adalah, aktivitas penerbangan antar negara lumpuh, bahkan sinyal yang saling mengirim keberadaan

masing-masing pecawat mati, sehingga menyebabkan tabrakan masing-masing nesawat. Demikian pula
dengan lintas darat, semua lampu lalu lintas mati total secara bersamaan, serupa di jalan raya yang
terjadi di mana-mana. Hal yang sama juga dapat seriadi di stašiun-stasiun kereta api. Masing-masing
masinis ridak dapat mengetahui keberadaan satu kereta api dengan kereta api yang lainnya, sehingga
terjadi tabrakan antar kereta cepat. Perdagangan bursa lumpuh total, demi kian halnya dengan
pemerintahan dan lain sebagainya, Hal itu bisa saja terjadi, karena Allah SWT Maha Berkuasa atas
Kehendak-Nya, namun hingga saat ini sungguh Kasih Allah SWT pada setiap makhluknya tidak pernah
terputus, sehingga kita masih bisa merasakan kenyamanan akan nikmat Allah SWT melaui energi listrik.

Gejala kelistrikan juga merupakan kasih sayang yang diturunkan oleh Allah SWT kepada makhluk-
Nya terutama manusia. Melalui gejala kelistrikan, Allah SWT mengajarkan bahwa kehidupan yang kita
jalani ini tidak sepenuhnya sepenuhnya kasatmata. kita tidak melihat bagaimana arus listrik mengalir.
Hanya teori yang diterima akal bahwa arus listrik yang mengalir dari potensial yang tinggi kepada
potensial rendah melalui penghantar. Hanya gejala yang ditimbulkan setelah mengalirnya arus listrik
tersebut yang terlihat oleh kita. Misalnya, adanya cahaya lampu listrik yang menyala, laptop yang
menyala, handphone yang menyala, dan lain sebagainya. Hal ini berarti sebelum adanya yang nyata
(lampu listrik yang menyala, laptop yang menyala, handphone)ada Suatu Entitas Yang Maha Ada, Yang
Maha Tersembunyi, yang menciptakan alam semesta dan isinya.

6.9 KESIMPULAN

V. Karena fisik merupakan bagian dari keilmuan yang berasal dari Dzat Yang Maha Berilmu, maka sudah
tentu nilai-nilai yang terkandung dalam besaran-besaran fisita adalah nilai- yang mengandung dimensi
llahiah

V Posisi yang sering dinyatakan dalam koordinat (kartesian, bola, silinder) dan waktu merupakan bukti
secara fisik. sebuah eksistensi sebuah objek yang ada. Pada sudut pandang tauhid, keberadaan objek
waktu ini ada dengan sendi-rinya, namun ada sesuatu yang memberikan kesepatan untuk ada bagi objek
tersebut pada ruang tertentu.

V Sebuah benda bermassa yang bergerak akan memiliki momentum sebesar mv. Benda yang bergerak
ini pada sudut pandang fisika disebabkan oleh gaya yang beker- ja Anda lebih dari nol EF = ma.
Meskipun demikain benda yang bergerak tidak terlepas dari izin Allah SWT. demikian sudut pandang
tauhid akan hal ini.

V Melalui kekhawatiran kita akan membutuhkan energi, sesungguhnya Allah SWT memberikan uijan
kepada hambanya agar dengan ujian tesebut hambanya untuk dikembalikan kepada Allah SWT.

V melalui gejala kelistrikan, Allah SWT mengajarkan bahwa kehidupan yang kita jalani ini tidak
sepenuhnya kasatmata. Tidak adanya sesuatu yang kasatmata ini dikarenakan terdapat Sesuatu yang
Maha Lembut yang mengadakannya. Di balik yang Dzahir terdapat yang Bathin.
6.10 PERTANYAAN

V Dengan izin Allah SWT, turunkan beberapa besaran dari posisi dan analisis nilai-nilai tauhidnya!

V Dengan izin Allah SWT, turunkan beberapa besaran ficis dari momentum dan analisis nilai-nilai
tauhidnya!

V Dengan izin Allah SWT, turunkan beberapa besaran fisis dari energi dan analisis nilai-nilai tauhidnya!

V Dengan izin Allah SWT, turunkan beberapa besaran fisis dari gejala kelistrikan dan kemagnetan dan
analisis nilai tauhidnya!