Anda di halaman 1dari 19

TECHNICAL

MEETING

FRAKSI PARTAI KEADILAN SEJAHTERA KOTA CIMAHI


Jl .Kamarung No. 6 Kota Cimahi
LATAR BELAKANG
◦ Dalam kultur pesantren, kitab adalah rujukan yang tidak bisa dipisahkan dalam kegiatan belajar mengajar pada setiap
tingkatannya. Kitab-kitab di pesantren kerap disebut kitab kuning, karena umumnya dicetak dengan menggunakan
kertas berwarna kuning. Kitab kuning yang berbahasa Arab juga dikenal dengan istilah ‘kitab gundul’, artinya tulisan
bahasa Arab tersebut tak memiliki tanda bacaan (harakat). Itulah mengapa ilmu gramatika bahasa Arab, yakni Nahwu
dan Sharaf, menempati posisi kunci di pesantren.
◦ Kitab kuning penting untuk dipelajari karena ia merupakan salah satu sumber ilmu dan rujukan dalam memahami
Islam secara mendalam. Khazanah intelektual pemikir-pemikir Islam banyak tertuang dalam kitab-kitab-kitab kuning.
Dengan demikian, kemampuan membaca kitab kuning merupakan kemampuan yang esensial dimiliki oleh para santri.
Bahkan, setiap muslim yang ingin mendalami ilmu agama Islam secara benar, perlu memiliki kemampuan membaca
kitab kuning.
◦ Fraksi Partai Keadilan Sejahtera DPRD KOTA CIMAHI memandang tradisi membaca kitab kuning ini harus terus
dihidupkan karena berbagai manfaat yang dapat dihasilkan. Untuk itulah Fraksi Partai Keadilan Sejahtera telah
berinisiatif untuk mengadakan Lomba Baca Kitab Kuning sejak tahun 2016. Tahun 2021 Fraksi Partai Keadilan
Sejahtera bermaksud menyelenggarakan kembali Lomba Baca Kitab Kuning Kelima bagi seluruh santri yang ada di
semua provinsi Indonesia.
MAKSUD DAN TUJUAN

◦ Mengokohkan jati diri PKS sebagai partai dakwah yang memiliki


kepedulian terhadap pesantren dan pendidikan Islam.

◦ Menghidupkan tradisi keilmuan di kalangan kaum Muslimin.

◦ Menjalin komunikasi yang harmonis dengan dunia Pesantren salafiyah.

◦ Memotivasi para santri untuk memperdalam kajian kitab kuning.

◦ Mendorong generasi muda untuk mempelajari dan memahami nilai


ajaran Islam dari sumber asli yang disusun oleh para ulama salafus
shalih.
SASARAN

◦ Peserta Lomba Baca Kitab Kuning


babak penyisihan ini adalah para santri
dari pesantren-pesantren salafiyah,
individu se- Kota Cimahi.
TARGET JUMLAH PESERTA

Jumlah peserta babak penyisihan sebanyak


30 orang.
PERSYARATAN PESERTA

◦ Warga Negara Indonesia, berdomisili di Indonesia


◦ Putera dan puteri
◦ Usia 17 - 25 tahun.
◦ Pendidikan minimal Aliyah dan/atau yang sederajat.
◦ Belum pernah menjuarai LBKK FPKS DPRD Kota Cimahi pada
tahun sebelumnya.
TATA CARA PELAKSANAAN
LOMBA
a. Kitab yang Dibaca

◦ Kitab yang dibaca pada perlombaan kali ini adalah: Kitab Fathul Mu’in.
b. Babak Penyisihan

 Peserta membaca kitab yang telah ditentukan oleh panitia.


 Waktu yang diberikan kepada setiap peserta adalah 10 menit.
 Judul teks yang dibaca sesuai dengan undian yang diambil.
 Babak penyisihan tingkat DPD memilih juara 1 untuk mewakili Kokab pada perlombaan tingkat Provinsi
 Babak penyisihan tingkat DPW memilih juara 1 untuk mewakili Provinsi pada perlombaan tingkat Nasional
ASPEK PENILAIAN

Penilaian oleh juri meliputi:


Kelancaran dalam membaca
Ketepatan membaca sesuai kaidah Nahwu Shorof
Pemahaman dan penguasaan teks bacaan
Etika/sopan santun
MAQRO

BAB SHOLAT

BAB ZAKAT
MAQRO….
MAQRO….
MAQRO…
MAQRO…..
MAQRO
MEKANISME LOMBA
◦ PESERTA MENGAMBIL MAKRO (10 MENIT SEBELUM DIPANGGIL UNDIAN)
◦ PESERTA DIPERSILAHKAN MEMBACAKAN MAKRO (MAKSIMAL 3 MENIT)
◦ PESERTA DIBERIKAN SOAL BERUPA;
KETEPATAN MEMBACA SESUAI KAIDAH NAHWU SHOROF (MAKSIMAL 4 MENIT);
PEMAHAMAN DAN PENGUASAAN TEKS BACAAN (MAKSIMAL 4 MENIT).
PKS

LOMBA B
Didukung Oleh:
Fraksi PKS DPRD Kab. Cla mis

IfITAB
Babak Penyialhan Tingkat Kab. Ciamls

uuana
LAIN-LAIN
Title Lorem Ipsum

LOREM IPSUM DOLOR SIT AMET, NUNC VIVERRA IMPERDIET ENIM. PELLENTESQUE HABITANT MORBI
CONSECTETUER ADIPISCING ELIT. FUSCE EST. VIVAMUS A TELLUS. TRISTIQUE SENECTUS ET NETUS.

Anda mungkin juga menyukai