Anda di halaman 1dari 5

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Rancangan Penelitian


Penelitian ini menggunakan rancangan studi deskriptif untuk mengetahui
gambaran perilaku menggosok gigi pada anak usia sekolah dasar di wilayah kerja
Puskesmas Cimahi Tengah, pada Maret-April 2019. Penelitian ini dilakukan di
wilayah kerja Puskesmas Cimahi Tengah, mulai bulan Maret sampai dengan bulan
April 2019. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas 2 sampai kelas 6 SD
Negeri 1 Cimahi yang berusia 7 sampai 12 tahun yang dipilih secara random tanpa
memperhatikan proporsi pada masing-masing kelas. Besar sampel ditentukan
sebanyak 60 orang. Penelitian ini dilakukan dengan wawancara yang terstruktur
dibantu dengan kuesioner pada sampel yang telah ditentukan. Hal yang ditanyakan
adalah perilaku menggosok gigi pada anak yaitu frekuensi, cara, waktu dan durasi
menggosok gigi, dan pemilihan sikat gigi.

3.2 Subjek Penelitian


3.2.1 Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa sekolah dasar kelas 2
sampai kelas 6 yang berusia 7 sampai 12 tahun, yang berlokasi di wilayah kerja
Puskesmas Cimahi Tengah.
3.2.2 Kriteria inklusi-ekslusi
a.Kriteria inklusi
1. Anak usia 7-12 tahun
2. Bersedia menjadi subjek penelitian
3. Tinggal bersama orang tua kandungnya
b.Kriteria eksklusi

16
17

1. Anak dengan usia lebih dari 12 tahun 1 bulan


2. Anak yang tidak hadir saat dilakukan penelitian

3.3 Jumlah Sampel


3.3.1 Besar Sampel
Jumlah sampel yang ditentukan adalah 60 orang.

Keterangan
n = jumlah sampel 

Z score pada 1 – α/2 tingkat kepercayaan 


p= estimasi proporsi 
d = presisi

3.3.2 Cara Pengambilan Sampel


Teknik Simple Random Sampling dengan cara penyebaran kuisioner
dan wawancara. Kuisioner yang berisi pertanyaan pertanyaan seputar
gambaran menggosok gigi yang akan ditujukan kepada siswa siswi SD Negri
Cimahi 1

3.4 Variabel Penelitian


 Variabel Bebas : Perilaku menggosok gigi
 Variabel Terikat :Perilaku menggosok gigi pada anak
18

3.5 Definisi Operasional


1. Pengetahuan tentang kesehatan gigi dan mulut adalah hasil
tahu/memahami masyarakat tentang kesehatan gigi dan mulut,
meliputi pengertian kesehatan gigi dan mulut.
2. Perssesi tentang pencegahan gigi dan mulut adalah persepsi individu
dalam memelihara, mencegah dan mendeteksi penyakit sejak dini,
sehingga derajat kesehatan gigi tetap terjaga,dalam konteks kedokteran
gigi berarti menyikat gigi dan berkumur, menghindari makanan yang
banyak mengandung gula dan memeriksakan kesehatan gigi secara
teratur ke klinik kesehatan gigi
3.6 Instrumen Penelitian
Alat yang digunakan dalam pengumpulan data penelitian ini adalah kuesioner
yaitu daftar pertanyaan yang sudah tersusun dengan baik, responden memberikan
jawaban atau dengan memberikan tanda-tanda tertentu.Mengetahui gambaran
perilaku menggosok gigi, kuesioner yang digunakan adalah kuesioner tertutup.Pada
penelitian ini tingkat pengetahuan kesehatan gigi dan mulut masuk dalam skala
pengukuran rasio. Setiap butir soal yang benar memiliki nilai 1 (satu), sedangkan jika
menjawab salah mendapat nilai (0) nol. Nilai pengetahuan kesehatan gigi dan mulut
adalah jumlah seluruh jawaban yang benar dari setiap butir soal yang dikerjakan
responden. Jumlah nilai pengetahuan di kategorikan sebagai berikut :
Baik : jika nilai nilai rata-rata dan Buruk:jika nilai< nilai rata-rata. Jika skor
total pengetahuan dilihat dari banyaknyajumlah skor yang diperoleh dengan kategori:
pengetahuan Baik : 51-100, dan pengetahuan Buruk : 1-50. (pipat,2001)Tipe skala
pengukuran adalah rasio, Setiap butir soal yang benar memiliki nilai 1
(satu).Sedangkan jika menjawab salah mendapat nilai 0(nol).
19

3.7 Prosedur Penelitian


1. Mengurus ethical clearance dan surat ijin penelitian
2. Menetapkan subyek penelitian
3. Sosialisasi tentang jalannya penelitian pada subyek penelitian
4. Pengisian lembar informed consent
5. Pengisian lembar kuesioner tentang gambaran perilaku menggosok gigi dan
menggunakan sikat gigi pada anak
6. Pengumpulan data
7. Analisa data

3.8 Analisi Data


Analisis data pada penelitian ini adalah dengan analisis deskriptif. Analisis
deskriptif bertujuan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah
terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku
untuk umum atau generalisasi.

3.9 Aspek Etika Penelitian


Penilitian ini berpedoman pada prinsip-prinsip etika dalam penelitian, antara
lain menghormati harkat dan martabat manusia (respect for human dignity),
menghormati privasi dan kerahasiaan subyek (respet for privay and confidentiality),
Keadilan dan inklusivitas (respct for justice and inclusiveness), dan
memperhithugkan manfaat dan kerugian yang ditimbulkan (balancing harms and
benefits).
Setiap responden yang diikutsetakan dalam penelitian ini diberikan informed
consentsebagai tanda persetujuan untuk ikut serta dalam penelitian. Penelitian wajib
menjaga kerahasian subyet penelitian yang menyangkut latar belakang subyek
penelitian.
18

3.10 Tempat dan Waktu Penelitian


Penelitian ini akan dilakukan di SD Negeri 1 Cimahi, dan akan dilaksanakan
pada bulan Maret sampai dengan April 2019.

3.11 Jadwal Penelitian


Penelitian ini di jadwalkan dilaksanakan pada bulan Maret sampai dengan
bulan April 2019.

Anda mungkin juga menyukai