Anda di halaman 1dari 10

I BAB PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Perawatan Kesehatan China secara tradisional yang diberikan oleh petugas medis dan
profesi tidak benar-benar ada. Perawat modern berevolusi setelah kedatangan misionaris
Barat di akhir abad ke-19. Sepanjang abad ke-20, perkembangan sangat dipengaruhi oleh
iklim politik, terutama selama Revolusi Kebudayaan 1966-1976, ketika sebagian besar
sekolah perawat tutup. Sekarang ada lebih dari 1,2 juta perawat Cina, dengan sekitar 98,6
perawat per 100.000 penduduk. Pendidikan dan pelatihan sangat penting oleh model
medis, dengan perhatian besar perawat China dalam program sekunder 2 sampai 4 tahun.
Aspek penting dari praktik pelayanan dalam pemahaman budaya Cina tentang kesehatan.
Bagi orang Tionghoa, penyakit terjadi bila ada ketidakharmonisan antara pasien dan
lingkungannya. Dengan demikian, komponen besar pengobatan tradisional Tiongkok
berfokus pada pemulihan keseimbangan total ini, dan bukan mengobati gejala. Isu masa
depan untuk Meningkatkan Cina meningkatkan semua program pendidikan perawat tingkat
sarjana, dasar penelitian ilmiah dan peningkatan hubungan internasional.

B. Rumusan Masalah :

1. Apa definisi homecare ?

2. Apa definisi konsep komplementer dan alternatif terapi ?

3. Apa saja tipe terapi alternatif dan komplementer ?

4. Bagaimana terapi latihan fisik di Cina ?

5. Bagaimana peran perawat homecare dalam terapi komplementer ?

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Perawatan Kesehatan China secara tradisional yang diberikan oleh petugas
medis dan profesi tidak benar-benar ada. Perawat modern berevolusi setelah kedatangan
misionaris Barat di akhir abad ke-19. Sepanjang abad ke-20, perkembangan sangat dipengaruhi
oleh iklim politik, terutama selama Revolusi Kebudayaan 1966-1976, ketika sebagian besar
sekolah perawat tutup. Sekarang ada lebih dari 1,2 juta perawat Cina, dengan sekitar 98,6
perawat per 100.000 penduduk. Pendidikan dan pelatihan sangat penting oleh model medis,
dengan perhatian besar perawat China dalam program sekunder 2 sampai 4 tahun. Aspek
penting dari praktik pelayanan dalam pemahaman budaya Cina tentang kesehatan. Bagi orang
Tionghoa, penyakit terjadi bila ada ketidakharmonisan antara pasien dan lingkungannya.
Dengan demikian, komponen besar pengobatan tradisional Tiongkok berfokus pada pemulihan
keseimbangan total ini, dan bukan mengobati gejala. Isu masa depan untuk Meningkatkan Cina
meningkatkan semua program pendidikan perawat tingkat sarjana, dasar penelitian ilmiah dan
peningkatan hubungan internasional. B. Rumusan Masalah 1. Apa definisi homecare ? 2. Apa
definisi konsep komplementer dan alternatif terapi ? 3. Apa saja tipe terapi alternatif dan
komplementer ? 4. Bagaimana terapi latihan fisik di Cina ? 5. Bagaimana peran perawat
homecare dalam terapi komplementer ? 6. Apa perbedaan terapi akupuntur di Cina dengan
Jepang ?

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Perawatan Kesehatan China secara tradisional yang diberikan oleh petugas
medis dan profesi tidak benar-benar ada. Perawat modern berevolusi setelah kedatangan
misionaris Barat di akhir abad ke-19. Sepanjang abad ke-20, perkembangan sangat dipengaruhi
oleh iklim politik, terutama selama Revolusi Kebudayaan 1966-1976, ketika sebagian besar
sekolah perawat tutup. Sekarang ada lebih dari 1,2 juta perawat Cina, dengan sekitar 98,6
perawat per 100.000 penduduk. Pendidikan dan pelatihan sangat penting oleh model medis,
dengan perhatian besar perawat China dalam program sekunder 2 sampai 4 tahun. Aspek
penting dari praktik pelayanan dalam pemahaman budaya Cina tentang kesehatan. Bagi orang
Tionghoa, penyakit terjadi bila ada ketidakharmonisan antara pasien dan lingkungannya.
Dengan demikian, komponen besar pengobatan tradisional Tiongkok berfokus pada pemulihan
keseimbangan total ini, dan bukan mengobati gejala. Isu masa depan untuk Meningkatkan Cina
meningkatkan semua program pendidikan perawat tingkat sarjana, dasar penelitian ilmiah dan
peningkatan hubungan internasional. B. Rumusan Masalah 1. Apa definisi homecare ? 2. Apa
definisi konsep komplementer dan alternatif terapi ? 3. Apa saja tipe terapi alternatif dan
komplementer ? 4. Bagaimana terapi latihan fisik di Cina ? 5. Bagaimana peran perawat
homecare dalam terapi komplementer ? 6. Apa perbedaan terapi akupuntur di Cina dengan
Jepang ?

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Perawatan Kesehatan China secara tradisional yang diberikan oleh petugas
medis dan profesi tidak benar-benar ada. Perawat modern berevolusi setelah kedatangan
misionaris Barat di akhir abad ke-19. Sepanjang abad ke-20, perkembangan sangat dipengaruhi
oleh iklim politik, terutama selama Revolusi Kebudayaan 1966-1976, ketika sebagian besar
sekolah perawat tutup. Sekarang ada lebih dari 1,2 juta perawat Cina, dengan sekitar 98,6
perawat per 100.000 penduduk. Pendidikan dan pelatihan sangat penting oleh model medis,
dengan perhatian besar perawat China dalam program sekunder 2 sampai 4 tahun. Aspek
penting dari praktik pelayanan dalam pemahaman budaya Cina tentang kesehatan. Bagi orang
Tionghoa, penyakit terjadi bila ada ketidakharmonisan antara pasien dan lingkungannya.
Dengan demikian, komponen besar pengobatan tradisional Tiongkok berfokus pada pemulihan
keseimbangan total ini, dan bukan mengobati gejala. Isu masa depan untuk Meningkatkan Cina
meningkatkan semua program pendidikan perawat tingkat sarjana, dasar penelitian ilmiah dan
peningkatan hubungan internasional. B. Rumusan Masalah 1. Apa definisi homecare ? 2. Apa
definisi konsep komplementer dan alternatif terapi ? 3. Apa saja tipe terapi alternatif dan
komplementer ? 4. Bagaimana terapi latihan fisik di Cina ? 5. Bagaimana peran perawat
homecare dalam terapi komplementer ? 6. Apa perbedaan terapi akupuntur di Cina dengan
Jepang ?

6. Apa perbedaan terapi akupuntur di Cina dengan Jepang ?

C. Tujuan Penulisan 1. Untuk mengetahui definisi homecare 2. Untuk mengetahui definisi


konsep komplementer dan alternatif terapi 3. Untuk mengetahui tipe terapi alternatif dan
komplementer 4. Untuk mengetahui terapi latihan fisik di Cina 5. Untuk mengetahui peran
perawat homecare dalam terapi komplementer 6. Untuk mengetahui perbedaan terapi
akupuntur di Cina dengan D. Sistematika Penulisan Untuk memahami lebih jelas makalah
ini,maka materi-materi yang tertera pada makalah ini menjadi beberapa sub bab dengan
sistematika penyampaian sebagai berikut : BAB I Berisi tentang latar belakang rumusan
masalah, tujuan dan sistematika penulisan. BAB II LANDASAN TEORI Bab ini berisikan teori
berupa definisi, konsep terapi komplementer, tipe terapi alternatif komplementer, terapi
latihan fisik di cina, peran perawat homecare dalam terapi komplementer, perbedaan terapi
akupuntur di Cina dengan Jepang yang diambil dari kutipan buku yang berkaitan dengan
penyusunan makalah ini. BAB III KESIMPULAN Bab ini berisi kesimpulan yang berkaitan dengan
analisa dan optimalisasi sistem berdasarkan yang telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya.

BAB II LANDASAN TEORI A. Definisi Perawatan di rumah Perawatan di rumah diberikan kepada
individu dan keluarga di tempat tinggal pasien yang bertujuan untuk meningkatkan,
mempertahankan atau meningkatkan kesehatan atau memaksimalkan kemandirian dan akibat
dari penyakit ( Depkes, 2002 ). Menurut American ofNursesAssociation (ANA) tahun 1992
pelayanan kesehatan di rumah adalah perpaduan perawatan kesehatan masyarakat dan
keterampilan teknis yang dipilih dari perawat spesialis yang terdiri dari perawat komunitas,
perawat gerontologi, perawat psikiatri, perawat maternitas dan perawat medikal bedah.
Berdasarkan di atas, dapat menjamin keamanan di rumah seperti beberapa hal, Suatu bentuk
pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk menjaga klien dan keluarganya. Pelayanan
kesehatan diberikan di tempat tinggal klien dengan melibatkan klien dan keluarganya sebagai
subyek yang ikut berpartisipasi merencanakan kegiatan pelayanan. P3K Keperawatan yang
dapat dilakukan dengan : melakukan 2000 langsung (directcare) yang meliputi pengkajian bio-
psiko-sosio spiritual dengan pemeriksaan fisik secara langsung, melakukan observasi, dan
wawancara langsung, menentukan masalah peningkatan, membuat perencanaan, dan
melaksanakan tindakan yang memerlukan keterampilan tertentu untuk memenuhi kebutuhan
dasar manusia yang menyimpang, baik tindakan-tindakan tindakan atau tindakan-tindakan
pelimpahan otoritas (terapi medis), memberikan penyuluhan dan konseling kesehatan dan
melakukan evaluasi. Mendokumentasikan setiap tindakan pelayanan yang diberikan kepada
klien, dokumentasi yang diperlukan sebagai pertanggung jawaban dan tanggung jawab untuk
perkara hukum dan sebagai bukti untuk jasa kepertawatan yang diberikan. melakukan
koordinasi dengan tim yang lain jika praktik dilakukan secara terbuka. B. Konsep komplementer
dan alternatif terapi Terapi non-konvensional merupakan salah satu dari terapi medis alternatif
atau komplementer. Terapi komplementer (terapi komplementer) adalah semua terapi yang
digunakan sebagai tambahan untuk terapi konvensional yang direkomendasikan oleh
penyelenggaraan pelayanan kesehatan individu (Perry, Potter, 2009). Definisi CAM yang
disepakati adalah suatu bentuk penyembuhan yang bersumber pada berbagai sistem, modalitas
dan praktik kesehatan, yang didukung oleh teori dan kepercayaan. Termasuk didalamnya
latihan atau usaha untuk menyembuhkan diri sendiri. CAM digunakan untuk mencegah dan
menyembuhkan penyakit atau juga untuk meningkatkan taraf kesehatan. Walaupun demikian
ada perbedaan antara alternatif dan komplementer.Terapi alternatif adalah terapi di luar terapi
konvensional. Sementara pelengkap pelengkappelengkap bagi terapi konvensional yang ada
dan telah terbukti bermanfaat. Terapi alternatif (terapi alternatif) meliputi intervensi yang
sama dengan terapi komplementer, tetapi sering kali menjadi pengobatan primer yang
mengganti pelayanan medis alopatik. Kedua terapi alternatif dan komplementer bervariasi
derajatnya di mana mereka cocok dengan pengobatan alopatik C. Jenis terapi alternatif dan
komplementer 1) Sistem medis alternatif-dibangun di antara sistem teori dan praktik yang
lengkap a. Akupuntur : suatu metode tradisional cina yang menghasilkan analgesia atau
perubahan fungsi sistem tubuh dengan cara memasukan jarum tipis di sepanjang rangkaian
garis atau jalur yang disebut meridian. Manipulasi jarum langsung pada meridian energi akan
mempengaruhi organ internal dalam dengan sentuhan qi (shi). B. Ayurveda : sistem
pengobatan tradisional hindu yang digunakan di India sejak abad pertama Masehi. Suatu
kombinasi obat seperti herbal, obat pencahar, dan minyak gosok untuk mengobati penyakit.

C. Pengobatan Homeopatik : sistem pengobatan berdasarkan teori bahwa penyakit tertentu


dapat dengan memberikan dosis kecil pada individu yang sehat akan menghasilkan gejala
seperti penyakit. Substansi yang disukai tersebut adalah obat yang dibuat dari tumbuh-
tumbuhan alami, hewan, atau substansi mineral. D. Praktik Amerika Latin : sistem medis
curanderismo, di mana memasukan suatu model humanonal untuk mengklasifikasikan
makanan, aktifitas, obat-obatan, dan penyakit serta rangkaian penyakit masyarakat. E. Praktik
Amerika Asli : terapi keringat dan perawatan, obat-obatan herbal, dukun sihir (dukun membuat
hubungan dengan roh untuk meminta petunjuk dalam memberikan pengobatan kepada
individu). F. Pengobatan Naturopatik : sistem berdasarkan pada makanan alami, cahaya,
pijatan, udara segar, olahraga teratur, dan menghindari pengobatan. Mengenali kemampuan
penyembuhan alami tubuh. Pengobatan menggabungkan terapi tradisional alam dengan ilmu
pengetahuan terkini termasuk pengobatan botanikal (tumbuh- tumbuhan). G. Pengobatan
tradisional China (Asia) : kumpulan teknik dan metode sitematik termasuk akupuntur,
pengobatan herbal, pijatan, akupresur, muxibistion (menggunakan panas dari herbal yang
dibakar). 2) Terapi secara Biologis-Menggunakan Substansi dari Alam, seperti Herbal, Makanan,
dan Vitamin a. Obat-obatan tradisional herbal China : lebih dari 50.000 tabaman obat, banyak
jenis yang telah diteliti secara luas. Herbal dipertimbangkan sebagai tulang belakang
pengobatan. B. Herbal Ayuveda : sistem herbal tradisional Hindu yang telah digunakan lebih
dari 2000 tahun.

D. Terapi latihan fisik di china

Pengobatan tradisional cina (TraditionalChineseMedicina) terdiri dari beberapa modalitas,


termasuk herbal, akupuntur, moksibusi, diet, olahraga, dan meditasi. TCM sudah ada sejak
tahun dan akar dari Taoisme. Ada beberapa konsep utama yang merupakan pengobatan
Tiongkok. Konsep yang paling adalah Yin-Yang yang menggambarkajn fenomena berlawanan
yang saling melengkapi dan berada dalam keseimbangan yang dinamis. Qi (di baca Chi)
didefinisikan sebagai energi vital dari tubuh manusia. Penyakit diklasifikasikan dalam tiga
kategori utama, yaitu : penyebab eksternal, penyebab internal, dan bukan penyebab internal
maupun eksternal (Perry, Potter, 2009 ). Unsur, yaitu terdiri atas : bumi, logam, udara, kayu,
dan api. Berbagai fenomena kesehatan disususnmenurutfase tersebut dan saling berhubungan
satu sama lain. Berikut-jenis pengobatan tradisional China, yaitu : a) Akupuntur : akupuntur
merupakan metode stimulasi titik tertentu (akupoin) pada tubuh dengan memasukkan jarum
khusus untuk memodifikasi persepsi rasa nyeri. Menormalkan fungsi fisiologis, serta mengobati
atau mencegah penyakit. Akupuntur mengatur atau mengembalikan aliran qi. Menurut
pengobatan tradisional China, jarum akupunturmelepskan obstruksi energi dan membangun
kembali aliran meridian, selanjutnya mengaktifkan dan mengaktifkan mekanisme
penyembuhan diri oleh tubuh. Penggunaan arus listrik lemah dan kuat meningkatkan efek dari
jarum tersebut (Fontaine, 2005). Akupuntur merupakan modalitas pengobatan primer yang
digunakan oleh praktisi pengobatan China. Masalah terbanyak yang dapat diobati dengan
akupuntur meliputi punggung bagian bawah, nyeri pada otot wajah, sakit kepala ringan dan
migrain, linu panggul, bahu, osteoarthritis, salah urat pada leher, dan keseleo musculoskeletal
(Rakel dan Faass, 2006). Akupuntur merupakan terapi yang aman jika praktik telah menjalani
pelatihan yang sesuai dan menggunakan jarum yang steril. Meskipun telah komplikasi, tetapi
masih jarang terjadi jika melakukan tindakan-langkah yang benar untuk menjamin keamanan
alat dan klien komplikasi infeksi karena sterilisasi jarum yang tidak tepat atau jarum yang
ditinggalkan dalam tempat untuk yang lama, jarum yang patah, kebocoran organ internal,
perdarahan, pingsan, kejang, dan perasaan pascapengobatan (Fontaine, 2005). b) Terapi herbal
memperkirakan sekitar 25.000 jenis tumbuhan yang digunakan secara medis di dunia. Ini
merupakan bentuk pengobatan lama yang diketahui untuk manusia, dan bukti arkeologis
mengatakan bahwa Belanda menggunakan obat herbal sejak 60.000 tahun yang lalu (Fontaine,
2005). The Federal Food, Drug, andCosmetic Art mengharuskan semua obat yang dibuktikan
keamanan dan efektifitasnya sebelum dijual ke masyarakat. Karena pengobatan herbal tidak
menjalani penelitian dengan teliti yang sama secara farmasi, mayoritas tidak menerima
persetujuan untuk menggunakannya sebagai obat dan tidak diatur oleh Food
andDrugAdmistration (FDA). Substansi pengobatan herbal China yang berasal dari tanaman,
hewan, atau mineral. Sedangkan pengobatan Barat menggunakan herbal yang dipersiapkan
secara primer dari bahan tanaman. Sejumlah herbal aman dan efektif untuk berbagai kondisi,
sebagai contoh : susu tanaman pembohong efektif untuk mengobati gangguan hati dan
kendung kemih (Perry, Potter, 2009). Meskipun pengobatan herbal memberikan efek yang
berguna bagi berbagai kondisi, jumlah masalah yang timbul. Ketika pengobatan herbal
dikembangkan, konsentrasi bahan-bahan aktif beragam bentuk. Kontaminasi dengan herbal
atau bahan kimia lain, termasuk pestisida dan logam berat juga terjadi. Beberapa herbal juga
mengandung produk yang sangat toksik dan dapat menyebabkan kanker (Fontaine, 2005).

E. Peran perawat homecaredalam terapi komplementer.

Perawat memiliki potensi untuk menjadi partisipan utama dalam jenis filosofi pelayanan
kesehatan ini. Banyak perawat sudah mempraktikkan manfaat sentuhan. Pahami terapi medis
alternatif atau komplementer untuk membuat rekomendasi yang tepat untuk penyelenggaraan
pelayanan primer alopatik tentang terapi mana yang bermanfaat bagi klien. Selain itu, berikan
nasihat kepada klien tentang kapan waktu yang tepat untuk mencari terapi konvensional atau
terapi medis alternatif dan komplementer. Perawat bekerja sangat dekat dengan klien mereka
dan berada dalam posisi mengenali titik pandang budaya spiritual klien. Perawat biasanya
dapat menentukan terapi medis alternatif atau komplementer mana yang lebih sesuai dengan
kepercayaan dan menawarkan rekomendasi yang sesuai (Potter, Perry, 2009). F. Perbedaan
terapi akupuntur di Cina dengan Semua orang tau bahwa akupuntur itu asalnya dari negara
Cina bukan, dan semua orang Jepang juga mengakui bahwa akupuntur Cinta dari negara Cina.
Pada zaman dahulu, ketika orang -orang Jepang menguasai daratan Cina , banyak sekali buku
ilmu pengetahuan di rampasan, di beli orang Jepang dan lain-lain Kerajaan Cina sedang ingin
memperluas kekuasaannya, para raja mengutus orang termasuk sinshe mengikuti perjalanan
laut dan disanalah orang orang dan sinshe tersebut berdiam dan menetap di Jepang. Dengan
demikian pengobatan herbal dan akupuntur mulai menyebar di Jepang. Setelah banyak buku
yang di beli ataupun di rampas ketika menjelajah menjelajah daratan Cina, banyak yang
mempelajari secara mendalam semua kitab akupuntur klasik. Akhirnya mereka melakukan riset
tersendiri terhadap ilmu akupuntur ini. Walaupun mereka wajib berlatih sebelum menerapkan
aliran Jepang mengikuti kelas akupuntur dasar yang dasarnya adalah akupuntur Cina, tetapi
setelah lulus mereka mulai mencari asosiasi tersendiri dimana setelah didalami, banyak sekali
perbedaan pada akupuntur Cina dan perbedaan pada akupuntur Cina dan perbedaan pada
akupuntur Cina dan perbedaan itu adalah perbedaan diagnosa, pemilihan titik dan ukuran
jarum. Perbedaan Terapi :

Pada terapi TCM biasanya lebih mendiagnosa berdasarkan 4 cara diagnosa lalu dilakukan
penusukan dengan jarum + moksa + elektro yang sangat kuat sehingga pasien merasakan nyilu,
kesetrum dan tegang bahkan para praktisi akan mengatakan jika tidak mengalami sensasi ngilu,
kesetrum itu bukan terapi akupuntur namanya. Hal ini tentu akan membuat pasien yang takut
akan jarum bisa menjadi trauma. Bahkan membayangkannya saja bisa stres duluan. Tetapi
pada terapi akupuntur Jepang lebih dipilih secara lembut. Ketika menemukan otot otot, maka
dengan cara lembut tersebut akan di kendurkan membuktikannya. Caranya bisa menggunakan
teknik Chisin ( penusukan jarum kurang lebih 2-3 mm ), moksa baik itu dengan cara otake, palu
manaka, dlldimana tanpa harus membuat pasien merasa tegang ataupun stres. Hal ini tentu
akan membuat terapi akupuntur menjadi terapi yang menyenangkan dan aman. Perbedaan
Jarum: Jarum yang digunakan pada akupuntur Jepang sangat halus, biasanya menggunakan
jarum terhalus di ukuran 0,25 X 25 mm maka di Jepang menggunakan ukuran ketebalannya
hampir 2x lipat dari jarum Jepang, dan praktisi Cina sendiri tidak suka menggunakan jarum
berukuran halus, minimal itu 0,30X25mm. Perbedaan Penusukan : Para praktisi harus percaya
ketika menusuk jarum, maka DeQi ( artinya Qinya dapat ). Caranya dengan mengocok- kocok
jarum, di putar- putar sampai terasa nyilu, kesetrum, kebas dll. Semuanya dirasa sangat tidak
nyaman jika perlu ditambahkan stimulator setruman listrik.

Tetapi pada terapi akupuntur Jepang, kita tidak menusuk tetapi definisi DeQi ini berbeda,
karena pada kitab neijing tidak dijelaskan DeQi itu seperti apa. Sehingga ketika diamati, ketika
kita menusuk 1 jarum, lokasi keluhan yang kita terapi bisa mengurangi rasa sakitya, inilah yang
tepat sasaran dan kita dapati, maka otomatis penusukan dangkal, tidak perlu stimulasi sampai
mendarat, tidak perlu trauma dengan jarum, tidak perlu kesetrum dan titiknya sesuai dengan
kondisi tubuh, otomatis pasien akan lebih nyaman dan tidak perlu takut dengan jarum.

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan Terapi non-konvensional merupakan salah satu dari terapi medis alternatif
atau komplementer. Terapi komplementer (terapi komplementer) adalah semua terapi
yang digunakan sebagai tambahan untuk terapi konvensional yang direkomendasikan
oleh penyelenggaraan pelayanan kesehatan individu (Perry, Potter, 2009). Definisi CAM
yang disepakati adalah suatu bentuk penyembuhan yang bersumber pada berbagai
sistem, modalitas dan praktik kesehatan, yang didukung oleh teori dan kepercayaan.
Termasuk didalamnya latihan atau usaha untuk menyembuhkan diri sendiri. CAM
digunakan untuk mencegah dan menyembuhkan penyakit atau juga untuk
meningkatkan taraf kesehatan. Terapi alternatif adalah terapi di luar terapi
konvensional. Sementara pelengkap pelengkappelengkap bagi terapi konvensional yang
ada dan telah terbukti bermanfaat. Terapi alternatif (terapi alternatif) meliputi
intervensi yang sama dengan terapi komplementer, tetapi sering kali menjadi
pengobatan primer yang mengganti pelayanan medis alopatik. Kedua terapi alternatif
dan komplementer bervariasi derajatnya di mana mereka cocok dengan pengobatan
alopatik. B. Saran Semoga makalah ini dapat bermanfaat dan dapat dibangun untuk
pembaca pada umumnya. Dan penulis juga menyadari makalah ini masih jauh dari
sempurna, öleh itu membangun saran dan kritik yang sangat dibutuhkan untuk
menyempurnakan makalah ini.

DAFTAR PUSTAKA
https://www.researchgate.net/publication/228737679 Keperawatan di
China_PerkembanganSejarah_Masalah_Masa Depan dan Tantangan_Masa Depan
http://monalisapearce.blogspot.co.id/2013/11/konsep-pelengkap-dan- alternatif.html
https:/ /gooleweblight.com/?lite_url-
https://www.insanmedika.com/artikel/post/manfa at-home-care-bagi-pasien&ei
=cHxoz9kg

Anda mungkin juga menyukai