NAMA : DYAN PITALOKA

KELAS : KULTUR JARINGAN AGT-A

NIM : 1906110291
TUGAS 1

SOAL

1. Apa perbedaan antara aklimasi dan aklimatisasi?

2. Langkah2 apa yang dapat dilakukan untuk memperbaiki sistem perakaran planlet pada
tahap aklimatisasi?
3. Sebutkan dan jelaskan faktor2 lingkungan yang harus mendapat perhatian dalam
aklimatisasi!

JAWAB

1. Aklimasi merupakan proses suatu tanaman atau organisme hidup lain agar dapat
menyesuaikan diri dengan kondisi lingkungan/iklim yang baru sebagai hasil dari suatu
proses alamiah sedangkan aklimatisasi ialah adanya campur tangan manusia dalam
mengarahkan proses penyesuaian tersebut.

2. Mengupayakan tanaman yang masih berada di lingkungan in-vitro dengan membentuk

primordia akar yang akan tumbuh menjadi akar fungsional pada in-vivo, menciptakan
kondisi yang memungkinkan untuk terjadinya perkembangan secara in-vitro misalnya
dengan menggunakan medium cair, dan melakukan aklimatisasi setelah tahap pengakaran
seperti dengan merendam bagian pangkal akar dalam larutan auksin.

3. a. Suhu Udara
Suhu pada kondisi in-vivo lebih tinggi dibandingkan in-vitro. Suhu ekstrim (tinggi)
mengakibatkan tanaman tertekan.
b. Kelembapan Udara
Pada kondisi in-vitro (RH 90 – 100%) tanaman tidak mengembangkan sistem
pertahanan yang baik terhadap cekaman kekeringan. Perlu dilakukan penurunan
kelembaban secara bertahap.
c. Intensitas Cahaya (IC)
IC yang tinggi akan menyebabkan T meningkat dan RH menurun sehingga IC
berhubungan dengan suhu dan kelembapan