Aini. N. D., Arifianto & Auliazardhi. Y . (2017).

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan

Kemandirian Activity Daily Living (ADL) Pada Pasien Post Stroke Di Rehabilitasi
Medik RSUD Tugurejo Semarang. Stikes Husada Semarang .
Anies. (2018). Penyakit Degeneratif : Mencegah & Mengatasi Penyakit Degeneratif dengan
Perilaku & Pola Hidup Modern yang Sehat. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Departement Kesehatan. (2018). Data Riset kesehatan Dasar (RISKESDAS). Jakarta: Badan
Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Jakarta, Balitbangkes.
Dr. dr. Yuyun Yueniwati P.W., M. (2016). Pencintraan Pada Stroke. Malang: UB Press.
Gofir, A. (2020). Tatalaksana Stroke dan Penyakit Vaskuler Lain. Yogyakarta: Gadjah Mada
University Press.
Kementrian Kesehatan RI & WHO. (2018). Stroke: a Global Response Is Needed.
Kementrian Kesehatan.
Kementrian Kesehatan RI. (2018).Prevalensi Stroke. Jakarta: Badan Penlilaian
Pengembangan Kesehatan.
Kusyani, A. (2018). Analisis Faktor yang Mempengaruhi Lama Waktu Kedatangan Pasien
stroke ke IGD RSUD Jombang. Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya.
Lanny Lingga, P. (2013). All About Stroke Hidup Sebelum dan Sesudah Stroke. Jakarta:
GRAMEDIA.
Maulani., Sari. L. A & Lestari. S. T. (2017). Hubungan motivasi dan dukungan keluarga dengan
upaya rehabilitasi pada pasien pasca stroke di Poli Saraf Rumah Sakit Umum Daerah
H.Abdul Manap. Jambi: Program Studi Ilmu Keperawatan.
Munir B, Rasyid HA, Rosita R. (2015). Hubungan antara Kadar Glukosa Darah Acak pada
saat Masuk Instalasi Gawat Darurat dengan Hasil Keluaran Klinis Penderita Stroke
Iskemik Akut. Jurnal MNJ .
Nursalam. (2011). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan.Jakarta:
Salemba Medika.
Nursalam. (2015). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan ed. 4. Jakarta: Salemba Medika.
Nursalam. (2016). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pendekatan Praktis: ed. 4. Jakarta:
Salemba Medika.
Nuryanti, S. (2016). Hubungan Antara Dukungan Keluarga dan Motivasi Melakukan ROM
Pada Pasien Pasca Stroke. Mahakam Nursing Journal.
 Vol.1.No2.http//ejournalperawat.poltekkes/kaltim.ac.id/ojs/index.php/nursin
g/article/view/23/11/pdf. (Diakses tanggal 20.06.2021).
Padila. (2012). Buku Ajar Keperawatan Gerontik. Yogyakarta: Nuha Medika.
Pratama. Z. M. (2019). Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kemandirian Adl (Activities
Daily Living) pada Lansia. Jombang: Program Studi Ilmu Keperawatan.
Price & Wilson. (2006). Patofisologi Vol 2: Konsep Klinis Proses-proses penyakit. Jakarta:
Buku Kedokteran EGC.
Price & Wilson. (2006). Patofisologi Vol 2: Konsep Klinis Proses-proses penyakit. Jakarta:
Buku Kedokteran EGC.
Prof. Dr. dr. Anies, M. P. (2018). Penyakit Degeneratif. Yogyakarta: AR-RUZZ MEDIA.
Prof. Dr. dr. Anies, M. P. (2018). Penyakit Degeneratif. Yogyakarta: AR-RUZZ MEDIA.
Rahman R, Dewi FST, Setyopranoto I. Dukungan keluarga dan kualitas hidup bagi penderita
stroke pada fase pasca akut di Kabupaten Wonogiri. Kedokteran Masyarakat.
2018;33(8):383.
Rickard, L. 2016. Hubungan Dukungan Keluarga Kemandirian Aktivitas Kegiatan Sehari-
hari Pasien Post Stroke di Polikklinik Rehab Medik RS Pancaran Kasih Manado :E-
Jurnal Sariputra.
Sampelan, I., & Kun, R. (2015). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kemandirian Lansia
Dalam Pemenuhan Aktivitas Sehari-Hari Di Desa Batu Kecamatan Likupang Selatan
Kabupaten Minahasa Utara. E-Journal Keperawatan, 3(2), 1–7.
https://doi.org/10.1117/12.885543.
Sugiyono, P. (2015). Metode Penelitian. Bandung: ALFABETA.
Tatali, J, T., Katuuk, E, M. & Kundre, R. (2018). Hubungan Dukungan Keluarga dengan
Tingkat Kemandirian Activity daily Living (ADL) pada Pasien Pasca Stroke.Manado:
Program Studi Ilmu Keperawatan fakultas Kedokteran.
Yeyen. (2013). Hubungan Pengetahuan Perawat dengan Pelaksanaan Asuhan Keperawatan
pada Pasien Stroke di Rumah Sakit Umum Daerah Pohawato Tahun 2012. Universitas
Negeri Gorontalo. Diakses pada 23 Juli 2021 darihttp://eprints.ung.ac.id/191.