Kerangka karangan essay

Topik essay : covid 19

Judul : dunia yang terpuruk karena covid yang terus memburuk

Pernyataan umum : definisi, sejarah singkat, fakta

Pernytaan tesisi :

Siapa yang tak kenal dengan virus ini di zaman sekarang? sebuah virus pandemi mematikan yang
terjadi selama beberapa tahun terakhir. Seakan gaib tetapi nyata, tak dapat dipercaya tetapi sudah
banyak memakan korban jiwa bahkan tak terhitung jumlahnya. Tak tanggung-tanggung korbannya
dapat siapa saja mulai dari bayi, anak-anak, orang dewasa dan lansia (Kompas. 2020). Hingga dunia
pun ikut mati karenanya. Corona virus-19 dengan sebutan Covid-19 ini disebabkan oleh SARS-CoV-
2 yang sangat mematikan, seperti musuh yang menyelinap dan menyerang sistem imun serta saluran
pernapasan mulai dari rongga hidung, mulut, langsung ke paru-paru dan sampai ke gelembung-gelembung
akhir paru (kemenkes. 2020). Sehingga manusia secara tiba-tiba mengalami sulit bernafas hingga
akhirnya meninggal dunia. Virus covid-19 sudah menyebar pada akhir tahun 2019 lebih tepatnya
muncul pertama kali dikota wuhan, China (Kompas. 2020).. Tapi tak banyak yang tau mengenai
kejelasannya karena banyak sekali issue dan opini yang dilayangkan mengenai penyebab munculnya
virus covid-19 tersebut. Banyak dampak yang sangat dirasakan dengan adanya pandemi ini mulai
dari tatanan kehidupan yang berubah sangat drastis karena banyaknya korban jiwa dari waktu ke
waktu, sistem pendidikan yang harus dilakukan secara daring, dan sektor perekonomian yang sangat
merosot hingga menyebabkan banyak perusahaan gulung tikar

Kasus korban covid -19 yang selalu bertambah dari waktu ke waktu bahkan sampai
meninggal dunia , walaupun banyak juga yang dinyatakan negatif dan akhirnya sembuh. Di dunia
jumlah kasus covid – 19 sendiri mencapai 97,2 juta kasus dengan korban meninggal sebanyak 2,09
juta jiwa (Kompas.2021) sedangkan di indonesia sendiri jumlah Kasus positif Covid-19 bertambah
6.680 menjadi 1.341.314 kasus. Pasien sembuh bertambah 9.212 menjadi 1.151.915 orang.
Pasien meninggal bertambah 159 menjadi 36.325 orang (merdeka.2021). hal inilah yang
menyebabkan tatanan kehidupan masyarakat di indonesia menjadi berubah drastis yang
tadinya dapat keluar rumah dengan bebas tanpa harus memikirkan penyakit apa yang akan
dibawa saat tiba di rumah, jika keluar rumah harus selalu menggunkan masker walaupun
terasa tidak nyaman, selalu melakukan sosial distancing dan rajin mencuci tangan tetapi hal
tersebut dpat berdampak baik dengan membuat rakyat indonesia menjadi lebih sehat untuk
menjalani hidup menurut WHO gejala awal yang dapat dialami oleh para penderita covid ini
diantaranya yaitu batuk kering, hilangnya indra penciuman, sesak nafas, dan demam tinggi.
Akhirnya, karena banyaknya kasus korban meninggal akibat kasus covid 19 pemerintah
mengambil tindakkan tegas dengan menggalakan berbagai upaya seperti sosial distancing,
isolasi mandiri dirumah, untuk saat ini menghimbau masyarakat untuk tidak keluar rumah, jika
terpaksa haru selalu menggunakan masker, dan pembelajaran dilakukan secara daring untuk
memutus mata rantai penyebaran covid 19

Saat ini dunia sedang kacau, bahkan sangat terpuruk. Kehidupan yang awalnya menyenangkan
kini berubah menjadi malapetaka yang sangat mengerikan. Pandemi ini membawa kita pada
perubahan tatanan kehidupan yang sangat dahsyat, hingga melemahkan seluruh sistem negara.
Banyak upaya serta doa yang telah dilakukan tetapi tetap saja virus ini tak mau hilang. Sosial
distancing, isolasi mandiri dirumah, serta memakai masker pada saat keluar rumah terus saja
digalakkan.

Sistem pendidikan pun harus dilakukan secara daring online dan belajar autodidak dirumah,
dan ini membuat para siswa menjadi bermalas-malasan dan bosan. Ditambah lagi sistem
perekonomian dunia yang melemah banyak menimbulkan kemiskinan dan pengangguran. Hingga
negara sampai dibuat pusing karenanya. Sedih sekali rasanya melihat banyak perusahaan yang
gulung tikar hingga harus memecat karyawannya tanpa memberikan uang saku yang setimpal.

https://health.kompas.com/read/2020/03/03/090100868/6-kelompok-orang-yang-paling-
rentan-tertular-virus-corona

https://www.kompas.com/tren/read/2021/01/21/085000165/update-corona-di-dunia-21-januari-
2021--97-2-juta-kasus-2-08-juta-orang?page=all

https://www.merdeka.com/peristiwa/data-terkini-korban-virus-corona-di-indonesia-pada-maret-
2021.html

https://www.kompas.com/edu/read/2020/08/12/112834471/pendidikan-daring-di-masa-covid-19?
page=all