tertib Selama Daring

 Wajib Menghidupkan Kamera


 Wajib menggunakan masker selama acara dan menjaga jarak
 Tidak dibenarkan menghidupkan microphone (muted) kecuali diberikan kesempatan dari MC.
 Kesempatan berbicara diatur dalam menit dan MC mengingatkan waktu berbicara.
 Bagi yang bertanya dan memberi masukan dipersilahkan di akhir acara.
 Apabila terputus jaringan, silahkan join kembali/join langsung ke link biru yang telah di share.
 Acara selesai apabila telah ditutup oleh MC.

3. Kata sambutan oleh Kepala puskesmas Pangkalan Kerinci (10 Menit)

4. Penandatanganan MOU Pihak Puskesmas dengan EMP Bentu Limited secara virtual. Sebagai
support kegiatan Class Chatting di Wilayah Kerinci Kota (10 Menit)
5. Sosialisasi Program Inovasi Gizi “Class Chatting di Masa PPKM Level 3 dan 4 yang akan disampaikan
oleh Pj. Gizi = Endah Dwi Saputri, S.Gz (10 Menit)

6. Penyuluhan tentang Prokes Class Chatting yang akan disampaikan oleh Srie Wahyuni, SKM (10 Menit)

7. Review teknisi bantuan PMT pangan local oleh pihak APR yang akan disampaikan oleh bpk WIDI/ibu
Sarah (10 Menit)

8. Penyampaian pertanyaan dan saran dilakukan melalui WAG (Whatsaap Group)

9. Foto bersama secara virtual

10. Penutup.
KATA SAMBUTAN OLEH KEPALA PUSKESMAS

Assalamualaikum WR, WB

Puji syukur kita panjatkan atas kehadiran Allah SWT sehingga kita dapat berkumpul bersama dalam
kegiatan virtual “SOSIALISASI CLASS CHATTING DI MASA PPKM LEVEL 3&4” ini. Dan tak lupa pula kita
ucapkan shalawat beserta salam kepada junjungan alam yakni Nabi Muhammad SAW dengan
mengucapkan Allahumma sholli’ala syayyidina Muhammad wa’ala ali syayyidina Muhammad.

Yang saya hormati Bapak perwakilan dari EMP Bentu Limited

Yang saya hormati Bapak dan Ibu perwakilan dari APR

Yang saya sayangi dan saya banggakan ibu-ibu kader yang berbahagia pada hari ini.

Serta petugas kesehatan dari program gizi, kesling, promkes dan KIA serta ibu drg Gigi Nila.

Pada kesempatan kali ini saya ingin mengucapkan terimakasih kepada para hadirin virtual yang telah
menyempatkan waktu nya untuk melaksanakan kegiatan sosialisasi ini, secara daring. Mengingat
situasi kita saat ini pangkalan kerinci merupakan zona merah dengan PPKM level 3. Jadi semua
kegiatan pendidikan, kesenian, keagamaan dilakukan secara terbatas dan kalau bisa dilakukan secara
daring.

Kegiatan Sosialisasi Class Chatting di Masa PPKM level 3 & 4 ini bertujuan untuk memberitahukan
kepada para pelaksana kegiatan terutama para kader agar nantinya dapat dijelaskan kepada para
peserta class chatting itu sendiri, ada perbedaan tata cara kegiatan yang dilakukan. Dimana
sebelumnya kita melaksanakan kegiatan class chatting dalam bentuk kelas/pertemuan, tetapi utk
saat ini ktia lakukan dalam bentuk daring dan WAG (whatsaap group).

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa class chatting itu sendiri merupakan upaya untuk mencegah
terjadinya stunting dengan cara memberikan pendidikan kesehatan/gizi serta pemantauan status gizi
balita resiko stunting yaitu balita yang dicurigai akan mengarah ke stunting apabila dibiarkan/tidak
dicegah, selain balita juga ibu hamil KEK (Kurang energi Kronis) yang dapat beresiko melahirkan bayi
lahir rendah (BBLR) dan berujung pada balita stunting.

Disini saya laporkan bahwa selama menjalankan program inovasi gizi Class Chatting ini yaitu mulai tahun
2017 s/d 2021 sampai saat ini telah terjadi penurunan angka stunting yang cukup sgnifikan terutama
di wilayah Desa Kuala terusan yang awalnya ada 12 balita stunting (22%) di tahun 2019 menurun
menjadi 8 balita di akhir 2020 dan sampai juli 2021 ini menurun menjadi 4 balita (9.7%). Sedangkan
untuk wilayah kelurahan timur dan kota walaupun belum menunjukkan angka yang diperlihatkan
secara persentase tetapi sudah terjadi penurunan status gizi stunting dan meningkatnya berat badan
balita yang mengikuti kegiatan class chatting ini.

Pada kesempatan kali ini saya juga mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak EMP Bentu Limited
dan APR yang sudah mensupport dan membantu kegiatan class chatting ini, sehingga para peserta
menjadi rajin dan komit untuk melakukan perubahan perilaku dalam memberikan pola asuh dan pola
makan kepada balitanya. Kedepannya saya selaku kepala puskesmas ingin kerja sama ini tetap
terjaga dan kalau bisa lebih ditingkatkan lagi. Bukan hanya utk balitanya saja tetapi para kader kami
yang tidak ada insentifnya ini dapat diberikan apresiasi sehingga lebih semangat lagi dalam
melakukan kegiatan class chatting ini.

Demikianlah kata sambutan dari saya dan saya sudahi wabillahitofik walhidayah Assalamualaikum WR,
WB.

Anda mungkin juga menyukai