Anda di halaman 1dari 2

Nama: Najwa Rizka Amelia

NIM: 211030700502
Kelas: 01FKKP007

1. Jelaskan Prinsip umum dari pengambilan sampel (sampling).....


A. Tahap awal dalam proses di mana data hasil karakterisasi satu
batch produk dikumpulkan untuk proses evaluasi.
B. Penarikan sampel secara purposive merupakan cara penarikan
sample yang dilakukan dengan cara memilih subjek berdasarkan
kriteria spesifik yang ditetapkan peneliti.
C. Teknik sampling ini dilakukan dengan dasar jumlah atau jatah yang
telah ditentukan. Biasanya yang dijadikan sample penelitian
adalah subjek yang mudah ditemui sehingga memudahkan pula
proses pengumpulan data.
D. Timbangan Analitik adalah sebuah instrument laboratorium yang
digunakan untuk mengukur massa suatu zat.Pengambilan sampel
random (cuplikan random, cuplikan acak) / probabilitas. Cara
pengambilan sampel ini dilakukan terhadap bahan yang
serbasama (homogen) atau dianggap serbasama.

2. Apa saja syarat dalam metode sampling?


A. External Calibration dan Internal Calibration
B. - Sampling tidak boleh menyebabkan kontaminasi
- Sampling tidak boleh menyebabkan penurunan jumlah mikroba
- Harus memberikan hasil yang reprodusibel (dapat diulang)
C. Dalam penelitian bisa saja terjadi diperolehnya sampel yang tidak
direncanakan terlebih dahulu, melainkan secara kebetulan, yaitu
unit atau subjek tersedia bagi peneliti saat pengumpulan data
dilakukan. Proses diperolehnya sampel semacam ini disebut
sebagai penarikan sampel secara kebetulan.
D. Tempatkan timbangan analitik pada meja atau bagian yang datar,
usahakan begitu untuk hasil yang maksimal. Tidak diperkenankan
menjatuhkan material terlalu extrim pada timbangan analitik,
walaupun berat material masih dalam Batasan ukur
E. Purposive sampling atau judgmental sampling.
Penarikan sampel secara purposive merupakan cara penarikan
sample yang dilakukan dengan cara memilih subjek berdasarkan
kriteria spesifik yang ditetapkan peneliti. Snow-ball sampling
(penarikan sample secara bola salju).
3. Teknik sampling ini dilakukan dengan dasar jumlah atau jatah yang telah
ditentukan. Biasanya yang dijadikan sample penelitian adalah subjek
yang mudah ditemui sehingga memudahkan pula proses pengumpulan
data. Merupakan pengertian dari?
A. Purposive Sampling atau Judgmental Sampling
B. Accidental Sampling atau Convenience Sampling
C. Snow-ball Sampling (penarikan sample secara bola salju)
D. Teknik Sampling secara kluster (Cluster Sampling).
E. Quota Sampling (penarikan sample secara jatah).

4. Berdasarkan pada proses kalibrasinya, timbangan analitik dibagi menjadi


2 jenis, yakni:
A. Plate dan Weighing Plate
B. Power Supply Unit dan Glass Cover
C. Eksternal Calibration dan Internal Calibration
D. Elektrolit dan Non-Elektrolit
E. Positif dan Negatif

5. Apa saja contoh larutan jenuh....


A. Face tonic, air mawar, astringent, dan sebagainya.
B. Kopi hitam kental.
C. Larutan garam tak jenuh, yang airnya masih bisa dipakai
melarutkan sewaktu ditambahkan garam kembali.
D. Larutan Alkohol atau Gula
E. Larutan garam jenuh, yakni air masih bisa melarutkan asal
dilakukan pemanasan.

Anda mungkin juga menyukai