Anda di halaman 1dari 5

DINAS KESEHATAN KABUPATEN KONAWE

UPTD. PUSKESMAS ABUKI


Jln. Poros Unaaha-Abuki Ds.Punggaluku, Kec.Abuki, Kab.Konawe kode pos 93452
Website : puskesmasabuki.blogspot.co.id

SURAT KEPUTUSAN
KEPALA UPTDPUSKESMAS ABUKI
Nomor : /01/UPTD.PUSK.ABK/ /2021

TENTANG

SASARAN- SASARAN KESELAMATAN PASIEN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


KEPALA UPTDPUSKESMAS ABUKI,

Menimbang : a. bahwa dalam upaya peningkatan mutu layanan klinis perlu


ditetapkan ukuran-ukuran mutu layanan klinis yang menjadi sasaran
peningkatan layanan klinis;
b. bahwa sehubungan dengan butir a tersebut diatas ditetapkan
sasaran-sasaran keselamatan pasien;
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran
(Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 116, Tambahan Lembaran
Negara Nomor 4431);
2. Undang-undang no 36 tahun 2009 tentang kesehatan (Lembaran
Negara Republik Indonesia tahun 2009 Nomor 144, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063 ;
3. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 153,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5072);
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1691/MENKES/VIII/2011 tentang Keselamatan Pasien Rumah
Sakit;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 269/Menkes/Per/III/2008
tentang Rekam Medis;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 290/Menkes/Per/III/2008
tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga


Kesehatan (Lembaran Negara Tahun 1996 Nomor 49, Tambahan
Lembaran Negara 3637).

MEMUTUSKAN
Menetapkan : keputusan kepala UPTD puskesmas abuki sasaran keselamatan
pasien
Kesatu : Menentukan sasaran-sasaran keselamatan pasien seperti yang
tertera dalam lampiran surat keputusan ini
Kedua : keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapannya, maka
akan diadakan pembetulan sebagaimana mestinya.

Ditetapkandi :Abuki
Padatanggal:
KEPALA UPTD PUSKESMAS ABUKI,

HASNANI
LAMPIRAN : SURAT KEPUTUSAN KEPALA UPTD
PUSKESMAS ABUKI
NOMOR : /PKM.ABK/VI/2021
TENTANG : SASARAN-SASARAN KESELAMATAN
PASIEN

SASARAN-SASARAN KESELAMATAN PASIEN

Tujuan dari ditetapkannya sasaran keselamatan pasien adalah untuk mendorong


perbaikan spesifik dalam keselamatan pasien. Sasaran menyoroti bagian-bagian yang bermasalah
dalam pelayanan kesehatan dan menjelaskan bukti serta solusi dari konsensus berbasis bukti dan
keahlian atas permasalahan ini. Untuk meningkatakan keselamatan pasien perlu dilakukan
pengukuran terhadap sasaran- sasaran keselamatan pasien.

Indikator pengukuran sasaran keselamatan pasien seperti pada tabel berikut ini:

Tabel 1. Indikator Sasaran Keselamatan Pasien

N
INDIKATOR SASARAN KESELAMATAN PASIEN TARGET
O

1. Tidak terjadinya kesalahan identifikasi pasien 100%

2. Peningkatan komunikasi efektif 100%

3. Tidak terjadinya pasien jatuh 100%

4. Tidak terjadinya kesalahan prosedur tindakan 100%

5. Pengurangan terjadinya resiko infeksi 100%

6. Tidak terjadinya kesalahan obat pada pasien 100%

1. Tida terjadinya kesalahan identifikasi pasien


Identifikasi pasien yang tepat dan mendetail meliputi: nama, umur, alamat, nomor rekam
medis pasien. Pengukuran indikator dilakukan dengan cara menghitung jumlah pasien
yang teridentifikasi tepat dibagi jumlah seluruh pasien yang dilayani.

Jumlah pasien yang teridentifikasi tepat


X 100%
Jumlah seluruh pasien yang dilayani

2. Peningkatan komunikasi efektif


Komunikasi yang baik sangat diperlukan oleh petugas kesehatan utamanya tiap unit
pelayanan rawat jalan karena adanya pemeriksaan yang memerlukan kolaborasi antar
unit yang membutuhkan komunikasi misalnya dalam sistem rujukan internal , untuk
menjamin pelayanan yang optimal sesuai yang diharapkan, maka diperlukan suatu upaya
penyusunan standar yang dibuktikan melalui suatu mekanisme tertentu untuk menjamin
adanya komunikasi yang efektif antara petugas dalam hal pelayanan.
Jumlah petugas yang mengisi rujukan internal sesuai SOP
X 100%
Jumlah seluruh rujukan internal

3. Tidak terjadinya pasien jatuh


Setiap pasien yang datang di UPTD Puskesmas Abuki dilakukan pengkajian terhadap
kemungkinan risiko jatuh untuk meminimalkan risiko jatuh. Pencegahan terjadinya
pasien jatuh dilakukan dengan cara:
a. Memberikan identifikasi jatuh pada setiap pasien dengan pada setiap pasien yang
beresiko jatuh dengan memakaikan gelang berwarna kuning..
Pengukuran terhadap tidak terjadinya pasien jatuh dilakukan dengan cara menghitung
jumlah pasien yang datang di kurang jumlah pasien jatuh dibagi dengan jumlah semua
pasien yang datang.

Jumlah pasien datang - jumlah pasien jatuh


X 100%
Jumlah pasien datang

4. Tidak terjadinya kesalahan prosedur tindakan


Dalam melaksanakan tindakan medis, petugas harus selalu melaksanakannya sesuai
prosedur yang telah ditetapkan. Identifikasi pasien yang akan mendaptakan tindakan
medis perlu dilakukan sehingga tidak terjadi kesalahan dalam pemberian prosedur
pengukuran indikator dilakukan dengan cara menghitung jumlah tindakan yang dilakukan
dikurangi kejadian kesalahan prosedur tindakan dibagi dengan seluruh tindakan medis
yang dilakukan

Jumlah tindakan yang dilakukan - kejadian kesalahan prosedur tindakan


X 100%
Seluruh tindakan medis

5. Pengurangan Terjadinya Risiko Infeksi di Puskesmas

Agar tidak terjadinya resiko infeksi, baik pada pasien , petugas , maupun pengunjung maka
diterapkan kewaspadaan diantaranya menjaga kebersihan tangan dengan kebiasaan cuci
tangan pakai sabun. Untuk itu maka semua petugas puskesmas wajib menjaga kebersihan
tangan dengan cara mencuci tangan 6 langkah dengan menggunakan sabun dan air mengalir/
handdrub

Jumlah petugas yang melakukan cuci tangan 6 langkah


X 100%
Seluruh petugas medis

6. Tidak terjadinya kesalahan obat pada pasien


Keamanan obat yang perlu diwaspadai dimaksudkan agar tidak terjadi kesalahan
identifikasi/ error atau kejadian sentinel obat yang berisiko tinggi menyebabkan dampak
yang tidak diinginkan pada saat memberikan obat kepada pasien. Pengukuran indikator
dilakukan dengan cara menghitung pemberian obat yang tepat sesuai identifikasi pasien
dibagi jumlah seluruh pasien yang mendapat pelayanan obat.

Jumlah resep yang tepat teridentifikasi dalam pemberian obat


X 100%

Jumlah keseluruhan resep

Anda mungkin juga menyukai