Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

Sumber cara menerapkan akidah menurut Al-Qur’an

DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 2

Najmawati 70200121086
Amelia Putri 70200121080
Dira Mutiara Sardi 70200121075

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR FAKULTAS


KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
KESEHATAN MASYARAKAT
2021
KATA PENGANTAR

Alhamdulillahi rabbil alamin, segala puji bagi Allah sang Maha Pemilik Ilmu Pengetahuan, dan
Yang Maha Memudahkan. Atas kehendakNya lah akhirnya kami mampu menyelesaikan makalah
yang berjudul “Sumber cara menerapkan akidah Islam menurut Al-Qur’an”ini dengan baik.
Shalawat beriring salam tak pernah luput kita haturkan pada baginda Nabi Muhammad SAW
yang telah menjadi pelita bagi gulitanya alam semesta.

Pertama-tama kami ingin mengucapkan syukur kehadirat Allah SWT atas segala kemudahan
yang diberikan kepada kami sehingga mampu menyelesaikan makalah ini, ucapan terima kasih
yang kedua disampaikan kepada tim kami yang sudah berkenan meluangkan banyak waktu demi
terselesaikannya makalah ini sebagaimana yang diketahui dalam satu tim harus ada koordinasi
dan kerja sama yang baik agar apa yang menjadi tujuan bersama dapat dengan mudah dan cepat
dicapai.Selain ucapan terima kasih, kami juga ingin menyampaikan permintaan maaf apabila
dalam penyusunan makalah, format yang tersedia kurang lengkap dan belum sempurna, atas
dasar menuju kebaikan kedepannya saran dan kritik yang sifatnya membangun teramat kami
perlukan.

Makassar, 04 Oktober 2021

Penulis

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .................................................................................................................... 2


DAFTAR ISI ...................................................................................................................................
3 BAB I
PENDAHULUAN................................................................................................................ 4
A. Latar Belakang ........................................................................................................................... 4
B. Rumusan Masalah ......................................................................................................................
4
C. Tujuan ........................................................................................................................................ 4
BAB II
D. PEMBAHASAN ........................................................................................................................ 4
A. Pengertian Aqidah menurut Islam ............................................................................................. 4
B. Sumber cara penerapan Aqidah menurut Al-Qur’an ..................................................................
5
C. Manfaat Aqidah menurut Al-
Qur’an............................................................................................7
BAB III PENUTUP .........................................................................................................................
8
A. KESIMPULAN ..........................................................................................................................
8
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................................... 9

3
BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Aqidah adalah dasar, pondasi untuk mendirikan bangunan. Semakin tinggi bangunan
yang akan di dirikan, harus semakin kokoh pondasi yang kuat. Kalau pondasinya lemah
bangunan itu akan cepat ambruk. Tidak ada bangunan tanpa pondasi.Aqidah adalah inti
daripada pendidikan Islam yang merupakan tujuan diutusnya para Rosul di muka bumi ini.
Pendidikan aqidah ini di bawa oleh setiap para Nabi dan Rosul, dengan seiringnya
penyebaran agama Islamdi muka bumi ini, maka pendidikan aqidah tidak pernah terabaikan,
karena Islam yang di sebarkan oleh para Nabi adalah Islam yang masih murni atau masih
utuh, yaitu keutuhan dalam Islam kemudian iman dan ihsan. Aqidah yang benar adalah
yang tercermin dari kemurnian seluruh amal perbuatan manusia danibadahnya semata-mata
hanya untuk Allah Swt semata. Akhir-akhir ini hampir setiap orang banyak yang
membutuhkan pendidikan aqidah karena sekarang merupakan hal yang sangat mahal dan
sulit untuk di cari. Karena juga minimnya tentang pemahaman aqidah yang terkandung di
dalam al-Qur’an hadits akan semakin memperparah aqidah pada seseorang. Oleh karena itu
membentuk aqidah yang kuat dan benar, hendaknya seorang guru maupun orang tua dalam
menanamkan aqidah terhadap anak mulai di galakkan sejak usia dini, karena menanamkan
aqidah yang benar sangat mudah ketika dalam menanamkannya sebelum anak itu
menginjak dewasa. Pendidikan aqidah ini sangat perlu di aplikasikan dalam kehidupan
sehari-hari, baik di lingkungan keluarga, lingkungan sekolah bahkan yang sangat penting
lagi adalah dilingkungan masyarakat sehingga akan tercipta pribadi yang luhur, santun
sesuai dengan kitab Allah yaitu al-Qur’an dan As-Sunnah.

B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian Aqidah Islam?
2. Bagaimana cara penerapan Aqidah menurut Al-Qur’an?
3. Apa saja manfaat Aqidah menurut Al-Qur’an?

C. Tujuan
1. Mengetahui pengertian Aqidah
2. Untuk mengetahui cara penerapan Aqidah menurut Al-Qur’an

4
3. Untuk mengetahui manfaat Aqidah

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Aqidah
Aqidah Islam merupakan hal yang sudah semestinya dimiliki bagi tiap umat Muslim. Hal ini
karena dalam mengerjakan ibadah dan juga amalan lainnya sebagai seorang Muslim, kita wajib
menjalankannya sesuai dengan aqidah Islam yang ada. Aqidah Islam ini berarti kepercayaan atau
keyakinan kuat yang dimiliki oleh seorang Muslim.
Pengertian aqidah Islam juga disebutkan secara rinci dalam buku berjudul Intisari Aqidah
Ahlussunnah wal Jama’ah yang disusun oleh AA.Hamid al-Atsari (2006:33) yang memaparkan
bahwa aqidah Islam artinya ketetapan yang diwujudkan dalam bentuk keyakinan dengan adanya
Allah dan juga diutusnya Rasulullah.
Aqidah Islam ini tentunya perlu dibangun dan dipupuk dalam diri agar kita dapat menjalankan
ajaran Islam dengan benar. Aqidah Islam yang benar sudah pasti berlandaskan dari sumber yang
tepat dan dapat dipercaya, yaitu Alquran dan hadist. Jangan sampai pondasi keimanan dan aqidah
Islam kita salah, karena jika kita tidak memiliki aqidah Islam yang benar maka tentu seluruh
amalan kita akan menjadi sia-sia.

B. Penerapan Aqidah
Aqidah Islam ini dapat kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Meski aqidah Islam tak dapat
dijumpai secara fisik dan tak kasat mata, kita perlu menerapkannya dalam diri sendiri, di
keseharian kita. Aqidah Islam dapat kita terapkan dengan berbagai cara. Misalnya dengan terus
mempelajari Alquran dan hadist, beribadah dan beramal dengan niat karena Allah, dan masih
banyak lagi bentuk penerapan aqidah Islam yang dapat kita terapkan dalam keseharian kita. Hal
tersebut juga dapat kita lakukan sebagai cara untuk terus memperkokoh aqidah Islam dalam diri
kita, agar kita senantiasa dapat menjadi seorang Muslim yang baik dan juga menjadi hamba
Allah yang disayangi serta dirahmati oleh Allah.

Contoh-contoh perilaku mengamalkan Aqidah Islam dalam kehidupan sehari-hari


1. Aqidah dalam individu
Perwujudan enam rukun iman dalam kehidupan. Contoh : melaksanakan perintah Allah dan
menjauhi semua larangan-Nya
2. Aqidah dalam keluarga
Mengajarkan untuk saling menghormati dan menyayangi sesuai ajaran Islam. Contoh :
 Shalat berjamaah yang dipimpin oleh ayah
5
 Berdoa sebelum melakukan sesuatu
3. Aqidah dalam kehidupan bermasyarakat
Saling menghargai satu sama lain sehingga tercipta suatu masyarakat yang tentram dan harmonis
Penerapan aqidah Islam menurut Al-Quran

1. Surah Al-Baqarah ayat 2


َ‫ْب ۛ فِ ْي ِه ۛ هُدًى لِّ ْل ُمتَّقِ ْي ۙن‬ َ ِ‫ٰذل‬
َ ‫ك ْال ِك ٰتبُ اَل َري‬
Artinya : Kitab (Al-Qur’an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang
bertakwa,
2. Surah Al-Baqarah ayat 186
َ‫اع اِ َذا َدعَا ۙ ِن فَ ْليَ ْستَ ِج ْيبُوْ ا لِ ْي َو ْلي ُْؤ ِمنُوْ ا بِ ْي لَ َعلَّهُ ْم يَرْ ُش ُدوْ ن‬
ِ ‫ك ِعبَا ِديْ َعنِّ ْي فَاِنِّ ْي قَ ِريْبٌ ۗ اُ ِجيْبُ َد ْع َوةَ ال َّد‬
َ َ‫َواِ َذا َساَل‬
Artinya : Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku, maka
sesungguhnya Aku dekat. Aku Kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa
kepada-Ku. Hendaklah mereka itu memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku, agar
mereka memperoleh kebenaran.
3. Surah An-Nisa ayat 80
َ ‫ۗ َم ْن يُّ ِط ِع ال َّرسُوْ َل فَقَ ْد اَطَا َع هّٰللا َ ۚ َو َم ْن تَ َو ٰلّى فَ َمٓا اَرْ َس ْل ٰن‬
‫ك َعلَ ْي ِه ْم َحفِ ْيظًا‬
Artinya : Barangsiapa menaati Rasul (Muhammad), maka sesungguhnya dia telah menaati Allah.
Dan barangsiapa berpaling (dari ketaatan itu), maka (ketahuilah) Kami tidak mengutusmu
(Muhammad) untuk menjadi pemelihara mereka.
4. Surah al-Maidah ayat 3
‫ْت لَ ُك ُم ااْل ِ سْاَل َم ِد ْينً ۗا‬ ُ ‫اَ ْليَوْ َم اَ ْك َم ْل‬
ُ ‫ت لَ ُك ْم ِد ْينَ ُك ْم َواَ ْت َم ْم‬
ِ ‫ت َعلَ ْي ُك ْم نِ ْع َمتِ ْي َو َر‬
ُ ‫ضي‬
Artinya : Pada hari ini telah Aku sempurnakan agamamu untukmu, dan telah Aku cukupkan
nikmat-Ku bagimu, dan telah Aku ridai Islam sebagai agamamu.
5. Surah Al-A’raf ayat 158
ُ ۖ ‫ض ٓاَل ِا ٰلهَ اِاَّل ه َُو يُحْ ٖي َويُ ِمي‬
‫ْت‬ ِ ۚ ْ‫ت َوااْل َر‬ ُ ‫قُلْ ٰيٓاَيُّهَا النَّاسُ اِنِّ ْي َرسُوْ ُل هّٰللا ِ اِلَ ْي ُك ْم َج ِم ْيعًا ۨالَّ ِذيْ لَهٗ ُم ْل‬
ِ ‫ك السَّمٰ ٰو‬
Artinya : Katakanlah (Muhammad), “Wahai manusia! Sesungguhnya aku ini utusan Allah bagi
kamu semua, Yang memiliki kerajaan langit dan bumi; tidak ada tuhan (yang berhak disembah)
selain Dia, Yang menghidupkan dan mematikan,
6. Surah Al-Hasyr ayat 7
‫هّٰللا‬ ‫هّٰللا‬
ِ ۘ ‫َو َمٓا ٰا ٰتى ُك ُم ال َّرسُوْ ُل فَ ُخ ُذوْ هُ َو َما نَ ٰهى ُك ْم َع ْنهُ فَا ْنتَهُوْ ۚا َواتَّقُوا َ ۗاِ َّن َ َش ِد ْي ُد ْال ِعقَا‬
‫ب‬
Artinya : Apa yang diberikan Rasul kepadamu maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya
bagimu maka tinggalkanlah. Dan bertakwalah kepada Allah. Sungguh, Allah sangat keras
hukuman-Nya.

C. Manfaat Aqidah
 Mendapatkan petunjuk hidup agar tidak tersesat ke jalan yang salah
-Mengetahui petunjuk yang benar sebagai pedoman agar dapat membedakan mana yang baik
mana yang buruk sesuai firman Allah dalam Al-Qur’an surah Al-Baqarah ayat 185
6
‫ْض¦ا اَوْ ع َٰلى َس¦فَ ٍر‬ ُ َ‫الش¦ه َْر فَ ْلي‬
ً ‫ص¦ ْمهُ ۗ َو َم ْن َك¦¦انَ َم ِري‬ َّ ‫ان فَ َم ْن َش ِه َد ِم ْن ُك ُم‬ ِ ۚ َ‫ت ِّمنَ ْاله ُٰدى َو ْالفُرْ ق‬ ٍ ‫اس َوبَي ِّٰن‬ ِ َّ‫ٓي اُ ْن ِز َل فِ ْي ِه ْالقُرْ ٰانُ هُدًى لِّلن‬
¦ْْٓ ‫َش ْه ُر َر َمضَانَ الَّ ِذ‬
ٰ ‫هّٰللا‬ ‫هّٰللا‬
َ‫فَ ِع َّدةٌ ِّم ْن اَي ٍَّام اُ َخ َر ۗ ي ُِر ْي ُد ُ بِ ُك ُم ْاليُ ْس َر َواَل ي ُِر ْي ُد ِب ُك ُم ْال ُع ْس َر ۖ َولِتُ ْك ِملُوا ْال ِع َّدةَ َولِتُ َكبِّرُوا َ عَلى َما ه َٰدى ُك ْم َولَ َعلَّ ُك ْم تَ ْش ُكرُوْ ن‬
Artinya:Bulan Ramadan adalah(bulan)yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an,sebagai petunjuk
bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda(antara yang benar
dan yang batil).Karena itu,barang siapa di antara kamu ada di bulan itu,maka berpuasalah.Dan
barang siapa sakit atau dalam perjalanan(dia tidak berpuasa),maka(wajibmenggantinya),
sebanyak hari yang ditinggalkannya itu,pada hari-hari yang lain.Allah menghendaki kemudahan
bagimu,dan tidak menghendaki kesukaran bagimu.Hendaklah kamu mencukupkan bilangannya
dan mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, agar kamu bersyukur
 Melindungi diri dari perbuatan maksiat
-Menghindari diri dari pengaruh kehidupan yang sesat sesuai firman Allah dalam Al-Qur’an
surah Al-Imran ayat 31
‫هّٰللا‬ ‫هّٰللا‬ ‫هّٰللا‬
ِ ‫قُلْ اِ ْن ُك ْنتُ ْم تُ ِحبُّوْ نَ َ فَاتَّبِعُوْ نِ ْي يُحْ بِ ْب ُك ُم ُ َويَ ْغفِرْ لَ ُك ْم ُذنُوْ بَ ُك ْم ۗ َو ُ َغفُوْ ٌر ر‬
‫َّح ْي ٌم‬
Artinya : Katakanlah (Muhammad), “Jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah
mencintaimu dan mengampuni dosa-dosamu.” Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.
 Menumbuhkan semangat beribadah kepada Allah
-Menumbuhkan dan membina dasar-dasar Ketuhanan Yang Maha Esa yang terdapat dalam jiwa
manusia sejak lahir sesuai firman Allah dalam Al-Qur’an surah Al-A’raf ayat 172
ُ ‫َواِ ْذ اَخَ َذ َربُّكَ ِم ۢ ْن بَنِ ْٓي ٰا َد َم ِم ْن ظُهُوْ ِر ِه ْم ُذرِّ يَّتَهُ ْم َواَ ْشهَ َدهُ ْم ع َٰلٓى اَ ْنفُ ِس ِه ۚ ْم اَلَس‬
َ‫ْت بِ َربِّ ُك ۗ ْم قَالُوْ ا بَ ٰل ۛى َش ِه ْدنَا ۛاَ ْن تَقُوْ لُوْ ا يَوْ َم ْالقِ ٰي َم ِة اِنَّا ُكنَّا ع َْن ٰه َذا ٰغفِلِ ْي ۙن‬
Artinya : Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu mengeluarkan dari sulbi (tulang belakang) anak cucu
Adam keturunan mereka dan Allah mengambil kesaksian terhadap roh mereka (seraya
berfirman), “Bukankah Aku ini Tuhanmu?” Mereka menjawab, “Betul (Engkau Tuhan kami),
kami bersaksi.” (Kami lakukan yang demikian itu) agar di hari Kiamat kamu tidak mengatakan,
“Sesungguhnya ketika itu kami lengah terhadap ini.”
 Menentramkan dan sebagai penenang jiwa
 Memurnikan niat ibadah hanya untuk mencari Ridha Allah

7
BAB III PENUTUP

A. KESIMPULAN

Aqidah Islam merupakan hal yang sudah semestinya dimiliki bagi tiap umat Muslim. Hal ini
karena dalam mengerjakan ibadah dan juga amalan lainnya sebagai seorang Muslim, kita wajib
menjalankannya sesuai dengan aqidah Islam yang ada. Aqidah Islam ini berarti kepercayaan atau
keyakinan kuat yang dimiliki oleh seorang Muslim.
Pengertian aqidah Islam juga disebutkan secara rinci dalam buku berjudul Intisari Aqidah
Ahlussunnah wal Jama’ah yang disusun oleh AA.Hamid al-Atsari (2006:33) yang memaparkan
bahwa aqidah Islam artinya ketetapan yang diwujudkan dalam bentuk keyakinan dengan adanya
Allah dan juga diutusnya Rasulullah.
Aqidah Islam tak dapat dijumpai secara fisik dan tak kasat mata, kita perlu menerapkannya dalam
diri sendiri, di keseharian kita. Aqidah Islam dapat kita terapkan dengan berbagai cara. Misalnya
dengan terus mempelajari Alquran dan hadist, beribadah dan beramal dengan niat karena Allah,
dan masih banyak lagi bentuk penerapan aqidah Islam yang dapat kita terapkan dalam keseharian
kita. Hal tersebut juga dapat kita lakukan sebagai cara untuk terus memperkokoh aqidah Islam
dalam diri kita, agar kita senantiasa dapat menjadi seorang Muslim yang baik dan juga menjadi
hamba Allah yang disayangi serta dirahmati oleh Allah.

8
DAFTAR PUSTAKA
https://kumparan.com/berita-terkini/aqidah-islam-dan-penerapannya-dalam-kehidupan-
1vrdkgHHQP9 https://brainly.co.id/tugas/38922678?
utm_source=android&utm_medium=share&utm_campaign=question

Anda mungkin juga menyukai