PENGANTAR MANAJEMEN
Dosen Pengampu : Hilma Harmen, SE.M.BA
MEDAN
NOVEMBER 2021
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah senantiasa memberkati sehingga saya mampu menyelesaikan salah satu
tugas mata kuliah Pengantar Manajemen yaitu Critical Book Review. Adapun
yang menjadi judul dari buku yang saya review adalah “Pengantar
Manajemen(3 in 1)”.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.........................................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................................ ii
IDENTITAS BUKU.............................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................1
1.2 Tujuan............................................................................................................1
1.3 Manfaat..........................................................................................................1
3.1 Kesimpulan....................................................................................................43
3.2 Saran...............................................................................................................43
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Seringkali kita bingung memilih buku referensi untuk kita baca dan
pahami, terkadang kita hanya memilih satu buku untuk dibaca tetapi
hasilnya masih belum memuaskan misalnya dari segi analisis bahasa dan
pembahasan, oleh karena itu penulis membuat Critical Book Review
Kepemimpinan ini untuk mempermudah pembaca dalam memilih buku
referensi, terkhusus pada pokok bahasan tentang Kepemimpinan.
iii
B. Tujuan Penulisan CBR
Menambah ilmu pengetahuan tentang Kepemimpinan dalam suatu
organisasi dan untuk melengkapi tugas perkuliahan mata kuliah
Kepemimpinan.
Meningkatkan daya analisa dan pengetahuan berkaitan dengan
Kepemimpinan.
Menguatkan kemampuan mengkritisi atau membandingkan sebuah
buku tentang kepemimpinan serta membandingkan dengan dua buku
yang berbeda dengan topik yang sama.
C. Manfaat CBR
iv
D. Identitas Buku
Buku Utama
Judul Buku : Pengantar Manajemen (3 in 1)
Penerbit : Madia Tera
Penulis : Andri Feriyanto, S.E & Endang Shyta Triana
Jumlah Hlm : 182 Hal
Tahun Terbit : 2015
ISBN : 978-602-70569-1-6
Buku Pembanding 1
Judul Buku : Pengantar Manajemen
Edisi : Kedua
Penerbit : Madenatera
Penulis : Syaifuddin Lubis, dkk
Tahun Terbit : 2019
ISBN : 978-602-5470-06
Buku Pembanding 2
Judul Buku :
Edisi :
Penerbit :
Penulis :
Tahun Terbit :
ISBN
v
BAB II
RINGKASAN ISI BUKU
Bab I
Administrasi Manajamen Organisasi
A. Pengertian Administrasi
2. Tujuan
B. Pengertian Manajemen
1
Orang yang menjalankan proses manajemen disebut manajer.
Management)
C. Pengertian Organisasi
Organisasi adalah suatu unit sosial yang terdiri dari dua orang atau
Bab II
Perencanaan (Planning)
2
Perencanaan secara garis besar diartikansebagai proses
B. Proses Perencanaan
D. Macam-macam Perencanaan
1. Perencanaan Organisasi
Bab III
Organisasi (Organizing)
A. Pengertian Organisasi
ditetapkan.
3
penetapan hubungan antarpekerja yang efektif diantara mereka dan
B. Ciri-Ciri Organisasi
b. Adanya kegiatan yang berbeda tetapi satu sama lain saling terkait
C. Macam-Macam Organisasi
1. Organisasi Formal
2. Organisasi Informal
disadari.
D. Struktur Organisasi
4
Hubungan manajemen dan tata kerja sangat diperlukan demi
1. Organisasi Garis
3. Organisasi Fungsional
4. Organisasi Panitia
Bab IV
Penggerakan (Actuating)
5
A. Pengertian Penggerakan
Di dalam bahasa inggris, ada lima istilah yang artinya hampir sama
B. Prinsip Penggerakan
1. Tujuan Penggerakan
yang ditetapkan.
2. Fungsi Penggerakan
dengan baik.
6
d. Mendapatkan, memelihara, dan memupuk kesetiaan pada
D. Macam-Macam Penggerakan
1. Orientasi
2. Perintah
tertentu.
3. Delegasi Wewenang
7
Bab V
Pengawasan (Controlling)
A. Pengertian Pengawasan
B. Jenis-Jenis Pengawasan
Penyimpangan
D. Bentuk-Bentuk Pengawasan
1. Pengawasan Pendaulu
2. Pengawasan Concurrent
8
a. Syarat-Syarat Pengawasan
terjadi
b. Prinsip Pengawasan
c. Manfaat Pengawasan
bekerja
pekerjaan seseorang,
9
Bab VI
Pemotivasian (Motivation)
A. Pengertian Motivasi
karena diberikan oleh seseorang kepada orang lain atau dari diri
kepada para pegawai agar mereka mau dan suka bekerja sehingga
C. Teori-Teori Motivasi
kebutuhan yaitu
Kasih Sayang (Belonging and Love), Kebutuhan Harga Diri (Self esteem) dan
10
Teori ini dikemukakan oleh Douglas McGregor, yaitu dengan
kepuasan yaitu :
ketidakpuasan.
kepuasan
Berprestasi)
11
Teori ini dikemukakan oleeh Clayton Aldefer, teori ini
D. Bentuk-Bentuk Motivasi
d. Kebajikan
1. Jenis-Jenis Motivasi
1) Motivasi Intrinsik
2) Motivasi Ekstrinsik
2. Variabel-Variabel Motivasi
a. Motif
b. Harapan
12
perantara, 3) Expectancy atau keyakinan untuk
c. Insentif
F. Metode-Metode Motivasi
1. Motivasi Langsung
13
bersemangat dalam kerjanya, contoh menyediakan ruangan kerja
yang nyaman.
- .
Bab VII
Kepemimpinan (Leadership)
A. Pengertian Kepemimpinan
organisasi.
B. Gaya Kepemimpinan
14
b. Gaya Kepemimpinan Diplomatis
berikut :
a. Penentuan Tujuan
b. Komunikasi
c. Kepercayaan
d. Akuntabilitas (Pertanggungjawaban)
D. Karakter Kepemimpinan
G. Teori-Teori Kepemimpinan
Bab VIII
15
Perilaku Organisasi
Perilaku organisasi adalah suatu sistem yang terdiri dari pola aktivitas
Gitosudarmo, 1997)
a. Pendekatan Tradisional
1. Tingkatan individu
2. Tingkatan Kelompok
3. Tingkatan Organisasi
1. Pendekatan Ciri
2. Pendekatan Psikodinamik
3. Pendekatan Humanistik
16
Budaya organisasi adalah sistem nilai organisasi yang dianut oleh
organisasi
organisasi.
Bab IX
A. Pengertian
17
Menurut George Terry, dasar-dasar pengambilan keputusan adalah :
a. Intuisi
b. Pengalaman
c. Fakta
d. Wewenang
e. Rasional
maupun rasional.
cukup lama
18
a. Operational Research/Riset Operasi, yaitu penggunaan metode
pengambilan keputusan.
3. Berdasarkan Lingkungannya
19
d. Pengambilan keputusan dalam kondisi konflik
organisasional.
Bab X
A. Pengertian Komunikasi
Ada tiga unsur utama dari defenisi komunikasi yang luas dan
komprehensif yaitu :
20
1. Komunikasi Harus Dipandang Sebagai Suatu Proses
B. Unsur-Unsur Komunikasi
1. Komunikator/Pengirim/Sender
komunikan.
2. Komunikan/Penerima/Receiver
komunikator.
3. Saluran/Media/Channel
sebagainya.
C. Tahap-Tahap Berkomunikasi
21
c. Tahap Pengiriman, adalah gagasan atau pesan yang telah
tersedia.
proses pengorganisasian.
1. Komunikasi Internal
2. Komunikasi Eksternal
22
E. Fungsi Komunikasi Dalam Organisasi
1. Sendjaja
a. Fungsi Informatif
b. Fungsi Regulatif
c. Fungsi Persuasif
d. Fungsi Integratif
b. Motivasi
c. Pengungkapan emosional
d. Informasi
3. Thayer
a. Memberi informasi
b. Membujuk
c. Memerintah
d. Memberi instruksi
e. Mengintegrasikan organisasi
Organisasi
23
Gaya ini ditandai dengan adanya satu kehendak atau maksud
informal.
24
Tidak ada keinginan dari orang-orang yang memakai gaya ini
25
Hambatan dari penerima pesan, kurangnya perhatian
jelas.
b. Hambatan Fisik
sebagainya.
c. Hambatan Semantik
berbeda.
d. Hambatan Psikologis
e. Hambatan Manusiawi
sebagainya.
26
Komunikasi yang sulit dipahami untuk kemudian diimplementasikan
kepada pihak lain, tetapi juga menjaadi perekat yang besifat sosio-
Bab I
Dasar Dasar Manajemen
Kata manajemen berasal dari bahasa italia (1561) yaitu maneggiare yang
berarti mengendalikan terutamanya” mengendalikan kuda” yang berasal dari
bahasa latin manus yang berarti “tangan”.Fungsi manajemen pada hakikatnya
adalah proses kergiatan yang dilakukan oleh manajer,dalam rangka mendaya
gunakan semua sumber daya untuk mencapai tujuan tertentu yang sudah
ditetapkan sebelumnya.Proses manajemen terdiri dari:
1.Perencanaan(Planning)
Perencanaan adalah memikirkan tentang apa yang akan dikerjakan dengan sumber
daya yang tersedia
2.Pengorganisasian(Organizing)
3.Pengarahan(Directing)
1.Man(Orang-Orang)
27
2.Money(Uang)
3.Material(Bahan)
Bahan terdiri dari bahan setengah jadi(raw material) atau bahan jadi dalam dunia
usaha untuk mencapai hasil yang lebih baik,selain manusia yang ahli dalam
bidangnya juga harus dapat menggunakan bahan sebagai salah satu sarana.
4.Machine(Mesin)
Manajemen Pemasaran
1.Riset Pasar
2.Segmentasi,Targeting,dan Positioning
3.Bauran pemasaran
Ada empat unsur yang diperlukan dalam pemasaran produk yaitu, Produk, Harga,
Promosi, Distribusi dan penempatan
Sifat pekerjaan bisa saja bersifat universal karna dilandasi teknologi yang berlaku
dimana disebabkan hukum hukum alam yang mendasari berlaku umum
28
Perilaku Manusia Indonesia Dalam Organisasi Manajemen
29
BAB II
Manajer Dalam Aktivitas Manajemen
Manajer adalah sebagai pelaksana yang menyelesaikan urusan urusan melalui
orang lain.
Dikenal pula dengan istilah manajemen tingkatan paling rendah yang bertugas
memimpin dan mengawasi karyawan .
Mencakup semua manajemen yang berada antara manajemen lini pertama dan
manajemen puncak
3.Manajemen Puncak
1.Keterampilan Konseptual
Manajer tingkat atas harus memiliki keterampilan untuk membuat konsep dan ide
demi kemajuan organisasi
3.Keterampilan Teknis
30
BAB III
Evolusi Ilmu Manajemen
Pendekatan Perilaku
Para manajer dan ilmuan bekerja sama untuk terus menerus mengembangkan
pengetahuan dibidang manajemen melalui serangkain riset dan diskusi secara
terus menerus.
31
Pendekatan Sistem
Globalisasi
Divertsity Manajemen
Kewirausahaan
32
BAB VI
Manajemen Dan Lingkungannya
Pelanggan (costumer)
Pesaing (competitor)
Pemasok (supplier)
Partner Strategis (strategic partner)
Regulator
Pemerintah (Goverment)
Masyarakat Umum(Society
Pasar Monopoli
Oligopoly Dominan
Oligopoly Pekat
Persaingan Monopolistik
Persaingan Sempurna
Persaingan ini adalah persaingan yang timbul oleh keberadaan perusahaan yang
menjalankan bisnis yang sama
33
Peran dipasar juga ditentukan kekuatan tawar menawar pembeli .apabila kekuatan
tawar pembeli tinggi maka upaya upaya yang harus dilakukan perusahaan untuk
bersaing semakin tinggi.
Para anggota atau para pekerja dalam sebuah organisasi merupakan sumber daya
manusia yang sangat dominan dalam sebuah organisasi
34
BAB V
Etika Manajemen Dan Tanggung Jawab Sosial
Pendekatan Utilitarian
Memiliki pandangan mendasar bahwa suatu tindakan dinilai baik atau bruk
berdasarkan tujuan atau akibat dilakukannya tindakan tersebut.namun dalam
pemahamannya tidak mudah untuk menilai baik buruknya tujuan atau akibat suatu
tindakan dalam kerangka etika,sehingga munculah varian darinya yaitu egoisme
Dan utilitarian.
Pendekatan Invidualisme
Menyatakan bahwa umat manusia memilki hak asasi dan kebebasan yang tidak
dapat direbut oleh satu keputusan individu.
1.Manajer
2.Organisasi
Nilai nilai yang diterapkan dalam organisasi adalah penting,terutrama saat kita
memahami bahwa hampir semua orang berada pada tingkat kedua dari
pengembangan moral.
1.Stakeholder Utama
35
Merupakan stakeholder yang memiliki kaitan kepentingan secara langsung dengan
suatu kebijakan ,program dan proyek
2.Stakeholder Pendukung
3.Stakeholder Kunci
36
BAB VI
Fungsi Perencanaan Dan Pengambilan Keputusan
Konsep Dasar Perencanaan Dalam Manajemen
Menyadari Kesempatan
Menetapkan Tujuan atau Serangkaian tujuan
Menentukan dasar Fikiran (premis)
Menentukan Arah Arah Tindakan Alternatif
Mengevaluasi Arah Arah Tindakan Alternatif
Memilih suatu Arah Tindakan Alternatif
Merumuskan Rencana Rencana Turunan
Mengurutkan Rencana rencana Berdasarkan Anggaran
Proses pengambilan keputusan merupakan tahap tahap yang harus dilalui atau
di gunakan untuk membuat kepuutusan.tahap ini merupakan kerangka
dasar,sehingga setiap tahap dapat dikembangkan lagi menjadi beberapa sub
37
tahapPenemuan masalh mendefinisikan masalah denngan jelas sehingga
perbedaan antara masalah dan bukan masalh menjadi jelas.
Tahap ini menilai kapasitas seseorang untuk menilai apa yang benar secara moral.
2.Pengendalian Lokus
3.Lingkungan Organanisai
38
Pengorganisasian merupakan proses penyusunan struktur organisasi yang sesuai
dengan tujuan organisasi , sumber daya- sumber daya yang dimilikinya dan
dan delegasi
Tindakan pengorganisasian :
1. Mengetahui tujuan
Motivasi adalah proses yang dimulai dengan definisi fisiologis dan psikologis yang
39
manajer dan supervisor harus memotivasi orang kearah kinerja yang diharapkan
40
berfungsi menerangkan fenomena-fenomena (gejala-gejala), Kejadian-kejadian,
keadaan-keadaan.
Dalam perspektif ini ada sejumlah unsur pokok yang membentuk Kegiatan
(machines), metode (methods), uang (money) dan pasar (market). Keenam unsur
ini memiliki fungsi masing-masing dan saling Berinteraksi dalam mencapai tujuan
Men
Yakni Sumber daya manusia yang melakukan kegiatan manajemen dan produksi.
Dengan adanya faktor SDM, kegiatan manajemen dan Produksi dapat berjalan,
karena pada dasarnya faktor SDM sangat berperan penting dalam kegiatan
Money
Yakni faktor pendanaan atau keuangan. Tanpa ada keuangan yang Memadai
karena pada dasarnya keuangan ialah darah dari perusahaan atau Organisasi.
Method
41
Machine
Yakni mesin pengolah atau teknologi yang dipakai dalam mengolah Barang
mentah menjadi barang jadi. Dengan adanya mesin pengolah, maka Kegiatan
Market
Yakni tempat untuk memasarkan produk yang telah dihasilkan. Seorang manajer
Pada hakekatnya, bila dikombinasikan pendapat dari pendapat para ahli, , maka
1. Forecasting
3. Organizing,
6. Leading
7. Coordinating
8. Motivating,
9. Controlling dan
10. Reporting
42
Tugas Utama dari seorang manajer adalah memimpin suatu organisasi untuk
mengorganisasi orang lain, baik pemberian saran Dan masukan, training atau
BAB 2 Planning
Tujuan
Suatu rencana yang dirumuskan harus Memiliki tujuan yang jelas dan memiliki
batasan atas tujuan tersebut atau biasa Kita debut sebagai Fokus
Politik
43
dan pertanggungjawaban dalam Melakukan suatu rencana
Prosedur
Program
Program adalah gabungkan dari politik prosedur dan anggara. Pada umumnya
sesuatu rencana yang baik berisikan atau memuat Enam unsur yaitu: The what,
The way, The where, The when, The who dan The how.
.Adapun proses pembuatan rencana ada beberapa tindakan yang harus dilalui
3. Mengadakan kemungkinan-kemungkinan
4. Membuat sintesa
5. Menyusun rencana
BAB 3 Organization
Organisasi dalam arti badan adalah sekelompok orang yang be- Kerjasama untuk
mencapai suatu atau beberapa tujuan tertentu. Organisasi dalam arti bagan atau
44
kerjasama dari orang-orang Yang terdapat dalam rangka usaha mencapai sesuatu
tujuan.
Organisasi Formal
Organisasi formal adalah kumpulan dari dua orang atau lebih yang mengikatkan
diri dengan suatu tujuan bersama secara sadar serta dengan Hubungan kerja
yang rasional, dibentuk atau disusun secara resmi, Memiliki struktur yang jelas
dan tanggung jawab antara pejabat Dalam suatu organisasi), pembagian tugas
yang jelas, serta tujuan yang Ditetapkan secara jelas. Organisasi formal harus
Terbatas, LSM)
Organisasi Non Formal adalah kerjasama yang dilakukan oleh dua orang atau
lebih yang tidak terstruktur namun memiliki tujuan yang sama Dan tidak disadari.
maupun tidak sadar, dan kerap kali sulit untuk Menentukan waktu eksak
Menurut pola hubungan kerja, serta lalu lintas wewenang dan tanggung jawab,
45
1. Bentuk Organisasi Garis
BAB 4 Staffing
Staffing adalah suatu proses yang berhubungan dengan rekrutmen, Seleksi, dan
organisasi tersebut memenuhi atau mengisi sumber daya manusia dari tingkat
Dalam Staffing, kita mengenal kepepimpinan, ada beragam tipe atau gaya dalam
kepepimpinan.
Kepepimpinan kharismatis
dipercaya
Kepepimpinan Paternalistik/Maternalistik
46
seperti ini jarang memberikan kesempatan kepada bawahan untuk memberikan
Kepepimpinan Militaris
militer yang pragmatis yaitu tidak mengizinkan adanya saran dan bantahan dari
bawahan dan cenderung kaku pada komando dan standard yang ada
Kepepimpinan Otokratis
tersebut
Disini pemimpin adalah sebuah simbol yaitu secara praktis tidak memimpin
organisasi tersebut
Kepepimpinan populistis
BAB 5 Actuating
47
Directing [pengarahan] adalah untuk membuat orang lain mengikuti
perusahaan.
Tujuan utama dalam pengarahan oleh atasan kepada bawahan, ialah Untuk
beraneka macam itu terkoordinir kepada 16 suatu arah yaitu Kepada tujuan
bawahan vang, menvimpang dari rel diarahkan kepada relnya, atau bawahan
kegiatannya, atau bawahan yang berhenti Diperintahkan untuk jalan terus dan
sebagainya.
Suatu perintah adalah jelas, bilamana perintah tersebut memenuhi Enam elemen
Adalah lebih Tepat jika perintah diberikan satu persatu, bahkan walaupun
perintah itu Mempunyai pertalian yang erat satu sama lain. Sehubungan dengan
48
ini, Maka suatu perintah janganlah terlalu detail, harus mengandung unsur
mempergunakan Perintah yang positif, sebab dengan perintah positif, tegas dan
Dalam memerintah bawahan pun ketiga jenis Motivasi itu harus dihubungkan
erat dengannya. Tiada perintah akan Efektif, bila perintah itu tidak dihubungkan
Meskipun pemberian perintah itu tugas atasan, namun perintah itu Tidak boleh
kemanusiaan.
Komunikasi
Komunikasi dapat diartikan sebagai proses berbagi informasi diantara dua orang
49
Pengarahan manajemen harus bisa dipahami oleh Seluruh anggota organisasi
Bab 6 Controlling
tujuan yang telah ditentukan terlebih dahulu untuk menentukan apakah kinerja
yang diperlukan untuk melihat bahwa sumber daya manusia digunakan dengan
harus diawasi.
3. Fleksibel.
5. Ekonomis
6. Dapat dimengerti.
50
Jenis Jenis pengawasan
BAB 7 Motivation
Motivation atau Motivasi berasal dari kata movere yang berarti dorongan atau
agar mau bekerja sama secara produktif berhasil mencapai dan mewujudkan
perusahaann.
51
Motivasi Intrinsik
Motivasi ini adalah pendorong kerja yang bersumber dari dalam diri pekerja
pekerjaan yang dilaksanakan. Dengan kata lain motivasi ini bersumber dari
Motivasi Ekstrinsik
Motivasi ini adalah pendorong kerja yang bersumber dari luar diri pekerja
meningkat dari yang terendah ke yang tertinggi, dan ia menyimpulkan bahwa jika
satu set kebutuhan telah terpenuhi, maka ia tidak lagi merupakan motivator
1. Kebutuhan Fisik
52
Ini adalah kebutuhan Untuk terlepas dari bahaya fisik dan ketakutan akan
4. Kebutuhan penghargaan
berkawan (need to belong), ia Cenderung ingin dihargai, baik oleh dirinya sendiri
men-Mencapai sesuatu.
BAB 8 Communication
Setiap organisasi adalah unik dan berkembang dalam situasi yang Dinamis.
Dinamika internal dan dinamika ekternal yang dialami oleh organisasi tidak
organisasi yang perlu mendapat perhatian dan pengelolaan Secara seksama agar
53
dan integratis. Bagaimana agar suatu organisasi Mampu mencapai tujuan dengan
segala perbedaan yang dimiliki? Untuk Mencapai hal tersebut setiap orang di
menghasilkan sinergi yang produktif. Sinergi hanya dapat terjadi jika ada
Transfer informasi dari satu orang ke orang lain adalah mutlak perlu. Fungsi
Fungsi informatif
berharap dapat memperoleh informasi yang lebih banyak, lebih Baik, dan tepat
waktu.
Fungsi Regulatif
suatu organisasi. Pada semua lembaga atau organisasi, ada dua hal yang
Pentingnya Komunikasi
berorganisasi. Dengan kata lain, tanpa adanya sebuah interaksi yang baik niscaya
54
sebuah organisasi tidak akan mencapai tujuannya. Interaksi disini adalah mutlak
kerja.
Batasan situasional pada keleluasaan para eksekutif dan aspek dari Situasi yang
menentukan berapa banyak pengaruh yang dapat dimiliki para Eksekutif puncak
Batasan intenal
Keleluasaan CEO dibatasi oleh beragam faktor organisasi internal. Satu jenis
batasan melibatkan kekuatan dalam yang berkuasa atau koalisi dalam organisasi.
Jenis lain batasan internal adalah budaya organisasi yang kuat menentang
perubahan.
Batasan eksternal
Batasan eksternal pada keleluasaan dari seorang CEO meliputi sifat dari produk
atau jasa utama organisasi itu dan jenis pasar tempat organisasi Itu beroperasi.
kondisi.
55
Batasan internal dan eksternal saling berinteraksi satu sama lain dan dengan
CEO.
Salah satu tantangan dalam memulai usaha sendiri adalah kelangsungan hidup
harmonis. Hubungan yang harmonis ini bisa Antara pimpinan dan karyawan dan
juga antar karyawan itu sendiri. Dalam perusahaan yang sehat terdapat
akan mengeluarkan biaya untuk mencari karyawan baru, tidak sampai situ saja,
Karyawan dan perusahaan keduanya adalah hal yang saling berhubungan dan
bekerja. Hal yang akan saya bahas disini adalah menjalin hubungan baik dengan
56
outing perusahaan harus menggunakan mobil yang cukup besar sehingga
menyediakanmenyediakan
jiwa, asuransi kesehatan, pensiun, libur, cuti. Yang lain berlaku untuk lembur,
sebagainya.
Dari unsur penguasa, pekerja/buruh, dan pemerintah yang didasarkan pada nilai-
Fungsi pemerintah :
Menetapkan kebijakan
Memberikan Pelayanan
Melaksanakan pengawasan
57
■ pekerjaan sesuai dengan kewajibannya;
keluarganya.
- menciptakan kemitraan;
- mengembangkan usaha;
pembiayaan usaha alias modal usaha. Kebutuhan modal sangat terasa pada saat
seseorang ingin memulai usaha baru. Biasanya bila motivasinya kuat, seseorang
akan tetap memulai usaha kecil tetapi dengan modal seadanya. Pada usaha yang
58
pembiayaan, akses pasar dan pemasaran, tata kelola manajemen usaha kecil
tersebut.
kegiatan tata usaha, produksi, penjualan, dan sebagainya. Pada akhir minggu itu
Mereka dengan cara yang lebih baik, membuat jadual lebih efisien dan
buku harian merupakan latihan baik sekali bagi para manajer Baik dalam
perusahaan besar maupun kecil. Pemilik Pemilik dan manajer suatu usaha kecil
seperti para manajer dalam perusahaan besar. Masalah-masalah ini antara lain
sebagainya.
(selanjutnya dalam buku ini akan disingkat CSR) adalah suatu konsep bahwa
59
berbagai bentuk tanggung jawab terhadap seluruh pemangku kepentingannya,
Dihadapkan pada tanggung jawab yang berpijak pada single bottom line, Yaitu
sehingga ada penulis yang percaya bahwa kita berada di tengah-tengah revolusi
membuka, banyak peluang untuk karier yang akan memerlukan lebih banyak
manajer yang lebih cakap. Mereka yang gagal mengatasi perubahan mungkin
60
akan menghadapi suatu perubahan manajemen. Kemungkinan-Kemungkinan
mencakupnya
dan cepat kurang pentingnya industri dasar makin pentingnya pekerjaan jasa,
Tentu saja tiap ramalan dapat ditiadakan atau disangkal oleh kejadian-kejadian
besar seperti perang atau kelaparan, atau oleh penemuan ilmiah yang tak
komputernya sendiri atau menyewa waktu pada suatu sistem komputer yang
akan berfungsi sebagai semacam alat keperluan umum. Walaupun ada komputer
yang demikian kecil sehingga dapat dipegang dalam tangan, ia akan bisa
mendapatkan informasi pada saat itu juga melalui hubungan dengan sistem data
sentral. Di masa depan chip juga akan lebih banyak dipergunakan dalam mesin
hitung uang, mobil, alat-alat rumah tangga, jam, dan telepon. Tiap manajer yang
61
melihat ke depan akan mengikuti perkembangan dalam bidang seperti sihir ini
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Manajemen berasal dari kata to manage yang berarti mengatur
62
keterampilan orang yang menduduki jabatan manajerial untuk
3.2 Saran
buku ini materi dijelaskan secara singkat, padat, dan jelas mulai dari
63